DIKLAT (Pendidikan dan Pelatihan)

Bukti pelaksanaan pelatihan Internal berupa: TOR, Undangan, Daftar Hadir, Materi, Pre & Post Test, Laporan, Evaluasi, Sertifikat.

No STANDAR STD EP KEBUTUHAN DOKUMEN Cek

17 TKRS TKRS 4 c) Pimpinan rumah sakit memastikan terlaksananya
program PMKP termasuk memberikan dukungan
teknologi dan sumber daya yang adekuat serta
menyediakan pendidikan staf tentang peningkatan
mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit agar dapat
berjalan secara efektif.
32 TKRS TKRS 7 e) Pimpinan rumah sakit memberikan arahan,
dukungan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan
program penanggulangan kedaruratan dan bencana.
56 TKRS TKRS 12 d) Rumah sakit menyediakan sumber daya serta
pelatihan kerangka pengelolaan etik rumah sakit bagi
praktisi kesehatan dan staf lainnya dan memberikan
solusi yang efektif dan tepat waktu untuk masalah etik.
1) Bukti pelaksanaan program PMKP berupa
Laporan Program PMKP
2) Bukti daftar inventaris hardware dan
software/ aplikasi sistem manajemen data
elektronik di RS
3) Bukti pelatihan staf tentang peningkatan
mutu dan keselamatan pasien
Bukti Pimpinan rumah sakit memberikan:
 Arahan (dokumen dpt berbentuk rapat/
pertemuan)
 Dukungan (dokumen dpt berbentuk
anggaran utk penambahan SDM, pelatihan-
2 simulasi & perbaikan fasilitas)
 Pengawasan terhadap pelaksanaan
program penanggulangan kedaruratan dan
bencana. (Dokumen dpt berbentuk hasil
supervisi atau rapat evaluasi)
Bukti pelaksanaan pelatihan pengelolaan etik
rumah sakit bagi praktisi kesehatan dan staf
lainnya
94 KPS KPS 8 a) Rumah sakit telah mengidentifikasi kebutuhan Bukti kebutuhan pendidikan staf berdasarkan:
pendidikan staf berdasarkan sumber berbagai informasi, a) Hasil kegiatan pengukuran data mutu dan
mencakup a) - h) dalam maksud dan tujuan. keselamatan pasien
b) Hasil analisa laporan insiden keselamatan
pasien
c) Hasil survei budaya keselamatan pasien
d) Hasil pemantauan program MFK
e) Pengenalan teknologi termasuk
penambahan peralatan medis baru,
keterampilan dan pengetahuan baru yang
diperoleh dari penilaian kinerja
f) Prosedur klinis baru
g) Rencana untuk menyediakan layanan baru
di masa yang akan datang
h) Kebutuhan dan usulan dari setiap unit
95 KPS KPS 8 b) Program pendidikan dan pelatihan telah disusun Program Diklat
berdasarkan hasil identifikasi sumber informasi pada EP
1.
96 KPS KPS 8 c) Pendidikan dan pelatihan berkelanjutan diberikan Bukti pelaksanaan pelatihan berkelanjutan
kepada staf rumah sakit baik internal maupun eksternal. kepada staf rumah sakit baik internal
maupun eksternal
97 KPS KPS 8 d) Rumah sakit telah menyediakan waktu, anggaran, Bukti tersedia anggaran dengan sarana
sarana dan prasarana yang memadai bagi semua staf dan prasarana yang memadai bagi semua staf
untuk mendapat kesempatan mengikuti pendidikan dan untuk mendapat kesempatan mengikuti
pelatihan yang dibutuhkan. pendidikan dan pelatihan yang dibutuhkan
99 KPS KPS 8.1 b) Terdapat bukti yang menunjukkan bahwa staf yang Bukti pelaksanaan pelatihan BHD atau
mengikuti pelatihan BHD atau bantuan hidup tingkat bantuan hidup tingkat lanjut
lanjut telah lulus pelatihan tersebut.
100 KPS KPS 8.1 c) Tingkat pelatihan yang ditentukan untuk tiap staf
harus diulang berdasarkan persyaratan dan/atau jangka
waktu yang ditetapkan oleh program pelatihan yang
diakui, atau setiap 2 (dua) tahun jika tidak
menggunakan program pelatihan yang diakui.
102 KPS KPS 9 b) Program kesehatan dan keselamatan staf mencakup
setidaknya a) hingga h) yang tercantum dalam maksud
dan tujuan.
Bukti pelaksanaan pelatihan ulang BHD atau
bantuan hidup tingkat lanjut sesuai jangka
waktu sertifikat atau setiap 2 (dua) tahun jika
tidak menggunakan program pelatihan
yang diakui
Bukti pelaksanaan
a) Skrining kesehatan awal
b) Tindakan-tindakan untuk mengendalikan
pajanan kerja yang berbahaya, seperti
pajanan terhadap obat-obatan beracun dan
tingkat kebisingan yang berbahaya
c) Pendidikan, pelatihan, dan intervensi
terkait cara pemberian asuhan pasien yang
aman
d) Pendidikan, pelatihan, dan intervensi
terkait pengelolaan kekerasan di tempat
kerja
e) Pendidikan, pelatihan, dan intervensi
terhadap staf yang berpotensi melakukan
kejadian tidak diharapkan (KTD) atau
kejadian sentinel
f) Tata laksana kondisi terkait pekerjaan yang
umum dijumpai seperti cedera punggung
atau cedera lain yang lebih darurat
g) Vaksinasi/Imunisasi pencegahan, dan
pemeriksaan kesehatan berkala
h) Pengelolaan kesehatan mental staf, seperti
pada saat kondisi kedaruratan penyakit
infeksi/pandemi
180 MFK MFK 6 e) Rumah sakit memastikan semua staf memahami Bukti semua staf diberi pelatihan penggunaan
proses proteksi kebakaran termasuk melakukan APAR, hidran dan simulasi kebakaran setiap
pelatihan penggunaan APAR, hidran dan simulasi tahun.
kebakaran setiap tahun.
217 MFK MFK 11 a) Semua staf telah diberikan pelatihan program Bukti semua staf diberikan pelatihan program
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait MFK terkait keselamatan setiap tahun.
keselamatan setiap tahun dan dapat menjelaskan
dan/atau menunjukkan peran dan tanggung jawabnya
dan didokumentasikan.
218 MFK MFK 11 b) Semua staf telah diberikan pelatihan program Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait pogram MFK terkait keamanan setiap tahun
keamanan setiap tahun dan dapat menjelaskan .
dan/atau menunjukkan peran dan tanggung jawabnya
dan didokumentasikan.
219 MFK MFK 11 c) Semua staf telah diberikan pelatihan program Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait program MFK terkait pengelolaan B3 dan
pengelolaan B3 dan limbahnya setiap tahun dan dapat limbahnya setiap tahun
menjelaskan dan/atau menunjukkan peran dan
tanggung jawabnya dan didokumentasikan.
220 MFK MFK 11 d) Semua staf telah diberikan pelatihan program Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait program MFK terkait proteksi kebakaran setiap
proteksi kebakaran setiap tahun dan dapat menjelaskan tahun.
dan/atau menunjukkan peran dan tanggung jawabnya
dan didokumentasikan.
221 MFK MFK 11 e) Semua staf telah diberikan pelatihan program Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait program MFK terkait peralatan medis setiap
peralatan medis setiap tahun dan dapat menjelaskan tahun
dan/atau menunjukkan peran dan tanggung jawabnya
dan didokumentasikan.
222 MFK MFK 11 f) Semua staf telah diberikan pelatihan program
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait
sistim utilitas setiap tahun dan dapat menjelaskan
dan/atau menunjukkan peran dan tanggung jawabnya
dan didokumentasikan.
223 MFK MFK 11 g) Semua staf telah diberikan pelatihan program
manajemen fasilitas dan keselamatan (MFK) terkait
penanganan bencana setiap tahun dan dapat
menjelaskan dan/atau menunjukkan peran dan
tanggung jawabnya dan didokumentasikan.
224 MFK MFK 11 h) Pelatihan tentang pengelolaan fasilitas dan program
keselamatan mencakup vendor, pekerja kontrak,
relawan, pelajar, peserta didik, peserta pelatihan, dan
lainnya, sebagaimana berlaku untuk peran dan
tanggung jawab individu, dan sebagaimana ditentukan
oleh rumah sakit.
227 PMKP PMKP 1 c) Komite/ Tim Penyelenggara Mutu menyusun program
PMKP rumah sakit meliputi poin a) -i) yang telah
ditetapkan Direktur rumah sakit dan disahkan oleh
representatif pemilik/dewan pengawas.
Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
program MFK terkait sistim utilitas setiap tahun
Bukti semua staf telah diberikan pelatihan
program MFK terkait penanganan bencana
setiap tahun
Bukti pelatihan tentang pengelolaan fasilitas
dan program keselamatan mencakup vendor,
pekerja kontrak, relawan, pelajar, peserta didik,
peserta pelatihan
Regulasi tentang Program PMKP RS
meliputi point a) – i) telah ditetapkan oleh
Direktur RS dan disahkan oleh
representative pemilik/dewan pengawas
a) Pengukuran mutu indikator termasuk
indikator nasional mutu (INM), indikator
mutu prioritas rumah sakit (IMP RS) dan
indikator mutu prioritas unit (IMP Unit).
b) Meningkatkan perbaikan mutu dan
mempertahankan perbaikan berkelanjutan.
c) Mengurangi varian dalam praktek klinis
dengan menerapkan
PPK/Algoritme/Protokol dan melakukan
pengukuran dengan clinical pathway.
d) Mengukur dampak efisiensi dan efektivitas

242 PMKP PMKP 4.1 b) Staf yang kompeten melakukan proses pengukuran
menggunakan alat dan teknik statistik.
274 MRMIK MRMIK 2 a) Terdapat bukti PPA, pimpinan rumah sakit, kepala
departemen, unit layanan dan staf telah dilatih tentang
prinsip pengelolaan dan penggunaan sistem informasi
sesuai dengan peran dan tanggung jawab mereka.
318 MRMIK MRMIK b) Staf dilatih dan memahami perannya di dalam
13.1 prosedur penanganan waktu henti sistem data (down
time), baik yang terencana maupun yang tidak
terencana.
331 PPI PPI 4 b) Staf yang memroses peralatan medis dan/atau BMHP
telah diberikan pelatihan dalam pembersihan,
desinfeksi, dan sterilisasi serta mendapat pengawasan.
371 PPI PPI 11 c) Ada bukti pelaksanaan pelatihan hand hygiene
kepada semua pegawai termasuk tenaga kontrak.
prioritas perbaikan terhadap keuangan dan
sumber daya misalnya SDM.
e) Pelaporan dan analisis insiden keselamatan
pasien.
f) Penerapan sasaran keselamatan pasien.
g) Evaluasi kontrak klinis dan kontrak
manajemen.
h) Pelatihan semua staf sesuai perannya
dalam program peningkatan mutu dan
keselamatan pasien.
i) Mengkomunikasikan hasil pengukuran
mutu meliputi masalah mutu dan capaian
data kepada staf.
Bukti Staf yang melakukan proses pengukuran
diberi pelatihan
Bukti PPA, pimpinan rumah sakit, kepala unit
layanan dan staf telah diberi pelatihan tentang
prinsip pengelolaan dan penggunaan sistem
informasi
Bukti staf diberi pelatihan perannya di dalam
prosedur penanganan waktu henti sistem data
(down time),
Bukti staf yang memroses peralatan medis
dan/atau BMHP telah diberikan pelatihan
dalam pembersihan, desinfeksi, dan sterilisasi
Bukti pelaksanaan pelatihan hand hygiene
kepada semua pegawai termasuk tenaga
kontrak.
375 PPI PPI 11.1 d) Ada bukti pelatihan penggunaan alat pelindung diri Bukti pelatihan penggunaan alat pelindung diri
kepada semua pegawai termasuk tenaga kontrak. kepada semua pegawai termasuk tenaga
kontrak.
379 PPI PPI 13 a) Rumah sakit menetapkan Program Pelatihan dan Program Pelatihan dan Edukasi tentang PPI
Edukasi tentang PPI yang meliputi a) -e) yang ada pada a) orientasi pegawai baru baik staf klinis
maksud dan tujuan. maupun nonklinis di tingkat rumah sakit
maupun di unit pelayanan;
b) staf klinis (profesional pemberi asuhan)
secara berkala;
c) staf nonklinis;
d) pasien dan keluarga; dan
e) pengunjung.
380 PPI PPI 13 b) Ada bukti pelaksanaan pelatihan untuk semua staf Bukti pelaksanaan pelatihan untuk semua staf
klinik dan nonklinik sebagai bagian dari orientasi klinik dan nonklinik sebagai bagian dari
pegawai baru tentang regulasi dan praktik program PPI. orientasi pegawai baru tentang regulasi dan
praktik program PPI.
399 PPK PPK 6 a) Rumah sakit menetapkan unit yang bertanggung Unit yang bertanggung jawab untuk mengelola
jawab untuk mengelola pelaksanaan pendidikan klinis di pelaksanaan pendidikan klinis
rumah sakit.
400 PPK PPK 6 b) Rumah sakit menetapkan program orientasi peserta Program orientasi peserta pendidikan klinis
pendidikan klinis.
475 HPK HPK 1 d) Semua staf dilatih tentang proses dan peran mereka Bukti semua staf diberi pelatihan proses dan
dalam mendukung hak-hak serta partisipasi pasien dan peran mereka dalam mendukung hak-hak
keluarga dalam perawatan. serta partisipasi pasien dan keluarga dalam
perawatan.
593 PAP PAP 2.3 b) Rumah sakit memiliki bukti PPA dilatih menggunakan Bukti pelaksanaan pelatihan staf klinis tentang
EWS. EWS
597 PAP PAP 2.4 d) Staf diberi pelatihan pelayanan bantuan hidup Bukti pelaksanaan pelatihan bagi staf tentang
dasar/lanjut sesuai dengan ketentuan rumah sakit. pelayanan resusitasi
609 PAP PAP 4 d) Staf rumah sakit mendapatkan pelatihan mengenai Bukti pelaksanaan pelatihan staf mengenai cara
cara melakukan edukasi bagi pengelolaan nyeri. melakukan edukasi bagi pengelolaan nyeri,
683 PKPO PKPO 5 c) Staf yang melakukan dispensing sediaan obat steril Bukti staf yang kompeten diberi pelatihan
non sitostatika terlatih dan kompeten. melakukan dispensing sediaan obat steril non
sitostatika
684 PKPO PKPO 5 d) Staf yang melakukan pencampuran sitostatika Bukti staf yang kompeten diberi pelatihan
terlatih dan kompeten. melakukan pencampuran sitostatika
702 PKPO PKPO 7.1 d) Seluruh staf rumah sakit dilatih terkait kesalahan Bukti seluruh staf rumah sakit diberi pelatihan
obat (medication error). terkait kesalahan obat (medication error).
734 KE KE 7 a) Profesional Pemberi Asuhan (PPA) telah diberikan Bukti semua PPA diberi pelatihan Komunikasi
pelatihan dan terampil melaksanakan komunikasi Efektif
efektif.