A. SIKAP
1. Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2. Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3. Merespon terhadap reaksi klien
4. Percaya diri
5. Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
1. *Mencuci tangan
2. *Memakai sarung tangan
3. *Quick Check
4. Tanda vital
a. *Suhu
b. *Nadi
c. *Pernafasan
5. Antropometri
a. *Berat badan
b. Lingkar perut
6. Refleks
a. *Moro
b. *Rooting
c. *Sucking
d. *Swallowing
e. Tonicneck
7. Pemeriksaan kepala
a. UUB
b. Kelainan (seborea)
8. Pemeriksaan mata
a. Konjungtiva
b. Sklera
c. Pengeluaran
9. Pemeriksaan hidung
a. *Pernapasan Cuping hidung
b. Pengeluaran
10. Pemeriksaan mulut
a. Pengeluaran saliva
b. Kelainan (oral trush)
11. Pemeriksaan telinga
a. Pengeluaran
12. Pemeriksaan leher
a. Pergerakan
13. Pemeriksaan dada
a. Jantung
b. *Retraksi dinding dada
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
Catatan: …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
Jakarta, …………………….
Penguji
(………………………….)
Unit Kompetensi : Pemeriksaan Bayi Baru Lahir
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
KETENTUAN PENILAIAN
2 (Memuaskan) : Memperagakan langkah-langkah sesuai prosedur
1 (Tidak Memuaskan) : Tidak dapat memperagakan langkah-langkah sesuai dengan prosedur.
0 (Tidak dikerjakan) : Langkah tegas atau keterampilannya tidak dipergakan mahasiswa
I.LEMBAR CHEKLIST
Nama Peserta Siswa Ujian Praktek
N
BUTIR YANG DINILAI
O
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
1 *Nyalakan lampu
2 *Mencuci tangan
3 *Memakai handscoen.
4 *Quick Check
Tanda-tanda vital :
a. *Suhu
5
b. *Nadi
c. *Pernapasan
Antropometri :
a. *Berat badan
b. Panjang Badan
6 c. Lingkar lengan atas
d. *Lingkar Kepala
e. Lingkar dada
f. *lingkar perut
Refleks :
a. *Moro
b. *Rooting
c. *Sucking
7 d. *Swallowing
e. *Tonicneck
f. Palmar graps
g. Plantar
h. Babinski
Pemeriksaan kepala :
a. UUB
b. UUK
8
c. Sutura
d. Caput succedaneum
e. Chepal Hematoma
Pemeriksaan mata :
a. Simetris
b. Perdarahan
9 c. Bulu mata
d. Sklera
e. Konjungtiva
10 Pemeriksaan Hidung :
a. *Lubang hidung
b. *Pernapasan Cuping hidung
c. Pengeluaran
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
Pemeriksaan mulut :
a. *Pengeluaran
11 b. Kelainan labioskizis
c. Kelainan labiopalatoskizis
d. Kelainan labiogenatoskizis
Pemeriksaan telinga :
a. Simetris
12 b. Daun telinga
c. Lubang telinga
d. Pengeluaran
Pemeriksaan leher :
13 a. Kelainan
b. *Pergerakan
Pemeriksaan dada :
a. *Rektraksi dinding dada
14
b. *Pernapasan
c. *Denyut jantung
Pemeriksaan perut :
a. Bentuk
15
b. *Bissing usus
c. Kelainan
Pemeriksaan tali pusat :
a. Pembuluh darah
16
b. *Perdarahan
c. Kelainan tali pusat
Pemeriksaan punggung :
17 a. Bentuk
b. Kelainan
Pemeriksaan ekstrimitas :
18 a. tangan (bentuk, kelainan dan gerakan)
b. Kaki (bentuk, kelainan dan gerakan)
Pemeriksaan kulit :
a. *Warna
b. Lanugo
19
c. Turgor
d. Verniks kaseosa
e. kelainan
Pemeriksaan genitalia :
a. Laki-laki (dua testis dalam skrotum
dan penis berlubang pada ujung).
20
b. Perempuan (Vagina berlubang, uretra
berlubang, terdapat labia mayora
sudah menutupi labia minora)
Pemeriksaan anus :
a. *Lubang anus
21
b. Pengeluaran
Penatalaksanaan
a. Pemberian salep mata
b. Injeksi vitamin K
22
c. Memberi pengenal
d. Konseling
e. Imunisasi hepatitis B
Lepas sarung tangan secara terbalik dan
23
cuci tangan.
SCORE : 58
C
TEKNIK
.
1 Teruji melakukan secara sistematik
Teruji menerapkan tehnik pencegahan
2
infeksi
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
Jakarta, …………………………………
PENGUJI
……………………………………………
Catatan : …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
Jakarta, …………………………………
PENGUJI
(………………………………………….)
Unit Kompetensi : Atonia Uteri
KETENTUAN PENILAIAN
2 (Memuaskan) : Memperagakan langkah-langkah sesuai prosedur
1 (Tidak Memuaskan) : Tidak dapat memperagakan langkah-langkah sesuai dengan prosedur.
0 (Tidak dikerjakan) : Langkah tegas atau keterampilannya tidak dipergakan mahasiswa
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
I. LEMBAR CHEKLIST
Nama Peserta Siswa Ujian Praktek
NO BUTIR YANG DINILAI
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
SEGERA LAKUKAN KBI
*Pakai sarung tangan panjang steril/DTT pada tangan kanan dan sarung tangan pendek
1
pada tangan kiri.
2 Pastikan kandung kemih dalam keadaan kosong
2 *Periksa vagina dan serviks, keluarkan jika da bekuan darah/selaput.
*Masukan tangan penolong secara obstetrik melalui introitus kedalam vagina ibu,
3 bersihkan pula jika ada bekuan darah/selaput pada cavum uteri. (mungkin penyebab
atonia uteri karena bekuan darah pada cavum uteri).
Kepalkan tangan dalam dan tempatkan pada fornik anterior, tekan dinding anterior
4 uterus kearah tangan luar yang menahan dan mendorong dinding posterior uteruskearah
depan sehingga uterus tertekan dari depan dan belakang.
5 Lakukan kompressi (penekanan) dengan kuat selama 5 menit.
Lakukan Evaluasi :
Jika uterus berkontraksi, tambahkan kompressi 2 menit, kemudian perlahan
keluarkan tangan penolong, lakukan pengawasan ketat pada kala IV.
6 Jika uterus berkonteraksi tapi perdarahan masih terjadi, periksa ulang lacerasi
jalan lahir jika demikian, lakukan penjahitan,
Jika uterus tidak berkonteraksi dalam 5 menit, keluarkan tangan, ajari dan minta
keluarga untuk melakukan KBE.
LAKUKAN KBE
Letakkan satu tangan pada dinding abdomen dan dinding depan korpus uteri diatas
7
syimfisis pubis.
Letakkan tangan lain pada dinding belakang abdomen yaitu pada dinding belakang
korpus uteri, sejajar dengan dinding depan korpus uteri. Usahakan memegang bagian
8
belakang uterus seluas mungkin, lakukan kompressi dengan cara mendekatkan tangan
depan dan tangan belakang agar pembuluh darah pada miometrium dapat terjepit.
Minta keluarga untuk menggantikan melakukan KBE (ajarkan), sementara penolong
9
memberikan obat obatan.
10 Lepaskan sarung tangan panjang dan rendam dalam larutan klorin 0,5%
BERIKAN THERAPY
Jelaskan langkah berikutnya* jika uterus tidak dapat berkonteraksi berikan methil
11 ergometrin 0,2 mg IM (kecuali pada hipertensi methyl ergometrin diganti dengan
misoprostol tablet per rectal dengan dosis 600-1000 mcg )
12 Pasang infus RL +20 unit oksitosin (gunakan jarum 16-18) kolf pertama guyur
13 Lakukan evaluasi : jika uterus tetap tidak berkontraksi lanjutkan pada langkah 14
LAKUKAN KBI ULANG
14 Pakai sarung tangan panjang pada tangan kanan
15 Lakukan KBI ulang selama 5 menit
Jika uterus berkontraksi dengan baik, lakukan pemantauan kala IV(lanjutkan pada
16 langkah 18 )
Jika uterus tidak berkontraksi RUJUK
17 Sampaikan kepada keluarga tentang rujukan
18 Lepas dan rendam handscoen dalam larutan klorin 0,5 %, lepaskan APD
19 Cuci tangan.
20 Dokumentasi
SCORE : 40
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
C. TEKNIK
1 Teruji melakukan secara sistematik
2 Teruji menerapkan tehnik pencegahan infeksi
3 Teruji melaksanakan komunikasi selama tindakan
4 Menjaga privacy klien
5 Teruji mendokumentasikan hasil tindakan dengan baik
SCORE : 10
TOTAL SCORE : 60
……………………………… ……………………………………………
I.LEMBAR CHEKLIST
Nama Peserta Siswa Ujian Praktek
NO BUTIR YANG DINILAI
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
PERSIAPAN
Memastikan alat-alat sudah lengkap :
1 Oksigen dan regulator.
Alat kedaruratan (termasuk infus)
2 Gunakan APD
3 *Cuci tangan.
4 Pasang infus.
Pastikan kandung kemih kosong (lakukan keterisasi jika kandung kemih
5
penuh)
6 Bersihkan daerah vulva dan daerah lipatan paha dengan air DTT.
7 *Berikan analgetik per rektal.
8 Bersihkan area disepan vulva.
9 Lepaskan handscoen
10 Dekatkan alat dan tuangkan bethadine 10 % di mangkok
*Pasang handscoen panjang ditangan kanan dan handscoen pendek ditangan
11
kiri
12 *Bentangkan duk steril / DTT didepan vulva
13 *Gunakan bethadine untuk melumuri tangan penolong dan tali pusat.
PENETRASI TANGAN KEDALAM CAVUM UTERI
Secara obsterik masukan satu tangan (punggung tangan kebawah) kedalam
14
vagina dengan menelusuri tali pusat bagian bawah.
Setelah tangan mencapai pembukaan serviks, minta asisten untuk memegang
15
kocher, kemudian tangan lain penolong menahan fundus uteri.
*Sambil menahan fundus uteri, masukan tangan dalam ke vakum uteri,
16
sehingga mencapai tempat implantasi plasenta.
Buka tangan obstetrik menjadi seperti memberi salam (ibu jari merapat
17
kepangkat jari telunjuk).
MELEPAS PLASENTA DARI DINDING UTERUS
*Tentukan implantasi plasenta, temukan tepi plasenta yang paling bawah :Bila
berada dibelakang, tali pusat tetap disebelah atas, bila dibagiandepan,
pindahkan tangan kebagian depan tali pusatdengan punggung tangan
menghadap keatas. Bila berada dibagian belakang, lepaskan plasenta dari
18 tempat implantasinya dengan jalan menyelipkan ujung jari diantara plasenta
dan dinding uterus, dengan punggung atas menghadap kedinding dalam
uterus. Bila plasenta dibagian depan, lakukan hal yang sama (punggung
tangan pada dinding cavum uteri) tetapi tali pusat berada dibawah telapak
tangan kanan.
*Gerakan tangan kanan ke kiri dan kanan sambil bergeser kecranial sehingga
semua permukaan maternal plasenta dapat dilepaskan. Catatan : Sambil
19
melakukan tidakan, perhatikan keadaan ibu (pasien), lakukan penanganan
yang sesuai bila terjadi penyulit.
KELUARKAN PLASENTA
*Sementara satu tangan masih didalam kavum uteri, lakukan
20 ekplorasi ulangan untuk memastikan tidak ada bagian
plasenta yang masih melekat pada dinding uterus.
Pindahkan tangan luar ke supra simfisis untuk menahan
21
uterus pada saat plasenta dikeluarkan.
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
78
II.Global rating → penilaian penguji secara keseluruhan (subjektifitas penguji)
Beri penilaian pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap kemampuan
kandidat
2. Bordeline (lulus dengan
1. Tidak lulus 3. Lulus 4. Superior
catatan)
Catatan : …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
……………………………… ……………………………………………
I.LEMBAR CHEKLIST
Nama Peserta Siswa Ujian Praktek
NO BUTIR YANG DINILAI
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 *Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
MENGENALI GEJALA DAN TANDA KALA II
Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua
a. *Ibu merasa ada dorongan kut dan meneran.
b. *Ibu merasakan adanya tekanan yang semakin meningkat pada rectum
1
dan vagina.
c. *Perinem tampak menonjol
d. *Vulva dan sfringter ani membuka.
MENYIAPKAN PERTOLONGAN PERSALINAN
Pastikan kelengkapan peralatan, bahan dan obat-obatan esensial untuk menolong persalinan dan menatalaksanakan
komplikasi ibu dan bayi baru lahir, untuk asfiksia tempat teratur dan keras, 2 kain dan 1 handukbersih dan kering,
lampu sorot 60 watt dengan jarak 60 cm dari tubuh bayi.
2 a. Menggelar kain diatas perut ibu dan tempat resusitasi serta ganjal
bahu bayi.
b. Menyiapkan oksitoksin 10 unit dan alat suntik steril sekali pakai
didalam partus set.
3 Pakai celemek plastik.
Melepaskan dan menyimpan semua perhiasan yang dipakai, cuci tangan
4 dengan sabun dan air mengalir kemudian keringkan dengan tisu atau lap
bersih yang kering.
*Pakai sarung tangan DTT pada tangan yang akan digunakan untuk
5
diperiksa dalam.
Masukan oksitoksin kedalam tabung suntik, gunakan tangan yang
6 memakai sarung tangan DTT yang steril (pastikan tidak terjadi
kontaminasi pada alat suntik).
MEMASTIKAN PEMBUKAAN LENGKAP DAN KEADAAN JANIN BAIK
Membersihkan vulva dan perineum, menyekannya dengan hati-hati dari depan kebelakang dengan menggunakan kapas
atau kasa yang dibasahi air DTT
a. Jika introitus vagina, perineum atau anus terkontaminasi dengan tinja,
7
bersihkan dengan seksama dari arah depan ke belakang.
b. *Ganti sarung tangan jika terkontaminasi (dekontaminasi, lepaskan
dan rendam dalam larutan klorin 0,5 % → Langkah *9.
*Lakukakan periksa dalam untuk memastikan pembukaan lengkap, bila
8 selaput ketuban dalam pecah dan pembukaan sudah lengkap maka
lakukan amniotomi.
Dekontaminasi sarung tangan dengan cara mencelupkan tangan yang
masih memakai sarung tangan kedalam larutan klorin 0,5 % kemudian
9
lepaskan dan rendam dalam keadaan terbalik dalam larutan 0,5 %
selama 10 menit, cuci kedua tangan setelah sarung tangan dilepaskan.
Periksa Denyut Jantung (DJJ) setelah kontraksi/saat relaksasi uterus untuk memastikan bahwa DJJ dalam batas normal
(120-160x/menit).
10 a. *Mengambil tindakan yang sesuai jika DJJ tidak normal.
b. Mendokumentasikan hasil-hasil pemeriksaan dalam, DJJ dan semua
hasil-hasil penilaian serta asuhan lainnya pada partograf.
MENYIAPKAN IBU DAN KELUARGA UNTUK MEMBANTU PROSES BIMBINGAN MENERAN
Beritahukan bahwa pembukaan sudah lengkap dan keadaan janin baik
11 dan ibu dalam menemukan posisi yang nyaman dan sesuai yang ingin
diinginkannya.
Minta keluarga untuk membantu menyiapkan posisi meneran dan terjadi
12 kontraksi yang kuat, bantu ibu keposisi semifowler atau posisi yang
diinginkannya dan pastikan ibu nyaman.
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
C. TEKNIK
SCORE : 10
TOTAL SCORE : 86
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
……………………………… ……………………………………………
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 *Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
MENGENALI GEJALA DAN TANDA KALA II
Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua
a. *Ibu merasa ada dorongan kut dan meneran.
b. *Ibu merasakan adanya tekanan yang semakin meningkat pada rectum
1
dan vagina.
c. *Perinem tampak menonjol
d. *Vulva dan sfringter ani membuka.
MENYIAPKAN PERTOLONGAN PERSALINAN
Pastikan kelengkapan peralatan, bahan dan obat-obatan esensial untuk menolong persalinan dan menatalaksanakan
komplikasi ibu dan bayi baru lahir, untuk asfiksia tempat teratur dan keras, 2 kain dan 1 handukbersih dan kering, lampu
sorot 60 watt dengan jarak 60 cm dari tubuh bayi.
2 a. Menggelar kain diatas perut ibu dan tempat resusitasi serta ganjal bahu
bayi.
b. Menyiapkan oksitoksin 10 unit dan alat suntik steril sekali pakai didalam
partus set.
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
Minta keluarga untuk membantu menyiapkan posisi meneran dan terjadi kontraksi
12 yang kuat, bantu ibu keposisi semifowler atau posisi yang diinginkannya dan
pastikan ibu nyaman.
Melahirkan bahu dengan cara Klasik
*Pegang kedua kaki janin pada pergelangan kakinya dan lakukan elevasi keatas
13 sejauh mungkin hingga perut janin mendekati perut ibu.
*Masukan 2 jari tangan kanan/kiri (sesuai letak belakang) sejajar dengan lengan
14 bayi, dengan jari tengah dan telunjuk menelusuri bahu janin sampai pada fosa cubiti,
lahirkan lengan bawah dengan gerakan seolah mengusap muka.
*Setelah bahu dan lengan belakang lahir, pegang pergelangan kaki janin dengan
tangan lain dan lakukan tarikan tarikan curam kebawah hingga punggung janin
mendekati punggung ibu, lahirkan lengan depan dengan cara yang sama.
Catatan : Bila tahap ini lengan depan sulit dilahirkan, putarlah badan janin hingga
15 lengan depan menjadi lengan belakang dengan cara : Cengkram gelangbahu dengan
kedua tangan penolong sedemikian rupa sehingga kedua ibu jari terletak
dipunggung dan sejajar sumbu badan janin, dan jari lain mencengkram dada,
arahkan putaran keperut dan dada janinhingga lengan depan menjadi lengan
belakang.
Melahirkan kepala bayi dengan cara Mauriceau
*Letakkan badan bayi diatas tangan kiri sehingga badan bayi seolah-olah
16 menunggang kuda (untuk penolong kidal meletakan badan bayi diatas tangan kanan.
17 *Satu jari tangan kiri dimasukan dimulut dan dua jari dimaksila janin.
18 *Tangan kanan memegang / mencengkam bahu tengkunk bayi.
19 Minta seorang asisten menekan fundus uteri.
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
*Bersamaan dengan adanya his dan asisten menekan fundus uteri, lakukan tarikan
kebawah sesuai arah sumbu jalan lahir dibimbing jari yang dimasukan untuk
20 menekan dagu/mulut, hingga lahirlah dagu, mulut, hidung dan seluruh kepala.
21 Letakan bayi di perut ibu (…prosedur asuhan bayi baru lahir ) dst
22 Lepaskan hand scoen dan lakukan dekontaminasi
23 *Cuci tangan
24 *Dokumentasikan / catat hasil.
SCORE : 60
C. TEKNIK
1 Teruji melakukan secara sistematik
2 Teruji menerapkan tehnik pencegahan infeksi
3 Teruji melaksanakan komunikasi selama tindakan
4 Menjaga privacy klien
5 Teruji mendokumentasikan hasil tindakan dengan baik
SCORE : 10
TOTAL SCORE : 80
*) critical point / prasyarat wajib
Batas Kelulusan hasil total score adalah 80 %
NIlAI : (X / 80) X 100
Nilai Akhir : A ( ) + B ( ) +C ( )x 100 = ……………
80
II.Global rating → penilaian penguji secara keseluruhan (subjektifitas penguji)
Beri penilaian pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap kemampuan kandidat
1. Tidak lulus 2. Bordeline (lulus dengan catatan) 3. Lulus 4. Superior
Catatan : …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
Jakarta, ………………………………… 2014
……………………………………….. ………………………………………..
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 *Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
*Setelah bahu dan lengan depan lahir, badan janin yang masih
dipegang secara femuro-pelvik, tariklah keatas sampai bahu
14
belakang lahir, jika lengan tidak dapat lahir dengan sendiri, lahirkan
lengan depan dengan mengait lengan bawah janin.
Melahirkan kepala dengan cara Mauriceau (cara manual dilakukan bila bayi dilahirkan secara manual aid/bila dengan
bracht belum lahir)
15
*Letakkan badan bayi diatas tangan kiri sehingga badan bayi
seolah-olah menunggang kuda (untuk penolong kidal meletakan
badan bayi diatas tangan kanan.
Satu jari tangan kiri dimasukan dimulut dan dua jari dimaksila janin.
16 *Letakkan badan bayi diatas tangan kiri sehingga badan bayi
seolah-olah menunggang kuda (untuk penolong kidal meletakan
badan bayi diatas tangan kanan.
*Satu jari tangan kiri dimasukan dimulut dan dua jari dimaksila
17
janin.
18 Tangan kanan memegang / mencengkam bahu tengkunk bayi.
19 Minta seorang asisten menekan fundus uteri.
*Bersamaan dengan adanya his dan asisten menekan fundus uteri,
lakukan tarikan kebawah sesuai arah sumbu jalan lahir dibimbing
20 jari yang dimasukan untuk menekan dagu/mulut, hingga lahirlah
dagu, mulut, hidung dan seluruh kepala.
21 Letakan bayi di perut ibu (…prosedur asuhan bayi baru lahir ) dst
22 Lepaskan hand scoen dan lakukan dekontaminasi
23 *Cuci tangan
24 *Dokumentasikan / catat hasil.
SCORE : 60
C. TEKNIK
1 Teruji melakukan secara sistematik
2 Teruji menerapkan tehnik pencegahan infeksi
3 Teruji melaksanakan komunikasi selama tindakan
4 Menjaga privacy klien
5 Teruji mendokumentasikan hasil tindakan dengan baik
SCORE : 10
TOTAL SCORE : 80
*) critical point / prasyarat wajib
Batas Kelulusan hasil total score adalah 80 %
NIlAI : (X / 80) X 100
Nilai Akhir : A ( ) + B ( ) +C ( )x 100 = ……………
80
II.Global rating → penilaian penguji secara keseluruhan (subjektifitas penguji)
Beri penilaian pada kolom yang disediakan sesuai dengan penilaian Anda secara umum terhadap kemampuan kandidat
1. Tidak lulus 2. Bordeline (lulus dengan catatan) 3. Lulus 4. Superior
Catatan : …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
Jakarta, ………………………………… 2014
……………………………………….. ………………………………………..
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
A. SIKAP
1 Menyambut klien dengan ramah dan sopan
2 Menjelaskan tujuan yang akan dilakukan
3 Merespon terhadap reaksi klien
4 Percaya Diri
5 Teruji memberikan rasa empati pada klien
SCORE : 10
B. CONTENT
Langkah – langkah
1 Cuci tangan.
2 Memasang kateter urin
3 Melihat warna dan jumlah urin+ protein urin
Memasang infus RL 500 cc dengan menggunakan aboket
4
no 16 atau 18.
Memberikan MgSO4 20% dosis awal 4 gram secara IV
5
pelan-pelan.
Memberikan MgSO4 40% dosis pemeliharaan 6 gram
6
dalam cairan RL.
Melakukan observasi :
a. Mengukur tekanan darah
7
b. Menghitung denyut nadi.
c. Menghitung BJJ
Melakukan pemantauan (tanda-tanda keracunan MgSO4) :
a.Menghitung jumlah pernapasan
8
b. Mengamati warna dan volume urin
c.Memeriksa refleks patella.
9 Pengambilan keputusan klinik :
Memberikan informasi kepada pasien dan keluarganya
tentang :
10 a. Kondisi pasien dan bayinya
b. Rencana rujukan
11 Mengevaluasi respon klien.
12 Rapihkan alat dan kembalikan.
13 Cuci tangan.
14 Dokumentasikan / catat hasil
SCORE : 28
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :
C. TEKNIK
1 Teruji melakukan secara sistematik
2 Teruji menerapkan tehnik pencegahan infeksi
3 Teruji melaksanakan komunikasi selama tindakan
4 Menjaga privacy klien
5 Teruji mendokumentasikan hasil tindakan dengan baik
SCORE : 10
TOTAL SCORE : 48
Catatan : …………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………….
…………………………………. ………………………………………..
No Dokumen :
LEMBAR CHEKLIST UAS OSCE Revisi :
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA Tanggal terbit :
Halaman :