BAB III

PEMBAHASAN

A. Gambaran Objek Magang Kerja

1. Sejarah Perusahaan

Perusahaan CV. Hasta Karya adalah salah satu distributor besar beberapa

produk ternama di Indonesia yang berlokasi di Kebumen, atau lebih tepatnya di

Jalan Yos Sudarso No. 460 Gombong Kab. Kebumen, Jawa Tengah. Perusahan

CV. Hasta Karya sendiri berdiri pada tahun 2005 yang didirikan oleh Bapak

Guntoro, perusahaan ini merupakan usaha milik keluarga yang juga di kelola oleh

sang anak Bapak Adit sebagai general manager dan istrinya sebagai sekertaris

direktur. Saat ini CV. Hasta Karya Gombong yang merupakan kantor pusat

memiliki 122 karyawan. Selain menjadi distributor beberapak produk dan pupuk

CV. Hasta Karya juga memiliki bisnis di bidang transportir.

CV. Hasta Karya sebagai perusahaan distributor selalu bekerja dengan

moto bekerja secara profesional untuk mendekatkan produk dengan konsumen

secara tepat dan berkelanjutan. Selama 11 tahun berdiri tentu saja CV. Hasta

Karya selalu ingin terus berkembang, sesuai dengan visi yang dijunjung sejak

perusahaan ini berdiri adalah untuk menjadi mitra distributor yang unggul dan

profesional khususnya di Jawa Tengah Selatan.

Berkembangnya CV. Hasta Karya merupakan sebuah prestasi tersendiri,

pencapaian yang didapat dari sebuah komitmen untuk bekerja dengan hati untuk

mendekatkan produk dengan konsumen secara berkelanjutan. Hingga saat ini CV.

Hasta Karya secara konsisten menjadi distributor produk unggulan seperti

Unilever, Johnson & Johnson, Bellfods, Garuda Food, dan pupuk Petroganik.

28
Perusahaan CV. Hasta Karya juga memiliki beberapa anak perusahaan seperti PT.

Karya Baru Perkasa, CV. Mandiri Argo Sejahtera. Daerah pemasaran CV. Hasta

Karya tersebar di beberapa kota sepeerti Purbalingga, Kebumen, Cilacap,

Purworejo, Purwokerto, Bobotsari, Banjarnegara, Purworejo, Yogyakarta.

Semakin banyak daerah pemasaran semakin menguatkan terwujudnya misi

perusahaan sebagai distributor yang menjadi solusi bagi mereka untuk melakukan

distribusi secara berkelanjutan dan mendekatkan produk kepada konsumen.

2. Visi dan Misi

CV. Hasta Karya sekarang ini merupakan salah satu distributor besar yang

memiliki banyak mitra dan memiki kantor yang tersebar di beberapa kota. Sebagai

perusahaan yang telah maju seperti sekarang bukanlah tanpa arah dan tujuan yang

jelas melainkan tercermin dalam visi dan misi yang selama ini dijunjung dan

diamalkan oleh setiap lini dalam perusahaan. Berikut adalah visi dan misi yang

menjadi pondasi CV. Hasta Karya :

a. Visi

Menjadi solusi mitra distribusi yang unggul dan profesional di Jawa

Tengah Selatan

b. Misi

CV. Hasta Karya akan terus tumbuh menjadi mitra distribusi melalui:

1) Menyediakan solusi bagi principal yang akan melakukan distribusi

secara berkelanjutan.

2) Mengembangkan kemampuan karyawan melalui inovasi untuk

menjadi yang terbaik dan membangun jaringan yang terpadu.

29
 3) Menciptakan kondisi terbaik bagi karyawan sebagai kebanggaan

untuk berkarya dan berprestasi.

4) Mengelola distributor dengan asas keterbukaan, distribusi,

manajemen profesional untuk mendekatkan produk kepada

konsumen.

5) Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab kepada lingkungan.

c. Value

1) Kekuatan terjalin melalui kemitraan.

2) Ketulusan terjadi karena komitmen

3) Kepedulian terwujud karena nurani.

3. Struktur Organisasi dan Diskripsi Jabatan

Setiap perusahaan sangat memerlukan adanya suatu koordinasi yang baik

dan tepat dalam menjalankan organisasi di setiap lini yang menghubungkan

pimpinan dan bawahan, maka dari itu dibutuhkan adanya struktur organisasi.

Menurut Robbins dan Coulter (2007:284)Struktur organisasi dapat diartikan

sebagai kerangka kerja formal organisasi yang dengan kerangka kerja itu tugas-

tugas pekerjaan dibagi-bagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan.Perusahaan

memerlukan struktur organisasi yang dapat berjalan dengan baik karena dengan

begitu dapat membuat kondisi operasional yang efektif dan efisien.

30
 31
Berikut ini adalah struktur organisasi
CV. Hasta Karya Gombong
Gambar 3.1
STRUKTUR ORGANISASI CV. HASTA KARYA
 Berikut adalah tugas dari setiap dari setiap masing-masing bagian

struktur organisasi CV. Hasta Karya :

a. Direktur utama

1) Memiliki tugas untuk mentetapkan kebijakan dan strategi

perusahaan untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

2) Merencanakan, mengarahkan dan mengawasi seluruh kegiatan

operasional di perusahaan.

3) Mengawasi dan memastikan bahwa kebijakan yang telah

ditetapkan sebelumnya dapat dilaksanakan sebagaimana

seharusnya.

4) Mengadakan rapat koordinasi yang mengambil keputusan

terakhir dan mempertimbangkan saran dari bawahan.

b. Manager (General Manager)

1) Mengatur dan mengelola aktivitas operasional harian

perusahaan.

2) Memimpin perusahaan dan menjadi motivator bagi

karyawannya.

3) Memastikan setiap departemen melakukan strategi perusahaan

dengan efektif dan optimal.

4) Menjadi perwakilan dalam menghadiri pertemuan, seminar,

konferensi maupun pelatihan.

5) Mengevaluasi kegiatan perusahaan secara berkala serta

melaporkannya kepada Direktur.

32
c. Sekertaris Direktur

1) Menjadi perantara antara direktur dengan pihak-pihak lainnya

yang ingin berhubungan dengan pimpinan.

2) Menjadi mediator yang menghubungkan antara pimpinan

dengam bawahan

3) Mengatur aktivitas perusahaan, mulai dari administrasi hingga

human relations (HR).

4) Memberikan masukan kepada direktur dalam pengambilan

keputusan yang bersifat rencana strategi.

d. HRD GA

1) Mengurus gaji semua karyawan baik gaji bulanan ataupun

mingguan.

2) Mengurus proses perekrutan karyawan, mulai dari pembukaan

iklan lowongan sampai pembuatan absensi bagi karyawan

yang diterima.

3) Menjadi pihak yang menyampaikan pemutusan hubungan

kerja bagi karyawan yang melanggar perarturan perusahaan.

4) Membuat tata tertib bagi karyawan, dan juga mengawasi

absensi semua karyawan.

5) Bertanggung jawab untuk mengurus pembuatan asuransi

jamsostek karyawan.

e. Kepala Bagian Umum

1) Mengawasi tata letak operasional, persediaan dan distribusi

barang.

33
 2) Mengelola dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi operasi

perusahaan.

3) Mengkoordinasi kegiatan yang berkaitan dengan project.

f. Security

1) Mengamankan area kerja dari berbagai ancaman yang

berpotensi memicu bahaya dari dalam maupun luar lingkungan

kerja.

2) Bertanggug jawab untuk menjaga aset perusahaan dari

berbagai ancaman.

g. Operator Scylla

1) Menginput orderan sales seperti Nota, DO dan retur.

2) Mengirimkan laporan daily dan weekly ke depo, owner,

AASM, OM, DSS.

h. Accounting Staff

1) Menginput transaksi kas dan bank setiap hari.

2) Menginput data laporan keuangan bulanan.

3) Menginput cek piutang penjualan dan pembelian pupuk.

i. Admin Pajak

1) Membuat laporan pajak PPN.

2) Melaporkan pajak ke kantor pajak,

j. Admin Office

1) Bertanggung jawab untuk mengurus piutang pupuk Petroganik

dan Pusri.

2) Mengurus kegiatan operasional Petroganik dan Pusri.

34
 3) Menginput daftar DO ke komputer dan SIP secara online.

k. Kepala Gudang

1) Memiliki tugas untuk mengecek keluar masuk barang di

gudang.

2) Mengecek stok gudang dan mengecek retur barang.

4. Aspek Sumber Daya Manusia

a. Daftar Tenaga Kerja

CV. Hasta Karya Gombong memiliki tenaga saat ini sekitar 122

orang dengan perincian sebagai berikut:

Tabel 3.1
Daftar Tenaga Kerja CV. Hasta Karya

Bagian Jumlah Karyawan

Manager 2
Internal Audit 3
Kasir 2
Admin Office 2
Admin Pajak 2
Admin Umum 3
Staff Office 5
Staff Accounting 4
Admin Piutang 1
Admin Claim 1
Opr. Scylla 3
Kepala Bengkel 1
Mekanik 5
Admin Bengkel 3
Kontraktor 1
Driver 19
Helper 14
Sales 14
Produksi 36
Kepala Gudang 1
Kebersihan 1
Security 4

35
b. Sistem Jam Kerja

Sistem jam kerja yang diterapkan di CV. Hasta Karya adalah 8 jam

yang berlaku bagi setiap karyawan kecuali security sebagai berikut:

1) Hari Senin – Sabtu : Jam 07.30 WIB – 17.00 WIB

2) Waktu istirahat : Jam 12.00 – 13.00 WIB

: Untuk hari Jum’at pukul 11.30 – 13.00

WIB

c. Sistem Penggajian

CV. Hasta Karya menggunakan 2 sistem dalam menggaji

karyawannya, sistem penggajiannya adalah sebagai berikut:

1) Gaji Bulanan

Gaji yang diberikan karyawan tetap dan diberikan setiap bulannya,

yang meliputi karyawan staff, karywan sales, karyawan gudang, dan

keamanan.Gaji bulanan juga diberlakukan kepada karyawan yang yang

mempunyai perjanjian kerja waktu tertentu adanya kontrak dengan

perusahaan terhadap masa jabatannya.

2) Gaji Mingguan

CV. Hasta Karya juga menerapkan sistem gaji mingguan, sistem

penggajian ini berlaku bagi tenaga kerja tidak tetap yang bekerja di

gudang.

d. Fasilitas Perusahaan

1) Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Sebagai perusahaan yang telah berdiri selama 11 tahun tentu telah

banyak membenahi berbagai aspek bagian, salah satunya fasilitas yang

36
 menunjang keselamatan dan kesehatan kerja para pegawainya dengan

menerapkan sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kegiatan

kerja di bagian gudang dan bagian pendistribusian merupakan bagian

yang paling rentan terjadi kecelakaan, maka dari itu K3 dalam bagian

ini memili peran yang sangat penting.CV. Hasta Karya menerapkan K3

dengan memberikan prosedur dalam operasi kerja seperti penggunaan

sarung tangan dan sepatu khusus bagi pegawai gudang, penggunaan

jaket, helm, sarung tangan, dan prosedur mengendarai kendaraan

sesuai perarturan yang berlaku.

2) Fasilitas Perusahaan

CV. Hasta Karya sebagai perusahaan yang professional tentu saja

sangat memperhatikan kesenjangan karyawannya, sesuai dengan

peraturan yang ditetapkan didalam UU No. 3 tahun 1992, perusahaan

CV. Hasta Karya mengasuransikan karyawannya dengan mendaftarkan

BPJS kesehatan. Asuransi kesehatan akan diberikan setelah 6 bulan

masa kerja termasuk 3 bulan masa training.

37
5. Daerah Pemasaran

Daerah pemasaran yang luas akan lebih menguntungkan perusahaan

dibandindingkan daerah pemasaran yang sempit. CV. Hasta Karya memiliki

banyak kantor distribusi yang tersebar di beberapa kota.

Tabel 3.2
Daftar Daerah Distribusi Produk

Produk Kota Pendistribusian

Gombong, Kebumen, Purbalingga, Bobotsari,

Unilever
Banjarnegara

Bellfoods Gombong, Purbalingga, Purwokerto

GarudaFood Gombong, Yogyakarta

Johnson & Johnson Yogyakarta, Purwokerto, Gombong, Kebumen

Pupuk Petroganik Cilacap, Gombong, Kebumen, Purworejo

38
B. Laporan Magang Kerja

1. Pelaksanaan Magang Kerja

a. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Magang Kerja

1) Waktu Pelaksanaan Magang Kerja : Pelaksanaan magang kerja

dimulai dari tanggal 19 Januari 2016 sampai 19 Februari 2016.

2) Tempat Pelaksanaan Magang Kerja : CV. Hasta Karya yang

beralamat di Jalan Yos Sudarso No. 460 Gombong, Kebumen.

b. Kegiatan Magang Kerja

Kegiatan magang kerja dilakukan dalam jangka waktu 1 bulan dengan

penempatan pada bagian personalia. Hari magang kerja di CV. Hasta Karya

sama dengan karyawan lainnya yaitu 6 hari kerja dengan waktu sebagai

berikut:

1) Hari Senin – Sabtu : Jam 07.30 WIB – 17.00 WIB

2) Waktu istirahat : Jam 12.00 – 13.00 WIB

: Untuk hari Jum’at pukul 11.30 – 13.00

WIB

39
 2. Rincian kegiatan harian magang di bagian personalia

Tabel 3.3
Daftar Kegiatan Harian Magang

NO HARI/TGL JENIS KEGIATAN

1 Selasa, 19 Seleksi administrasi surat lamaran yang masuk ke CV. Hasta

Januari 2016 Karya untuk divisi driver, sales, helper, dan administrasi.

2 Rabu, 20 a. Seleksi administrasi surat lamaran yang masuk ke CV.

Januari 2016 Hasta Karya untuk divisi driver, sales, helper, dan
administrasi.

b. Mengirimkan pemberitahuan kepada pelamar untuk

mengikuti interview tahap 1 bagi pelamar yang telah lolos
seleksi administrasi.

3 Kamis, 21 a. Mensortir dokumen persyaratan calon karyawan untuk

Januari 2016 helper dengan memprioritaskan calon karyawan yang
memiliki pengalaman dan jarak tempuh antara kantor
dengan rumah relatif dekat.

b. Membuat agenda interview untuk calon karyawan yang

diagendakan hari Jum’at 22 Januari 2016 dan Sabtu 23
Januari 2016

c. Memberikan informasi atau pemanggilan untuk

mengikuti interview melalui sms dan telephon.

4 Jum’at, 22 a. Mengkoordinasi interview tahap 2 oleh Direktur yang

Januari 2016 ditujukan bagi pelamar yang telah lolos interview tahap
1

b. Melakukan diskusi dengan Direktur dan Manajer

Personalia mengenai hasil interview yang telah
dilaksanakan untuk kemudian didiskusikan untuk
memilih siapa calon karyawan yang lolos untuk
interview terakhir dengan user (Manajer Operasional)

5 Sabtu, 23 a. Mengkoordinasi interview tahap 1 oleh Bag. Personalia

Januari 2016 untuk divisi driver, sales, helper, dan administrasi.

b. Diskusi mengenai hasil interview yang telah dilakukan

bersama Bag. Personalia dengan Manajer Personalia.

40
 c. Membuat agenda untuk interview tahap 2 gelombang 2
dan interview tahap 3 oleh Manajer Operasional yang
diagendakan hari senin 26 Januari 2016

d. Memberikan informasi atau pemanggilan untuk

mengikuti interview melalui via sms dan telephon.

6 Senin, 25 a. Mengkoordinasi interview tahap 2 gelombang 2 oleh

Januari 2016 Direktur untuk divisi driver, sales, helper, dan
administrasi dan interview tahap 3 oleh Manajer
Operasional.

b. Mengkoordinasi seleksi praktik untuk bagian driver, uji

praktik driver dengan mengemudikan mobil truk yang
di dampingi oleh leader transporter.

c. Diskusi mengenai hasil interview yang telah dilakukan

bersama Direktur dengan Manajer Personalia.

d. Membuat agenda untuk interview susulan Selasa 27

Januari 2016

7 Selasa, 26 a. Mengawasi test psikotes dan tes computer untuk bagian

Januari 2016 administrasi bagi karyawan yang telah lolos 3
interview sebelumnya, test psikotes merupakan seleksi
terakhir.

b. Diskusi mengenai hasil interview susulan bersama

Direktur, Manajer Personalia, Bagian rekrutmen.

c. Membuat design banner untuk pemasangan iklan

pembukaan lowongan di CV. Hasta Karya.

8 Rabu, 27 Izin karena Ibu Sakit di RS. Palang Biru

Januari 2016

9 Kamis, 28 Izin karena Ibu Sakit di RS. Palang Biru

Januari 2016

10 Jum’at, 29 Mengkoordinasi interview tahap 2 oleh direktur (Pak Adit) untuk

Januari 2016 bagian administrasi, sales dan driver.

11 Sabtu, 30 a. Tanda tangan kontrak training calon karyawan yang telah

Januri 2016 lolos semua proses seleksi.

b. Mengkoordinasi interview tahap akhir oleh Manajer

41
 Operasional untuk bagian administrasi,sales dan driver.

12 Senin, 1 a. Pembuatan finger absence untuk karyawan baru.

Februari 2016
b. Membuat selebaran iklan lowongan kerja.

13 Selasa, 2 Seleksi administrasi surat lamaran yang masuk ke CV. Hasta

Februari 2016 Karya untuk divisi driver, sales, helper, dan administrasi.

14 Rabu, 3 a. Interview dan tanda tangan kontrak untuk calon driver

Februari 2016 di kantor CV. Hasta Karya Kebumen bersama Manajer
Operasional (Pak Helmi) dan Manajer Personalia ( Pak
Dias)

b. Mengurus pembuatan BPJS untuk karyawan baru

Garuda Food dan Unilever di kantor BPJS Kebumen.

15 Kamis, 4 a. Seleksi dokumen lamaran pekerjaan untuk bagian

Februari 2016 Sales.

b. Memasang iklan lowongan pekerjaan di Kantor Pos

Gombong.

c. Memberikan panggilan interview tahap 1 bagi pelamar

yang lolos seleksi berdasarkan pengalaman kerja untuk
interview hari Jum’at 5 Februari 2016

16 Jum’at, 5 a. Koordinasi interview tahap 1 untuk bagian salesman.

Februari 2016
b. Interview dan tanda tangan kontrak untuk calon
security di kantor CV. Hasta Karya Kebumen bersama
Manajer Operasional (Pak Helmi) dan Manajer
Personalia ( Pak Dias)

c. Membuat surat kontrak untuk calon security di kantor

CV. Hasta Karya Kebumen

17 Sabtu, 6 a. Seleksi lamaran pekerjaan untuk bagian driver dan

Februari 2016 salesman.

b. Mengirimkan pemberitahuan via telphon untuk

pelamar yang lolos seleksi adminiatrasi untuk hadir di
kantor dengan agenda interview tahap pertama.

`18 Senin, 8 Libur Nasional

Februari 2016

42
19 Selasa, 9 a. Kordinasi interview tahap 2 oleh Direktur (Pak Adit)
Februari 2016 untuk bagian sales.

b. Dokumentasi acara Grand Opening PS Garuda Food

sebagai divisi baru di Karya Baru Group

20 Rabu, 10 a. Koordinasi interview tahap akhir oleh Manajer

Febuari 2016 Operasional untuk bagian sales

b. Mengirimkan pemberitahuan via telhon untuk hadir di

kantor CV. Hasta Karya dengan agenda tanda tangan
kontrak training.

21 Kamis, 11 a. Tanda tangan kontrak training selama 3 bulan untuk bagian

Februari 2016 sales.

b. Pembuatan finger absence untuk karyawan baru Garuda

Food bagian salesman.

22 Jum’at 12 Seleksi administrasi surat lamaran yang masuk ke CV. Hasta

Februari 2016 Karya untuk divisi salesman, dengan prioritas pelamar yang
berdomisili gombong dan sekitarnya.

23 Sabtu, 13 Mengirimkan pemberitahuan kepada pelamar untuk mengikuti

Februari 2016 interview tahap 1 bagi pelamar yang telah lolos seleksi
administrasi.

24 Senin, 15 a. Koordinasi interview oleh bagian personalia untuk bagian

Februari 2016 salesman.

b. Koordinasi calon karyawan yang lolos interview tahap

pertama untuk langsung interview dengan direktur.

c. Koordinasi calon karyawan untuk interview tahap akhir

dengan manajer operasional bagi mereka yang lolos
interview tahap 2.

d. Mengkoordinasi seleksi praktik untuk bagian driver, uji

praktik driver dengan mengemudikan mobil truk yang di
dampingi oleh leader transporter.

25 Selasa, 16 a. Interview dengan Manajer HRD mengenai rekrutmen

Februari 2016 untuk dijadikan bahan penyusunan tugas akhir.

b. Pengambilan data untuk keperluan laporan magang dan

penyusunan Tugas Akhir.

43
26 Rabu, 17
Februari 2016
Kuliah

27 Kamis, 18
Februari 2016
Kuliah

28 Jum’at, Foto untuk dokumentasi Tugas Akhir dan laporan magang dengan
Februari 2016 Direktur, Manajer, dan karyawan.

C. Analisis dan Pembahasan

1. Alur Perekrutan dan Seleksi Karyawan pada CV. Hasta Karya

Berdasarkan hasil obserbavasi penulis pada pelaksanaan proses

rekrutmen dan seleksi karyawan serta hasil wawancara kepada manager

HRD maka didapatkan alur perekrutan dan seleksi karyawan pada CV.

Hasta Karya adalah sebagai berikut:

a. Pengajuan Permintaan Karyawan

Proses rekrutmen karyawan pada CV. Hasta Karya dimulai saat

General Manager atau Manager Operasional membutuhkan penambahan

karyawan. Penambahan karyawan bisa dapat karena akan ada pembukaan

divisi produk baru, penambahan karyawan bagi divisi yang

membutuhkan atau untuk mengganti karyawan yang mengundurkan diri.

General Manager dapat langsung pengajuan permintaan karyawan

kepada Manager HRD sedangkan untuk Manager Operasional harus

berkoordinasi terlebih dahulu dengan General Manager mengenai

pengajuan permintaan karyawan, apabila General Manager menerima

44
 pengajuan tersebut akan langsung diteruskan kepada Manager HRD

untuk ditindak lanjuti.

b. Perencanaan Perekrutan

Manager HRD yang telah mendapatkan pengajuan permintaan

karyawan dari General Manager atau Manager Operasional selanjutnya

mempersiapkan perencanaan rekrutmen. Perencanaan rekrutmen dimulai

dengan penentuan metode yang cocok dengan bagaimana keadaan

perusahaan membutuhkan karyawan baru, apakah dalam jangka waktu

mendesak atau lowongan dalam jumlah besar karena adanya pembukaan

divisi baru sehingga mengharuskan untuk mengisi banyak kursi.

Setelah mempelajari situasi yang ada selanjutnya Manager HRD

biasanya menggunakan metode terbuka dalam pelaksanaan perekrutan.

Metode terbuka akan menghasilkan banyak lamaran yang masuk

sehingga kesempatan untuk mendapatkan karyawan yang qualified lebih

besar.

c. Spesifikasi Jabatan

Spesifikasi jabatan merupakan persyaratan-persyaratan yang telah

ditentukan perusahaan yang harus dipenuhi oleh pelamar untuk mengisi

sebuah posisi.Perusahaan CV. Hasta Karya harus dengan pasti

menentukan standar spesifikasi jabatan yang harus dipenuhi oleh calon

pelamar sehingga nantinya tidak terjadi variatif yang tinggi dalam

jenjang pendidikan atau kelengkapan berkas lamaran. Spesifikasi jabatan

45
 yang ditetapkan CV. Hasta Karya untuk masing-masing posisi adalah

sebagai berikut:

1) Staff Administrasi

a) Pria/Wanita

b) Pendidikan terakhir minimal SMA/D3

c) Memiliki pengalaman minimal 1 tahun sebagai staff administrasi

d) Nilai Matematika minimal 7,00

e) Memiliki kemampuan untuk mengolah data menggunakan

Microsoft Office khususnya Microsoft Word dan Microsoft Excel

2) Driver

a) Pria

b) Pendidikan terakhir minimal SMA/Sederajat

c) Memiliki SIM B1 atau B2 Umum

d) Usia maksimal 30 tahun terhitung saat pembukaan lowongan

e) Memiliki pengalaman minimal 1 tahun sebagai driver

3) Sales

a) Pria/Wanita

b) Pendidikan terakhir minimal SMA/Sederajat

c) Memiliki pengalaman minimal 1 tahun sebagai sales

d) Nilai Matematika minimal 7,00

e) Memiliki SIM C

4) Helper

a) pria

b) Pendidikan terakhir minimal SMA/Sederajat

46
 c) Nilai Matematika minimal 7,00

d) Memiliki pengalaman pekerjaan sebelumnya

e) Melampirkan surat kesehatan dari dokter

d. Proses Perekrutan

Manager HRD memulai proses perekrutan dengan menentukan

media apa yang akan digunakan dalam menyebarkan informasi

lowongan. Bagian personalia biasanya membuat design banner atau

selebaran tentang informasi lowongan kerja dengan berbagai posisi

jabatan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Banner yang telah jadi

akan di pasang di depan kantor perusahaan yang kebetulan langsung

berhadapan dengan jalan raya sehingga memungkinkan akan banyak

orang yang dapat melihatnya, selain ditempel di kantor depan banner

juga akan ditempel di truk yang membawa produk untuk distribusi

sehingga truk yang memiliki mobilitas tinggi karena selalu bergerak di

harapkan dapat menyebarkan informasi lebih luas lagi. Disamping banner

Manager HRD juga menyiapkan selebaran pamflet mengenai lowongan

pekerjaan, selebaran ini akan ditempelkan ditempat-tempat yang ramai

namun tetap tidak melanggar perarturan dengan menempelkan di

sembarang tempat.

Namun berbagai metode yang diterapkan oleh perusahaan diatas

belum maksimal dalam merekrut calon karyawan karena banner, pamflet

atau selebaran hanya dapat mencakup wilayah gombong saja sehingga

informasi mengenai lowongan pekerjaan tidak menyebar ke kota-kota

lain.Bagian persoalia belum memanfaatkan berbagai media masa yang

47
 memiliki cakupan luas untuk menyebarkan informasi lowongan

pekerjaan seperti melalui iklan di radio, koran, website, social media dan

sebagainya. Media-media tersebut akan sangat efektif untuk

menyebarkan informasi yang lebih luas dan mencakup berbagai kota.

e. Seleksi Dokumen Lamaran

Pada tahap selanjutnya adalah menyeleksi dokumen lamaran yang

masuk ke perusahaan. Dokumen atau berkas lamaran yang masuk tidak

serta merta akan dapat langsung diproses untuk tahap selanjutnya

melainkan akan disortir terlebih dahulu untuk dicek kelengkapan dan

keabsahannya. Manager HRD akan mengecek berkas lamaran untuk

disesuaikan dengan syarat minimal, untuk berkas lamaran yang sesuai

dengan persyaratan akan lolos untuk mengikuti seleksi selanjutnya.

Namun dalam pelaksanaannya CV. Hasta Karya masih kerap

memberikan kelonggaran bagi kandidat yang belum memenuhi

persyaratan, hal ini dapat terjadi karena perusahaan kesulitan dalam

mendapatkan kandidat yang memiliki spesifikasi yang dibutuhkan untuk

mengisi sebuah posisi sehingga perusahaan menjadikan pengalaman

kerja sebagai prioritas utama dalam seleksi. Maka dari hal tersebut,

perusahaan terkadang memberikan kewajaran bagi kandidat yang belum

memenuhi beberapa syarat seperti pendidikan atau usia. Berdasarkan

observasi dari penulis standar minimal yang ditentukan oleh CV. Hasta

Karya sebagai syarat lolos mengikuti tes selanjutnya adalah sebagai

berikut:

48
 1) Surat lamaran (dapat tulis tangan atau ketik komputer)

2) CV (Curiculum Vitae)

3) Ijazah SMA atau pendidikan terakhir beserta transkrip nilai.

4) SKCK (dengan masa berlaku yang masih berlaku)

5) Pengalaman bekerja (paklaring)

6) Pas Foto

7) Akta lahir atau kartu keluarga

8) Sertifikat-sertifikat pelatihan yang pernah dijalani (jika ada)

f. Pemanggilan Kandidat

Tahap selanjutnya adalah pemberitahuan kepada kandidat yang

lolos seleksi administrasi untuk datang ke kantor CV. Hasta Karya untuk

mengikuti wawancara tahap pertama dengan bagian personalia dari

kantor Purbalingga. Pemanggilan kandidat yang lolos melalui sms yang

dikirimkan melalui nomor yang tertera di berkas lamaran, jika tidak ada

respon pihak HRD akan mencoba menghubungi melalui telephone.

g. Seleksi Wawancara

Seleksi wawancara di CV. Hasta Karya terbagi dalam tiga tahap,

berikut adalah tahap-tahapan dalam seleksi wawancara di CV. Hasta

Karya:

1) Wawancara Tahap Awal

Seleksi wawancara tahap pertama akan dilakukan oleh

bagian rekrutmen dari kantor Purbalingga. Setiap tahap

wawancara pasti memiliki fokus tersendiri dalam wawancaranya,

49
 untuk tahap pertama ini berikut adalah beberapa poin yang

menjadi perhatian oleh interviewer:

a) Attitude kandidat selama wawancara, apakah orang tersebut

sopan atau tidak.

b) Beban tanggungan yang dimiliki calon karyawan (cicilan,

keluarga untuk dinafkahi)

c) Pengalaman bekerja di bidang yang sama dengan ketersediaan

lowongan pekerjaan.

d) Jarak tempuh dari rumah menuju kantor (diprioritaskan yang

dekat).

2) Wawanacara Oleh General Manager

Setelah wawancara tahap pertama selesai selanjutnya

menghasilkan output rekomendasi beberapa kandidat yang layak

untuk mengikuti wawancara tahap kedua.Wawancara tahap kedua

yang dilakukan langsung oleh General Manager juga memiliki

fokus dan maksud tersendiri, berikut adalah output yang

diharapkan:

a) Melihat karakter kandidat secara tatap langsng (cekatan, lamban,

pemalu atau memiliki jiwa leadership)

b) Melihat kinerja kandidat terhadap bidang yang dijalani

sebelumnya.

c) Mengetahui riwayat kandidat, berkaitan dengan tingkah laku

kandidat di pekerjaan sebelumnya. Untuk mengetahuinya

50
 interviewer meminta kontak perusahaan dimana kandidat

sebelumnya bekerja selanjutnya pihak HRD akan melakukan

investigasi.

Setelah diadakan wawancara tahap kedua selanjutnya

bagian rekrutmen sebagai interviewer awal dan General Manager

akan duduk bersama dengan Manager HRD untuk membicarakan

kandidat yang memenuhi kualifikasi untuk lolos interview tahap

akhir berdasarkan berbagai pertimbangan diatas.

3) Wawancara Tahap Akhir

Setelah mendapatkan nama-nama kandidat rekomendasi

hasil perundingan sebelumnya selanjutnya adalah wawancara

tahap akhir oleh Manager Operasional. Wawancara tahap akhir

secara garis besar adalah seperti sebagai berikut:

a) Manajer Operasional akan melakukan interview untuk langsung

ditempatkan, apabila kurang meyakinkan selanjutnya

dikembalikan ke General Manager untuk di tinjau ulang, namun

keputusan terakhir tetap ada di tanan General Manager.

b) Untuk memastikan bahwa kandidat sudah tidak terikat kerja

dengan perusahan manapun.

c) Mengetahui permintaan gaji karyawan, selanjutnya akan

dilakukan negosiasi untuk menyamakan paham mengenai gaji

yang nantiinya akan disepakati bersama.

51
h. Tes Seleksi

Setelah menyelesaikan serangkaian wawancara selanjutnya bagi

beberapa kandidat yang lolos akan mengikuti tes seleksi tahap akhir.

Namun tes seleksi ini tidak diperuntukan untuk semua posisi akan tetapi

hanya untuk beberapa posisi saja. Tes seleksi ini digunakan untuk

memastikan secara langsung bagaimana kompetensi karyawan di bidang

yang akan dijalani nanti.

1) Tes Tertulis

Tes tertulis dapat menghasilkan output yang berbeda sesuai

dengan jenis tes jalani, hasil tes tertulis yang telah diolah nantinya

dapat memperlihatkan beberapa poin tentang pelamar yang tidak

terlihat dalam seleksi sebelumnya. Terdapat beberapa macam

jenis tes tertulis yang digunakan oleh CV. Hasta Karya yaitu

adalah dengan Test Psikotest.Output yang diharapkan dari

Psikotest adalah dapat melihat karakter dan kepribadian

pelamar.Sejauh ini pelaksanaan test tertulis hanya diperuntukan

bagi kandidat staff administrasi saja karena perusahaan

beranggapan bagian lain tidak melakukan pengolahan data

sehingga tidak diperlukan adanya seleksi tes tertulis.

2) Tes Uji Praktik

Tes uji praktik memiliki tujuan untuk melihat bagaimana

kinerja kandidat terhadap bidang yang akan digelutinya nanti

dengan cara melihat langsung bagaimana kandidat melakukannya.

52
Tes uji praktik terbagi menjadi dua macam untuk dua posisi yang

berbeda, yaitu sebagai berikut:

a) Tes Uji Praktik Komputer

Test uji ini diberlakukan bagi kandidat Staff Administrasi,

test uji praktik komputer adalah untuk melihat apakah kandidat

memiliki kompetensi untuk menjalankan Microsoft Office

khususnya Microsoft Word dan Microsoft Excel untuk mengolah

data. Tidak hanya untuk melihat kemampuan Microsoft Office

khususnya Microsoft Word dan Microsoft Excel.Tidak hanya

untuk melihat kemampuan namun juga ketelitian dan kecepatan

memecahkan masalah ketika dikejar oleh waktu.

b) Tes Mengendarai Truk

Test praktik ini berlaku bagi calon karyawan driver, calon

karyawan akan menjalani tes mengendarai truk yang telah

disediakan perusahaan. Calon karyawan akan di dampingi oleh

kepala bengkel saat test praktik, pengawas akan menilai

bagaimana kandidat cara mengendarai truk. Poin yang menjadi

perhatian adalah apakah kandidat mematuhi tata tertib lalu lintas

atau tidak, kemampuan mengendarai truk, dan kemampuan

mengendalikan emosi di jalan raya.

53
 i. Perjanjian Kontrak

Tahap selanjutnya yang merupakan tahap akhir adalah penanda

tanganan kontrak training kerja selama 3 bulan masa percobaan. Dalam

tahap ini HRD akan duduk bersama dengan calon karyawan untuk

membicarakan beberapa hal yang akan disepakati kedua belah pihak

tanpa adanya paksaan.

2. Kendala-kendala yang dihadapi CV. Hasta Karya Gombong dalam

proses perekrutan dan seleksi karyawan

Berdasarkan wawancara dengan Manager HRD dan melakukan

observasi langsung, penulis mendapatkan berbagai kendala yang masih

dihadapi CV. Hasta Karya Gombong dalam pelaksanaan perekrutan dan

seleksi. Dengan melihat pada hambatan atau kendala yang masih dihadapi

perusahaan diharapkan dapat menjadi indikator untuk melihat bagian mana

saja yang masih memiliki kekurangan sehingga nantinya menjadi bahan

evaluasi dalam melakukan perbaikan pada sistem perekrutan untuk

mewujudkan keberhasilan proses perekrutan dan seleksi karyawan baru.

Berikut adalah hambatan atau kendala dalam sistem perekrutan dan seleksi

karyawan baru CV. Hasta Karya Gombong:

1) Belum adanya Standard Operational Procedure (SOP) tertulis yang

dimiliki CV. Hasta Karya dalam perekrutan dan seleksi karyawan

Perusahaan CV. Hasta Karya Gombong telah berdiri cukup

lama yaitu sejak tahun 2005, namun hingga saat ini CV. Hasta Karya

belum memiliki Standard Operational Procedure (SOP) yang tertulis

54
 dalam perekrutan dan seleksi karyawan. Hal ini menyebabkan alur

perekrutan dapat berubah, atau persyaratan calon karyawan dapat

menyesuasikan berdasarkan instruksi Direktur atau General Manager.

Belum adanya Standard Operational Procedure (SOP) tertulis

menjadikan setiap keputusan atau instruksi dari Direktur dan General

Manager berada di tingkatan paling atas. Kebijakan untuk menetapkan

Standard Operational Procedure (SOP) digunakan agar pelaksanaan

perekrutan dan seleksi karyawan menjadi terarah, konsisten, dan

memiliki standar khusus yang harus dipenuhi dalam setiap

pelaksanaannya.

2) Metode perekrutan belum berjalan dengan baik

Metode perekrutan pada sistem perekrutan CV. Hasta Karya

belum berjalan dengan maksimal terutama ketika menggunakan

metode terbuka, selama ini informasi perekrutan hanya diserbakan di

wilayah Gombong saja sehingga calon karyawan yang masuk dalam

proses perekrutan sangat terbatas. Hal ini terjadi karena Manager

HRD sejauh ini hanya menggunakan media banner dan selebaran yang

notabene tidak memiliki cakupan yang luas untuk menyebarkan

informasi ke berbagai kota. Belum berjalanya metode perekrutan yang

baik menjadikan perekrutan karyawan memakan waktu yang lebih

lama dalam mencari kandidat yang memenuhi kualifikasi dapat

menyebabkan kerugian bagi perusahaan baik kerugian waktu dan

finansial.

55
 3) Kurangnya tenaga ahli dalam bagian perekrutan

Pelaksanaan proses perekrutan dan seleksi karyawan baru CV.

Hasta Karya Gombong hampir dilakukan oleh satu orang saja mulai

dari pembukaan lowongan sampai penanda tangan kontrak kerja yaitu

oleh Manajer HRD. Perusahaan sampai sekarang belum

memperkerjakan tenaga ahli di bawah naungan Manager HRD untuk

mempersiapkan dan menjalankan perekrutan karyawan, sebenarnya ini

tidak akan terlalu menjadi masalah apabila Manager HRD fokus pada

bagian rekrutmen dan pengelolaan karyawan saja namun dalam kasus

CV. Hasta Karya Manager HRD selain mengemban bagian perekrutan

dan pengelolaan karyawan namun juga merangkap berbagai tugas

yang berkaitan dengan tagihan, administrasi dan sebagainya sehingga

tidak memiliki cukup waktu untuk menjalankan perekrutan dengan

baik.

Untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan perekrutan dan seleksi

karyawan tersebut dibutuhkan adanya usaha-usaha yang perlu dilakukan

untuk mengatasi hal tersebut. Dengan mengatasi hambatan tersebut:

1) Menetapkan Standard Operational Procedure (SOP) tertulis dalam

perekrutan dan seleksi karyawan

Perusahaan CV. Hasta Karya Gombong sebaiknya memiliki

Standard Operational Procedure yang tertulisuntuk proses

perekrutan dan seleksi karyawan, dengan SOP tertulis pelaksanaan

perekrutan dan seleksi memiliki standard khusus yang harus

56
 dipenuhi dalam setiap pelaksanaannya sehingga tujuan organisasi

dapat terwujud karena perekrutan dan seleksi karyawan menjadi

semakin terarah dan konsisten.

2) Menjalankan metode perekrutan dengan baik

Bagian tersulit dalam proses perekrutan dan seleksi karyawan

adalah menyediakan kandidat yang memiliki kualifikasi yang

dibutuhkan perusahaan, hal ini akan menjadi semakin sulit apabila

calon tenaga kerja yang melamarr sedikit karena berbagai hal. Dari

permasalahan yang dihadapi CV. Hasta Karya sebaiknya perusahaan

memperluas cakupan perekrutan dengan menyebarkan informasi

atau membuka lowongan di kota-kota terdekat dengan berbagai cara

seperti sebagai berikut:

a. Job Fair

Perusahaan CV. Hasta Karya sebaiknya terlibat dalam acara

Job Fair.Job Fair dianggap sebagai tempat yang ideal untuk

mencari kandidat yang berpotensi untuk mendapatkan kandidat

yang memenuhi standar perusahaan.Namun Job Fair tidak

dapat digunakan untuk memebuhi kebutuhan permintaan

karyawan yang mendesak karena Job Fair tidak diadakan

secara rutin dan pasti.

b. Media Massa

Bagian personalia seharusnya memaksimalkan berbagai media

massa seperti radio, koran, website, sosial media dan

sebagainya. Facebook biasanya menjadi media favorit karena

57
 respon yang didapat dari pelamar merupakan yang paling cepat

dan banyak menarik pelamar.

3) Menambah tenaga ahli bagian perekrutan

General Manager sebaiknya memperkerjakan satu orang

tambahan di bagian personalia untuk membantu Manager HRD dalam

pelaksanaan perekrutan dan seleksi karyawan, penambahan satu orang

di bagian personalia yang akan membantu Manager HRD dan

menjadikan setiap proses perekrutan dan seleksi berjalan dengan

maksimal. Manager HRD nantinya dapat mendelegasikan tugas atau

wewenang kepada tenaga ahli perekrutan, sehingga dengan adanya

pembagian tugas pelaksanaan rekrutmen menjadi terfokus dan

berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

58