Anda di halaman 1dari 1

Sahabat mungkin sahabat pernah dengar yang nama Lipoma, Ganglion, Kista Ateroma, Paronikia,

Fibroma, Skin-Tag, Kutil, Abses. Nah sekarang ane mau memberikan sedikit pengetahuan untuk
sobat-sabat mengenai benjolan-benjolan tersebut smoga aja bermanfaat ya..
1. LIPOMA, merupakan benjolan jinak yang terdiri dari jaringan lemak, secara medis lipoma ini tidak
membahayakan hanya saja akan mengganggu secara kosmetik, apalagi jika terdapat di daerah yang
tidak tertutup pakaian.
2. GANGLION, suatu selaput otot yang berisi cairan yang biasanya timbul akibat trauma. Ganglion ini
sering timbul di daerah sendi yang mobilitasnya tinggi seperti pergelangan tangan.
3. KISTA ATEROMA, suatu kelenjar keringat yang tersumbat muara kelenjarnya, sehingga kotoran
keringat tidak keluar yang mengakibatkan penumpukan dan benjolan. Biasanya adanya bintik pada
puncak benjolan yang merupakan muara kelenjar yang tersumbat.
4. PARANIKIA, suatu reaksi peradangan mengenai lipatan kulit dan jaringan di sekitar kuku. Paranikia
akut paling sering diakibatkan oleh infeksi bakteri, umumnya Staphylacoccus aureus atau
Pseudomonas aeruginosa, sedangkan Paranikia kronis disebabkan oleh jamur Candida albicans.

Dari sekian banyak jenis kanker, yang paling sering tertukar adalah Limfoma dan Lipoma.
Sekilas terdengar mirip, namun menjadi fatal bila kita salah tanggap dan salah memilih
pengobatan.

Bedah Onkologi, Sonar Soni Panigoro Sp.Bonk, Msc, mengatakan, kanker punya banyak jenis.
Jika dihitung bisa mencapai 100 jenis. Ada yang berasal dari selaput pelindung seperti kulit,
jaringan penunjang seperti otot, dan ada juga yang secara khusus berasal dari darah.

"Memang yang paling tertukar adalah dua jenis kanker itu," kata Sonar dalam diskusi 'Cara
Cerdas Memilih Pengobatan Kanker yang Tepat' bersama para ahli di Handayani Prima
Restoran, Jalan Matraman Raya nomor 48, Jakarta Timur, Selasa (23/2/2016).

Limfoma, jelas Sonar, adalah kanker yang berasal dari kelenjar getah bening. Sedangkan lipoma
hanya tumor jinak dari sel lemak. Dari pengertian saja sudah sangat jelas kedua kanker ini
berbeda. "Jadi, kalau nanti kita dapatnya Lipoma terus mikirnya limfoma, kasihan benar," ujar
Sonar. 

Akan lebih kasihan lagi jika pasien yang seharusnya Limfoma tapi berpikir dia hanya terkena
tumor jinak (lipoma). "Hati-hati, jangan sampai terbalik. Jauh berbeda pengobatannya," kata
Sonar menekankan.

Karena tumor jinak dan biasanya dari lemak, Lipoma banyak terjadi di bawah kulit. Tapi kalau
kelenjar getah bening, tergantung di mana tempat terkenanya.

"Paling sering 'kan di ketiak dan usus," ujar Sonar. Begitu juga usia orang yang rentan terserang
kedua jenis kanker ini. "Lipoma semua bisa kena. Limfoma, usia-usia pertengahan, 40 tahunan,"
kata Sonar menerangkan.

Ia juga menjelaskan risiko yang dihadapi pasien bila salah melakukan treatment akibat salah
tanggap. "Kalau lipoma dianggap limfoma, treatment yang didapat akan berbeda. Padahal
(lipoma) tinggal dioperasi, selesai. Tapi yang bahaya jika Limfoma dianggap Lipoma, harusnya
dikemo dan diradiasi, malah tidak diapa-apakan," kata dia menjelaskan.

Anda mungkin juga menyukai