Anda di halaman 1dari 3

TugasIndividu

P3K PERTAMBANGAN DAN PARIWISATA

Disusun Oleh
SARTI
K201801023

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MANDALA WALUYA
KENDARI
2020
Soal

1. Bagaimana pertolongan terhadap orang yang tenggelam di air tawar maupun di air
laut, jelaskan menggunakan Bahasa yang ilmiah.

Jawaban
Tenggelam adalah kondisi di mana seseorang tidak mampu menjaga mulut berada di atas air
untuk bernapas. Pada saat tenggelam, air akan memasuki saluran pernapasan, sehingga
menutup jalan pernapasan, dampaknya kesadaran korban akan berkurang sampai tidak
sadarkan diri.

Berikut langkah-langkah pertolongan pertama pada orang yang tenggelam yang dapat kita
lakukan:

1. Segera Minta Bantuan

Hal yang paling pertama yang perlu kamu lakukan bila melihat ada seseorang tenggelam
adalah berteriaklah untuk menarik perhatian orang lain yang ada di sekitar kamu. Terlepas
dari kamu bisa langsung membantu atau tidak, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan
orang lain agar lebih mudah menolong korban. Kamu juga bisa meminta bantuan pada
penjaga pantai bila ada atau segera hubungi layanan darurat.

2. Keluarkan Korban dari Air

Setelah itu, lihatlah sekeliling kamu untuk mencari alat yang dapat membantu mengeluarkan
korban dari dalam air. Bila korban masih sadarkan diri dan bergerak di dalam air, cobalah
untuk memanggil dan menenangkannya. Kalau bisa, cobalah raih tangan korban ataupun
menggunakan tali dan alat bantu lainnya. Yang terpenting, usahakan untuk segera
mengeluarkan korban dari dalam air.

3. Menolong Korban yang SudahTenggelam

Menolong korban yang sudah tenggelam hanya bisa dilakukan oleh tenaga terlatih ataupun
orang yang memiliki kemampuan berenang yang cukup baik. Selain itu, penting juga untuk
membawa perlengkapan yang memadai saat pergi memberikan pertolongan. Jangan sampai
kamu ikut menjadi korban karena lalai dalam memberi pertolongan.
4. PeriksaPernapasan Korban

Setelah korban tenggelam berhasil dibawa kedarat, segera baringkanya. Periksalah apakah
amasih bernapas dengan cara mendekatkan telinga kesebelah mulut atau hidung korban.
Apakah kamu merasakan udara di pipi kamu? Atau apakah dada orang itu bergerak? Bila
korban tidak bernapas, periksalah denyut nadinya selama 10 detik. Bila kamu tidak bisa
merasakan nadinya, segera lakukanlah CPR (cardiopulmonary resuscitation).

5. Melakukan CPR

CPR atau resusitasi jantung paru bisa kamu lakukan dengan menekan bagian tengah dada
yang sejajar dengan putting dengan telapak tangan. Bila perlu, kamu bisa melakukannya
dengan menggunakan dua tangan yang saling tumpang tindih. Tekanlah dada korban sedalam
kurang lebih 5 sentimeter dengan hati-hati, sebanyak 30 kali dengan rata-rata kecepatan 100
kali tekanan per menit. Dengan kata lain, tekan dada sebanyak 30 kali dalam waktu sekitar 20
detik. Pastikan dada kembali keposisi semula sebelum ditekan kembali. Kemudian, periksa
apakah korban sudah bernapas.

Bila korban masih juga belum bernapas setelah kamu melakukan resusitasi jantung
paru, coba buka jalan pernapasannya dengan mendongakkan kepala korban dan mengangkat
dagunya. Namun, lakukan hal tersebut dengan hati-hati, Karena ada kemungkinan terjadinya
cedera leher atau tulang belakang. Setelah itu, pencet hidung korban, kemudian tiupkan udara
ke arah mulut korban. Tiupkan dua kali dalam satu detik.

Setelah korban sadar, kamu bisa membawanya ke rumah sakit pilihan kamu untuk diperiksa.

Anda mungkin juga menyukai