Disusun oleh :
Cantika Milenia
NIM : 512021132
Istilah Enterpreneur berasal dari Bahasa Prancis : enterprende yang artinya wirausaha atau
kewirausahaan. Kewirausahaan adalah kesatuan terpadu dari semangat, nilai – nilai dan prinsip serta
sikap kuat, seni, dan tindakan nyata yang sangat perlu, tepat dan unggul dalam menangani dan
mengembangkan perusahaan atau kegiatan lain yang mengarah pada pelayanan terbaikkepada
langganan dan pihak – pihak lain yang berkepentingan termasuk masyarakat, bangsa dan negara.
Kewirausahaan dan perdagangan dalam pandangan islam merupakan aspek kehidupan yang
dikelompokkan kedalam masalah mu’amalah, yaitu maasalah yang berkenaan dengan hubungan yang
bersifat horizontal antar manusia dan akan dipertanggungjawabkan kelak di akhirat. Dalam
berwirausaha kita juga harus memilliki kreatifitasdan inovasi dalam menjalankannyayang sudah barang
tentu berbasis islam.
Seorang wirausahawan harus memiliki 3 hal yaitu : imajinasi ( Imajination ), fleksibel ( flexibility ), dan
bersedia menerima resiko ( Acceptens off Risks ), agar dapat berpeluang “ menjadi peserta sukses “
aktivitas berwirausaha.
Menurut beberapa literature, sikap positif pola piker berwirausaha antara lain :