Anda di halaman 1dari 4

JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT INI.

1. Jelaskan mengapa sel hewan tidak memiliki dinding sel? (Nilai maks. 10)

Dinding sel tersusun atas serat serat selolusa, yang bersifat tebal dan kaku. Susunan ini membantu
dinding sel dalam menjaga atau mengokohkan bentuk sel tumbuhan.

Sedangkan pada sel Hewan, bentuknya bervariasi dan bahkan dapat bersifat elastis contohnya pada sel
penyusun kulit manusia.

Tumbuhan dilengkapi dinding sel dikarenakan makhluk hidup ini tidak bergerak bebas, sedangkan
hewan bergerak aktif

2. Sebutkan dan jelaskan 2 fungsi organel dalam sel! (Nilai maks. 15)

Oganel sel merupakan struktur yang melakukan fungsinya di dalam sel. Struktur itu adalah benda padat
yang ada di sitoplasma yang bersifat hidup dan berperan khusus dalam menjalankan kehidupan sel.

Organel sel merupakan salah satu tempat dimana segala aktivitas sel terjadi dan berperan sesuai dengan
fungsinya masing - masing.

Salah satu Organel sel, ialah nucleus.

Sel eukariota nucleus.

Nukleus disebut juga inti sel, yaitu pusat kegiatan yang ada di dalam sel. Di dalam nukleus ditemukan
adanya cairan inti (nukleoplasma), anak inti (nukleolus), dan selaput inti.

Nukleus mengendalikan sel serta semua kegiatannya, nukleus terdiri atas bagian kromatin DNA, RNA
dan protein.

Di dalam nukleus, DNA terorganisasi bersama dengan protein menjadi kromatin. Sewaktu sel siap untuk
membelah, kromatin kusut yang berbentuk benang akan menggulung, menjadi cukup tebal untuk
dibedakan melalui mikroskop sebagai struktur terpisah yang disebut kromosom. Struktur yang menonjol
di dalam nukleus sel yang sedang tidak membelah ialah nukleolus, yang merupakan tempat sejumlah
komponen ribosom disintesis dan dirakit. Komponen-komponen ini kemudian dilewatkan melalui pori
nukleus ke sitoplasma, tempat semuanya bergabung menjadi ribosom. Kadang-kadang terdapat lebih
dari satu nukleolus, bergantung pada spesiesnya dan tahap reproduksi sel tersebut. Nukleus
mengendalikan sintesis protein di dalam sitoplasma dengan cara mengirim molekul pembawa pesan
berupa RNA, yaitu mRNA, yang disintesis berdasarkan "pesan" gen pada DNA. RNA ini lalu dikeluarkan
ke sitoplasma melalui pori nukleus dan melekat pada ribosom, tempat pesan genetik tersebut
diterjemahkan menjadi urutan asam amino protein yang disintesis.

Salah satu organel yang terdapat pada sel tumbuhan yang paling penting ialah plastida. Jenis plastida
yang sangat berperan bagi tumbuhan yaitu kloroplas, yang sangat berperan penting dalam proses
fotosintesis. Organel penting lainnya yaitu dinding sel dan vakuola.
Merupakan suatu bagian yang terdapat di dalam sebuah sel tumbuhan dan tidak terdapat sel hewan.
Kloroplas merupakan organel yang berbentuk ceper dan terdiri dua membran.kloroplas mengandung
klorofil dan hanya terdapa t sel tumbuhan. Kloroplas aalah pigmen hijau yang berfungsi untuk menyerap
tenaga cahaya matahari untuk menjalankan proses fotosintesis

Plastida adalah organel tertutup membran yang memiliki fungsi dalam fotosintesis atau penyimpanan
pada sel tumbuhan dan ganggang. Kloroplas, Kromoplas, dan Amilopas adalah bagian dari plastida yang
umum.40 Sel fotosintesis tumbuhan dan banyak mengandung kloroplas, kebanyakan kloroplas memiliki
bentuk oval atau lempengan.Dua membran luar membungkus zat semifluid interior yang disebut
stroma.Stroma mengandung enzim dan DNA kloroplas. Kloroplas berfungsi mengkonversi matahari,air,
dan cahaya.4

3. Sebutkan dan jelaskan tahapan respirasi sel! (Nilai maks. 15)

Terjadi dalam 3 Tahap:

Tahap 1: Glikolisis (dalam sitoplasma), memecah glukosa menjadi

Merupakan serangkaian reaksi yang menguraikan satu molekul glukosa menjadi dua molekul asam
piruvat

Reaksi glikolisis berlangsung dalam sitoplasma dan tidak memerlukan adanya oksigen. Glikolisis dapat
dibagi dalam dua fase utama yaitu fase persiapan dan fase oksidasi.

Pada fase persiapan, glukosa diubah menjadi dua senyawa tiga karbon dan pada fuse oksidasi kedua
senyawa tiga karbon itu senlanjutnya diubah menjadi asam piruvat.

Lima reaksi terjadi pada fase persia pan. Pertama glukosa diposphorilase oleh ATP dan enzim
heksokinase membentuk glukosa-6-fosfat dan ADP. Reaksi berikutnya

melibatkan perubahan gula aldosa menjadi gula ketosa. Reaksi ini dikatalis oleh enzim
fosfoglukoisomerase dan menyebabkan perubahan glukosa-6-fosfat menjadi fruktosa6-fosfat kemudian
difosforilasi dengan adanya ATP dan enzim fosfofruktokinase menghasilkan fruktosa-1 ,6-difosfat dan
ADP. Selanjutnya fruktosa-1,6-difosfat dipecah menjadi dua molekul senyawa tiga karbon yaitu 3-
fosfogliseraldehida (gliseraldehida-3-fosfat) dan dihidroksiasetonfosfat, dengan bantuan enzim aldolase.
Antara kedua senyawa tiga karbon itu terdapat suatu kesetimbangan, dikatalisis oleh enzim fosfotriosa
isomerase. 3-fosfogliseraldehida diubah menjadi 1 ,3-difosfogliserat. Reaksi ini melibatkan penambahan
fosfat anorganik pada karbon pertama 3- fofogliseraldehida dan reduksi NAD (NAD; Nikotinamida
Adenin Dinukleotida) menjadi NADH2 (NADH + H+; nikotinamida adenin dinukleotida tereduksi). Reaksi
ini dikatalis oleh fosfogliseraldehida dehidrogenase. Perubahan 3-fosfogliseraldehida yang
bersinambungan menjadi senyawasenyawa antara lain jalur glikolisis yang menyebabkan pergeseran
dalam kesetimbangan antara 3-fosfogliseraldehida dan dehidroksiaseton-fosfat. Jadi dengan
bersinambungnya perubahan menjadi senyawa an tara lain glikolisis bertambah banyak
dehidroksiaseton-fosfat yang diubah menjadi 3- fosfogliseraldehida. Penambahan fosfat anorganik
dalam oksidasi 3-fosfogliseraldehida itu penting, karena fosfat itu terhbat dalam sintesis ATP dalam
reaksi berikutnya. Dengan adanya ADP dan enzim fosfogli serat kinase, as am 1 ,3-difosfogliserat diubah
menjadi asam 3-fosfogli serat dan ATP dibentuk. Asam 3-fosfogliserat kemudian diubah menjadi asam 2-
fosfogliserat oleh enzim enolase membentuk asam fosfoenol piruvat. Dengan adanya ADP dan piruvat
kinase, asam fosfoenol piruvat diubah menjadi piruvat. Dalam reaksi ini gugus fosfat dari asam fosfoenol
piruvat dipindahkan ke ADP membentukATP. Dengan demikian berakhirah glikolisis. Proses glikolisis
berperan mensuplai energi dan senyawasenyawa antara tertentu yang dapat digunakan untuk sintesis.
Jumlah ATP yang dihasilkan pada glikolisis adalah : Pada fase persiapan 2ATP digunakan untuk setiap
molekul glukosa yang diubah menjadi 2 molekul senyawa tiga karbon. Tetapi dalam fase oksidasi, 4A1P
dibentuk. Jika diperhatikanseluruhjalur glikolisis, perubahan satu molekul glukosa menjadi dua molekul
asam piruvat (tanpa oksigen) menghasilkan keuntungan bersih dua molekul ATP

2 molekul asam piruvat Tahap 2: Oksidasi piruvat/siklus asam sitrat (terjadi di mitokondria)

Tahap 3: Fosforilasi oksidatif / rantai transport electron

4. Pada respirasi seluler, pada tahapan manakah energi dihasilkan dalam jumlah besar? Jelaskan
jawaban Saudara (Nilai maks. 15)

5. Sebutkan dan jelaskan tahapan siklus sel! (Nilai maks. 15)

6. Bagaimana peran makromolekul dalam tubuh manusia? (Nilai maks. 15)


7. Berikan satu contoh komunikasi sel yang spesifik! (Nilai maks. 15)

Anda mungkin juga menyukai