Anda di halaman 1dari 13

HANDOUT

MEMBUAT SMOCK JEPANG

(Untuk memenuhi tugas mata kuliah Perencanaan Pembelajaran Yang


dibina oleh Dr. Nur Endah Purwaningsih, M.Pd)

Disusun oleh :

Rahma Maulida (200544624849)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TATA BUSANA

MEI 2022
Sekolah : SMK NEGERI 2 LUMAJANG
Mata Pelajaran : Pembuatan Hiasan Busana
Kelas/Semester : XII/ 1 (Ganjil)
Materi Pokok : Membuat Smock Jepang
Alokasi Waktu : 3 JP x 45 menit ( 135 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja
yang spesifik untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
B. Kompetensi Dasar
Membuat Smock Jepang
C. Indikator Pencapaian Kompetensi :
Siswa dapat membuat Smock Jepang

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, siswa dapat membuat smock jepang dengan baik dan
benar
E. Uraian Materi

1. PENGERTIAN SMOCK JEPANG

Istilah smock berasal dari bahasa Inggris, yaitu smock yang berarti mengerut. Dalam dunia
menjahit, smock adalah salah satu teknik membuat kerutan-kerutan pada kain secara simetris
maupun asimetris, sehingga tercipta suatu karya bentuk yang bervariasi dan atraktif.
Smock tidak hanya diterapkan di pakaian atau cover seat saja, akan tetapi juga untuk tas tangan,
topi, sepatu, sandal, bahkan berbagai jenis keperluan. Smock dapat dikerjakan pada kain polos dan
bermotif (kotak, berbintik/ polkadot) dan disesuaikan engan jenis smock yang akan dikerjakan.
Smock adalah salah satu teknik ketrampilan menjahit dengan cara menarik benang dan
diselingi penjahitan mengikuti pola tertentu secara berulang-berulang dan teratur. Teknik smock ini
akan menghasilkan kerutan yang teratur dan rapi sesuai dengan pola yang diinginkan. Jenis-jenis
sulaman smock Ada 3 jenis sulaman smock yaitu smock belanda, inggris dan jepang.

Teknik smock Jepang merupakan teknik yang hasilnya terlihat nampak bergelembung atau
cekung. Hal tersebut terjadi karena terbentuk dari beberapa bagian atau sudut-sudut tertentu yang
dilubangi dengan jahitan dan disimpul mati. Teknik pembuatan smock Jepang ini cukup sulit
dilakukan, jika hendak membuatnya diperlukan pertolongan garis pada bagian buruk bahan.

Smock Jepang mempunyai desain kotak-kotak dengan lebar 1 atau 2 cm yang langsung
dibentuk pada kain bagian buruknya dengan menggunakan pensil, proses smocknya harus pada
bagian kain yang buruk. Untuk mendapatkan hasil yang bagus lebih baik menggunakan kain yang
polos dan menggunakan benang yang senada serta kuat.

Bila yang ingin membuat model smock, bisa dibantu dengan menggunakan garis pola
terlebih dahulu. Garis pola merupakan garis bantu yang dibuat terlebih dahulu agar mempermudah
pengerjeaan smock. Agar mempermudah sebaiknya setiap titik pada kain diberi tanda dahulu sesuai
pola yang akan dibuat. Namun bagi yang suda terbiasa membuat smock, garis pola tidak begitu
diperlukan lagi. Pembuatan smock bisa berpatokan pada motif kain tersebut.

Teknik smock memiliki keunikan tersendiri, tekstur model tidak hanya terlihat pada bagian
depan saja, namun pada bagian belakang juga bisa terlihat teksturnya. Selain pada busana teknik
smock ini juga bisa digunakan untuk membuat peralatan yang digunakan sehari-har

2. MACAM-MACAM SMOCK JEPANG


Sulaman smock jepang ada macam macamnya yaitu
a. Model sirip adalah Model smock ini sengaja disebut dengan model sirip karena
bila diperhatikan secara seksama, bentuknya 146 menyerupai sirip ikan. Model
sirip banyak diminati karena ukurannya yang kecil sehingga hasil smocknya
tampak lebih indah dan rapi.
b. Model ombak besar adalah Sesuai dengan namanya model smok ini jika
diperhatikan bentuknya menyerupai ombak. Karena bentuknya yang cukup besar,
model ombak umumnya dimanfaatkan sebagai variasi pada kerajinan kain yang
ukurannya cukup besar pula. Misalnya variasi untuk mempermanis penampilan
taplak lemari es, tutup televisi, kerudung sangkar burung, bagian atas tirai,
variasi baju di bagian dada, dan sebagainya.

c. Model ombak kecil adalah Sama halnya dengan model smok ombak besar, model
ombak kecil jika diperhatikan bentuknya juga menyerupai ombak. Pola
pengerjaan keduanya pun hampir sama. Hanya saja, smok dengan model ombak
kecil memiliki puncak lebih landai jika dibandingkan tinggi puncak pada model
ombak besar.

d. Model belah ketupat, Model smok ini sengaja disebut dengan model belah
ketupat karena bila diperhatikan secara seksama, bentuknya menyerupai ketupat.
Model belah ketupat banyak diminati untuk variasi sarung bantal kursi, penutup
galon air mineral, dan tutup televisi.

e. Model bunga kelopak empat Model smok ini sengaja disebut dengan model
bunga kelopak empat karena bila diperhatikan secara seksama, bentuknya
menyerupai bunga yang memiliki empat kelopak. Model bunga kelopak empat
sepintas lalu mirip dengan model belah ketupat.

f. Model gelombang adalah Bentuk smok model ini mirip benar dengan gelombang
air. Tak salah apabila diberi nama smok model gelombang. Model smok ini
cocok jika digunakan sebagai penutup bagian atas tirai (menutup gelang
kerekan).

g. Model anyaman, Bentuk kerutannya yang menyerupai anyaman cukup tepat


apabila digunakan untuk mempercantik penampilan tas tangan, sarung bantal,
taplak meja, dan sebagainya. Warna kain yang lembut akan memperjelas kerutan
kain yang berbentuk anyaman ini.

h. Model jangkar, Sama dengan model-model smok lainnya, penamaan smok model
ini dikarenakan bentuknya yang menyerupai jangkar kapal laut. Namun, ada satu
hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan smok model jangkar ini, yaitu
tidak seperti halnya model-model smok yang sudah dibahas pada bagian
sebelumnya, khusus untuk pembuatan smok model jangkar, arah pengerjaannya
dilakukan dari bagian atas menuju ke bawah.
3. ALAT DAN BAHAN MEMBUAT SMOCK

1) Alat dan Bahan


Berbagai macam alat menyulam yang juga digunakan untuk menjahit. Diantara
alat-alat yang harus dimiliki jika Anda akan menyulam diantaranya adalah sebagai berikut:

a) Jarum sulam

Jarum yang digunakan adalah jarum yang bermata besar, sehingga mempermudah
memasukkan benang. Jarum sulam tersedia berbagai ukuran dari no. 13 – 26. Jarum yang
umum dan sering digunakan adalah no. 13. Semakin besar nomor jarum maka ukuran jarum
semakin kecil.

Gambar 1.1 jarum sulam

b) Gunting

Gunting mempunyai fungsi khusus yaitu untuk menggunting pita atau benang sebelum atau
sesudah menyulam. Sekedar untuk saran lebih baik gunakan gunting khusus jahit. Karena
gunting khusus jahit lebih tajam jika digunakan untuk menggunting pita atau benang serta
kain.
Gambar 1.3 gunting

c) Kain
Pada kenyataan semua jenis kain dapat kita sulam, hanya bentuk strukturnya harus kita
pelaporan. Untuk kain yang lembut, kita harus lebih berhati- hati dalam menyulamnya.

Gambar 1.4 kain

d) Benang

Benang yang digunakan untuk membuat smok adalah benang wol, kinlon, linen (benang logam),
dan katun (benang sulam). Benang sulam yaitu benang untuk hiasan sulaman atau yang biasanya
terbuat dari katun atau rayon.
Gambar 1.5 benang sulam

(5) Pita Ukur


Digunakan untuk mengukur kebutuhan kain yang kita butuhkan dan membantu
mengukur/menentukan letak motif dan sebagainya.

Gambar 1.6 pita ukur

D. LANGKAH –LANGKAH PEMBUATAN SMOCK JEPANG

Gambar 1.7 Smock Jepang


Cara membuat smock dalam suatu produk antara lain :
a. Menentukan produk yang dibuat untuk dikombinasikan dengan sulaman smock
b. Menentukan motif/desain sulaman smock yang akan dibuat
c. Menyiapkan alat dan bahan untuk membuat sulaman smock
d. Ukur panjang dan lebar produk yang akan dihiasi sulaman smock lalu kalikan 3
e. Membuat arah pola diatas kain sesuai desain yang diinginkan ,
1. Smock Anyaman

. Cara membuatnya yaitu :

 Membuat pola pada kain dengan garis pola 1 cm x 1 cm


 Menjahit pada titik 1 dengan benang kemudian arahkan jarum ke titik 2. Setelah titik 2
ditusuk, tarik benang sampai titik 1 menyatu degan titik 2 kemudian di jahit mati. Setelah
itu lanjut dari titik 2 ke titik 3 dengan tusuk biasa.
 Dari titik 3 benang diarahkan ke titik 4 kemudian tarik benang sampai titik 3 dan titik 4
menyatu lalu dijahit mati.
 Dari titik 4 ke titik 1 ditusuk biasa.
2. Model Smock Jangkar

Cara membuatnya adalah :

• Membuat pola garis ukuran 2 cm x 2 cm


• Jahit pada titik 1 lalu arahkan ke titik 2 dan ditusuk, kemudian tarik benang sampai titik 1
dan titik 2 menyatu lalu jahit mati.
• Lanjut ke arah titik 3 dengan tusuk biasa.
• Arahkan titik 3 ke titik 4 kemudian tarik benang sampai titik 3 dan titik 4 menyatu,
kemudian dijahit mati.
• Hal tersebut dilakukan berulang-ulang ke arah samping kanan sampai panjang yang
diinginkan.
3. Model Smock Belah Ketupat

Cara membuatnya sebagai berikut:

 Membuat garis pola dengan ukuran 1 cm x 1 cm, atau sesuai keinginan.

 Jahit pada titik 1 lalu arahkan benang dan tusukan jarum pada titik 3. Selanjutnya tarik
benang sampai titik 1 dan titik 3 menyatu dan dijahit mati.
 Dari titik 3 ke arah titik 2 ditusuk biasa.
 Kemudian dari titik 2 arahkan benang dan tusukan jarum di titik 4. Setelah ditusuk
kemudian tarik benang sampai titik 2 dan titik 4 menyatu dan dijahit mati.
 Selanjutnya dari titik 4 di arahkan ke titik 1 di sebeah kananya dan ditusuk biasa.

4. Smock Model Sirip

Biasanya ukuran garis pola yang dipakai adalah 0.5 cm x 0.5 cm atau 1 cm x 1 cm, cara
membuatnya pun cukup mudah. Berikut adalah urutan pembuatannya:

 Membuat garis pola 1 cm x 1 cm.


 Jahit dari titik 1 ke arah titik 2, kemudian tarik sampai titik 1 dan titik 2 menyatu lalu jahit
mati.
 Kemudian dari titik 2 ke arah titik 3 ditusuk dan ditarik sampai titik 2 dan titik 3 menyatu
lalu dijahit mati.
 Daari titik 3 ke arah titik 1 juga sama, di tusuk kemudian ditarik sampai kedua titik
menyatu lalu dijahit mati.
 Lakukan pola ini sampai mendapatkan panjang yang diiinginkan.

5. Smock Model Bunga kelopak

Cara pembuatannya sebagai berikut :

 Membuat pola garis dengan ukuran 1 cm x 1 cm.


 Jahit pada titik 1 dengan benang lalu arahkan dan tusuka jarum pada titik 3, lalu tarik
benang sampai titik 1 menyatu dengan titik 3 lalu dijahit mati.
 Dari titik 3 ke arah titik 2 ditusuk biasa.
 Selanjutnya dari titik 2 arahkan dan tusuk jarum di titik 4 lalu tarik sampai titik 2 menyatu
dengan titik 4 kemudian jahit mati.
 Titik 5 pada pola merupakan pertemuan antara titik 1 dan 3 dengan titik 2 dan 4. Sementara
dari titik 4 arahkan jarum dan tusukan pada titik 1 dengan tusuk biasa.

6. Smock Model Ombak Besar

Cara membuatnya adalah :

 Menjahit pada titik 1 kemudian arahkan benang dan tusukan jarum pada titik 2, lalu tarik
sampai titik 1 dan titik 2 menyatu dan dijahit mati.
 Lalu dari titik 2 ke arah titik 3 di tarik sampai menyatu kemudian dijahit mati.
 Dari tititk 3 ke arah titik 4 ditusuk denga tusuk biasa.
 Lalu dari titik 4 arahkan benang dan tusukan jarum pada titik 5 kemudian tarik sampai titik
4 menyatu dengan titik 5 lalu jahit mati.
 Lalu lakukakan pola seperti itu terus sampai mendapatkan panjang yang di inginkan.

7. Smock Model Ombak Kecil

cara pembuatannnya :

 Membuat garis pola 1 cm x 1 cm.


 Jahit dari titik 1 ke arah titik 2 kemudian tarik sampai kedua titik menyatu lalu jahit mati.
 Lanjutkan dari titik 2 ke arah titik 3, tarik lagi sampai kedua titik menyatu dan dijahit mati.
 sementara dari titik 3 ke arah titik 1 di tusuk biasa.
 Lakukan hal tersebut ke arah samping kanan sampai mendapatkan panjang yang di
inginkan.

8. Smock Model Gelombang

Cara pembuatannya :
 Ukur garis pola 1 cm x 1 cm.
 Jahit pada titik 1 dengan benang dan arahkan jarum ke titik 2, kemudian tusukan dan tarik
sampai kedua titik menyatu lalu dijahit mati.
 Dari titik 2 di arahkan ke titik 3 ditusuk biasa.
 selajutnya dari titik 3 arahkan benang dan tusukan jarum di titik 4, tarik sampai tiitk 3 dan
titik 4 menyatu lalu dijahit mati.
 Lalu dari titik 4 ke arah titik 1 ditusuk biasa.
 Lakukan cara di atas secara berulang ke arah kanan

F. Referensi
https://belajarjait.com/model-smock-dan-cara-membuatnya-bagi-pemula/
G. Evaluasi

Anda mungkin juga menyukai