Kelas : IV. A
Namun di zaman sekarang banyak hewan yang terancam punah atau biasa disebut dengan
Hewan langka, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor mulai rusaknya habitat, iklim yang berubah,
hingga perburuan besar-besaran yang dilakukan oleh manusia. Berikut ini adalah beberapa hewan-
hewan langka yang ada di dunia dan terancam mengalami kepunahan.
1. Komodo
Dugong atau biasa disebut dengan ikan duyung adalah spesies mamalia laut yang hidup indo pasifik,
ikan ini juga dapat dijumpai di sekitar perairan sebelah utara dari Australia. Hewan yang merupakan
kerabat dekat dari gajah ini memiliki populasi
yang semakin menurun setiap tahunnya.
4. Panda
5. Merak
Merak adalah spesies burung yang termasuk dalam genus pavo dan afropavo dan termasuk familia
ayam hutan. Merak memiliki karakteristik yang cantik dengan warnanya yang cerah dan ekornya
memiliki ukuran besar dan dapat dikembangkan sehingga terlihat indah, hal ini dilakukan merak
untuk menarik perhatian lawan jenisnya saat musim kawin telah tiba.
6. Cendrawasih
Burung Cenderawasih adalah burung yang menjadi maskot Pulau Papua ini memiliki sebanyak 30
spesies yang 28 jenis terdapat di Papua. Burung
ini dapat ditemui di Papua, Pulau Torres, dan
Australia bagian timur. Burung ini memiliki
karakteristik yang sangat indah dengan warnanya
yang beragam seperti putih, kuning, coklat, dan
hijau menjadi satu di bulu seekor burung
cenderawasih ini.
7. Elang Flores
Elang Flores atau dapat disebut juga dengan spizaetus floris adalah burung endemis yang dimiliki
oleh Indonesia, tepatnya terdapat di Pulau Flores Nusa Tenggara. Kini elang ini telah masuk di zona
merah IUCN dan dinyatakan kritis. Hal ini
disebabkan jumlahnya yang tidak lebih dari 250
ekor saja yang tersisa di habitat asli maupun di
pusat Taman Nasional.
Kucing Merah adalah hewan endemis asli Pulau Kalimantan, tidak seperti kucing lainnya kucing ini
memiliki warna merah di seluruh tubuhnya. Kucing ini telah masuk sebagai Hewan langka dan
terancam punah sejak tahun 2002 yang ditetapkan oleh IUCN. Jumlah populasi di habitat aslinya
kucing ini diperkirakan hanya tersisa sebanyak
2.500 ekor saja 2007. Akibat rusaknya habitat
membuat kucing ini mengalami penurunan yang
sangat drastis setiap tahunnya, bahkan di beberapa
tahun terakhir kucing ini mengalami penurunan
populasi sebanyak 20%.