Nama : Siti Nurfay Wauyo

NIM : B2020016
Prodi : D3 Kebidanan

RESUME MATERI STANDAR ALAT DAN RUANG BERSALIN

A. Standar Alat :
 APD (Alat Pelindung Diri)
1. Celemek plastik digunakan untuk melindungi bidan dari cipratan darah atau cairan
infeksius.
2. Sepatu boot digunakan bidan agar tidak tertusuk jarum atau benda tajam yang bisa
membahayakan bagian kaki.
3. Masker digunakan untuk melindungi hidung dan mulut.
4. Kacamata bersih digunakan untuk melindungi mata.
5. Penutup kepala untuk melindungi bagian kepala.
 Persiapan ibu dan bayi :
1. Dua buah handuk bersih digunakan untuk menutup perut ibu dan bayi.
2. Sepertiga kain alas bokong ibu digunakan untuk mengurangi resiko robekan
perineum.
3. Selimut digunakan untuk menutup perut ibu.
4. Topi bayi diberikan setelah bayi dibersihkan agar kepala bayi tidak kedinginan.
5. Pakaian ibu digunakan untuk mengganti baju ibu setelah persalinan agar ibu merasa
nyaman.
6. Kain/sarung yang bersih dan kering (kurang lebih 5 buah) digunakan untuk
mengganti ibu setelah selesai persalinan.
7. Pakaian bayi (popok dan baju bayi).
8. Dua buah washlap untuk membersihkan ibu setelah persalinan.
 Peralatan steril atau DTT parus set (dalam wadah steril yang berpenutup) :
1. Bak instrument untuk menyimpan alat-alat steril, alat-alat tersebut terdiri dari :
a. Dua klem kelly/klem kocher digunakan untuk menjepit tali pusat segera setelah
bayi lahir.
b. Gunting tali pusat digunakan untuk memotong tali pusat.
c. Benang tali pusat/klem plastik.
 d. Kateter digunakan untuk mengeluarkan urine ibu.
e. Gunting episiotomi digunakan untuk melebarkan jalan lahir.
f. Klem setengah kocher digunakan untuk mengikat selaput yang tertinggal.
g. Dua pasang sarung tangan steril yang digunakan oleh bidan.
h. Kasa atau kain kecil 5 buah.
i. Gulungan kapas basah (1 kom kapas DTT, 1 kom alat DTT)
j. Tabung suntik 2,5 atau 3 ml digunakan untuk menyuntikan oksitosin.
k. Penghisap lender de lee digunakan untuk menghisap lender bayi apabila hidung
atau mulut bayi kemasukan cairan ketuban.
 Heacting set (penjahitan episiotomy) :
1. Bak instrument, yang didalamnya berisi :
a. Tabung suntik 10 ml beserta jarum suntik yang digunakan untuk mengisi
lidokain.
b. Pinset anatomi dan pinset sirurgi.
c. Pegangan jarum/nald pooder.
d. 2-3 jarum jahit tajam/nald (kulit dan otot) dan benang chromic ukuran 20/30.
e. Satu pasang sarung tangan DTT atau steril.
 Peralatan tidak steril :
1. Thermometer digunakan untuk mengukur suhu tubuh.
2. Stetoskop digunakan untuk mendengarkan denyut jantung.
3. Tensimeter digunakan untuk mengukur tensi ibu.
4. Pita pengukur/meteran digunakan untuk mengukur tinggi fundus ibu.
5. Pinnards, fetoskop, stetoskop laenec/dopler yang digunakan untuk mendengarkan
denyut jantung janin.
6. Bengkok untuk tempat benda habis pakai.
7. Tempat plasenta (piring plasenta)
8. Timbangan bayi.
9. Pengukur panjang bayi.
10. Gunting ferband digunakan untuk memotong perban atau kasa.
11. Sarung tangan rumah tangga.
12. Wadah untuk larutan klorin 0,5%
13. Wadah untuk air DTT.
14. Tempat sampah (sampah tajam, kering dan basah).
 Obat-obat dan barang habis pakai :
 1. Oksitosin 1 ml 10 unit.
2. Lidokain 1%.
3. Cairan infus R/L, NaCl, dan Dext 5%.
4. Peralatan untuk menginfus.
5. Kanula IV nomor 16/18g.
6. Methylergometrin.
7. MgSO4 20% dan 40% (25gr).
8. Amoxicillin/ampisilin tab 500 gr atau IV 2 gr.
9. Vitamin K yang disuntikan ke bayi.
10. Salep mata tetrasiklin 1% untuk bayi.
 Peralatan resusitasi (persiapkan semua menjelang persalinan)
1. Meja yang bersih, rata, dank eras.
2. Satu buah kain digelar di atas perut ibu.
3. Satu buah kain untuk mengalas meja dan untuk mengganti kain pembungkus bayi
yang basah.
4. Satu buah kain untuk mengganjal bahu bayi.
5. Lampu sorot 60 watt.
6. Alat penghisap lender (bola-bola karet/de lee)
7. Balon dengan sungkupnya.
8. Sungkup tetapi yang ini digunakan langsung oleh mulut penolong.
9. Jam/pencatat waktu.

B. Standar Ruang Bersalin

1. Akses keuar masuk pasien lebar minimal 90 cm.
2. Ruangan bersih dan tidak berdebu.
3. Ukuran minimal 3 × 4 untuk satu tempat tidur persalinan dengan ukuran sesuai standar.
4. Tersedia meja resusitasi untuk neonatal dan set resusitasi.
5. Dinding dan lantai terbuat dari bahan yang tidak tembus air dan mudah dibersihkan,
keras, rata, tidak licin.
6. Tersedia tempat sampah medis dan non medis.
7. Tersedia tempat untuk mencuci tangan dengan air mengalir dan tersedia sabun atau
antiseptik.