TUGAS

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengembangan Komunikasi dan Konseling
dalam Kebidanan

Dosen
Prof. Dr. Atie Rachmiatie, M.Si

Dibuat oleh

Elsa Puji Mediastuti (4007210003)

PROGRAM PASCA SARJANA STIKes DHARMA HUSADA BANDUNG

PROGRAM MAGISTER TERAPAN KEBIDANAN
TAHUN 2021
1. Buat Asumsi- asumsi dari semua teori tersebut dalam Bahasa, dan pemaknaan sdr sendiri
2. Coba buat contoh dalam kehidupan sehari-hari implemenntasi dari teori tersebut

Jawab :

1. Teori Hirarki Belajar adalah melakukan pembelajaran, melakukan Tindakan mengutamakan

perhatian kesadaran dan keyakinan, ini mengidentifikasikan nbahwa audiens meletakan keputusannya
pada pesan yang rasional.
Contohnya: Seseorang terpengaruh dengan iklan di TV iklan rokok dapat menyebabkan kanker,
serangan jantung dll. Gak ada loh gak rame, walaupun rokok dapat menyebabkan kanker , serangan
jantung ia tetap membeli rokok tersebut asal tetap dapat dinikmati.

2. Elaboration Likelihood Model

Elaborasi, dua jalur pengelohan pesan yang nantinya dapat mengubah sikap dan keputusan
seseorang rute pusat ( central rute ) dan jalur pinggir ( periptueral route)
Contohnya : perubah sikap para ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya untuk
mengkonsumsi tablet Fe sangat tergantung dari bagaimana sikap atau cara Bidan / kader dalam
menjelaskan mengapa ibu hamil perlu memeriksakan kehamilannya setiap trimester.

3. Reinforcement Theory
Penguatan dalam pembelajaran, merupakan hasil dari perubahan pendapat komunikan dan
perubahan itu dihasilkan melalu penguatan perhatian ( dalam bentuk kata / pujian )
Contohnya : Makanan untuk orang yang lapar , pesan digunakan menarik untuk perhatian dengan
maksud makanan hanya untuk orang yg lapar saja .

4. Information Manipulation Theory

Makin banyak jumlah informasi yang dibagi, makin baik kualitasnya. Dan makin kuat relasi
antara komunikan, komunikan makin mudah menerima pesan tersebut. Perubahan sikap menambah
jumlah informasi ( quantity ) meningkatkan kualitas informasi ( quality ) dan meningkatkan relasi.
Contohnya : Terjadi perubahan sikap terhadap anak remaja setelah menerima informasi dan pesan
pendidikan seks bagi remaja dengan seminar dari motivator ternama dalam seminar tersebut dapat
membantu remaja dalam membangitkan mental , motivasi untuk membangkitkan kekuatan pikiran anak
remaja akan pentingnya pendidikan seks bagi mereka.
5. Communication Competency
Komunikan yang mengubah pengetahuan, sikap, dan perilaku kompetensi komunikasi sendiri
memiliki kemampuan seseorang yang meliputi keterampilan, pengetahuan dan sikap.
Contohnya : dalam budaya kita sehari- hari mengancungkan jempol adalah salah satu isyarat iya “
atau setuju namun di berbagai negara misalnya Amerika Latin, Iran, Rusia . menagncungkan jempol
dianggap sebagai penghinaan. kemampuan dalam mengidentifikasi makna kapan dan bagaimana hal itu
digunakan, dan motivation untuk menerapkannya merupakan wujud dari kompetensi kita dalam
berkomunikasi.

6. Health Belief Model

Adalah kepercayaan Kesehatan, model menjelaskan pertimbangan individu sebelum individu
berprilaku sehat dan memiliki fungsi sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit.
Contohnya : bagaimana persepsi kerentanan individu untuk tertular covid 19, bagaimana individu
mengatur perilaku hidup sehat dengan PSBB, bagaimana berhubung dengan orang yang mengidap covid
19, bagaimana mencegah covid 19 dan bagaimana mengobati covid 19. Indikasi peubahan sikap individu
terlihat bahwa makin tinggi keyakinan individu atas bahaya covid19, dia akan mencegah penyakit itu.

7. Social Learning Theory

Bahwa setiap orang mempunyai kemampuan untuk meniru perilaku yang dia lihat karena setiap
orang mampu untuk mengamati ( observation learning ) hasil pengamatan terhadap perilaku tersebut
tidak selalu membentuk perilaku individu karena setiap individu akan terus memantau dan mengevaluasi
perilakunya sendiri ( self evaluation ), dan bahwa semua perilaku yang dipelajari individu selalu berada
dibawah kontro;, yakni kontrol internal dan eksternal yang berkaitan dengan perilaku yang sedang di
pelajari tersebut.
Contohnya : Proses kognitif terjadi saat seseorang mengamati sosok model, mempelajari
“kepinginan” perilaku dan secara mental menyatukan kepinginan-kepinginan tersebut ke dalam sebuah
pola perilaku baru yang kompleks. Rita misalnya. Mengimitasi teknik berjalan jinjit  dari guru tarinya,
tetapi mengikuti langkah-langkah tarian si mawar, salah satu murid senior. Walaupun demikian, dia
mengembangkan gaya tariannya sendiri dengan mengolah semua hasil pengamatan menjadi pola baru
dalam menari.
8. Social Expectations Theory

Adalah suatu pengharapan, Kenyataan menunjukkan, dalam kehidupan sehari-hari, setiap orang
yang akan memilih satu atau lebih tindakan, pertama-tama dan terutama ia pertimbangkan harapan orang
lain terhadap tindakannya (baca: kalau saya bertindak begini, bagaimana harapan orang terhadap tindakan
saya ini?). Jadi apa yang orang lain akan pikirkan (what other people will think) selalu dapat
dihubungkan dengan harapan orang lain terhadap tindakan kita, mungkin keuntungan tetapi juga kerugian
yang dia peroleh, atau manfaat, hukuman, pengakuan, atau persetujuan terhadap tindakan individual.

Contohnya: seorang laki-laki dipilih sebagai ketua kelompok karena diharapkan lebih mampu
memimpin diabndingkan perempuan.