1. Dasar Ide : Apa yang melatar belakang bisnis anda ? Apa tujuan yang ingin dicapai?
Latar Belakang :
Alasan ilmiahnya : Kelinci Flemish Giant sangat produktif dan memiliki daya adaptasi
tubuh yang tinggi. Masa dewasa kelamin mulai umur 6-8 bulan dan masa bunting 1
bulan. Kelinci rata-rata beranak 6-12 ekor. Betina dapat kawin umur 6-8 bulan dan dapat
dikawinkan lagi setelah 1,5-2 bulan setelah melahirkan. Anak sudah bisa di sapih umur
minimal 5-6 minggu setelah melahirkan. Jadi 1 ekor betina dapat beranak 4-5 kali dalam
1 tahun dan dapat menghasilkan anak yang banyak tentunya. Selain itu, dari segi kualitas
daging, daging kelinci merupakan golongan daging putih yang tinggi protein (20,8%),
rendah lemak (10,25%), serta rendah kolestrol. Maka dari itu daging kelinci lebih sehat
untuk dikonsumsi masyarakat dibanding daging sapi atau kambing bahkan ayam potong.
Sedangkan alasan beternak kelinci Flemish Giant adalah pasar daging kelinci saat ini
cukup menjanjikan karena permintaan cukup banyak dan supply daging kelinci masih
minim, serta daging kelinci tidak diperjualkan secara bebas di pasar. Perawatannya yang
cukup mudah, permodalan yang tidak terlalu besar dalam bisnis skala mahasiswa,
adanya pembimbing yang siap membantu serta keterkaitan background kami sebagai
kedokteran hewan sehingga sedikit banyak tahu tentang peternakan.
2. Deskripsi Usaha : Apa produk yang dibisniskan? Apa keunggulan produk anda
dengan yang sudah ada di pasaran ? Siapa pesaing terdekat produk anda ? Apa saja bahan
baku dan SDM yang dibutuhkan ?
Produk yang kami bisniskan adalah bakalan kelinci Flemish Giant kualitas daging dan
perfoman baik dengan umur kisaran antara 4-6 bulan, dengan perkiraan berat badan 3-
3.5 kg. Selain itu kita juga menjual anakan umur 2 bulan sebagai kelinci hias dan hewan
coba. Sedangkan hasil sisa kotoran dan urin kelinci akan diolah menjadi pupuk sebagai
penghasilan tambahan.
Pesaing
Pesaing pembibitan kelinci Flemish Giant masih jarang. Selain itu populasi kelinci
pedaging khususnya Flemish Giant saat ini juga semakin menurun padahal dipasaran
kelinci jenis pedaging sangat dibutuhkan. Untuk mengembangkan usaha peternakan
kelinci Flemish Giant sendiri membutuhkan SDM yang berkualitas tinggi dan tidak hanya
tahu dalam manajemen breeding tetapi juga berpengalaman tentunya. SDM juga harus
dapat sebagai Quality Control dalam keberlanjutan pembibitan dan pengembangan usaha.
SDM harus mengerti baik aspek manajamen breeding, nutrisi dan kesehatan ternak.
Pesaing disini dapat juga dijadikan sebagai partner bisnis karena di Indonesia masih
jarang sekali para peternak kelinci. Sehingga kami dapat menyimpulkan kalau peluang
usaha masih sangat lebar dan tidak ada istilah pesaing menurut kami akan tetapi kami
sebagai rakyat Indonesia bersama-sama mewujudkan Indonesia swasembada daging sehat
melalui kelinci.
Bahan Baku:
3. Pendanaan : Darimana sumber dana yang didapatkan ? Berapa besar modal awal yang
dibutuhkan serta cost-benefit nya? Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk break
even ?
Biaya investasi
No Uraian Jumlah
1. Kandang baterai (60x80 cm) Rp. 3.000.000,-
Total Biaya Investasi Rp. 3.000.000,-
Biaya operasional (selama 1 tahun)
Biaya tetap
No Uraian Jumlah
Business Model – PMW Unair 2014 Page 5
1. Biaya karyawan (kerja max 2 jam per hari/bulan)@ Rp. 3.600.000,-
12 bln
Total Biaya Tetap Rp. 3.600.000,-
b) 1 hari = 1 kg
1 tahun = 365 kg
1 karung = 60 kg = Rp 18.000,00
= Rp 10.871.000 = 16.255
Rp. 130.000 + 100.000 + 70.000 +100.000 +100.000 +
70.000 + 100.000
BEP Harga Flemish Giant = Total biaya
4. Strategi Pemasaran : Siapa konsumen yang menjadi segmen bisnis anda ? bagaimana
cara produk/bisnis anda memasuki (penetrasi) pasar ? bagaimana cara merawat pelanggan
anda? Apa saja promosi yang bisa dilakukan ?
Konsumen utama yang menjadi sasaran pemasaran produk kelinci pedaging Flemish
Giant adalah warung makan, depot, rumah makan, hypermarket dan restoran yang
menjual masakan dengan menu kelinci. Selain memasarkan pada tempat penjual
makanan, dapat pula dikelolah sendiri dengan cara membuka rumah makan dengan menu
khas utama kelinci Flemish Giant atau membuat oalahan makanan dari kelinci seperti
bakso, nuget, mie kelinci dan lain-lain. Sehingga lebih memperluas pemasaran dan
menguatkan kemandirian usaha yang dibangun. Penetrasi pasar dilakukan dengan
menawarkan secara langsung kepada konsumen yaitu restoran, depot, rumah makan,
hypermarket dan warung yang berada dekat lokasi perusahaan. Usaha lain yang dapat
dilakukan adalah dengan menjualnya langsung ke pengecer kelinci (penadah). Selain itu,
5. Proyeksi Keberlanjutan Usaha : bagaimana cara anda menjaga bisnis tetap bertahan
dalam jangka panjang ? jika pasar jenuh dengan produk/bisnis anda, apa yang anda
lakukan ?
Menghindari usaha beternak kelinci pedaging Flemish Giant mengalami kerugian, maka
akan dilakukan manajemen pemeliharaan kelinci yang intensif dan terpadu. Manajemen
tersebut mengatur dengan baik segala keperluan ternak, mulai dari breeding, pakan,
sanitasi kandang, vaksinansi, penanganan penyakit dan kesehatan kelinci. Selain
mengoptimalkan manajemen pemeliharaan pada kelinci juga dilakukan optimalisasi
dalam pemasaran produk kualitas baik dan membangun kepercayaan kepada konsumen
melalui kinerja yang baik dan professional juga. Melakukan banyak penelitian dan uji
coba dalam menemukan formula utama menghasilkan kelinci yang lebih bergizi dan
terjangkau oleh masyarakat terutama kalangan menengah ke bawah. Dapat menciptakan
pengolahan pangan yang berbeda dari hasil produk. Disamping itu, juga dapat
memanfaatkan hasil samping kelinci yakni kotoran dan urin seoptimal mungkin.