Akg (Angka Kecukupan Gizi) - Digabungkan
Akg (Angka Kecukupan Gizi) - Digabungkan
Proses menelan
p Soft palate
Bolus
Epiglottis
Esophagus Trachea
Pharyngeal Phase
Tongue
Bolus
Esophageal Phase
Peristalsis
Trachea
Thoracic
Lower cavity
esophageal
sphincter
Stomach
Lambung
Empat area
1. Cardia : esofagus terhubung Fundus
Tonjolan perut superior
2. Tubuh : Area terbesar antara fundus dan pilorus
3. Pilorus : Paling distal, menghubungkan lambung
ke usus kecil
4. Sfingter pilorik : mengatur aliran chyme ke usus
kecil
Bolus dalam lambung bercampur cairan lambung
digiling halus kimus (chyme) dikeluarkan
sedikit demi sedikit ke usus halus
Sekresi pada lambung
1. Gastrin - hormon yang merangsang lambung untuk
melepaskan sekresi
2. Hydrochloric Acid (HCl) - mengurai protein, membunuh
bakteri, mengaktifkan pepsinogen
3. Pepsinogen - setelah diaktifkan, memulai pencernaan
protein
4. Lendir - disekresikan oleh sel piala, melindungi perut,
melembabkan makanan
Phases of gastric secretion
(a) Cephalic phase
• Stimulus rasa dan aroma dikirim
ke hipotalamus dan medula
oblongata.
• Setelah ini dialihkan melalui
saraf vagus dan pelepasan
asetilkolin.
• Sekresi lambung pada fase ini
naik hingga 40% dari tingkat
maksimum.
• Keasaman di lambung tidak
disangga oleh makanan pada
saat ini dan dengan demikian
bertindak untuk menghambat
aktivitas parietal (mengeluarkan
asam) dan sel G (mengeluarkan
gastrin) melalui sekresi sel D
dari somatostatin
(b) Gastric phase
Lacteal
Brush border
A single circular fold and Tip of villus LM x 250
multiple villi
A villus in
sectional view
Columnar epithelial
cell
Layers of the Mucous cell
Small Intestine Submucosal
Lacteal
artery and vein Nerve
Mucosa
Muscularis
Capillary network
mucosae
Lymphatic vessel
Lamina propria
Submucosal
plexus
Submucosa
Circular layer
of smooth
muscle Lymphatic
Muscularis vessel
externa Myenteric plexus
Smooth
Serosa muscle
Longitudinal layer
cell
of smooth muscle
Arteriole Venule
Internal structures in a single villus,
The organization of the intestinal wall showing the capillary network and lacteal
Usus halus
Duodenum (25-30 cm pertama)
Paling dekat dengan perut
Kurva bentuk-C di sekitar pankreas
Menerima chyme dari perut,
ditambah sekresi cairan dari hati dan
pankreas
cairan saluran empedu dari:
1.Liver & Kantung empedu - empedu
emulsi lemak
2.Pankreas - amilase memecah
karbohidrat, natrium bikarbonat
menetralkan chyme dan lipase asam
© 2013 Pearson Education, Inc.
• Jejunum
– Sebagian besar pencernaan dan penyerapan
bahan kimia di sini
– Didukung oleh mesenterium dan dalam
peritoneum
• Ileum
– Segmen terpanjang
– Berakhir di katup ileocecal yang mengontrol aliran
ke usus besar
Usus besar (colon)
• Berfungsi : menyerap kembali & menghilangkan
1. Fermentasi yang tidak tercerna residu oleh bakteri
terjadi
2. Berakhir di dubur, di mana air beberapa mineral diserap
3. Anus - sfingter yang mengontrol buang air besar (ekskresi
serat residu, limbah dan air)
• End-products of digestion:
1. CHO >>> Monosaccharides
2. Fats >>> Glycerol + fatty acids
3. Proteins >>> Amino acids
4. Vitamins, minerals & water – no
digestion
Absopsi
Absorption & Transport
Digestion
Monosaccharides
35
Ketone bodies
Beta oxidation
Acetyl coenzyme A
Citric
acid
cycle
Energy + CO2 + H 2O
ATP Heat
Penggunaan protein
Protein
Digestion
Amino acids
Proteins
Kerja Energi
Energi Nutrien Internal Panas
Makanan Pool
Kerja
Eksternal
Cadangan
Energi
ENERGI bagi tubuh
• basal metabolisme
• aktivitas fisik
• effect thermic of food (spesific dynamic action/SDA)
• Faktor stress (jika ada)
LAKI-LAKI :
BASAL METABOLISME RATE (=BMR)
= 1.0 kkal/jam/kilogram BB
PEREMPUAN :
BASAL METABOLISME RATE (=BMR)
= 0.9 kkal/jam/kilogram BB
aktivitas fisik
Jenisaktivitas Faktor
JENIS KEGIATAN AKTIFITAS
RINGAN 75% waktu digunakan
LAKI-LAKI untuk duduk atau berdiri, 1.56
PEREMPUAN 25% waktu untuk berdiri 1.55
atau bergerak
SEDANG 25% waktu digunakan
LAKI-LAKI untuk duduk atau berdiri, 1.76
PEREMPUAN 75% waktu untuk 1.70
aktifitas pekerjaan tertentu
BERAT 40% waktu digunakan
LAKI-LAKI untuk duduk atau berdiri, 2.10
PEREMPUAN 60% waktu untuk 2.00
aktifitas pekerjaan tertentu
• Faktor aktivitas • Faktor stress
– Bedrest 1 – Tanpa stress 1
– Tanpa/sedikit aktivitas 1,2 – Demam 12% tiap derajat
– Ringan 1,375 >37oC
– Sedang 1,55 – Bedah elektif 1,1-1,3
– Berat 1,725 – Gagal jantung 1,25-1,5
– Sangat berat 1,9 – Bedah mayor 1,2-1,4
– Sepsis 1,4-1,5
– Tumbuh kejar 1,5-2
– Trauma atau cedera kepala
1,5-1,7
effect thermic of food (spesific dynamic
action/SDA)
1. BASAL METABOLISME
2. AKTIFITAS FISIK
3. HITUNG SDA
4. FAKTOR STRESS (jika ada)
Mengetahui kebutuhan
energi
KELOMPOK
• AKG (angka kecukupan Gizi)
• permenkes ri nomor 28 tahun 2019 tentang
angka kecukupan gizi yang dianjurkan untuk
masyarakat indonesia
INDIVIDU
• Perhitungan rumus
• Membutuhkan data – data antropometri objektif
• Penggunaan rumus disesuaikan keebutuhan dan
kondisi klien
KEBUTUHAN ENERGI DENGAN
AKG
Mengetahui kebtuhan zat
gizi dengan AKG
1. Perhatikan kolom golongan usia dan jenis kelamin
2. Lihat berapa kebutuhan zat gizi sesuai dengan
golongan usia dan jenis kelamin
Keterangan:
REE = resting energy expenditure in kcal/day; needs to be corrected
for stress.
EE = energy expenditure in kcal/day (no stress correction required).
IBW = ideal body weight (kg)
H = height in cm
A = age in years
S = sex (1=male, 0=female)
T = trauma (0=absent, 1 = present)
B = burn (0 = absent, 1 = present)
TEE = BEE X FA
Terima kasih
Ayo hitung kebutuhan kalori mu !!
MENYUSUN MENU
SEDERHANA
Pengaruh:
• Mematikan mikrobia
• Mengubah zat gizi
• Menimbulkan zat karsinogenik
• Meniadakan zat toksin
Daftar komposisi bahan makanan
(DKBM)
• Saat ini berubah menjadi Tabel Komposisi Pangan
Indonesia
• Daftar bahan makanan dan kandungan gizinya untuk
setiap 100 g bahan makanan
• Dicantumkan dalam bagian yang dapat dimakan (BDD)
• Terbagi menjadi:
– Mentah
– Terolah
– Masakan
Kelompok makanan dalam dkbm
Kelompok makanan Kode kelompok
Serealia dan hasil olahnya A
Umbi berpati dan hasil olahnya B
Kacang-kacangan dan hasil olahnya C
Sayuran dan hasil olahnya D
Buah dan hasil olahnya E
Daging, unggas dan hasil olahnya F
Ikan, kerang, udang dan hasil olahnya G
Telur dan hasil olahnya H
Susu dan hasil olahnya I
Lemak dan minyak J
Gula dan sirup K
TKPI
Country specific
database
available.!!
http://nutrisurvey.de/
Konversi berat mentah-masak
Contoh:
• Nasi 100 g
• Fnasi = 0,6
• Berat beras = 100 x 0,6
= 60 g
Konversi penyerapan minyak
Golongan V – Buah 40 - - 10
Golongan VI - Susu 110 7 7 9
Golongan VII - Minyak 45 5
Daftar bahan makanan penukar
Daftar bahan makanan penukar
Daftar bahan makanan penukar
Daftar bahan makanan penukar
Contoh Merencanakan menu
Kasus 1
• Laki-laki usia 20 tahun, berat 70 kg, tinggi 170
cm, PA = 1,2
Kebutuhan
• Energi : 2183
• Protein : 0,8 x 70 = 56 g/hari ≈ 224 kcal/hari
• Lemak : 30% x 2183 = 655 kcal/hari ≈ 73 g/hari
• CHO : 2183- (224+655) = 1304 kcal/hari ≈ 326 g/hari
Bahan Makanan Penukar
Makan Pagi 2 1 1 1 2
Selingan Pagi 1
Makan Siang 2 1 1 1 1 1
Selingan Siang 1 1
Makan Malam 2 1 1 1 1
Total 6 3 3 3 3 1 4
Contoh menu
Waktu Makan Menu
6 • Biasakan Sarapan
10 • Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan normal
AIR DAN
ELEKTROLIT
WINDI INDAH F.N.,S.Gz.,MPH
Air
Air (H2O) merupakan komponen
utama yang paling banyak terdapat di
dalam tubuh manusia. Sekitar 60%
dari total berat badan orang dewasa
terdiri dari air. Namun bergantung
kepada kandungan lemak & otot yang
terdapat di dalam tubuh.
Fungsi zat gizi air
Sebagai pelarut mineral, vitamin, asam amino, glukosa, dan zat
gizi lainnya
Pembentuk komponen tubuh yang berupa cairan seperti darah,
hormon dan enzim
Pembentuk komponen tubuh yang berupa cairan seperti darah,
hormon dan enzim
Sebagai pelumas sendi2 tubuh
Peredam benturan pada organ2 tubuh.
Sebagai pelarut dan pengangkut sisa-sisa
metabolisme (urin dan keringat)
Membantu fungsi kerja ginjal dan
pengatur suhu tubuh
Faktor yang mempengaruhi Komponen air
tubuh
Sel Lemak
Usia
Jenis Kelamin
Aktivitas
Iklim
Diet
Stress
Penyakit
Medis
Pembedahan
Pengobatan
5
6
“
Kebutuhan Cairan dalam
Tubuh Manusia
Menghitung kebutuhan
cairan tubuh :
100ml/KgBB untuk 10 Kg I
50 ml/KgBB untuk 10 Kg II
20 ml/Kg BB untuk sisa BB
7
Faktor yang mempengaruhi kebutuhan air
1. Umur
2. Aktivitas fisik
3. Suhu
4. Pola makan
5. Status kesehatan (saat
hamil dan menyusui)
6. Demam
8
Elektrolit
⪢ substansi yang terdiasosiasi menjadi
anion dan kation yang terdapat dalam
cairan tubuh.
9
Konsentrasi Elektrolit Keringat, Plasma darah, dan Cairan
Intracellular (mmol/l)
Ketidakseimbangan
tekanan darah dan
peningkatan heart rate
Perubahan proporsi
sodium dan cairan
Serum
Osmolality
Kehilangan cairan dan
sodium
Rasa Haus Asupan Cairan
KESEIMBANGAN
ELEKTROLIT
Natrium
⪢ Di dalam produk pangan atau di dalam tubuh, natrium berada
dalam bentuk garam ex: natrium klorida (NaCl)
⪢ Natrium berada dalam bentuk ion sebagai Na . Diperkirakan
hampir 100 gram dari ion natrium (Na ) atau ekivalen dengan
250 gr NaCl terkandung di dalam tubuh manusia.
⪢ Garam natrium merupakan garam yang dapat secara cepat
diserap oleh tubuh dengan minimum kebutuhan untuk orang
dewasa berkisar1.3-1.6 gr/hari (ekivalen dg 3.3-4.0 gr
NaCl/hari).
Natrium
⪢ Kelebihan natrium yang terjadi di dalam tubuh dapat
dikeluarkan melalui urin & keringat.
⪢ Hampir semua natrium yang terdapat di dalam tubuh
akan tersimpan di dalam soft body tissue dan cairan tubuh.
⪢ Na merupakan kation utama di dalam cairan
ekstrasellular (ECF) dengan konsentrasi berkisar135-145
mmol/L. Ion natrium juga akan berada pada cairan
intrasellular (ICF) namun dengan konsentrasi yang lebih
kecil yaitu ± 3 mmol/L.
⪢ hiponatremia : overhidrasi
⪢ hipernatremia : dehidrasi
Kalium
⪢ Kalium merupakan kation utama yang terdapat di dalam cairan
intrasellular (ICF) dengan konsentrasi ±150 mmol/L.
⪢ Sekitar 90% dari total kalium tubuh akan berada di dalam
kompartemen ini. Sekitar 0.4% dari total kalium tubuh akan
terdistribusi ke dalam ruangan vascular yang terdapat pada cairan
ekstraselular dengan konsentrasi antara 3.5-5.0 mmol /L.
⪢ Konsentrasi total kalium di dalam tubuh diperkirakan sebanyak
2g/kg berat badan.
⪢ Jumlah ini dapat bervariasi bergantung terhadap beberapa faktor
seperti jenis kelamin, umur dan massa otot (muscle mass).
⪢ Kebutuhan minimum kalium diperkirakan sebesar 782 mg/hari.
⪢ Di dalam tubuh kalium akan mempunyai fungsi dalam menjaga
keseimbangan cairan-elektrolit dan keseimbangan asam basa.
⪢ Selain itu, bersama dengan kalsium (Ca ) dan natrium (Na ),
kalium akan berperan dalam transmisi saraf, pengaturan enzim
dan kontraksi otot.
⪢ Hampir sama dengan natrium, kalium juga merupakan garam
yang dapat secara cepat diserap oleh tubuh. Setiap kelebihan
kalium yang terdapat di dalam tubuh akan dikeluarkan melalui
urin serta keringat
Chlorida