Muhammad Yusran Hayat

200404500006
BK A
1. Suatu aktifitas yang memfasilitasi dan melengkapi fungsi fngsi keseharian staf konseling meliputi
aktivitas administrasi seperti pelaporan dan perekaman, perencanaan dan control anggaran,
manajemen fasilitasi dan pengaturan sumber daya. Merupakan pengertian dari
a. Pengembangan program BK
b. Manajemen program BK
c. Layanan BK
d. Asas BK
e. Prinsip BK
2. Tujuan dilakukannya manajemen program BK Komprehensif adalah
a. Agar mencapai layanan yang produktif, berkualitas, efektif, dan efisien
b. Agar BK mendapat dukungan dari presiden
c. Agar konseli tidak sembuh dari masalahnya
d. Agar konselor menjadi terkenal
e. Agar program BK hanya mengacu pada satu aspek perkembangan peserta didik
3. Tujuan dilakukannya manajemen BK adalah salah satunya agar layanan berjalan efektif, makna
dari efektif adalah
a. Kesesuain antara hasil yang dicapai dengan tujuan
b. Kesesuaian antara sumber daya dengan keluaran atau penggunaan sumber dana
c. Mengembangkan konseli
d. Menghasilkan luaran baik secara kualitas dan kuantitas
e. Memenuhi prinsip prinsip layanan
4. Dibawah ini yang merupakan prinsip manajemen BK adalah
a. Efisien dan efektif
b. Kepemimpinan yang efektif
c. Kerjasama
d. Pengelolaan manajemen
e. Semua benar
5. Tujuan dilakukannya manajemen BK adalah salah satunya agar layanan menghasilkan luaran
produktif , makna dari produktif adalah
a. Kesesuain antara hasil yang dicapai dengan tujuan
b. Kesesuaian antara sumber daya dengan keluaran atau penggunaan sumber dana
c. Mengembangkan konseli
d. Menghasilkan luaran baik secara kualitas dan kuantitas
e. Memenuhi prinsip prinsip layanan
6. sosok utuh kompetensi konselor mencakup dua hal yaitu
a. kompetensi akademik dan profesinal
b. kompetensi dasar dan kompetensi inti
c. kompetensi dasar dan tanggung jawab
d. kompetensi akademik dan kompetensi kognitif
e. kompetensi kognitif dan kompetensi afektif
7. kiat dalam penyelenggaraan pepelayanan bimbingan dan konseling yang memandirikan, yang
ditumbuhkan serta diasah melalui latihan yang lama serta beragam situasinya dalam konteks
otentik di lapangan merupakan pengertian dari
a. kompetensi professional
b. kompetensi akademik
c. kompetensi dasar
d. kompetensi kognitif
e. kompetensi fisik
8. Kompetensi Akademik calon konselor meliputi beberapa kemampuan, diantaranya adalah
a. mengenal secara mendalam konseli yang hendak dilayani
b. menguasai khasanah teoretik konteks, asas, dan prosedur serta sarana yang digunakan dalam
penyelenggaraan pepelayananbimbingan dan konseling
c. pepelayanan bimbingan dan konseling yang memandirikan
d. mengembangkan profesionalitas sebagai konselor secara berkelanjutan
e. semua benar
9. Kualifikasi akademik konselor dalam satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan
nonformal adalah
a. Sarjana pendidikan (S-1) dalam bidang Bimbingan dan Konseling, Berpendidikan
profesi konselor
b. Sarjana pendidikan (S-1) dalam bidang Bimbingan dan Konseling, berpendidikan profesi
guru
c. Sarjana pendidikan (S-1) dalam bidang Bimbingan dan Konseling, dan sarjana terapan
d. Berpendidikan profesi konselor
e. Berpendidikan profesi guru
10. Kompetensi konselor, terbagi menjadi beberapa kompetensi inti, yang termasuk kopetensi itni
tersebut dibwah ini adalah
a. Kopetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi
professional
b. Kopetensi dasar , kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi professional,
c. Kopetensi pedagogic, kompetensi kegeruan , kompetensi sosial, kompetensi professional,
d. Kopetensi pedagogic, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi professional,
e. Kopetensi religius, kompetensi kepribadian, komppetensi sosial, kompetensi professional,