Disusun oleh:
Pembimbing :
KEPANITERAAN KLINIK
JAKARTA
BAB I
OSBTETRIK KOMUNITAS
A. IDENTITAS
1. Identitas Pasien
Nama : Ny. N
Usia : 39 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMK
Status : Menikah
B. ANAMNESIS
1. Keluhan Utama
Pasien datang kontrol ANC yang ke 3 dengan Bekas SC 2 kali.
6. Riwayat Sosial Ekonomi: istri SMK bekerja sebagai IRT, suami SMA bekerja sebagai
kontraktor.
C. PEMERIKSAAN FISIK
Kesadaran : Compos Mentis, Keluhan utama baik
TTV : TD 120/70 mmHg; N 94x/m; RR 20x/m; S 36,6
Status Generalis : Mata CA -/-, SI -/-, Cor S1 S2 normal, M (-), G (-)
Pulmo : Ves +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdominal : BU (+), Buncit kehamilan
Extremitas : Edema tungkai -/- AH +/+
Status obstetri : TFU 20 cm, DJJ 155x/m, puka, preskap, his (-)
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
E. SISTEM RUJUKAN
Kel. Tribulan
Faktor No Masalah/Faktor Risiko SKOR
Risiko I II III. 1 III.2
b. Uri dirogoh 0
PERSALINAN BERISIKO
RS PONEK (SpOG-SpA)
Efisien efektif
(biaya)
penyelamatan PKM PONED (bidan-dokter)
ibu dan anak
POLINDES (bidan didesa, pelayanan dasar)
Pelimpahan tanggu ngjawab unt uk pelayanan dalam penggunaan sumber daya
kesehatan
Rujukan ke RS direncanakan dan disiapkan jauh jauh hari dalam kehamilan bagi ibu
hamil dengan risiko tinggi dan Gawat Obstetri (GO)
BEKAS SC 2 KALI
TERLALU LAMA HAMIL LAGI ( ≥10 th )
USIA TERLALU TUA >35 TAHUN
F. DAFTAR MASALAH DAN RENCANA PENANGANAN
Psikologi Pasien memiliki riwayat 1. Edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai Pasien merasa tenang dengan
melahirkan dengan cara keadaan kehamilannya yang sekarang keadaan kehamilan dia yang
sectio caesarea atas bahwasanya tidak ada hal-hal yang perlu di
indikasi bayi besar dan khawatirkan dan jika ditemukan adanya tanda- sekarang.
myopia tanda gawat dalam kehamilan untuk segera datang Pasien semakin percaya diri
ke pelayanan kesehatan terdekat. dan hidup lebih produktif.
2. Mengedukasikan kepada keluarga untuk Keluarga memberikan
memberikan dukungan penuh selama kehamilan dukungan selama kehamilan
sampai menghadapi persalinan mengingat riwayat dengan suami yang terus
pasien yang pernah mengalami abortus pada mengantar pasien kontrol
kehamilan sebelumnya. kehamilan ke puskesmas
Sosial - Pasien memiliki 1. Memberikan saran kepada pasien dan keluarga Pasien semakin menjalin
hubungan yang baik untuk selalu membina hubungan baik dengan hubungan yang baik dengan
dengan tetangga. tetangga, karena pasien merupakan seseorang tetangganya.
- yang rentan dan juga pasien memiliki riwayat
bekas SC.
G. DOKUMENTASI