Dosen Pengampu
Dr. Ketjuk Herminaju, SST., MM
Disusun oleh:
SEMESTER II
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
HUTAMA ABDI HUSADA TULUNGAGUNG
2024
A. KOMUNIKASI DALAM PROSES PEMBELAJARAN
a. Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah proses pengoperasian rangsangan (stimulus) dalam
bentuk lambang atau simbol bahasa atau gerak (non verbal), untuk
mempengaruhi perilaku orang lain. Stimulus atau rangsangan ini dapat berupa
suara atau bunyi atau bahasa lisan maupun berupa gerakan, tindakan atau
simbol- simbol yang diharapkan dapat dimengerti oleh pihak lain, dan pihak
lain merespon atau bereaksi sesuai dengan maksud pihak yang memberikan
stimulus.
Menurut Liliweri (2008), komunikasi dapat diartikan sebagai pengaliahan
suatu pesan dari satu sumber kepada penerima agar dapat dipahami. Proses
komunikasi biasanya melibatkan dua pihak, baik antar individu dengan ind
vidu individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok yang
berinteraksi dengan aturan- aturan yang disepakati bersama.
c. Lingkungan Belajar
Lingkungan atau variable eksternal dapat mempengaruhi proses
pembelajaran. Lingkungan belajar yang baik akan mengurangi distraksi dan
memberikan perasaan nyaman. Lingkuangan fisik seperti suhu ruangan,
pencahayaan, tingkat kebisingan memiliki peranan dalam menciptakan
kekondusifan proses pembelajara. Waktu pembelajaran dalam pemberian
pendidikan kesehatan juga harus disesuaikan dengak kebutuhan individual.
Selain waktu, budaya juga ikut mempengaruhi pembelajaran. Bahasa dan
nilai-nilai yang dianut oleh klien termasuk dalam lingkup budaya.
Pendidikan harus peka terhadap budaya yang dianut oleh klien, dengan cara
bila materi pembelajaran dan cara penyampaian materi harus disesuaikan
dengan bahasa yang dimengerti oleh klien.(Susanti. 2017)