Rencana Penyiapan Lahan SegmenSiwatu Tegal

Rencana Penyiapan Lahan Kawasan Pesisir Barat Segmen Siwatu 2020
DRAF DOKUMEN
RENCANA PENYIAPAN LAHAN
RPL
KEGIATAN PENATAAN
KAWASAN PERMUKIMAN
SKALA KAWASAN PESISIR
BARAT
SUB KAWASAN SEGMEN
SIWATU
TH. 2020
DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN

KOTA TEGAL
JL. Ki Gede Sebayu No.07 Tegal
i
ii
iii
DAFTAR SINGKATAN
APAR Alat Pemadam Api Ringan
APBD Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah
APBN Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara
AMDAL Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Balitbang Badan Penelitian dan Pengembangan
BAPPENAS Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
BAPPEDA Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
BBWS Balai Besar Wilayah Sungai
BKM / LKM Badan/Lembaga Keswadayaan Masyarakat
BMN Barang Milik Negara
BPBD Badan Penanggulangan Bencana Daerah
BPN Badan Pertanahan National
BPS Badan Pusat Statistik
BSPS Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya
CDD Community-driven development
CHS Complaint Handling System
CSP Community Settlement Plan
DAK Dana Alokasi Khusus)
DED Detailed Engineering Design
DG Directorate General
Disperum KPP Dinas Perumumahan, kawasan Permukiman dan Pertanahan
DRM Disaster Risk Management
EA Environmental Assessment
EMP Environmental Management Plan
ESIA Environmental and Social Impact Assessment
ESMF Environment and Social Management Framework
ESMP Environment and Social Management Plan
FPIC Konsultasi Keterbukaan Informasi / Free Prior and Informed Consultations (FPIC)
iv
GOI Government of Indonesia
GRM Grievance Redress Mechanism
HUNTARA Hunian Sementara
HUNTAP Hunian Menetap
IBRD International Bank for Reconstruction and Development
IDB Islamic Development Bank
IUIDP Integrated Urban Infrastructure Development Program
IPAL Instalasi Pengolahan Air Limbah
IPs Indigenous Peoples
IPP Indigenous Peoples Plan/Perencanaan Masyarakat Adat
IPPF Indigenous Peoples Planning Framework
IP3I Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air
ISA Indonesian Society of Appraisers
KAT Kelompok Adat Terasing
Keppres Keputusan Presiden
KJPP Kantor Jasa Penilai Publik
KK Kepala Keluarga
KOPERBAL Koordinator Perwakilan Balai
KOTAKU program Kota Tanpa Kumuh
KPP Kelompok Pemanfaat Dan Pemelihara
KRT Kepala Rumah Tangga
KSM Kelompok Swadaya Masyarakat
LARAP Land Acquisition and Resettlement Action Plan
LARPF Land Acquisition and Involuntary Settlement Policy Framework
LC Land Consolidation
LCIP Land Consolidation Implementation Plan
LG Local Government
LGDP Local Government Development Program
MBR Masyarakat Berpenghasilan Rendah
M&E Monitoring and Evaluation
v
MHA Masyarakat Hukum Adat
ND Neighborhood Development
NMC National Management Consultant
NSUP National Urban Slum Upgrading Program
NUWSP National Urban Water and Sanitation Program
OP Operational Procedure
OSP Oversight Service Provider
PAD Project Appraisal Document
PCR Physical Cultural Resources
PDO Project Development Objective
PIU Project Implementation Unit
PMU Project Management Unit
PNPM Program Nasional Pemberdayaan Masayarakat Mandiri Perkotaan
Pokja PKP Pokja Pengembangan Kawasan Permukiman
PUPR Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
P3A Pekumpulan Petani Pemakai Air
RKTL Rencana Kerja Tindak Lanjut
RPJMN Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
RP2KPKP Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan
RPL Rencana Penyiapan Lahan
ESA Environmental and Social Assessment
SA Social Assessment/Penilaian Sosial
Satker PKP Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman
SIAP Slum Improvement Action Plan
SMS Short-text Messaging Services
SOP Standard Operational Procedure
SPPL Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
(Letter of Environmental Management and Monitoring)
TA Technical Assistance
TKPKD Tim Koordinasi Penangggulangan Kemiskinan Daerah
vi
TMC Technical Management Consultant
TOR Terms of Reference
UKL/UPL Upaya Pengelolaan Lingkungan/ Upaya Pemantauan Lingkungan
UUP3H Undang-Undang tentang Pencegahan dan Penanggulangan Penebangan hutan .
WTP Warga Terdampak Proyek
vii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR iii
DAFTAR SINGKATAN iv
DAFTAR ISI viii
DAFTAR TABEL x
DAFTAR GAMBAR xi
DAFTAR LAMPIRAN xii
I PENDAHULUAN 1
A Latar Belakang 1
B Tujuan Kegiatan 2
C Lingkup Kegiatan 2
D Keluaran 2
II GAMBARAN UMUM 3
A Kawasan Pesisir Barat 3
Deliniasi Kawasan Kumuh 3
Isu Sosial Ekonomi 3
Isu Lingkungan 5
Isu Legalitas Lahan 5
B Rencana Penataan Kawasan 5
C Sub Kawasan Siwatu 7
Deliniasi Sub Kawasan Pesisir Barat 7
Isu Sosial ekonomi 8
Isu Lingkungan 8
Rencana Penataan Sub Kawasan Siwatu Pesisir Barat 9
III KONSEP, VISI DAN RENCANA PENATAAN 12
SUB KAWASAN SIWATU
A Konsep dan Skenario Kebijakan Penanganan Kawasan Kumuh Sub 12
Kawasan
B Ketentuan Yang Melandasi Pelaksanaan Kegiatan 12
C Ketersediaan Lahan 14
D Legalitas Lahan Terdampak 14
IV HASIL KAJIAN WARGA TERDAMPAK PROYEK 16
A Sesnsus WTP dan Aset 16
B Invetarisasi Aset 16
V KONSULTASI PUBLIK 27
A Sosialisasi WTP 27
B Rembug dan Konsultasi 27
C Rencana Kegiatan Konsultasi 31
D Konsultasi Dilakukan 31
E Bagaimana Konsultasi Dlaksanakan 31
F Kapan Dilaksanakan dan Seberapa Sering 31
G Siapa Yang Berpartisipasi 31
H Berita Acara Kegiatan 32
VI PENILAIAN ASET TERDAMPAK DAN KOMPENSASI 33
viii
A Penilaian Aset Warga terdampak 33

B Kompensasi 41
C Bentuk kompensasi yang diinginkan warga Terdampak 41
VII MEKANISME PENGADUAN DAN KETERBUKAAN INFORMASI 42
A Unit Pengaduan tingkat Kelurahan 42
B Unit Pengaduan Tingkat Kota 42
C Pembiayaan 44
D Keterbukaan Informasi 44
VIII PEMANTAUAN DAN EVALUASI 45
A Monitoring dan Evaluasi 45
B Pemantauan dan Evaluasi 45
VIII STATUS KEGIATAN PENGADAAN LAHAN 46
A Status Pelaksanaan Kegiatan Pengadaan Lahan 46
B Pembiayaan Bongkaran dan Perbaikan 46
C Proses Sosialisasi dan rembug 46
IX RENCANA AKSI 49
A Rencana Penataan Segmen Siwatu 49
B Rencana Aksi Penataan Segmen Siwatu 50
LAMPIRAN
1. Pendataan WTP
2. Perijinan dan Komitmen
3. Berita Acara dan daftar Hardir dan Dokumentasi
4. Berita Acara Negosiasi Nilai Ganti Wajar Tanah Status SHM
5. Bukti Pembayaran Ganti Wajar Status Tanah SHM
6. Surat Pernyataan WTP Perhitungan Aset Status SK oleh Apraisal
7. Kompensasi Pembaharuan Ijin Sewa Tanah melalui SK Walikota
8. Resume Penilaian Apraisal Status Tanah SHM
9. Resume Penilaian Apraisal Status Tanah SK
10. Berita Acara Negosiasi Ganti Aset WTP sataus tanah SK
11. SK TIM Pengadaan Lahan
ix
DAFTAR TABEL
DAFTAR TABEL
II Tabel 2.1 Identifikasi dan Penilaian Tingkat kekumuhan Kawasan 4
Pesisir barat
Tabel 2.2 Rencana Penataan Kawasan Kumuh Pesisir Barat 6
Tabel 2.3 Kegiatan Penataan sub Kawasan segmen Siwatu 9
Tabel 2.4 Rencana Kegiatan dan kebutuhan pengadaan tanah 11
III Tabel 3.1 Legalitas Lahan 15
IV Tabel 4.1 Rekap Hasil Pendataan Warga Terdampak Proyek 16
Tabel 4.2 Profil Warga Terdampak 16
Tabel 4.3 Profil Gender sub Kawasan Siwatu 17
Tabel 4.4 Profil Ekonomi WTP Sub Kawasan Siwatu 17
Tabel 4.5 Profil Sosial WTP 18
Tabel 4.6 Daftar WTP dan Asset Terkena dampak 20
Tabel 4.7 Aset terdampak di sub Kawasan Siwatu 21
V Tabel 5.1 Rekapitulasi Sosialisasi, Rembug dan Konsultasi 29
VI Tabel 6.1 Penilaian Aset Terdampak 33
Tabel 6.2 Penilaian Ganti rugi warga terdampak 34
Tabel 6.3 Kriteria WTP Penerima Hak 39
Tabel 6.4 Keberhakan Warga Terdampak dan Dukungan Pemerintah 40
Daerah
Tabel 6.5 Nilai Kompensasi Langsung yang diterima oleh WTP 41
VII Tabel 7.1 Form Rencana Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan 45
Pengadaan Tanah Sub Kawasan Siwatu
VIII Tabel 8.1 Status Penanganan WTP pada Sub Kawasan Siwatu 46
Tabel 8.2 Pelaksanaan Sosialisasi dan Rembug 46
IX Tabel 9.1 Daftar Kegiatan Terpadu Pembangunan di segmen Siwatu 49
Tabel 9.2 Rencana Aksi Penataan Segmen Siwatu Kota Tegal 50
x
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR GAMBAR
II Gambar 2.1 Peta Deliniasi Kawasan Kumuh Pesisir Barat 3
Gambar 2.2 Kondisi Existing Kawasan Kumuh Pesisir Barat 5
Gambar 2.3 Lokus Penanganan Segmen siwatu 8
Gambar 2.4 Kondisi Eksisiting Sub Kawasan segmen siwatu 8
Gambar 2.5 Siteplain Rencana Kegiatan Sumber Pembiayaan APBN Loan 10
IV Gambar 4.1 Peta Rumah Terdampak Kegiatan Sheetpile dan Jalan Premonade 19
V Gambar 5.1 Media Sosialisasi dan Pemberitaan Warta Bahari 27
VII Gambar 7.1 Bagan Alur Pengaduan 43
xi
DAFTAR LAMPIRAN
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 A Data Warga Terdampak Kegiatan
B Tabel legalitas Tanah Terdampak
C Tabel Bangunan Terdampak
D Foto Bangunan Terdampak
E Data Informasi Jenis Konstruksi Bangunan Terdampak
LAMPIRAN 2 Penetapan Lahan Keputusan Walikota no : 590/003/2019
LAMPIRAN 3 Surat Komitmen Walikota Pendanaan Segmen Siwatu No : 650/007
LAMPIRAN 4 Berita Acara daftar Hadir Rembug-rembug Kegiatan
LAMPIRAN 5 Berita Acara Ganti Wajar WTP Tanah SHM
LAMPIRAN 6 Bukti Pembayaran Ganti Wajar Tanah SHM
LAMPIRAN 7 Pernyataan WTP Tanah SK Sepakat Perhitungan Apraisal
LAMPIRAN 8 Kompensasi Pembaharuan SK status Tanah SK
LAMIPRAN 9 Resume Perhitungan Apraisal Tanah SHM
LAMPIRAN 10 Resume Perhitungan Apraisal Tanah SK
LAMPIRAN 11 Berita acara Negosiasi Nilai Bangunan Terdampak
xii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Berdasarkan RPJMN Tahun 2015-2019, terdapat sasaran pembangunan kawasan

permukiman secara nasional melalui pencapaian target akses universal untuk memenuhi
kebutuhan 100% akses sanitasi, 0 (nol) hektar kumuh, dan 100% akses air minum. Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya
menyelenggarakan berbagai program untuk mendukung target nasional tersebut.
2. Program KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh) merupakan salah satu program yang diarahkan untuk
menangani permasalahan permukiman kumuh, melalui peningkatan akses terhadap pelayanan
dasar masyarakat dan infrastruktur lingkungan permukiman perkotaan. Program ini memiliki
target pengurangan kumuh seluas 23.656 hektar dari 38.431 hektar yang menjadi target nasional.
Peningkatan kualitas infrastruktur permukiman dilakukan melalui pendekatan skala lingkungan
dan skala kawasan dengan sumber pembiayaan dari pinjaman luar negeri. Pelaksanaan kegiatan
skala kawasan akan dilakukan di 94 kota/kabupaten prioritas, salah satunya adalah Kota Tegal.
3. Berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.2/PRT/M/2016,
tentang Peningkatan Kualitas terhadap Permukiman Kumuh dan Perumahan Kumuh, Direktorat
Jenderal Cipta Karya menginisiasi kolaborasi berbagai pihak stakeholder antara lain pemerintah
daerah, swasta dan masyarakat untuk mewujudkan permukiman layak huni.
4. Pemerintah Kota Tegal melalui SK Walikota Nomor: 650/153.A/2018 tentang Penetapan
Lokasi Kawasan Perumahan dan Permukiman Kumuh, Kota Tegal menetapkan luasan kumuh
sebesar 123,21 Ha terdapat di 4 Kecamatan dan 11 Kelurahan. Rencana aksi penanganan
permukiman kumuh kota Tegal dituangkan dalam memorandum program Rencana Pencegahan
dan Peningkatan Kwalitas Permukiman Kumuh Perkotaan (RP2KPKP), diantaranya rencana
penataan kawasan prioritas yaitu Kawasan Pesisir Barat dengan luas kumuh sebesar 26,94 hektar
yang akan dilaksanakan tahap persiapan di tahun 2018 dan tahap pelaksanaan infrastruktur di
tahun 2019.
5. Permasalahan utama permukiman kumuh Kawasan Pesisir Barat adalah ketidakteraturan
bangunan akibat pertumbuhan permukiman illegal di bantaran sungai dan konstruksi bangunan
yang tidak sesuai persyaratan teknis. Kawasan ini rentan terjadi bencana banjir,Rob dan kebakaran
yang disebabkan kepadatan permukiman yang tinggi. Akses jalan permukiman belum memadai
dan tidak sesuai persyaratan teknis, serta jaringan drainase yang belum terkoneksi dengan baik.
6. Untuk mengatasi permasalahan kumuh tersebut, Pemerintah Kota Tegal melaksanakan
penataan Kawasan Pesisir Barat. Dalam penataan Kawasan membutuhkan Penyediaan tanah dan
berdampak beberapa bidang bangunan dan asset warga di wialayah RW 1 dan RW 2 Kelurahan
Tegalsari terkepras. Untuk mengelola potensi dampak social maka disusun Rencana Penyiapan
Lahan.
1
B. Tujuan Kegiatan
7. Tujuan disusunnya rencana Penyediaan tanah adalah memberikan acuan kepada
pemerintah daerah dalam mengelola dampak sosial dari pelaksanaan Penataan Kawasan Kumuh
Pesisir Barat bantara Sungai Siwatu sesuai dengan peraturan perundang-undangan, kebijakan dan
Kerangka Kerja Pengelolaan Lingkungan dan Sosial (ESMF) program NSUP KOTAKU.
C. Lingkup Kegiatan
8. Lingkup kegiatan, adalah sebagai berikut:
1) Survey sosial ekonomi;
2) Kajian sosial, ekonomi, dan legalitas lahan;
3) Penyusunan rencana penataan;
4) Rencana kegiatan konsultasi dan dokumentasi hasil-hasil kesepakatan WTP dengan
Pemerintah Kota Tegal, serta dokumentasi kegiatan konsultasi, termasuk kesepakatan,
ketidaksepakatan, dan masukan/koreksi dari pihak-pihak terkait termasuk WTP;
5) Penilaian Aset, matrik keberhakan WTP dan skema ganti kerugian;
6) Rencana proses pembersihan lahan dari bangunan-bangunan yang berada dibantaran,
termasuk jadwal pelaksanaan dan kesepakatan dengan WTP. Di dalamnya termasuk
desain bangunan yang disepakati dengan WTP;
7) Rencana konstruksi/pelaksanaan pembangunan;
8) Perkiraan anggaran dan biaya, serta instansi yang terlibat;
9) Monitoring dan pengendalian
D. Keluaran
9. Keluaran dari kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1) Data warga dan asset-aset terdampak proyek;
2) Rencana Kerja Penataan kawasan kumuh Pesisir Barat;
3) Mekanisme pengurusan pengajuan hak atas tanah;
4) Hasil kajian sosial, ekonomi, dan legalitas lahan;
5) Penilaian Aset, matrik keberhakan dan skema ganti kerugian;
6) Hasil kegiatan konsultasi publik dan rembug masyarakat;
7) Surat kesepakatan dengan WTP, notulensi pertemuan, topik yang dibahas, poin
kesepakatan dan ketidaksepakatan, rencana tindak lanjut dan daftar hadir; dan
8) Dokumentasi kegiatan berupa foto, gambar, dan lain-lain.
2
BAB 2
GAMBARAN UMUM
A. Kawasan Kumuh Pesisir Barat
10. Deliniasi Kawasan Kumuh. Berdasarkan SK Walikota Tegal Nomer 650/153.A/2018
Luasan kumuh Kota Tegal seluas 123,21 Ha. Terbagi menjadi 4 Kawasan yaitu Kawasan
Perkotaan barat, Kawasan Pesisir barat , Kawasan perkotaan timur dan Kawasan Pesisir timur.
Kawasan Kawasan kumuh Pesisir Barat dengan luas 37,04 Ha meliputi Kelurahan Muarareja
luas kumuh (9,14 ha), Kelurahan Tegalsari luas kumuh (15,40) dan Kelurahan Kraton luas
kumuh (12,50 ha) Kawasan Pesisir Barat di bagian Barat berbatasan dengan sungai kemiri
muarareja, dibagian timur berbatasan dengan Kelurahan Mintaragen.
Gambar 2.1. Peta Deliniasi Kawasan Kumuh Pesisir Barat
Isu Sosial Ekonomi.
11. Kawasan kumuh Pesisir Barat mempunyai jumlah bangunan sebanyak 2.539 Unit
diantaranya 667 unit (47,27%) ketidak teraturan bangunan dan 290 unit (20,55%) tidak sesuai
persyaratan teknis dan tidak layak huni. Jumlah kepadatan penduduk sebesar 11.349 Jiwa
dengan kepadatan penduduk sebesar 306 Jiwa/Hektar.
Isu Lingkungan.
12. Kawasan Pesisir Barat sering mengalami banjir yang disebabkan saluran drainase
permukiman tidak dapat mengalirkan air ke sungai…. karena elevasi muka air di sungai lebih
tinggi dari permukiman. Pada musim penghujan, air dari sungai meluap sampai ke permukiman
menyebabkan genangan dalam waktu yang cukup lama lebih dari 2 jam. Kondisi ini
menyebabkan kerusakan sarana prasarana dan menimbulkan lingkungan yang kumuh. Kondisi
sarana dan prasarana persampahan yang tidak memenuhi standar teknis dan pemeliharaan
3
yang buruk menimbulkan penumpukan sampah di beberapa rumah tangga. Kondisi kekumuhan
Kawasan Pesisir Barat dilihat dari 7 (tujuh) aspek kumuh adalah seperti di bawah ini.
Tabel 2.1 Identifikasi dan Penilaian Tingkat kekumuhan Kawasan Pesisir barat
KONDISI AWAL (BASELINE)

ASPEK KRITERIA
NUMERIK SATUAN (%) NILAI
A INDENTIFIKASI KONDISI KEKUMUHAN
1 Kondisi Bangunan
a. Ketidakteraturan Bangunan 667 Unit 47,27% 1
Gedung
b. Kepadatan Bangunan - Ha 0,00% 0
c. Ketidaksesuaian dengan
290 Unit 20,55% 0
PersyaratanTeknis Bangunan
2 Kondisi Jalan
a. Cakupan Pelayanan Jalan Lingkungan 1,599,06 Meter 12,08% 0
Lingkungan
b. Kualitas Permukaan Jalan lingkungan 695,46 Meter 5,25% 0
3 Kondisi Penyediaan
a. Ketersediaan Akses Aman Air Minum 24 KK 1,35% 0
Air Minum
b. Tidakter penuhinya Kebutuhan Air
700 KK 39,24% 1
Minum
4 Kondisi Drainase a. Ketidak mampuan Mengalirkan
4,87 Ha 14,20% 0
Lingkungan Limpasan Air
b. Ketidaktersediaan Drainase 3.915,83 Meter 30,69% 1
c. Ketidakterhubungan dgn Sistem

1.189,00 Meter 9,32% 0
Drainase Kota
d. Tidakterpeliharanya Drainase 3.585,70 Meter 28,10% 1
e. KualitasKonstruksi Drainase 2.634,60 Meter 20,65% 0
5 Kondisi Pengelolaan a. Sistem Pengelolaan Air LimbahTidak

600 KK 33,63% 1
Air Limbah Sesuai StandarTeknis
b. Prasarana dan Sarana Pengelolaan Air
471 KK 26,40% 1
LimbahTidak Sesuaidengan Persyaratan
6 Kondisi Pengelolaan a. Prasarana dan Sarana
1.339,00 KK 75,06% 3
Persampahan PersampahanTidak Sesuai dengan
b. Sistem Pengelolaan Persampahan yang
1.318,00 KK 73,88% 3
tidak sesuai StandarTeknis
c. Tidak terpeliharanya Saranadan
1.555,00 KK 87,16% 5
Prasarana Pengelolaan Persampahan
7 Kondisi Proteksi a. Ketidaktersediaan Prasarana Proteksi
286 Unit 20,27% 0
Kebakaran Kebakaran
b. Ketidaktersediaan Sarana Proteksi
798 Unit 56,56% 3
Kebakaran
Jumlah Indentifikasi Kondisi Kekumuhan 20
BATAS AMBANG NILAI TINGKAT KEKUMUHAN
TOTAL NILAI 37
71 -95 : KUMUH BERAT
45 - 70 : KUMUH SEDANG KUMUH
TINGKAT KEKUMUHAN
19 - 44 KUMUH RINGAN RINGAN
< 19, DINYATAKAN TIDAK KUMUH
4
Gambar 2.2. Kondisi Existing Kawasan Kumuh Pesisir Barat
Isu Legalitas Lahan.
13. Pada Kawasan Kumuh Pesisir Barat, sebagian besar bangunan pemukiman sudah
merupakan hak milik dan ada sebagian yang masih berdiri bangunan rumah dilahan milik
Pemerintah kota dengan status sewa yang ditetapkan melalui SK Walikota. Legalitas tanah
bangunan hunian yang memiliki surat SK tanah sewa dari Pemerintah Kota Tegal sejumlah
1.151 Unit bangunan dari total 1.411 unit bangunan yang ada dikawasan Pesisir Barat.
Disamping itu terdapat beberapa bangunan utama mengembangkan huniannya sampai
dibangun diatas saluran dan dibantaran sungai berdampak negatif terhadap citra Kawasan
Pesisir Barat. Pemerintah Kota Tegal berupaya untuk menata pemukiman ilegal dengan pola
penanganan penataan lingkungan permukiman kumuh agar menjadi permukiman layak huni
dan sesuai rencana tataruang kota.
B. Rencana Penataan Kawasan.
14. Pemerintah Kota Tegal dalam penataan Kawasan Pesisir Barat telah menyusun rencana
aksi penanganan kumuh yang dituangkan dalam Rencana Pencegahan dan Peningkatan
Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan (RP2KPKP) Kota Tegal. Penanganan kumuh Pesisir
Barat melibatkan berbagai instansi pemerintah kota Tegal dan berkolaborasi dengan
Pemerintah pusat melalui Program KOTAKU. Rencana penataan Kawasan Pesisir Barat meliputi
kegiatan utama, sebagai berikut: (1) Penataan permukiman yang berdiri dibantaran Sungai
Siwatu dan Sungai Sibilis (2) Penataan permukiman diatas lahan SK Walikota; (3) Pembangunan
5
infrastruktur untuk penanganan banjir di permukiman kumuh; dan (4) Peningkatan kualitas
infrastruktur yang tersebar di permukiman kumuh Kawasan Pesisir Barat.
Tabel 2.2 Rencana Penataan Kawasan Kumuh Pesisir Barat
No Sektor Program Kegiatan Penanggung jawab

I Pertanahan 1 Penyusunan Masterplan Penanganan Pertanahan Kota BP4D Kota Tegal
2 Pemutihan Lahan Perkotaan melalui Proda dan Prona BP4D Kota Tegal
3 Pembentukan Kelembagaan BP4D Kota Tegal
II Permukiman 1 Penyusunan Rencana Pengembangan Kawasan Permukiman BP4D Kota Tegal

2 Penyusunan Pengaturan Zonasi Permukiman (Housing Guided BP4D Kota Tegal
Zoning Regulation)
3 Pengendalian dan Pengawasan Pembangunan Kawasan Permukiman BP4D Kota Tegal
1 Relokasi permukiman bantaran sungai sepanjang Sungai Siwatu, Disperkim Kota Tegal
Sungai Sibelis Sungai Kemiri dan Salurangung
2 Relokasi permukiman (di, sempadan sungai) Disperkim Kota Tegal
a. sosialisasi dan pemantapan masyarakat Disperkim Kota Tegal
b. persiapan lokasi relokasi Disperkim Kota Tegal
6 Penyusunan rencana penataan bangunan dan lingkungan kawasan Disperkim Kota Tegal
cepat tumbuh (pusat kota)
7 Program Penataan kawasan kumuh / kurang layak huni Disperkim Kota Tegal
a. Penataan Permukiman Kumuh DAS Siwatu Disperkim Kota Tegal
b. Penataan Kawasan Kumuh DAS Kemiri Disperkim Kota Tegal
1 Penyusunan rencana penataan bangunan dan lingkungan kawasan Disperkim Kota Tegal
2 Program Penataan kawasan kumuh / kurang layak huni Disperkim Kota Tegal
a. identifikasi kawasan kumuh / kurang layak huni Disperkim Kota Tegal
b. penyusunan DED infrastruktur kawasan kumuh/ kurang layak Disperkim Kota Tegal
huni
c. Pembangunan Infrastruktur (prasarana bingkai) daerah penerima Disperkim Kota Tegal
relokasi
III Perumahan 1 Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni sekitar bantaran sungai dan DPU PR Kota Tegal
(Bangunan) perbukitan
2 Relokasi bangunan sepanjang bantaran sungai DPU PR Kota Tegal
1 Pembangunan Kawasan Siap Bangun Permukiman Relokasi DPU PR Kota Tegal
2 Pembangunan Rumah Deret Sewa/Milik DPU PR Kota Tegal
1 Peningkatan dan Partisipasi Masyarakat dan Swasta Dalam DPU PR Kota Tegal
Penyediaan Rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
IV Jalan 1 Penyusunan Masterplan jalan Lingkungan Poermukiman Kawasan DPU PR Kota Tegal
Prioritas
2 Peningkatan Kualitas Jalan Lingkungan Baru Penyangga Kawasan DPU PR Kota Tegal
Prioritas
1 Program Peningkatan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat DPU PR Kota Tegal
a. Sosialisasi kepada Masyarakat DPU PR Kota Tegal
b. Pelibatan Masyarakat dalam Pemeliharaan Jalan Lingkungan DPU PR Kota Tegal
1 Pembangunan Laboratorium Pengujian Jalan DPU PR Kota Tegal

2 Pembuatan Data Base Jalan perkotaan DPU PR Kota Tegal
V Drainase 1 Penyusunan masterplan drainase perkotaan DPU PR Kota Tegal
2 Penataan jaringan drainase lingkungan terintegrasi DPU PR Kota Tegal
a. Peningkatan saluran drainase kota DPU PR Kota Tegal
b. Peningkatan pembangunan saluran drainase lingkungan DPU PR Kota Tegal
c. Pembangunorong / Box Culvertt /Gorong - gorong DPU PR Kota Tegal
d. Pembangunan Pintu - Pintu Air DPU PR Kota Tegal
3 Program Nprmalisasi dan Peningkatan Jaringan Drainase DPU PR Kota Tegal
a. Normalisasi Sungai (Siwatu, Kemiri, Sibelis) DPU PR Kota Tegal
b. Pembangunan dinding penahan sungai / Talud (Siwatu, Kemiri, DPU PR Kota Tegal
Sibelis)
6
No Sektor Program Kegiatan Penanggung jawab

4 Penataan Bangunan disepanjang DAS Sungai DPU PR Kota Tegal
VI Sanitasi (Air Bersih 1 Program pembinaan teknis air minum DLH Kota Tegal
Limbah dan a. Bantuan manajemen (Sosialisasi, Penurunan DLH Kota Tegal
Persampahan) Kebocoran/kehilangan air)
b. Membuka layanan informasi dan pengaduan masyarakat DLH Kota Tegal
2 Pelatihan tenaga penguji kualitas air DLH Kota Tegal
3 Penerapan dan pengawasan perda penggunaan air tanah DLH Kota Tegal
1 Penyusunan Masterplan Aair Minum kawasan Permukiman DLH Kota Tegal
2 Penggantian Saluran Lama (pipa asbes/lama) DLH Kota Tegal
3 Pengadaan Laboratorium Penelitian dan Pengujian Kualitas Air DLH Kota Tegal
1 Program pengembangan air minum perkotaan yang belum DLH Kota Tegal
memiliki sistem dan rawan air
a. Peningkatan jaringan air minum DLH Kota Tegal
b. Pembangunan saluran baru DLH Kota Tegal
2 Program penyediaan air minum perkotaan DLH Kota Tegal
a. Sanitasi Masyarakat (Sanimas) DLH Kota Tegal
b. Pembangunan hidran umum DLH Kota Tegal
3 Program penyediaan air minum perkotaan DLH Kota Tegal
1 Kajian tentang penggunaan sistem pembuangan limbah terpusat DLH Kota Tegal
dan komunal
a. Penyebaran informasi tentang sistem pembuangan limbah DLH Kota Tegal
terpusat dan komunal
b. Penyusunan Peraturan Tentang Limbah Rumah Tangga DLH Kota Tegal
c. Penyusunan masterplan pengelolaan limbah kota DLH Kota Tegal
d. Peningkatan pengawasan terhadap pelaksanaan Peraturan DLH Kota Tegal
tentang Pembuangan Limbah
2 Program pembangunan sanitasi setempat secara individu DLH Kota Tegal
a. Peningkatan sarana pembuangan limbah rumah tangga MCK DLH Kota Tegal
umum)
b. Penyuluhan kepada Masyarakat tentang Sanitasi Lingkungan DLH Kota Tegal
3 Penyusunan master plan pengelolaan persampahan kota DLH Kota Tegal

VII Proteksi Penyusunan Revisi Rencana Induk Kebakaran Dinas Pemadam
Kebakaran Kebakaran
Sumber : RP2KPKP , 2018
C. SUB KAWASAN SEGMEN SIWATU

Deliniasi kawasan segmen Siwatu - Pesisir Barat.
15. Deliniasi Kawasan Pesisir Barat mencakup Segmen Siwatu Pesisir Barat yang memiliki
luas kurang lebih 15,04 Ha. Pemerintah kota dalam rencana penataan kawasan menetapkan
prioritas penanganan di kelurahan Siwatu RW 001 dan RW 002 adapun batas-batas nya yaitu
sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Belanak, sebelah Selatan berbatasan dengan sungai
Siwatu, sebelah Timur berbatasan dengan Jalingkut, sebelah Barat berbatasan dengan sungai
Sibelis.
7
Gambar 2.3. Lokus Penanganan Segmen Siwat
Isu sosial ekonomi.

16. Sub Kawasan segmen Siwatu dihuni oleh 1.277 KK dengan jumlah 4.302 jiwa yang
menempati 1.070 unit bangunan hunian. Mata pencaharian warga pada umumnya adalah
nelayan, Buruh harian, Pegawai tetap, Wirausaha dan lain-lain. Terdapat 66 bidang tanah yang
terdampak yang diatasnya berdiri bangunan hunian sebanyak 61 unit.
Isu lingkungan.
17. Sub Kawasan segmen Siwatu sering mengalami banjir dan rob yang lebih parah
dibandingkan lokasi kumuh lainnya karena berbatasan langsung dengan Sungai Sibelis dan
Sungai Siwatu. Sub Kawasan Siwatu Pesisir Barat dinilai dari tujuh aspek kumuh dapat dilihat di
bawah ini:
Gambar 2.4 kondisi eksisting sub kawasan Siwatu
8
18. Rencana Penataan sub Kawasan segmen Siwatu, diprioritaskan untuk pencegahan
banjir dengan penataan sempadan Sungai Siwatu. Normalisasi Sungai Siwatu menjadi prioritas
utama untuk mengatasi genangan dan banjir yang melanda kelurahan Tegalsari, Kelurahan
Kraton, Kelurahan Kemandungan dan kelurahan Pekauman. Rencana kegiatan penataan
dipusatkan dikelurahan Tegalsari RW 1 dan RW 2, seperti yang dituangkan dalam
memorandum program dan Dokumen RP2KPKP yang disepakati Pemerintah Kota Tegal.
Penataan Kawasan Siwatu telah dilakukan secara bertahap sampai saat ini dengan melibatkan
berbagai pihak terkait dengan rincian kegiatan, sebagai berikut:
Tabel 2.3 Kegiatan Penataan sub Kawasan segmen Siwatu
No Kegiatan Volume Biaya Tahun
Pembuatan Jalan dan Kolam Retensi

1 APBD I 1,300,000,000.00 2016
Tahap I
2 Normaliasi Siwatu dan Sheet Pile Tahap I APBD I 2,000,000,000.00 2017
3 Kolam Retensi dan Normalisasi Tahap II APBD I 2,000,000,000.00 2019
4 Kolam Retensi dan Normalisasi Tahap II APBD II 18,000,000,000.00 2019
5 Normalisasi dan Penataan Siwatu APBD I 1,000,000,000.00 2020
6 Premonade Siwatu 2 sisi (IPAL , Drainase) APBN Loan 22,303,827,000.00 2020
7 RTP Permukiman APBN Loan 300,000,000.00 2020
8 Hydrant BUMD 23,520,000.00 2020
9 Pembangunan RTH APBD II 50,000,000,000.00 2021
10 Penyusunan DED APBD II 100,000,000.00 2020
Penyusunan Amdal Lalin RTH Besar Jalan
11 APBD II 150,000,000.00 2020
lingkar utara
Penyiapan lahan umtuk jalan pengikat
12 APBD II 5,000,000.00 2021
dipermukiman
Rencana kegiatan penataan sub kawasan segmen Siwatu yang akan dilaksanakan pada tahap
ini adalah sebagai berikut :
1. Pembangunan Jalan premonade.

2. Pembangunan sheetpile Siwatu
3. Pembangunan Septitank Komunal.
4. Pembangunan jembatan penghubung Menuju Ruang Terbuka Hijau
5. Pembangunan Drainase sekunder
6. RTP permukiman
Dengan adanya Pembangunan infrastruktur diatas sebagai upaya penataan bantaran

Sungai Siwatu yang konservatif dan edukatif yang memberikan perlindungan terhadap
bantaran sungai dan media pembelajaran bagi masyarakat. Meningkatkan perekonomian
masyarakat dengan mengembangkan destinasi wisata konservasi dan edukasi di wilayah pesisir
Barat Kota Tegal.
9
Gambar. 2.5 Siteplain Rencana Kegiatan Sumber Pembiayaan APBN Loan
10
19. Komponen kegiatan Proyek yang memerlukan pengadaan tanah,

Rencana kegiatan penatataan sub Kawasan Siwatu merupakan kegiatan pengembangan
infrastruktur yang ada sehingga membutuhkan pengadaan atau pembebasan tanah, seperti
pada tabel dibawah ini :
Tabel 2.4 Rencana Kegiatan dan kebutuhan pengadaan tanah
No Kebutuhan Pengadaan
Nama Kegiatan Volume Satuan
Tanah
1 Membangun Jalan premonade 940 m‘ (940 x 3) = 2.820 m²
2 Pembangunan sheetpile Siwatu 1.133 m’ (1.133 x 0,6) = 679,8 m²
3 Pembangunan Septitank 9 Unit (3,1 x 1,8)*9 = 50,22 m²
4 Pembangunan jembatan 3 Unit (2,50 x 9,2)*3 = 69 m²
penghubung Menuju Ruang
5 Terbuka
DrainaseHijau
Sekundair 512 m (512 x 1,00) = 512 m²
6 RTP Permukiman 128,25 m² 9,5 x 13,5 M² = 128,25
JUMLAH m² m²
4259,27
11
BAB 3
KONSEP, VISI DAN RENCANA PENATAAN SUB KAWASAN SIWATU
A. Konsep dan Skenario Kebijakan Penanganan Kawasan Kumuh Sub Kawasan Siwatu
Visi RPJMD Kota Tegal Adalah adalah
20. Visi RPJMD “Terwujudnya Kota Tegal yang Sejahtera dan Bermartabat Berbasis
Pelayanan Prima”. Strategi dan Arah kebijakan yang berkaitan dengan permukiman dan
infrastruktur adalah :
Strategi :
1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana prasarana jalan dan jembatan
melalui pembangunan dan pemeliharaan jalan secara berkala
2. Meningkatkan kualitas sarana prasarana drainase dan pengendalian rob melalui
pemeliharaan secara berkala, perbaikan saluran yang rusak, dan peningkatan
kesadaran masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan saluran.
3. Memelihara kualitas jaringan irigasi melalui pemeliharaan secara berkala dan
perbaikan saluran yang rusak
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas air bersih dan sanitasi melalui pembangunan
dan pemeliharaan jaringan air bersih, dan menjalin kerjasama dengan Kabupaten
sekitar dalam penyediaan air bersih.
5. Meningkatnya pelayanan publik melalui pemeliharaan dan pembangunan
gedung pemerintah.
6. Meningkatnya pembangunan rumah/gedung/bangunan yang sesuai melalui
pembinaan dan pengawasan bangunan.
7. Meningkatkan pemerataan penerangan jalan umum melalui meterisasi, dan
penggantian lampu sodium menjadi Light Emitting Diode (LED).
8. Meningkatkan ketersediaan supply rumah dan berkurangnya jumlah backlog
kebutuhan rumah melalui kerjasama dengan REI dan Perum Perumnas dalam
penyediaan rumah bagi masyarakat, dan mendorong masyarakat untuk dapat
menyediakan rumah secara swadaya.
9. Mengurangi jumlah Rumah Tidak Layak Huni dan kawasan kumuh
Konsep Sub Kawasan segmen Siwatu

Konsep Penataan Sub Kawasan Siwatu adalah penataan bantaran Sungai Siwatu dengan
penataan rumah layak huni,ruang terbuka public, penyediaan pelayanan dasar dan
peningkatan kualitas lingkungan permukiman kumuh yang tersebar di dalam delineasi kumuh
Siwatu. Tujuan penataan tersebut untuk mewujudkan permukiman yang bebas kumuh dan
layak huni, sekaligus mendorong masyarakat untuk hidup bersih dan sehat. Diharapkan pada
akhirnya produktivitas dan hubungan sosial masyarakat meningkat
B. Ketentuan Yang Melandasi Pelaksanaan Kegiatan

21. Ketentuan yang melandasi kegiatan penataan sub Kawasan segmen Siwatu sesuai
Kebijakan dan Ketentuan Perundang-Undangan yang berlaku terkait dengan penataan
ruang/Kawasan:
12
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4725;
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan
Kawasan Permukiman;
c. Undang – Undang No 2 Tahun 2012 Tentang Pengadaan Tanah bagi pembangunan
untuk kepentingan umum;
d. Peraturan Presiden No. 71 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah dan
Pembangunan untuk Kepentingan Umum;
e. Peraturan Presiden No. 40 Tahun 2014 Tentang Perubahan atas Peraturan Presiden No.
71 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah dan Pembangunan untuk
Kepentingan Umum;
f. Peraturan Presiden No. 99 Tahun 2014 Tentang Perubahan kedua atas Peraturan
Presiden No. 71 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah dan
g. Peraturan Presiden No. 30 Tahun 2015 Tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan
Presiden No. 71 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah dan
h. Peraturan Presiden No. 62 Tahun 2018 Tentang Penanganan dampak sosial
Kemasyarakatan dalam Rangka Penyediaan Tanah untuk Pembangunan Nasional;
i. Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 2008 tentang RTRW Nasional;
j. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor
28/PRT/M/2015 Tentang Penetapan Garis Sempadan Sungai Dan Garis Sempadan
Danau;
k. Peraturan Pemerintah No. 14 tahun 2016 Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan
permukiman;
l. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Nomor 2 Tahun 2016
Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh;
m. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Provinsi Jateng;
n. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2006 tentang Garis Sempadan
Sungai;
o. RPJPD Kota Tegal 2005 – 2025 arah kebijakan jangka panjang yang berkaitan dengan
permukiman dan infrastruktur;
p. RPIJM Kota Tegal 2018 – 2022 Kebijakan pembangunan dalam bidang tata ruang,
sarana dan Prasarana;
q. Keputusan Walikota Tegal No. 650/155.A/2014 tentang Lokasi Perumahan dan
Permukiman Kumuh Kota Tegal;
r. Keputusan Walikota Tegal No. 650/153.A/2018 tentang Lokasi Perumahan dan
s. Keputusan Walikota Tegal No. 650/024.1/2019 tentang Lokasi Perumahan dan
13
Pemrakarsa Kegiatan
22. Pembangunan ini diprakarsai oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota
Tegal dengan identitas pemrakarsa yaitu :
Identitas Pemrakarsa :
Nama : Ir. Eko Setiyawan, MUM
Nama Dinas : Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
Alamat Kantor : Jln Ki Gede Sebayo No 11. Kota Tegal 52123
Nomer Telp : (0283) 358165
Rencana Usaha dan/Atau Kegiatan :

Nama Kegiatan : Rencana Penataan Kawasan Permukiman Kumuh di sub Kawasan
segmen Siwatu Kelurahan Tegalsari, Kota Tegal, Provinsi Jawa
Tengah, Oleh Program KOTAKU ( Kota Tanpa Kumuh )
Jenis Kegiatan :
1. Pembangunan Jalan premonade.
2. Pembangunan sheetpile Siwatu
3. Pembangunan Septitank Komunal.
4. Pembangunan jembatan penghubung Menuju Ruang Terbuka Hijau
5. Pembangunan Drainase sekunder
6. Pembangunan RTP
Lokasi Kegiatan : Kelurahan Tegalsari, kecamatan Tegal Barat Kota Tegal
C. Ketersediaan Lahan
23. Untuk pelaksanaan penataan sub kawasan segmen Siwatu Pemerintah Kota Tegal
melalui kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman telah menyerahkan lahan untuk
penataan Kawasan seluas ± 40.133 m2 di RW 01 dan Rw 02 kelurahan Tegalsari Kecamatan
Tegal barat Kota Tegal. Ketentuan dan syarat penggunaan tanah adalah : 1. Pemegang
penetapan lokasi dimanfaatlkan sesuai dengan siteplan tidak diperkenankan merubah rencana
siteplan yang dibuat; 2. Sebelum membangun agar mengajukan dulu ijin terhadap dinas terkait;
3. Pada lokasi yang tidak digunakan agar ditanami dengan tanaman penghijauan supaya tetap
asri dan menambah keindahan kota
D. Legalitas lahan terdampak
24. Lokasi perencanaan penataan kawasan yang disetujui oleh pemerintah kota seluas
40.133 m2 adalah tanah milik pemerintah kota yang dihuni oleh warga dengan status sewa
selama 3 tahun dan dapat diperpanjang kembali. Terdapat juga status tanah hak milik sejumlah
11 bidang lahan. Warga terdampak dilahan tersebut dengan jumlah 66 bidang mempunyai
14
aset berupa bangunan hunian,warung makan, tempat penjahit. Peruntukan lahan menurut
tata ruang kota Tegal adalah wlayah permukiman.
Tabel 3.1 Kebutuhan Tanah Penataan Kawasan Siwatu
Status kepemilikan tanah (m2)

No Nama Kegiatan Volume Satuan Kebutuhan Tanah
PEMKOT Sewa SHM
1 Membangun Jalan 940 m‘ (940 x 3) = 2.820 m² 1.691,65 942,9 185,45
premonade
2 Pembangunan sheetpile 1.133 m’ (1.133 x 0,6) = 679,8 m² 679,8 - -
Siwatu
3 Pembangunan Septitank 9 Unit menggunakan tanah - - -
dibawah premonade
4 Pembangunan jembatan 3 Unit memanfaatkan tanah - - -
penghubung Menuju shetpile dan premonade
5 Ruang Terbuka
Drainase Hijau
Sekunder 512 m Berada dibawah - - -
premonade
6 RTP Permukiman 128,25 m² 9,5 x 13,5 M² = 128,25 m² 128,25 - -
JUMLAH 3.628,05 m² 2.499,7 942,9 185,45
Tanah yang ada didalam perencanaan adalah milik pemerintah kota yang disewa oleh warga.
Kegiatan pembangunan septicktank, sheetpile dan Premonade masih dalam satu ruas tanah.
Pembangunan shetpile memanfaatkan lahan bibir sungai siwatu pada 2 sisiny dengan volume
1.133 meter dan pembangunan septitank komunal berada dibawah jalan premonade yang
status lahannya milik pemerintah kota dimana saat ini disewa oleh warga sehingga pengadaan
lahannya jadi satu kesatuan dengan jalan premonade.
Tanah milik Pemerintah Kota Tegal di kawasan Pesisir barat seluas 40.133 m2 yang dihuni oleh
warga dengan status sewa. Dari tanah PEMKOT seluas 40.133 m2 tersebut terdapat tanah
seluas 3.442,6 m2 yang dibutuhkan untuk penataan kawasan siwatu dan tanah milik
masyarakat seluas 185,45 m2.
15
BAB IV
HASIL KAJIAN WARGA TERDAMPAK PROYEK
A. Sensus WTP dan ASET
1. Sub kawasan segmen Siwatu
25. Sensus WTP yang dilakukan mencakup warga yang terdampak kegiatan penataan sub
Kawasan segmen Siwatu yang berada di bantaran sungai Siwatu. Dampak dari kegiatan
penataan tersebut adalah penataan bangunan dengan melakukan pembongkaran/pemotongan
dan perapihan bangunan. Kegiatan ini tidak berdampak pada pemindahan warga karena
seluruh bangunan terdampak pemotongan masih layak untuk ditempati. Bangunan yang
terpotong atau terbongkar adalah bangunan tambahan dari bangunan utama yang
dikembangkan dan berdiri diatas sempadan sungai Siwatu. Dari hasil pendataan bangunan atau
aset-aset yang terdampak adalah sebagai berikut.
Tabel 4.1. Rekap Hasil Pendataan Warga Terdampak Proyek
Bangunan dan tanah terdampak Legalitas Lahan

No Lokasi RT Tanah & Bangunan Lahan kosong SHM SK/Sewa
Jumlah Luas Jumlah Luas
1 RT002-RW001 16 unit 214,55 m² 2 kavling 55 m² 3 kavling 15 kavling
2 RT007-RW001 13 unit 181 m² 0 2 kavling 11 kavling
3 RT008-RW001 16 unit 271,9 m² 0 6 kavling 10 kavling
4 RT001-RW002 3 unit 77,4 m² 0 0 3 kavling
5 RT002-RW002 9 unit 168 m² 1 kavling 42 m² 0 10 kavling
6 RT003-RW002 3 unit 59,1 m² 1 kavling 20,4 m² 0 4 kavling
7 RT004-RW002 2 unit 39 m² 0 - 0 2 kavling
JUMLAH 62 unit 1010,95 m² 4 kavling 117,4 m² 11 kavling 55 kavling
Kajian Sosial Warga terdampak
26. Berdasarkan sensus WTP sejumlah 72 Kepala Keluarga dengan jumlah 261 jiwa, jika
dilihat dari kelompok usia warga terdampak, terdapat 186 Jiwa (71 %) tergolong usia produktif,
tergolong usia lanjut sebanyak 5 jiwa (2%), tergolong usia anak sebanyak 48 Jiwa (17 %) dan
tergolong usia balita sebanyak 22 jiwa (9%). Profil warga terdampak dirangkum dalam tabel
dibawah ini.
Tabel 4.2. Profil Warga Terdampak.

Proyek
Pembuatan Jalan
Pemasangan Drainase Jumlah
Uraian Satuan premonade Septictank Jembatan
Sheet Pile RTP box Culvert Total
bantaran Sungai Komunal Pehubung
Sungai Siwatu 80x80x100
Siwatu
Jumlah warga
kelompok usia:
- usia < 5 tahun jiwa 22 - - - - - 22
- usia 5 - 15 tahun jiwa 48 - - - - - 48
- usia 16 - 64 tahun jiwa 186 - - - - - 186
- usia >64 tahun jiwa 5 - - - - - 5
JUMLAH 261
16
27. Berdasarkan sensus WTP sejumlah 66 Kepala Rumah tangga dengan jumlah 261 jiwa,
terdapat 132 jiwa atau (51 %) berjenis kelamin perempuan dan 129 jiwa atau (49 %) berjenis
kelamin laki-laki dan terdapat 1 perempuan menjadi kepala rumah tangga. Jika dilihat dari
kelompok usia warga perempuan terdampak, terdapat 95 Jiwa atau (71%) tergolong usia
produktif, 3 jiwa atau (2%) tergolong usia lanjut, 26 jiwa atau (20%) tergolong usia anak dan 8
jiwa atau (7%) tergolong usia balita. Profil Gender di sub Kawasan Siwatu dirangkum dalam
tabel dibawah ini.
Tabel 4.3. Profil Gender sub Kawasan Siwatu
Proyek
Pembuatan
Jalan Pemasangan Drainase Jumlah
Uraian Satuan Septitank Jembatan
premonade di Sheet Pile Sungai RTP &box Total
Komunal Pehubung
bantaran Sungai Siwatu Culvert
Siwatu
Jumlah kepala keluarga KK 72 - - - - - 72
Jumlah perempuan Jiwa 1 - - - - - 1
kepala keluarga
Jumlah warga Jiwa 132 - - - - - 132
perempuan
Jumlah warga perempuan Jiwa
kelompok usia:
- usia < 5 tahun Jiwa 8 - - - - - 8
- usia 5 - 15 tahun Jiwa 26 - - - - - 26
- usia 16 - 64 tahun Jiwa 95 - - - - - 95
- usia >64 tahun Jiwa 3 - - - - - 3
JUMLAH 132
28. Kepala Rumah tangga warga terdampak dilihat dari besarnya penghasilan kepala rumah
tangga yang berpenghasilan < Rp 1 juta ada 5 KK (8,0%) berpenghasilan Rp 1 juta – Rp 2 juta
sejumlah 14 KK (21%) berpenghasilan Rp 2 juta – Rp 3 juta ada 28 KK (42%), yang
berpenghasilan Lebih besar dari Rp 3 juta ada 19 KK (29,0%).
Tabel 4.4. Profil Ekonomi WTP sub Kawasan Siwatu

Proyek
Pembuatan Jalan
Uraian Satuan Premonade Septitank Jembatan
Sheet Pile Sungai RTP & box Total
Siwatu Culvert
Siwatu
1. Jenis Pekerjaan:
-Nelayan KK 46 - - - - - 46
-Buruh/pekerja harian KK 5 - - - - - 5
-Dagang KK 3 - - - - - 3
-Guru/pegawai tetap KK - - - - - - -
-Wiraswasta KK 7 - - - - - 7
-Tidak bekerja KK 1 - - - - - 1
-Tukang becak KK 1 - - - - - 1
-Karyawan KK 3 - - - - - 3
2. Jumlah penghasilan rumah
tangga per bulan:
- < Rp 1 Juta KK 5 - - - - - 5
-Rp 1 Juta – <Rp 2 juta KK 14 - - - - - 14
-Rp 2 juta – < Rp 3 juta KK 28 - - - - - 28
17
Proyek
Pembuatan Jalan
Uraian Satuan Premonade Septitank Jembatan
Sheet Pile Sungai RTP & box Total
Siwatu Culvert
Siwatu
-diatas Rp 3 juta KK 19 - - - - - 19
3. Lama WTP menetap/
memiliki usaha dilokasi :
-0 tahun KK 4 - - - - - 4
-1tahun s.d 10 tahun KK 25 - - - - - 25
-11 tahun s.d 20 tahun KK 27 - - - - - 27
-21 tahun s.d 30 tahun KK 10 - - - - - 10
-diatas 30 tahun KK - - - - - - -
4. WTP yang memiliki
penghasilan dibawah UMR :
- Dibawah UMR KK 19 - - - - - 19
- Diatas UMR KK 47 - - - - - 47
Berdasarkan SK Gubernur Jawa Tengah No. 560/58 tahun 2019 tentang Upah Minimum
Regional pada 35 (tuga puluh lima) Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020
ditetapkan bahwa UMK Kota Tegal sebesar Rp.1.925.000,00/bulan.
29. Kajian Sosial warga terdampak, secara umum masyarakat terdampak disekitar lokasi
proyak adalah warga asli Tegalsari yang profesinya kebanyakan sebagai nelayan. Warga
penduduk asli yang kebanyakan membangun rumah permanen diatas tanah milik pemerintah
Kota yang statusnya lahan sewa dengan Surat Keputusan Walikota Tegal, dan terdapat juga
sebagian rumah dengan tanah yang sudah sertifikat hak milik (SHM). Disebabkan terbatasnya
lahan dan penghasilan rumah tangga yang rendah, lahan sempadan Sungai Siwatu (milik
Pemkot) menjadi lokasi pilihan untuk mendirikan tempat tinggal. Kegiatan masyarakat yang
dilakukan secara teratur, seperti arisan kaum bapak, arisan kaum ibu/PKK, pengajian, kerja
bakti/gotong royong satu bulan sekali, partisipasi warga yang cukup tinggi dalam
penyelenggaraan musyawarah warga.
Tabel 4.5 Profil Sosial WTP
Kegiatan Premonade
Jalan
Drainase Jumlah
Uraian Satuan Premonade Pemasangan Septictank Jembatan
RTP box Total
bantaran Sheet Pile Komunal Pehubung
Culvert
Sungai Siwatu
Jumlah unit bangunan hunian terdampak. unit 62 - - - - - 62
Jumlah bidang tanah kosong terdampak unit 4 - - - - - 4
Jumlah Kepala Keluarga KK 72 - - - - - 72
Jumlah anggota keluargan Laki-laki Jiwa 129 - - - - - 129
Jumlah anggota Keluarga perempuan Jiwa 132 - - - - - 132
Jumlah Rumah tangga dengan lebih > 1 KK KK 6 - - - - - 6
Warga KTP kota Tegal KK 72 - - - - - 72
Warga KTP luar kota Tegal KK - - - - - - -
Jumlah KK dengan status hunian:
- Rumah sendiri KK 62 - - - - - 62
- Penyewa KK - - - - - - -
- Penggarap tanpa ijin KK - - - - - - -
Jumlah KK dengan status pemilikan lahan:
- Hak milik KK 11 - - - - - 11
- Hak pakai KK 61 - - - - - 61
- penggarap tanpa hak KK - - - - - - -
18
Gambar 4.1. Peta Rumah Terdampak Kegiatan Sheetpile dan Jalan Premonade
19
Tabel 4.6 Daftar WTP dan Asset Terkena dampak
Jumlah Volume/Luas Terdampak Rencana Penanganan Luas sisa Prosentase luas Status hak
No Nama Alamat (RT/RW) Anggota Jenis asset terdampak terdampak sisa terdampak atas tanah Lokasi KETERANGAN
Keluarga P L Luas (m2) Tidak pindah Pindah (m2) (%) terdampak
1 H. Sholeh RT002-RW001 4 Tanah Kosong 14 2 28 Tidak Pindah - 182 86 % Hak Milik Siwatu
penghasilan
2 Witri RT002-RW001 4 Pekarangan 3 14 42 Tidak Pindah - 203 83 % Sewa Siwatu
dibawah UMR
3 Wajud RT002-RW001 5 emperan atap asbes 0,5 5 2,5 Tidak Pindah - 72,5 97% Sewa Siwatu
penghasilan
4 WARSITI RT002-RW001 4 Dapur, tempat cuci 0,5 5,6 2,5 Tidak Pindah - 67,5 96% Sewa Siwatu
dibawah UMR
Hj. Siti penghasilan
5 RT002-RW001 1 Tanah Kosong 3 9 27 Tidak Pindah - 128 82 % Sewa Siwatu
Jamroh dibawah UMR
Dapur,Kamar Mandi
6 Damiri RT002-RW001 4 2 6 13 Tidak Pindah - 97,5 89% Sewa Siwatu
toilet , Kamar,teras
7 DIBYO RT002-RW001 5 Dapur, kamar mandi 1,5 6,45 9,7 Tidak Pindah - 81,3 89% Sewa Siwatu
Dapur, kamar mandi
8 Suwitno RT002-RW001 5 1,7 7,2 12,2 Tidak Pindah - 88,6 88% Sewa Siwatu
toilet
Dapur, kamar mandi penghasilan
9 TARYONO RT002-RW001 4 1,7 7,2 12,2 Tidak Pindah - 88,6 88% Sewa Siwatu
toillet duduk dibawah UMR
DIAN Ruang Makan, kamar
10 RT002-RW001 3 2 5,5 11 Tidak Pindah - 71,5 87% Sewa Siwatu
FRAMANA mandi, toilet duduk
Kamar Tidur,ruang
11 SODIKIN RT002-RW001 4 3 5,5 16,5 Tidak Pindah - 93,5 85% Sewa Siwatu
keluarga
12 SUGENG RT002-RW001 5 Dapur, kamar mandi 2 6 12 Tidak Pindah - 67,8 85% Sewa Siwatu
UNDING
13 RT002-RW001 3 Tempat cuci 1,5 6 7 Tidak Pindah - 83 92% Hak Milik Siwatu
LAYA
Pondasi (bangunan
14 SURYA RT002-RW001 5 1 5,2 5,2 Tidak Pindah - 66,8 93 % Sewa Siwatu
belum jadi)
15 TAKURI RT002-RW001 3 Pekarangan 3 5,8 17,4 Tidak Pindah - 94,6 84,4% Sewa Siwatu
16 Rastoni RT002-RW001 5 Dapur, kamar mandi 2 6,4 12,8 Tidak Pindah - 95,2 88% Sewa Siwatu
20
penghasilan
17 Rastono RT002-RW001 4 Dapur 3 6,6 19,8 Tidak Pindah - 88,2 82% Sewa Siwatu
dibawah UMR
18 Tarjono RT002-RW001 4 Gudang, pekarangan 1,5 12,5 18,75 Tidak Pindah - 206 92% Hak Milik Siwatu
19 Warjono RT007-RW001 5 Dapur 1,5 6,6 9,9 Tidak Pindah - 98,1 91% Sewa Siwatu
20 Daryono/afiah RT007-RW001 4 Ruang santai 3 2 5 Tidak Pindah - 103 95% Hak Milik Siwatu
21 Daryono RT007-RW001 4 ruang santai 3 6 18 Tidak Pindah - 90 83% Hak Milik Siwatu
Daryono 2/
22 RT007-RW001 4 Ruang makan 3 6 18 Tidak Pindah - 90 83% Sewa Siwatu
sarwi
Munshori / Dapur,Kamar Mandi R
23 RT007-RW001 4 3 6 18 Tidak Pindah - 90 83% Sewa Siwatu
Daryono sholat, toilet
Sujono penghasilan
24 RT007-RW001 3 Dapur 3 4 12 Tidak Pindah - 63 84% Sewa Siwatu
Untung dibawah UMR
Dapur,kamar
25 Warnadi RT007-RW001 4 3 5,5 16,5 Tidak Pindah - 91,5 85% Sewa Siwatu
mandi,kamar
26 Abdul Khoirun RT007-RW 001 4 Dapur 3 5 15 Tidak Pindah 93 86% Sewa Siwatu
-
penghasilan
27 Darilah RT007 -RW001 2 Dapur,kamar mandi 3 5 15 Tidak Pindah - 93 86% Sewa Siwatu
dibawah UMR
Kamar mandi toilet ,
28 Karso RT007 -RW001 4 3 6 18 Tidak Pindah - 66 79% Sewa Siwatu
dapur
Dapur, Kamar penghasilan
29 Sukirno RT007 -RW 001 5 3 6 18 Tidak Pindah - 66 79% Sewa Siwatu
mandi,kamar tidur dibawah UMR
penghasilan
30 Junaedi RT007 -RW001 2 Dinding dan tritisan 0,5 5,2 2,6 Tidak Pindah - 81,4 92% Sewa Siwatu
dibawah UMR
Dapur, Kamar
31 Rohaedi RT007 -RW001 5 3 5 15 Tidak Pindah - 60 80% Sewa Siwatu
mandi,kamar tidur
32 Darmin RT 008- RW001 3 Dapur, kamar mandi 1,5 7 10,5 Tidak Pindah - 94,5 90% Sewa Siwatu
Dapur, Kamar
33 A. Zaenudin RT 008- RW001 4 3 6 18 Tidak Pindah - 33 65% Sewa Siwatu
mandi,kamar tidur
penghasilan
34 Kusriah RT 008- RW001 3 Dapur, Kamar mandi 3 5,5 16,5 Tidak Pindah - 33 67% Hak Milik Siwatu
dibawah UMR
21
Sunayah/ 2 Dapur, Kamar mandi, penghasilan

35 RT 008- RW001 3 6 18 Tidak Pindah - 62 78% Hak Milik Siwatu
Tarmuji produksi mie dibawah UMR
Naswan/
36 RT 008- RW001 4 Dapur, Kamar mandi 3 4,4 13,2 Tidak Pindah - 58,8 82% Hak Milik Siwatu
wartini
37 Kasnari RT 008- RW001 3 gudang 3 7,5 22,5 Tidak Pindah - 127,5 85% Hak Milik Siwatu
Dapur,kamr mandi,
38 M. Rudin RT 008- RW001 4 3 7,5 22,5 Tidak Pindah - 127,5 85% Hak Milik Siwatu
tempat cuci
39 Hj. Wasinah RT 008- RW001 5 Pekarangan, pondasi 2 8 16 Tidak Pindah - 144 90% Hak Milik Siwatu
40 Widi Harti RT 008- RW001 4 Pekarangan 3 5,5 16,5 Tidak Pindah - 88,5 84 % Sewa Siwatu
41 Daslim RT 008- RW001 5 Pekarangan 3 5,5 16,5 Tidak Pindah - 85,5 83,8% Sewa Siwatu
42 Adek RT 008- RW001 3 Dapur, kamar mandi 3 5,7 17,1 Tidak Pindah - 42,9 72% Sewa Siwatu
43 Prayitno RT 008- RW001 4 Dapur, kamar mandi 3 5 15 Tidak Pindah - 45 75% Sewa Siwatu
penghasilan
44 Casmadi RT 008- RW001 3 Dapur, kamar mandi 3 5 15 Tidak Pindah - 42,5 74% Sewa Siwatu
dibawah UMR
penghasilan
45 Munah RT 008- RW001 2 Pekarangan 3 5 15 Tidak Pindah - 132 89% Sewa Siwatu
dibawah UMR
T.cuci, dapur, kamar
46 Slamet Riyadi RT 008- RW001 6 1,5 8,4 12,6 Tidak Pindah - 86,4 78% Sewa Siwatu
mandi, garasi motor
penghasilan
47 Wiryo RT 008- RW001 4 Pekarangan 3 9 27 Tidak Pindah - 138 83% Sewa Siwatu
dibawah UMR
48 Supriyanto RT 001- RW002 4 Ruang Menjahit 3 12 36 Tidak Pindah - 96 64% Sewa Siwatu
Tembok keliling/ penghasilan
49 Daryono RT 001- RW002 3 1 8,4 8,4 Tidak Pindah - 95,6 85% Sewa Siwatu
halaman kosong dibawah UMR
penghasilan
50 Suharjo RT 001- RW002 5 Pekarangan 3 11 33 Tidak Pindah - 276 89% Sewa Siwatu
dibawah UMR
51 Casian RT 002- RW002 5 Kamar mandi, dapur 3 6,4 19,2 Tidak Pindah - 71,8 89% Sewa Siwatu
52 Casian RT 002- RW002 5 Kamar mandi, dapur 3 7,3 21,9 Tidak Pindah - 56,1 87% Sewa Siwatu
22
Kamar mandi, dapur, penghasilan

53 Sodik RT 002- RW002 5 3 6,5 19,5 Tidak Pindah - 64,5 77% Sewa Siwatu
ruang sholat dibawah UMR
penghasilan
54 nungky RT 002- RW002 3 Tanah Kosong 3 14 42 Tidak Pindah - 168 80% Sewa Siwatu
dibawah UMR
55 Samro RT 002- RW002 3 kamar mandi,dapur 3 6,2 18,6 Tidak Pindah - 65,4 78% Sewa Siwatu
56 Sumiarsih RT 002- RW002 4 kamar mandi, dapur 3 6,3 18,9 Tidak Pindah - 65,1 77% Sewa Siwatu
57 Nur Khojin RT003- RW002 6 Dapur 3 7 21 Tidak Pindah - 63 75% Sewa Siwatu
Eks. kolam lele (tidak

58 Darwanto RT003- RW002 5 3 4 12 Tidak Pindah - 30 71 % Sewa Siwatu
difungsikan lagi)
59 Makmur RT003- RW002 7 Dapur,kamar mandi 3 6 18 Tidak Pindah - 66 79% Sewa Siwatu
60 Warsito RT003- RW002 5 Gudang 3 6,3 18,9 Tidak Pindah - 65,1 77% Sewa Siwatu
61 Darsono RT003- RW002 4 Dapur 3 6,4 19,2 Tidak Pindah - 64,8 77% Sewa Siwatu
Dapur, kamar tidur,

62 Darwanto RT003- RW002 4 3 6,3 18,9 Tidak Pindah - 65,1 78% Sewa Siwatu
kamar mandi
63 Cici nurul RT003- RW002 4 Tanah Kosong 3 6,8 20,4 Tidak Pindah - 84,6 80,5% Sewa Siwatu
64 Apriyono RT003- RW002 2 dapur,kamar mandi 3 7 21 Tidak Pindah - 77 79% Sewa Siwatu
65 Tachiron RT004- RW002 2 Dapur, kamar mandi 3 7 21 Tidak Pindah - 77 79% Sewa Siwatu
Agus Dapur, kamar penghasilan
66 RT004- RW002 4 3 6 18 Tidak Pindah - 66 79% Sewa Siwatu
Dharmawan mandi,kamar tidur dibawah UMR
23
30. Kajian aset tedampak, sisa bangunan hunian terdampak saat ini masih layak ditempati
oleh warga terdampak. warga terdampak tidak ada yang pindah atau relokasi. Status lahan
Sewa sesuai nama yang menempati sehingga warga mempunyai legalitas atas hak sewa lahan
kepada Pemerintah kota Tegal.
Dampak yang dirasakan oleh WTP :

1. Kebisingan, polusi udara dan hilangnya bangunan hunian yang selama ini mereka
manfaatkan.
2. Biaya pembongkaran dan perapian kembali bagi warga yang aset bangunan terkena
kegiatan.
3. Memerlukan Lokasi penyimpanan aset yang telah dibongkar.
4. Bila berupa tempat usaha, warung atau industri akan berdampak pada ekonomi warga
karena bangunan sebagai alat untuk mencari nafkah telah dirobohkan.
5. Getaran yang ditimbulkan akibat pemancangan Sheet Pile
B. Inventarisasi Aset Terdampak
31. Aset-aset warga yang terdampak adalah sejumlah 66 bidang tanah yang terdiri dari 11
bidang diatas lahan hak milik SHM dan 55 bidang status tanah Sewa/SK. Diatas tanah tersebut
terdapat 62 unit bangunan terdampak dan 4 bidang tanah kosong. Dari 62 unit bangunan
terdapat 60 unit bangunan/rumah dengan kondisi permanen terdampak sebagian, dan 2 unit
bangunan hunian/rumah permanen yang digunakan sebagai tempat usaha terdampak
sebagian.
Tabel 4.7 Aset terdampak di sub Kawasan Siwatu
Proyek
Pembuatan
Pemasangan
Jalan Jumlah
Sheet Pile Septitank Jembatan Drainase&
Uraian Satuan Premonade di RTP Total
Sungai Komunal Pehubung box Culvert
bantaran S.
Siwatu
Siwatu
TT TS TT TS TT TS TT TS TT TS TT
1. Jumlah bangunan/ Unit
rumah terdampak:
-Permanen - 60 - - - - - - - - - 60
-Semi permanen - - - - - - - - - - - -
-Tidak permanen - - - - - - - - - -
2.Bangunan rumah Unit

sebagai tempat usaha:
-Permanen - 2 - - - - - - - - - 2
-Semi permanen - - - - - - - - - - - -
-Tidak permanen - - - - - - - - - - - -
3. Tanah Kosong Kav. 4 - - - - - - - - - 4
Total 1,2,3 66 66
4.Sarana Bangunan yang Unit - - - - - - - - - -
terdampak:
-Dapur Unit - 39 - - - - - - - - - 39
-kamar mandi, toilet Unit - 30 - - - - - - - - - 30
-Tempat sholat Unit - 2 - - - - - - - - - 2
-Ruang keluarga Unit - 1 - - - - - - - - - 1
24
Proyek
Pembuatan
Pemasangan
Jalan Jumlah
Sheet Pile Septitank Jembatan Drainase&
Uraian Satuan Premonade di RTP Total
Sungai Komunal Pehubung box Culvert
bantaran S.
Siwatu
Siwatu
TT TS TT TS TT TS TT TS TT TS TT
-Tempat cuci Unit - 3 - - - - - - - - - 3
-Ruang Santai Unit - 2 - - - - - - - - - 2
-Tempat menjahit Unit - 1 - - - - - - - - - 1
-Teras Unit - 2 - - - - - - - - - 2
-Kamar Tidur Unit - 8 - - - - - - - - - 8
-Warung Unit - 1 - - - - - - - - - 1
-Gudang Unit - 3 - - - - - - - - - 3
-Pagar Tembok keliling Unit - 1 - - - - - - - - - 1
-Pekarangan Kosong Unit - 7 - - - - - - - - - 7
-Kolam lele unit - 1 - - - - - - - - - 1
Total 4 101 101
32. Untuk meminimalkan dampak lingkungan yang terjadi, maka pelaksanaan

pembangunan wajib mengelola dampak lingkungan sesuai rekomendasi pengelolaan dampak
lingkungan yang dikeluarkan oleh Dinas Lingkungan Hidup yang tertuang dalam dokumen UKL-
UPL dan Ijin Lingkungan.
25
BAB 5
KEGIATAN KONSULTASI PUBLIK
A. Sosialisasi.
33. Proses kegiatan awal dari program Kotaku dimulai dari kegatan sosialisasi kepada Pemerintah
Kota Tegal, Pemerintah kelurahan, masyarakat dan para pihak terkait seperti Lembaga swasta
yang ada. Tim Kordinator kota dan fasilitator memiliki peran besar dalam memfasilitasi para pihak
dalam pelaksanaan program Kotaku. Lembaga BKM yang dibentuk oleh masyarakat memiliki
peran dalam mensosialisasikan pengelolaan program kepada masyarakat dan para pihak
dikelurahannya. Sosialisasi di tingkat masyarakat terkait dengan rencana penataan sub Kawasan
Siwatu RW 1 dan 2 dipimpin langsung oleh Kepala dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
dan Aparatur pemerintah Kota Tegal pada tanggal 3 Desember 2018. Penjelasan langsung dari
Pemerintah Kota telah meyakinkan masyarakat mengenai rencana penataan Kawasan kampung
nelayan Siwatu dan masyarakat berkesempatan untuk memberikan gagasan dan masukkan
terkait kebutuhan penataan.
Gambar 5.1. Media Sosialisasi dan Pemberitaan Warta Bahari
B. Rembug dan Konsultasi,

34. Tahapan penting yang dilakukan untuk membangun kesepakatan antara warga terkena
proyek dengan Pemerintah Kota Tegal terhadap rencana kegiatan penataan lingkungan
permukiman melalui pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan
ditempuh melalui kegiatan sosialisasi.
35. Pokja PKP bersama Tim Kordinator kota dan fasilitator KOTAKU memiliki peran besar
dalam memfasilitasi para pihak dalam pelaksanaan program Kotaku. Lembaga BKM yang
dibentuk oleh masyarakat memiliki peran dalam mensosialisasikan pengelolaan program
kepada masyarakat dan para pihak dikelurahannya. Sosialisasi di tingkat masyarakat terkait
dengan kegiatan disekitar Siwatu sudah dilakukan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman sebagi leding sektor dan Tim Pokja PKP.
Selengkapnya rembug dan konsulltasi yang dilaksanakan kepada warga terdampak adalah
seperti dalam tabel dibawah ini:
26
Tabel 5.1 Rekapitulasi Sosialisasi, Rembug dan Konsultasi
No Tanggal Lokasi Topik bahasan Peserta Unsur Peserta

Tindaklanjut
L P
1. 3 Desember RTH Utara Sosialisasi Penataan Dilakukan Pendataan WTP 52 25 Tokoh masyarakat : 65 org
2018 Jalan kawasan Kumuh dan Aparat kelurahan : 4 org
Belanak perawatan RTH PEMKOT : 6 org
WTP : - org
Fasilitator : 2 org
2 5 Januari Wilayah Pendataan Warga Merekap by name WTP dan - - Pendataan WTP dilakukan
2019 kawasan terdampak akan diadakan konsultasi / oleh Disperkim bersama
Siwatu rembug dengan Wtp Tim Korkot KOTAKU
3. 22 Januari Balai Konsultasi dan Embuk lanjutan dengan 50 11 Tokoh masyarakat : 2 org
2019 Kelurahan sosialisasi terhadap menampilkan perencanaan Aparat kelurahan : 1 org
Tegalsari WTP 1 dikawasan Siwatu PEMKOT : 3 org
WTP : 54 org
Fasilitator : 4 org
4. 1 Maret 2019 Balai Konsultasi dan Normlisasi Siwatu oleh Dinas 44 Tokoh masyarakat : 2 org
Kelurahan sosialisasi terhadap PU pengairan Kota Tegal Aparat kelurahan : 1 org
Tegalsari WTP 2 PEMKOT : 3 org
WTP : 54 org
Fasilitator : 4 org
5. 8 April 2019 Balai Konsultasi dan Warga diminta menyiapkan 57 Tokoh masyarakat : 2 org
Kelurahan sosialisasi terhadap dokumen kepemilikan untuk Aparat kelurahan : 1 org
Tegalsari WTP 3 dikumpulkan di kelurahan PEMKOT : 3 org
WTP : 35 org
Fasilitator : 3 org
6. 22 Mei 2019 Aula gedung Rembug diskusi Warga siap mendukung 37 13 Tokoh masyarakat : 3 org
serbaguna dengan Bapak wali rencana penataan Siwatu, Aparat kelurahan : 2 org
PDAM kota Penyesuaian nama SK dan PEMKOT : 6 org
yang menempati WTP : 48 org
Fasilitator : 12 org
7 23 Mei 2018 Ruang rapat Pembahasan Mengumpulkan data 8 6 Tokoh masyarakat : - org
Disperkim permasalahan pendukung dan membahas Aparat kelurahan : 1 org
dengan WTP proses mekanisme PEMKOT : 9 org
pembaharuan SK WTP : - org
Fasilitator : 3 org
8 17 Juni 2019 Ruang rapat Persiapan -pembebasan lahan tanah shm 15 5 Tokoh masyarakat : - org
disperkim pembebasan lahan akan melibatkan tim apraisal Aparat kelurahan : 1 org
Disepanjang untuk menaksir tanah yang PEMKOT : 18 org
bantaran kali Siwatu akan diganti rugi akibat proyek WTP : - org
kelurahan Tegalsari -DPMPTSP akan membentuk Fasilitator : 1 org
perwal sebagai dasar dari
pemerintah kota untuk dapat
melaksanakan balik nama dari
pemilik asal menjadi penghuni
yang sekarang menempati.
9 2 juli 2019 Ruang rapat Rapat pelaksanaan -sesuai perwal 2/2012 tidak 11 5 Tokoh masyarakat : 2 org
Disperkim perbaikan dan ada klausul balik nama tanah. Aparat kelurahan : 1 org
pembebasan lahan Jedi lebih baik pemilik baru PEMKOT : 10 org
dibantaran Siwatu mengajukan permohonan WTP : - org
kel Tegalsari baru dengan nama pemilik Fasilitator : 3 org
yang sekarang menempati.
-berdasarkan kementrian PU
lebar 5 meter untuk garis
sepadan sungai saluran yang
melalui perkotaan.
-dari pihak kelurahan
mengharap ada sosialisasi lagi
kepada warga bantaran
Siwatu
-Bapak RW 1,2 minta ada tim
untuk pendataan dan siap
membantu warga warga
27

Tindaklanjut
L P
-Penjadwalan turun
kelapangan dilaksanakan
tanggal 15, 16, 17 Juli 2019
10 24 Juli 2019 Ruang rapat Rapat penataan -Membuat SK Tim penanganan 11 4 Tokoh masyarakat : 2 org
Disperkim kawasan kumuh disungai Siwatu dan Aparat kelurahan : 1 org
sungai Siwatu menyiapkan surat PEMKOT : 10 org
permohonan untuk ukur WTP : - org
Lahan SHM oleh BPN Fasilitator : 2 org
-Tim yang sudah dibentuk
akan melakukan pengukuran
aset – aset WTP dan
penyiapan administrasi balik
nama SK
11 30 Juli 2019 Survay Warga Terdampak -Tim pengkuran dibagi 19 4 Tokoh masyarakat : 4 org
pendataan disepanjang Siwatu menjadi 4 tim (SK dan SHM) Aparat kelurahan : - org
SHM dan SK -BPN mengukur Lahan yang PEMKOT : 11 org
hari 1 terkena kegiatan dan luasan WTP : - org
tanah yang ada disertifikat HM Fasilitator : 8 org
-Tim Yang lain melakukan
pengukuran dan pendataan
aset apa saja yang terdampak
lokasi SK
-identifikasi Aseet apa saja
yang terdampak baik shm
maupun SK
12 31 Juli 2019 Survay Warga Terdampak -Tim Yang lain melakukan 19 4 Tokoh masyarakat : 4 org
pendataan disepanjang Siwatu pengukuran dan pendataan Aparat kelurahan : - org
SHM dan SK aset apa saja yang terdampak PEMKOT : 11 org
hari 1 lokasi SK WTP : - org
-identifikasi Aseet apa saja Fasilitator : 8 org
yang terdampak baik shm
maupun SK
13 26 Agustus Ruang Rapat kordinasi -BPN hanya mengukur tanah 18 4 Tokoh masyarakat : 1 org
2019 Rapat penataan skala yang terdampak 3 meter dari Aparat kelurahan : 4 org
Disperkim kawasan Siwatu bibir sungai PEMKOT : 10 org
-Untuk tanah SK sebanyak 55 WTP : - org
persil yang sudah diukur oleh Fasilitator : 8 org
tim disperkim dan Kotaku
ditanyakan kevalidasinya oleh
Kabid BMD Bakeuda, jd
diperlukan ukur ulang oleh
BPN, dalam hal ini bagian
pemerintahan sekda kota
Tegal mengirimkan surat
permohonan ukur ulang ke
BPN
-selanjutnya pada hari kamis
29 agustus akan ada
pengukuran ulang SHM dan SK
14 14 November Ruang Rapat negosiasi -Pemilik lahan sejumlah 11 12 7 Tokoh masyarakat : - org
2019 Rapat pembebasan lahan KRT yang hadir 9 KRT pemilik Aparat kelurahan : - org
disperkim SHM penataan tanah SHM, telah menyetujui PEMKOT : 4 org
Siwatu nominal ganti wajar dengan WTP : 11 org
syarat untuk tanah sk Fasilitator : 4 org
diselesaikan terlebih dahulu.
15 28 November Ruang eks Rapat diskusi dan -Masyarakat yang terdampak 40 15 Tokoh masyarakat : - org
2019 samsat negosiasi dengan dengan legalitas tanah SK Aparat kelurahan : 2 org
warga penyewa Pemkot Tegal setuju atas PEMKOT : 3 org
lahan milik kegiatan proyek penataan WTP : 48 org
pemerintah daerah skala kawasan Siwatu Kota Fasilitator : 2 org
Tegal
-Kontribusi pemkot Tegal
28

Tindaklanjut
L P
untuk memperbaharui SK
sesuai dengan nama warga
yang menempati saat ini
-Pemerintah Kota Tegal
mengupayakan untuk biaya
perapihan bangunan yang
terkepras dan akan
dihitungkan oleh pihak DPU
PR Kota Tegal
29
C. Rencana kegiatan konsultasi,

36. Kegiatan konsultasi akan berlangsung dalam pelaksanaan penataan sub Kawasan
segmen Siwatu secara terus menerus seusai tahapan pelaksanaan kegiatan,untuk
meminimalkan risiko dampak buruk ketidak puasan warga, karena kurangnya pemahaman
warga terhadap program. Partisipatisi dan keterlibatan warga dalam proses penataan
kawasan Siwatu Pesisir Barat, akan mendukung kelancaran pelaksanaan program.
D. Konsultasi Dilakukan
37. Tahapan penting yang dilakukan untuk membangun kesepakatan antara warga terkena
proyek dengan Pemerintah Kota Tegal terhadap rencana kegiatan penataan lingkungan
permukiman melalui pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan
ditempuh melalui kegiatan sosialisasi.
E. Bagaimana Konsultasi Dilaksanakan

38. Mekanisme konsultasi publik sangat penting untuk membangun partisipasi publik.
Transparansi dan akuntabilitas dari penyelenggaraan pemerintahan yang mengacu pada
Undang-Undang akan menjadi prasyarat bagi partisipasi publik akan peran dan tanggung
jawabnya dalam penentuan keberhasilan.
39. Prinsip kesetaraan, partisipasi, transparansi, akuntabilitas, demokratis saling

menghormati sehingga pembangunan sistem pemerintahan yang lebih baik didaerah dapat
segera diwujudkan. Mekanisme konsultasi publik juga sesuai dengan pembentukan hubungan
timbal balik positif antara pemerintah daerah dan masyarakat. Untuk itu, agar bentuk
mekanisme konsultasi publik dapat berlaku efektif hendaknya diatur dalam suatu peraturan
daerah, dengan substansi minimal yang diatur mencakup teknis pelaksanaan konsultasi publik.
Tersedianya mekanisme konsultasi publik mengharuskan lembaga publik di daerah untuk lebih
terbuka, oleh karena itu penting adanya penyesuaian institusi kelembagaan daerah.
F. Kapan dilaksanakan dan seberapa sering

40. Tahapan yang dilakukan saat konsultasi pertama sudah dilakukan dengan
menghadirkan warga terkena dampak kegiatan diaula pertemuan Kelurahan Tegalsari. Dalam
kegiatan konsultasi nara sumber memaparkan rencana teknis kegiatan disempadan Siwatu
kepada warga Terdampak. Setelah dilakukan pemaparan konsep secara detai ada sesi tanya
jawab oleh peserta forum konsultasi dalam hal ini warga terdampak kegiatan. Peserta
menanyakan kapan pelaksanaan dikerjakan, dalam konsultasi pertama masyarakat ada yang
tidak setuju dan ada yang setuju namun jika ada bangunan yang terkena atau terpotong untuk
dikembalikan seperti semula.
G. Siapa Yang berpartisipasi

41. Siapa saja yang berpartisipasi dalam konsultasi pihak yang perlu dilibatkan dalam dan
berpartisipasi aktif dalam konsultasi Publik :
 Pemrakarsa dalam hal ini dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota
Tegal.
 Masyarakat terdampak Proyek.
30
 Pemerintah Kelurahan dan Aparaturnya.

 Dinas Tekait dalam ini yang berhubungan langsung dengan kegiatan dan aset
kedinasan.
 Pendamping Program Kotaku.
H. Berita Acara Kegiatan

42. Berita Acara yang ditanda tangani oleh seluruh peserta, daftar hadir peserta untuk
setiap konsultasi yang dilakukan. Setiap momen rembug warga yang dilakukan selalu direkam
dan didokumentasikan pada setiap pertemuan dengan warga terutama warga terdampak
proyek untuk selalu dapat menampung aspirasi, saran, gagasan dan tanggapan warga, dan
semuanya tercatat terdokumentasikan dalam berita acara dan daftar hadir warga.
Selengkapnya rembug dan konsulltasi yang dilaksanakan kepada warga terdampak adalah
seperti dalam tabel dibawah ini:
31
BAB 6
PENILAIAN ASET TERDAMPAK DAN KOMPENSASI
A. Penilaian Aset Warga Terdampak
43. Dalam perhitungan perkiraan aset bangunan yang terdampak didasarkan pada analisis
biaya nyata bangunan dari perhitungan Harga Satuan tertinggi Bangunan Gedung dan pagar/
HSBGN untuk rumah negara/Dinas tahun 2019. Berdasarkan SK pengadaan tanah nomor.
593/001/2020 tentang pembentukan tim teknis pengadaan tanah, perhitungan aset terdampak
didasarkan pada kesepakatan dengan warga terdampak melalui rembug sebagai berikut, yaitu:
1) Untuk perhitungan kerugian dengan status SHM dilakukan oleh tim Appraisal, 2) Untuk
perhitungan diatas lahan sewa/SK Tanah dilakukan oleh Tim Appraisal tanpa memperhitungkan
nilai Tanah karena tanah adalah status sewa dari Pemerintah Kota Tegal.Hasil-hasil perhitungan
Tim Appraisal dirembukan kembali dengan masyarakat untuk mendapatkan persetujuan.
Penilaian kerugian penggantian atas tanah, bangunan dan asset yang terdampak diatas tanah
hak milik (SHM) dilakukan oleh tim Appraisal pada sejumlah 11 bidang tanah (10 unit bangunan
dan 1 bidang tanah kosong). Hasil penilaian kerugian dan besarnya ganti kerugian yang
dihitung adalah seperti table dibawah ini.
Tabel 6.1. Penilaian Penggantian Aset Terdampak
Jmlh Luas Nilai harga

No Lokasi Jenis asset terdampak Jumlah Jumlah Nilai Tim Peniliai
/volume satuan
1. Terdampak Penataan Bantaran Siwatu ( SK ) :
- Bangunan rumah
permanen (tidak 44 unit 614 M2 - Rp. 1.086.750.000,- Tim Apraisal
termasuk tanah)
- Bangunan rumah dan
Bangunan tempat usaha permanen 1 unit 36,0 M2 - Rp. 50.000.000,- Tim Apraisal
- diatas tanah (usaha Menjahit)
SK - Bangunan rumah semi
- - - - -
permanen
- Pekarangan dan pagar
7 kav 167,4 M2 Tidak dinilai karena tanah milik Pemda -
rumah
- Tanah Kosong 3 kav 89,4 M2 Tidak dinilai karena tanah milik Pemda
JUMLAH STATUS SK Rp. 1.136.750.000
2 Terdampak Penataan Bantaran Siwatu ( SHM ) :
- Bangunan rumah
permanen (termasuk 9 unit 234,9 M2 - Rp. 747.500.000,- Tim Apraisal
tanahnya)
- Bangunan rumah semi
Bangunan
permanen (termasuk - - - -
diatas SHM
tanahnya)
- Bangunan rumah dan 1 unit 21 M2 -
tempat usaha permanen Rp. 78.000.000,- Tim Apraisal
(produksi kripik mie)
Tanah - Tanah kosong
1 kav 28 M2 - Rp. 47.600.000 Tim Apraisal
SHM Terdampak
JUMLAH STATUS SHM (APRAISAL) RP. 873.100.000
JUMLAH TOTAL Rp. 2.009.850.300,-
Sumber : berdasarkan pendataan dan analisa perhitungan Appraisal
Dari hasil perhitungan perkiraan aset terhadap kepemilikan Warga Terdampak Proyek yaitu
untuk biaya perbaikan tanah SHM dan bangunan Sebesar Rp. 873.100.000,-. Sedangkan untuk
tanah status milik Pemerintah Kota Tegal sebesar Rp. 1.136.750.000,-.
32
Tabel 6.2 Penilaian Ganti Kerugian Warga Terdampak

Volume (M2) Total Nilai Kompensasi lain Status hak atas Sumber
No Nama WTP Alamat Asset terdampak Penilaian
Tanah Bangunan Penggantian (Rp) berupa Barang Tanah pendanaan
Satu set Kursi dan Perhitungan
1 H. Sholeh RT002-RW001 Tanah Kosong 28 m² 0 m² Rp. 47.600.000,- SHM APBD
Payung Apraisal
2 Witri RT002-RW001 Pekarangan 42 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
3 Wajud RT002-RW001 emperan atap asbes 15 m² 2,5 m² Rp. 2.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
4 WARSITI RT002-RW001 Dapur, tempat cuci 16,8 m² 2,5 m² Rp 1.850.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
5 Hj. Siti Jamroh RT002-RW001 Tanah Kosong 27 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Dapur,Kamar Mandi Satu set Kursi dan Perhitungan
6 Damiri RT002-RW001 18 m² 13 m² Rp. 27.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
toilet , Kamar,teras Payung Apraisal
7 DIBYO RT002-RW001 Dapur, kamar mandi 19,35 m² 9,7 m² Rp. 16.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Dapur, kamar mandi Satu set Kursi dan Perhitungan
8 Suwitno RT002-RW001 21,6 m² 12,2 m² Rp. 43.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
toilet Payung Apraisal
Dapur, kamar mandi Satu set Kursi dan Perhitungan
9 TARYONO RT002-RW001 21,6 m² 12,2 m² Rp. 48.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
toillet duduk Payung Apraisal
Ruang Makan, kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
10 DIAN FRAMANA RT002-RW001 16,5 m² 11 m² Rp. 25.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
mandi, toilet duduk Payung Apraisal
Kamar Tidur,ruang Satu set Kursi dan Perhitungan
11 SODIKIN RT002-RW001 18 m² 16,5 m² Rp. 25.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
keluarga Payung Apraisal
12 SUGENG RT002-RW001 Dapur, kamar mandi 18 m² 12 m² Rp. 17.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
13 UNDING LAYA RT002-RW001 Tempat cuci 9 m² 7m² Rp. 26.000.000 SHM APBD
Payung Apraisal
Pondasi (bangunan Satu set Kursi dan Perhitungan
14 SURYA RT002-RW001 15,6 m² 5,2 m² Rp. 1.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
belum jadi) Payung Apraisal
15 TAKURI RT002-RW001 Pekarangan 17,4 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
33
16 Rastoni RT 02 RW 01 Dapur, kamar mandi 19,2 m² 12,8 m² Rp. 20.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
17 Rastono RT 02 RW 01 Dapur 19,8 m² 19,8 m² Rp. 25.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
18 Tarjono RT 02 RW 01 Gudang 37,5 m² 18,75 m² Rp 55.000.000,- SHM APBD
Payung Apraisal
19 Warjono RT 07 RW 01 Dapur 19,8 m² 9,9 m² Rp. 16.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
20 Daryono /afiah RT 07 RW 01 Ruang santai 11 m² 5 m² Rp. 17.500.000 SHM APBD
Payung Apraisal
21 Daryono RT 07 RW 01 ruang santai 12 m² 18 m² Rp. 65.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Daryono 2/ Satu set Kursi dan Perhitungan
22 RT 07 RW 01 Ruang makan 18 m² 18 m² Rp 178.000.000,- SHM APBD
sarwi Payung Apraisal
Munshori / Dapur,Kamar Mandi, Satu set Kursi dan Perhitungan
23 RT 07 RW 01 18 m² 18 m² Rp. 25.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Daryono R sholat,toilet Payung Apraisal
24 Sujono Untung RT 07 RW 01 Dapur 18 m² 12 m² Rp. 21.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Dapur,kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
25 Warnadi RT 07 RW 01 16,5 m² 16,5 m² Rp. 26.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
mandi,kamar Payung Apraisal
26 Abdul Khoirun RT 07 RW 01 Dapur 15 m² 15 m² Rp. 20.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
27 Darilah RT 07 RW 01 Dapur,kamar mandi 15 m² 15 m² Rp. 23.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Kamar mandi toilet , Satu set Kursi dan Perhitungan
28 Karso RT 07 RW 01 18 m² 18 m² Rp. 28.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
dapur Payung Apraisal
Dapur, Kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
29 Sukirno RT 07 RW 01 18 m² 18 m² Rp. 35.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
mandi,kamar tidur Payung Apraisal
30 Junaedi RT 07 RW 01 Dinding dan tritisan 18 m² 2,6 m² Rp. 1.650.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
31 Rohaedi RT 07 RW 01 15 m² 15 m² Rp. 23.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
34
32 Darmin RT 08 RW 01 Dapur, kamar mandi 21 m² 10,5 m² Rp. 16.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
33 A. Zaenudin RT 08 RW 01 18 m² 18 m² Rp. 27.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
34 Kusriah RT 08 RW 01 Dapur, Kamar mandi 21 m² 16,5 m² Rp 91.000.000 SHM APBD
Payung Apraisal
Sunayah/ Dapur, Kamar mandi, Satu set Kursi dan Perhitungan
35 RT 08 RW 01 21 m² 18 m² Rp. 78.000.000 SHM APBD
Tarmuji produksi mie Payung Apraisal
36 Naswan/wartini RT 08 RW 01 Dapur, Kamar mandi 14 m² 13,2 m² Rp. 81.000.000 SHM APBD
Payung Apraisal
37 Kasnari RT 08 RW 01 gudang 24 m² 22,5 m² Rp. 67.000.000 SHM APBD
Payung Apraisal
Dapur,kamr mandi, Satu set Kursi dan Perhitungan
38 M. Rudin RT 08 RW 01 24 m² 22,5 m² Rp. 185.000.000 SHM APBD
tempat cuci Payung Apraisal
39 Hj. Wasinah RT 08 RW 01 Pekarangan ,pondasi 28 m² 16 m² Rp. 47.000.000 SHM APBD
Payung Apraisal
40 Widi Harti RT 08 RW 01 Pekarangan 16,5 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
41 Daslim RT 08 RW 01 Pekarangan 16,5 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
42 Adek RT 08 RW 01 Dapur, kamar mandi 17,1 m² 17,1 m² Rp. 26.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
43 Prayitno RT 08 RW 01 Dapur, kamar mandi 15 m² 15 m² Rp. 24.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
44 Casmadi RT 08 RW 01 Dapur, kamar mandi 15 m² 15 m² Rp. 24.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
45 Munah RT 08 RW 01 Pekarangan 15 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
T cuci, dapur, kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
46 Slamet Riyadi RT 08 RW 01 25,2 m² 12,6 m² Rp. 17.500.000,- Sewa/SK Tanah APBD
mandi, garasi motor Payung Apraisal
47 Wiryo RT 08 RW 01 Pekarangan 27 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
35
48 Supriyanto RT 01 RW 02 Ruang Menjahit 36 m² 36 m² Rp. 50.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Tembok keliling/hal Satu set Kursi dan Perhitungan
49 Daryono RT 01 RW 02 25,5 m² 8,4 m² Rp. 3,250,000,- Sewa/SK Tanah APBD
kosong Payung Apraisal
50 Suharjo RT 01 RW 02 Pekarangan 33 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
51 Casian RT 02 RW 02 Kamar mandi, dapur 19,2 m² 19,2 m² Rp. 35.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
52 Casian RT 02 RW 02 Kamar mandi, dapur 21,9 m² 21,9 m² Rp. 34.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Kamar mandi,dapur, Satu set Kursi dan Perhitungan
53 Sodik RT 02 RW 02 19,5 m² 19,5 m² Rp. 33.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
ruaang sholat Payung Apraisal
54 nungky RT 02 RW 02 Tanah Kosong 42 m² 0 m² - Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
55 Samro RT 02 RW 02 kamar mandi,dapur 18,6 m² 18,6 m² Rp. 30.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
56 Sumarsih RT 02 RW 02 kamar mandi, dapur 18,9 m² 18,9 m² Rp. 36.000.000,- Sewa/SK Tanah APBD
Payung Apraisal
57 Nur Khojin RT 02 RW 02 Dapur 21 m² 21 m² Rp. 34.000.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Darwanto cs Satu set Kursi dan Perhitungan
58 RT 03 RW 02 kolam lele 21 m² 12 m² Rp. 14.000.000,- SK Tanah APBD
nurhayati Payung Apraisal
59 Makmur RT 03 RW 02 Dapur,kamar mandi 18 m² 18 m² Rp. 26.000.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
60 Warsito RT 03 RW 02 Gudang 18,9 m² 18,9 m² Rp. 32.500.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
61 Darsono RT 03 RW 02 Dapur 19,2 m² 18,9 m² Rp. 16.000.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Darwanto cs Dapur, kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
62 RT 03 RW 02 18,9 m² 19,2 m² Rp. 29.000.000,- SK Tanah APBD
Ramini tidur,kamar mandi Payung Apraisal
63 Cici nurul RT 03 RW 02 Tanah Kosong 20,4 m² 0 m² - SK Tanah APBD
Payung Apraisal
36
64 Apriyono RT 03 RW 02 dapur,kamar mandi 21 m² 21 m² Rp. 32.000.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
65 Tachiron RT 04 RW 02 Dapur, kamar mandi 21 m² 21 m² Rp. 34.000.000,- SK Tanah APBD
Payung Apraisal
Agus Dapur, kamar Satu set Kursi dan Perhitungan
66 RT 04 RW 02 18 m² 18 m² Rp. 25.000.000,- SK Tanah APBD
Dharmawan mandi,kamar tidur Payung Apraisal
JUMLAH Rp. 2.009.850.000,-
37
44. Berdasarkan rembug-rembug yang dilakukan pemerintah kota Tegal bagi warga yang
terdampak akan mendapatkan biaya ganti wajar perapian dan perbaikan kembali fungsi
bangunan. Bagi lokasi yang status Lahan Hak milik dan bersertifikat dihitung oleh Apraisal dan
saat ini sudah dibayarkan biaya ganti wajar oleh pemerintah Kota Tegal kepada Warga
Terdampak status tanah SHM, ganti wajar dibayarkan dianggaran ubahan tahun 2019 .
Sedangkan warga terdampak yang bangunan huniannya diatas lahan pemda yang disewa
warga telah disepakati oleh warga dengan pemda dan tim apraisal untuk perhitungan ganti
wajar akan dihitung ulang oleh apraisal pada bulan maret tahun 2020 dan akan dibayarkan
dianggaran ubahan tahun 2020. Saat ini Apraisal masih berproses untuk menghitung aset
bangunan huniannya, adapun lahannya WTP akan mendapatkan pembaharuan SK sesuai nama
yang menempati. Pemerintah Kota Tegal telah berkomitmen menyiapkan anggaran di
perubahan tahun 2020 yang peruntukannya yaitu : (1). Jasa Konsultan Penilai Publik Appraisal ;
bagi warga terdampak ; (2). Biaya ganti wajar bangunan terdampak ; (3). Satu set kursi dan
Payung. Komitmen ini adalah salah satu bentuk Kompensasi yang akan diterima Warga
terdampak.
45. Keberhakan warga terdampak telah dikonsultasikan dan dirembugkan dengan

kesepakatan bersama menentukan kriteria, sebagai berikut :
Tabel. 6.3 Kriteria WTP Penerima Hak
Kategori Kriteria Jumlah Hak WTP Besarnya Nilai Hak
volume
Tanah dengan Warga Terdampak - 9 unit - Berhak atas biaya - Besaran Nilai
status Hak Pemilik tanah dan pembongkaran bangunan penggantian
Milik/SHM bangunan - Berhak atas penggantian ditentukan Oleh Tim
- Punya bukti tanah atau ganti rugi Apraisal .
sertifikat tanah terdampak
dan bangunan - Sertifikasi kembali sisa
tanah terdampak.
Warga Terdampak 1 bidang - Berhak atas penggantian - Besaran Nilai
Pemilik tanah kosong tanah atau ganti rugi penggantian
- Punya bukti terdampak ditentukan Oleh Tim
sertifikat tanah - Sertifikasi kembali sisa Apraisal
tanah terdampak
Warga terdampak - 1 unit - Berhak atas pemulihan - Besaran Nilai
pemilik tanah dan usaha yang terdampak penggantian
bangunan tempat - Berhak atas biaya ditentukan Oleh Tim
usaha pembongkaran dan Apraisal .
perbaikan kembali bangunan
- Berhak atas penggantian
tanah, bangunan tempat
usaha yang wajar.
Jumlah 11 Bidang
Status tanah Warga Terdampak - 51 bidang - Berhak atas biaya - Besarannya dihitung
sewa/SK Tanah Pemilik bangunan pembongkaran bangunan oleh Dinas Pekerjaan
diatas tanah sewa/SK - Berhak atas penggantian Umum Kota Tegal
Tanah : asset terdampak sesuai hasil
- Memiliki KTP kesepakatan dalam
- Punya bukti sewa/ rembug WTP
SK Tanah dari pemegang hak SK
Pemerintah Kota Tanah
- Bangunan dan - 1 Bidang - Berhak atas pemulihan - Besarannya dihitung
tempat usaha usaha yang terdampak oleh Dinas Pekerjaan
- Berhak atas biaya Umum Kota Tegal
pembongkaran bangunan melalui kesepakatan
42
Kategori Kriteria Jumlah Hak WTP Besarnya Nilai Hak

volume
- Berhak atas penggantian rembuk dengan WTP
bangunan tempat usaha tanah SK
yang wajar.
- Lahan Kosong - 3 bidang - Tidak mendapatkan ganti - Pembaharuan SK
rugi atas tanah Tanah
- Mendapatkan
pembaharuan hak sewa/SK
Tanah baru
Jumlah 55 Bidang - -
Tabel 6.4 Keberhakan Warga Terdampak dan Dukungan Pemerintah Daerah
Kriteria Jumlah Jumlah Hak WTP Dukungan Pemda

volume WTP
Warga Terdampak - 9 unit 9 KK - Berhak atas biaya - Penyiapan anggaran
Pemilik tanah dan pembongkaran diperubahan TA 2019,
bangunan bangunan untuk penggantian wajar
- Punya bukti - Berhak atas penggantian - Menyiapkan Tim Apraisal
sertifikat tanah dan tanah atau ganti rugi untuk menilai penggantian
bangunan terdampak wajar
- Sertifikasi kembali sisa
tanah terdampak.
Warga Terdampak 1 bidang 1 KK - Berhak atas penggantian - Penyiapan anggaran
Pemilik tanah kosong tanah atau ganti rugi diperubahan TA 2019
- Punya bukti terdampak penggantian wajar
sertifikat tanah - Sertifikasi kembali sisa - Menyiapkan Tim Apraisal
tanah terdampak untuk menilai ganti wajar
Warga terdampak - 1 unit 1 KK - Berhak atas pemulihan - Penyiapan anggaran
pemilik tanah dan usaha yang terdampak diperubahan TA 2019
bangunan tempat - Berhak atas biaya penggantian wajar
usaha pembongkaran dan - Menyiapkan Tim Apraisal
perbaikan kembali untuk menilai ganti wajar.
bangunan - Memberikan pelatihan
- Berhak atas penggantian ketrampilan dan
tanah, bangunan tempat permodalan untuk
usaha yang wajar. pengembangan usaha
JUMLAH 11 Bidang 11 KK - -
Warga Terdampak - 51 unit 57 KK - Berhak atas biaya - Penyiapan anggaran
Pemilik bangunan pembongkaran diperubahan TA 2020 biaya
diatas tanah sewa/SK bangunan bongkar dan perbaikan
Tanah : - Berhak atas penggantian - Pemda memperbaharui dan
- Memiliki KTP asset terdampak perpanjangan sewa/SK
- Punya bukti sewa/ Tanah sesuai dengan nama
SK Tanah dari yang menempati saat ini.
Pemerintah Kota
- Bangunan dan - 1 unit 1 KK - Berhak atas pemulihan - Penyiapan anggaran
tempat usaha usaha yang terdampak diperubahan TA 2020 biaya
- Berhak atas biaya bongkar dan perbaikan
pembongkaran - Pemda memperbaharui dan
bangunan perpanjangan sewa/SK
- Berhak atas penggantian Tanah sesuai dengan nama
bangunan tempat usaha yang menempati saat ini.
yang wajar.
- Lahan Kosong - 3 bidang 3 KK - Tidak mendapatkan ganti - Pembaharuan SK Tanah
rugi atas tanah
- Mendapatkan
pembaharuan hak
sewa/SK Tanah baru
JUMLAH 55 bidang 61 KK - -
43
KOMPENSASI
46. Pemerintah Kota Tegal akan memenuhi keberhakan dari warga terdampak diatas tanah
hak milik dan diatas tanah sewa/SK Tanah. Warga yang berhak mendapat kompensasi sesuai
nilai hasil perhitungan Apraisal dan Dinas PU yang disepakati dalam rembug. Rekapitulasi nilai
kompensasi dan bantuan Pemerintah bagi warga terdampak dapat dilihat di bawah ini
Tabel 6.5 Nilai Kompensasi Langsung yang diterima oleh WTP
Jmlh Luas Nilai harga
No Lokasi Jenis asset terdampak Jumlah Jumlah Nilai Tim Peniliai
/volume satuan
1. Terdampak Penataan Bantaran Siwatu ( SK ) :
- Bangunan rumah
permanen (tidak 44 unit 614 M2 - Rp. 1.086.750.000,- Tim Apraisal
termasuk tanah)
Bangunan tempat usaha permanen 1 unit 36,0 M2 - Rp. 50.000.000,- Tim Apraisal
- diatas tanah (tidak termasuk tanah)
SK - Bangunan rumah semi
- - - - -
permanen
- Pekarangan dan pagar
7 kav 167,4 M2 Tidak dinilai karena tanah milik Pemda -
rumah
- Tanah Kosong 3 kav 89,4 M2 Tidak dinilai karena tanah milik Pemda
JUMLAH STATUS SK
2 Terdampak Penataan Bantaran Siwatu ( SHM ) :
- Bangunan rumah
permanen (termasuk 9 unit 234,9 M2 - Rp. 747.500.000,- Tim Apraisal
tanahnya)
- Bangunan rumah semi
Bangunan
permanen (termasuk - - - -
diatas SHM
tanahnya)
1 unit 21 M2 -
Rp. 78.000.000,- Tim Apraisal
tempat usaha permanen
Tanah - Tanah kosong
1 kav 28 M2 - Rp. 47.600.000 Tim Apraisal
SHM Terdampak
JUMLAH STATUS SHM (APRAISAL) RP. 873.100.000
JUMLAH TOTAL Rp. 2.009.850.300,-
Bentuk Kompensasi yang diinginkan warga sebagai hasil konsultasi proses .
47. Masyarakat dalam rembug dan konsultasi sebagian besar menginginkan dan bersedia
melakukan pembongkaran rumah terkena dampak dengan dana untuk perbaikan bangunan
kompensasi dari pemerintah daerah. Masyarakat dan pemerintah telah menyetujui dan
menerima nilai kompensasi hasil penilaian tim apraisal yang telah dinegosiasikan dan sudah
disepakati besaran nilai ganti aset.
48. Tempat usaha mmasyarakat yang terdampak masih bisa meneruskan usahanya di
tempat bangunan hunian dengan menata kembali ruang yang ada, seperti menjahit. Untuk
tempat produksi mie masih bisa berjalan seperti biasa, bagian yang terdampak adalah pada
bagian kamar mandi dan sebagian kecil bagian dapur. Ganti kerugian yang diberikan Pemkot
sudah memenuhi nilai wajar sesuai dengan hasil penilaian Tim Appraisal. Sedangkan untuk eks
kolam lele semula sudah tidak berfungsi lagi atau tanah kosong yang tidak difungsikan
kembali.
44
BAB 7
MEKANISME PENGADUAN DAN KETERBUKAAN INFORMASI
Prinsip yang dikembangkan dalam pengelolaan pengaduan keluhan adalah didasarkan

pada prinsip :
1. Transparasi
2. Keperpihakan terhadap warga terkena proyek
3. Parsipatoris
4. Koordinatif
Tujuan utama dari prosedur penyampaian keluhan adalah untuk memberi kesempatan kepada
WTP guna menyampaikan keluhannya baik secara langsung maupun melalui media. Sosialisasi
dan konsultasi publik dapat meminimalkan adanya komplain yang mendasar. Keluhan dapat
berisikan ketidakpuasan terhadap semua aspek kegiatan.
Mekanisme penanganan keluhan, keberatan ataupun usulan terhadap pelaksanaan RENCANA

PENGADAAN LAHAN diproses melalui tahapan sebagai berikut :
A. Unit Pengaduan Tingkat Kelurahan
49. Keluhan yang disampaikan secara langsung/tidak langsung, tertulis /atau tidak tertulis,
selanjutnya dicatat, diverifikasi, disimpan dan disampaikan kepada institusi yang berwenang
dan atau Pokja PKP melalui Lurah, LKM dan Tim Inti. Pengaduan masyarakat akan
dipublikasikan di papan informasi dikantor kelurahan, lewat tatap muka atau pertemuan-
pertemuan ditingkat masyarakat yang difasilitasi oleh Fasilitator KOTAKU. Alamat Kantor:
Kantor kelurahan Jl. Sepat No. 2 Tegalsari Telp 0283-353277 sebagai penanggung jawab
Bapak Lurah Tegalsari.
B. Unit Pengaduan Tingkat Kabupaten
50. Tindak lanjut pengaduan/keluhan (grievance) dapat dilakukan terhadap keluhan yang
tidak dapat diselesaikan di tingkat masyarakat. Jika warga tidak puas atau belum mendapat
tanggapan dari Pokja PKP, Warga dapat menyampaikan Keluhan ke KOTAKU alamat kantor
Korkot di Jalan Dewi Sartika No. 59 Kelurahan Debong Kidul, dengan melalui sms pengaduan
PIM 0817148048 dan melalui pengaduan on-line dialamat Email Pengaduan (PIM) :
ppmkotaku_pusat@yahoo.com atau melalui website pengaduan :
http://kotaku.pu.go.id/complaint. Penanggungjawab pengelolaan pengaduan adalah Dinas
Perumahan dan Kawasan Permukiman. Setelah menerima keluhan warga, Dinas Perumahan
dan Kawasan permukiman akan menindaklanjuti dan mengambil sikap/ tindakan terhadap
keluhan/kasus dimaksud. Untuk membantu penyelesaian keluhan. Alamat Kantor : Jalan Ki
gede Sebayu Mo.07 Tegal Telp : (0283) 358165 Faks. (0283) 353678 Kode Pos 52123. Email :
disperkimTegalkota@gmail.com
42
Gambar 7.1 Mekanisme Pengaduan
Pelapor
Masalah/Saran/Kritik
Klarifikasi
 Lokasi Kejadian / kasus (RT/RW/Kelurahan)

 Rincian Masalah Untuk Menentukan bidang, Kategori dan tingkat Penanganan
Kasus. Setelah klarifikasi dimungkinkan adanya perubahan bidang, katagori dan
tingkat penanganan dari yang diindikasikan tahap awal
 Pihak-pihak yang diindikasikan sebagai sumber masalah
 Harapan Penanganan
2
3
Investigasi
 Pemerintah membentuk tim untuk melakukan

penelusuran kasusu dilapangan Perekaman aduan dalam
 Melakukan investigasi
catatan/ aplikasi
 Menyusun laporan investigasi untuk dibahas
bersama antara pemda dan pihak terkait.
4 9
Melakukan analisi hasil

investigasi dan tindak Pengaduan/kasus Selesai
penyelesaian
5
8A YA 8B
Monitoring penyelesaian kasusu
Tidak
6
Ranah
Penyampaian proses dan hasil penyelesaian
kasus/ aduan Hukum
Umpan Balik ke pelapor
Hasil investigasi dan tindakan yang diambil
berkaita dengan kasus / aduan  Penanganan masalah harus
dipublikasikan secara terbuka kepada publik mengutamkan pendekatan (musyawarah
minimal masyrakat yang berada disekitar mufakat. Adapun pendekatan litigimasi
lokasi (masuk ranah hukum) langkah terakhir
yang akan digunakan jika penekatan non
litigimasi tidak menyelesaiakan masalah.
 Pihak yang mengalami kerugian dapat
7 diminta pendapat tentang kepuasan dan
hasil penyelesaian kasus/ Pengaduan
43
C. PEMBIAYAAN
51. Dalam hal ini kegiatan penataan Sub kawasan segmen Sungai Siwatu bagi rumah yang
terdampak kegiatan, Pemerintah Kota Tegal telah mengalokasikan dana pembebasan lahan
untuk tanah dengan status hak milik sebesar Rp. 1,5 Milyar dianggarkan pada APBD Kota Tegal
TA 2020. Untuk tanah yang sewa/SK Tanah, Pemerintah Kota memberikan kompensasi
pembaharuan dan perpanjangan sewa lahan sesuai dengan nama yang menempati/menguasai
lahan tersebut saat ini dan bangunan yang terdampak ada biaya pembongkaran dan perbaikan
kembali yang akan diangarkan di APBD Perubahan tahun 2020.
D. KETERBUKAAN INFORMASI
52. Dilakukan untuk menyampaikan data dan informasi hasil pelaksanaan penataan
kawasan melalui media warga seperti media cetak (Papan Informasi, Leaflet, dll), elektronik
(program KOTAKU yaitu website: kotaku.pu.go.id) dan dalam forum – forum di tingkat warga.
Papan informasi yang ditempel di kantor kelurahan. Pengungkapan informasi kepada public
mencakup hasil setiap tahapan pelaksanaan dari kegiatan penyiapan tanah, dokumen RPL,
pelaksanaan kegiatan penataan Kawasan dan informasi lain yang terkait.
53. Media pengungkapan melalui Website KOTAKU: http://kotaku.pu.go.id dan Pemerintah

Kota melelui website Pemkot Tegal dengan alamat http://www.Tegalkota.go.id/. Ditingkat
masyarakat melalui Kantor kelurahan Jl. Sepat No. 2 Tegalsari Telp 0283-353277 sebagai
penanggung jawab Bapak Lurah Tegalsari. Di tingkat kota melalui Humas Kota Tegal media
Warta Bahari alamat http://wartabahari.com. Penanggungjawab pengungkapan di tingkat
masyarakat adalah Lurah yang difasilitasi oleh fasiilitator program KOTAKU, ditingkat Kota ada
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Tegal juga difasilitasi oleh Kordinator Kota
Tegal Program KOTAKU sedangkan untuk ditingkat pusat adalah PMU program KOTAKU yang
difasilitasi oleh Tim Konsultan Manajemen Pusat Program KOTAKU.
44
BAB 8
PEMANTAUAN DAN EVALUASI
A. MONITORING DAN EVALUASI
54. Rencana monitoring/ pemantauan terhadap kegiatan dari mulai penyiapan/

prakonstruksi hingga pada tahapan pasca konstruksi atau setelah pelaksanaan dilakukan
sepenuhnya oleh instansi pelaksana/pemrakarsa sesuai dengan surat pernyataan yang dibuat
oleh pemrakarsa kegiatan (DinasPerumahan dan Kawasan Permukiman), yang didukung oleh
para pemantau independen sesuai peraturan yang berlaku, untuk memastikan informasi
yang lengkap dan obyektif. Adapun dukungan dari tim monitoring/pemantauan dan evaluasi
bisa terdiri dari unsur aparat kelurahan, aparat kecamatan, Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman, Dinas PU dan OPD/Instansi lain yang tergabung dalam susunan keanggotaan
Pokja PKP Kota Tegal. keterlibatan WTP dalam proses pemantauan juga sangat diharapkan
agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan apa yang diharapkan serta tidak ada permasalahan
dengan WTP, evaluasi dampak proyek juga menjadi pemantauan oleh tim pemantau selama
jangka waktu berjalan yang ditentukan dan setelah semua kegiatan proyek ini terlaksana
dengan baik. Tim Monitoring dan Evaluasia dalah Pokja Kota Tegal yang dibentuk oleh
Pemerintah Kota Tegal pada saat pelaksanaan rencana kerja (actionplan). Ada pun tugas dari
tim tersebut sebagai berikut:
1. Tim Monitoring dan Evaluasi, akan melakukan kegiatan pengawasan pelaksanaan

kegiatan sebagaimana tercantum dalam rencana kerja (actionplan) yang meliputi
kegiatan sosialisasi, penyiapan lahan, persiapan dan pembangunan proyek dilokasi
yang telah ditentukan sesuai rencana. Pemantauan akan dilanjutkan sampai
pelaksanaan rencana kegiatan penyiapan lahan selesai dilaksanakan dalam hal ini
pembangunan akses jalan kembali sesuai kebutuhan warga masyarakat.
2. Masa penugasan Tim Monitoring Internal adalah selama kegiatan proyek berlangsung.
Untuk memudahkan warga masyarakat dalam melayangkan Komplain dan keluhan
dapat disampaikan kepihak Kelurahan Tegalsari yang siap menampung aspirasi dari
masyarakat, untuk kemudian diteruskan kepada instansi/ dinas terkait yang
berwenang.
3. Tim Monitoring dan Evaluasi, akan melakukan koordinasi setiap saat dengan
Pelaksana Proyek untuk mendiskusikan permasalahan dan kendala yang dihadapi
khususnya terkait dengan penyelesaian keluhan/keberatan WTP, sedangkan upaya
penanggulangannya menjadi tanggung jawab pemrakarsa dan instansi terkait lainnya
lingkup pemerintah daerah.
4. Tim Monitoring dan Evaluasi akan melaporkan progres kegiatan penyiapan lahan
setiap 3 bulan sekali kepada Pokja PKP, proyek dan WB melalui KMP
B. PEMANTAUAN DAN EVALUASI
55. Pemantau dan evaluasi terhadapat WTP dan aset Terdampak akan dilaksanakan secara
terus menerus dan dilaporkan secara berkala, dalam satu tahun setelah kegiatan penataan
kawasan selesai. Adapun indikator rencana pemantauan adalah sebagai berikut :
45
Tabel 8.1. Indikator Pemantauan Pelaksanaan Kegiatan
NO KEGIATAN INDIKATOR PEMANTAUAN PIC ANGGARAN
1 Persiapan dan Hasil pelaksanaan Sosialisasi dan Dokumen Tim Monitoring APBD 2020
Sosialisasi Pendukung dan Evaluasi
Pemkot Tegal
2 Penyiapan a. Data WTP, keberhakan, dan kompensasi WTP Tim Monitoring APBD P 2020 -
tanah, b. Hasil Penialaian Appraisal dan Evaluasi 2021
pembayaran c. Progres Fisik: Foto progres perbaikan bangunan Pemkot Tegal
kompensasi dan terdampak (0%-50%-100%)/before - aktif,
Pemantauan kualitas bangunan, keberfungsian dan
Kondisi WTP kemanfaatanya
d. Progres Non Fisik : Kondisi Sosial, ekonomi (akan
disusun LRP-Livelihood Restorasion Program)
3 Pembangunan a. Progres Fisik : Foto progres perbaikan bangunan Tim Monitoring APBD 2020-
Konstruksi terdampak (0%-50%-100%))/before - aktif, dan Evaluasi 2021
kualitas bangunan, keberfungsian dan Pemkot Tegal
kemanfaatanya
b. Implementasi Keselamatan dan Kesehatan
masyarakat selama konstruksi
4 Pasca Pekerjaan a. Implementasi Rencana aksi dokumen RPL Tim Monitoring APBD 2021
Kawasan Siwatu dan Evaluasi
b. Pemantauan dan evaluasi pemulihan Pemkot Tegal
penghidupan bagi WTP yang terdampak
usahanya.
46
BAB 9
STATUS KEGIATAN PENGADAAN TANAH
A. Status Pelaksanaan Kegiatan Pengadaan Tanah

Beberapa kegiatan, sosialisasi, konsultasi publik rembug dengan WTP sudah dilaksanakan
oleh Pokja dan Tim Pengadaan tanah. Proses pengadaan tanah belum ada yang
dilaksanakan oleh WTP. Selengkapnya status pengadaan tanah pada rencana penataan
Kawasan ini adalah seperti pada table dibawah ini.
Tabel 9.1.
Status Penanganan WTP pada Sub Kawasan Siwatu
Penanganan
No Status Penanganan Keterangan
WTP dilokasi
1 Tanah SHM - Belum ada - Kegiatan penilaian sudah selesai dilaksanakan
pembongkaran asset oleh Tim Appraisal
terdampak WTP - Telah dibayarkan kepada masing-masing WTP,
- Ganti kerugian sudah sejumlah Rp.873.100.000, dari APBD 2019
dibayarkan dan diterima - Pembongkaran aset terdampak akan
WTP dilaksanakan setelah NOL WB terbit
2 Tanah - Belum ada - Penilaian telah sudah selesai dilaksanakan oleh
Pemkot pembongkaran asset Tim Appraisal
terdampak WTP - Pembayaran akan dilakukan dibulan Oktober
- Ganti kerugian belum sebesar Rp. 1.136.750.000, melalui APBD
diterima WTP. Perubahan 2020
- Pembongkaran aset terdampak akan
dilaksanakan setelah NOL WB terbit
B. Pembiayaan Pembongkaran dan Perbaikan

Dana pembongkaran dan perbaikan bangunan terdampak disiapkan melalui anggaran
APBD Th. 2019 untuk tanah milik masyarakat dengan status SHM dan anggaran Th. 2020
untuk tanah milik Pemkot Tegal yang disalurkan langsung kepada masing-masing WTP.
WTP akan melaksanakan pembongkaran dan perbaikan bangunan terdampak secara
mandiri dengan pengawasan dari Tim Pengadaan Tanah Pemerintah Kota Tegal sesuai
dengan timeline yang disepakati.
C. Proses Sosialisasi dan Rembug

Pelaksanaan sosialisasi dan rembug warga telah dilakukan sampaikan oleh Pemerintah
Kota Tegal, Kelurahan dan RT/RW. Kegiatan sosilisasi dan rembug-rembug warga
difasilitasi oleh Tim fasilitator Kota Tegal bersama dengan PEMKOT dan BKM. Catatan hasil
pertemuan/rembug-rembug warga sudah ada terlampir dalam dokumen RPL. Pemahaman
warga terhadap rencana kegiatan penataan kawasan masih perlu dilakukan untuk
meningkatkan pengetahuan WTP terhadap rencana kegiatan penataan kawasan.
Adapun kegiatan sosialisasi dan rembug yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut :
47
Tabel 9.2.
Pelaksanaan Sosialisasi dan Rembug
No Tanggal Lokasi Topik Bahasan Status Tindak lanjut
1. 3 Desember RTH Utara Jalan Sosialisasi selesai Dilakukan Pendataan WTP
2018 Belanak Penataan kawasan
Kumuh dan
perawatan RTH
2 5 januari 2019 Wilayah Pendataan Warga selesai Merekap by name WTP dan akan
kawasan Siwatu terdampak diadakan konsultasi / rembug dengan
Wtp
3. 22 Januari Balai Kelurahan Konsultasi dan selesai Embuk lanjutan dengan menampilkan
2019 Tegalsari sosialisasi terhadap perencanaan dikawasan Siwatu
WTP 1
4. 1 Maret 2019 Balai Kelurahan Konsultasi dan selesai
Tegalsari sosialisasi terhadap
WTP 2
5. 8 April 2019 Balai Kelurahan Konsultasi dan selesai
Tegalsari sosialisasi terhadap
WTP 3
6. 22 Mei 2019 Aula gedung Rembug diskusi selesai Warga siap mendukung rencana
serbaguna dengan Bapak wali penataan Siwatu, Penyesuaian nama
PDAM kota SK dan yang menempati
7 23 Mei 2018 Ruang rapat Pembahasan selesai Mengumpulkan data pendukung dan
Disperkim permasalahan membahas proses mekanisme
dengan WTP pembaharuan SK
8 17 Juni 2019 Ruang rapat Persiapan selesai -pembebasan lahan tanah shm akan
disperkim pembebasan lahan melibatkan tim apraisal untuk
Disepanjang menaksir tanah yang akan diganti
bantaran kali rugi akibat proyek
Siwatu kelurahan -DPMPTSP akan membentuk perwal
Tegalsari sebagai dasar dari pemerintah kota
untuk dapat melaksanakan balik
nama dari pemilik asal menjadi
penghuni yang sekarang menempati.
9 2 juli 2019 Ruang rapat Rapat pelaksanaan selesai -sesuai perwal 2/2012 tidak ada
Disperkim perbaikan dan klausul balik nama tanah. Jedi lebih
pembebasan lahan baik pemilik baru mengajukan
dibantaran Siwatu permohonan baru dengan nama
kel Tegalsari pemilik yang sekarang menempati.
-berdasarkan kementrian PU lebar 5
meter untuk garis sepadan sungai
saluran yang melalui perkotaan.
-dari pihak kelurahan mengharap ada
sosialisasi lagi kepada warga
bantaran Siwatu
-Bapak RW 1,2 minta ada tim untuk
pendataan dan siap membantu warga
warga
-Penjadwalan turun kelapangan
dilaksanakan tanggal 15, 16, 17 Juli
2019
10 24 Juli 2019 Ruang rapat Rapat penataan selesai -Membuat SK Tim penanganan
Disperkim kawasan kumuh disungai Siwatu dan menyiapkan
sungai Siwatu surat permohonan untuk ukur Lahan
SHM oleh BPN
-Tim yang sudah dibentuk akan
melakukan pengukuran aset – aset
WTP dan penyiapan administrasi
balik nama SK
11 30 Juli 2019 Survay Warga Terdampak selesai -Tim pengkuran dibagi menjadi 4 tim
pendataan SHM disepanjang Siwatu (SK dan SHM)
dan SK hari 1 -BPN mengukur Lahan yang terkena
48
No Tanggal Lokasi Topik Bahasan Status Tindak lanjut

kegiatan dan luasan tanah yang ada
disertifikat HM
-Tim Yang lain melakukan
pengukuran dan pendataan aset apa
saja yang terdampak lokasi SK
-identifikasi Aseet apa saja yang
terdampak baik shm maupun SK
12 31 Juli 2019 Survay Warga Terdampak selesai -Tim Yang lain melakukan
pendataan SHM disepanjang Siwatu pengukuran dan pendataan aset apa
dan SK hari 1 saja yang terdampak lokasi SK
-identifikasi Aseet apa saja yang
terdampak baik shm maupun SK
13 26 Agustus Ruang Rapat Rapat kordinasi selesai -BPN hanya mengukur tanah yang
2019 Disperkim penataan skala terdampak 3 meter dari bibir sungai
kawasan Siwatu -Untuk tanah SK sebanyak 55 persil
yang sudah diukur oleh tim disperkim
dan Kotaku ditanyakan kevalidasinya
oleh Kabid BMD Bakeuda, jd
diperlukan ukur ulang oleh BPN,
dalam hal ini bagian pemerintahan
sekda kota Tegal mengirimkan surat
permohonan ukur ulang ke BPN
-selanjutnya pada hari kamis 29
agustus akan ada pengukuran ulang
SHM dan SK
14 14 November Ruang Rapat Rapat negosiasi selesai -Pemilik lahan sejumlah 11 KRT yang
2019 disperkim pembebasan lahan hadir 9 KRT pemilik tanah SHM, telah
SHM penataan menyetujui nominal ganti wajar
Siwatu dengan syarat untuk tanah SK
diselesaikan terlebih dahulu.
15 28 November Ruang eks Rapat diskusi dan selesai -Masyarakat yang terdampak dengan
2019 samsat negosiasi dengan legalitas tanah SK Pemkot Tegal
warga penyewa setuju atas kegiatan proyek penataan
lahan milik skala kawasan Siwatu Kota Tegal
pemerintah daerah -Kontribusi pemkot Tegal untuk
memperbaharui SK sesuai dengan
nama warga yang menempati saat ini
-Pemerintah Kota Tegal
mengupayakan untuk biaya
perapihan bangunan yang terkepras
dan akan dihitungkan oleh pihak DPU
PR Kota Tegal
49
BAB 10
RENCANA AKSI
A. Rencana Penataan Segmen Siwatu

56. Rencana kegiatan penataan segmen Siwatu dalam penyiapan lahan yang berdampak
pada pembebasan lahan dan pemotongan bangunan yang terdampak yang meliputi kegiatan
utama yaitu
a. Pembangunan Jalan premonade

b. Pembangunan sheetpile Siwatu
c. Pembangunan Septitank Komunal.
d. Pembangunan jembatan penghubung Menuju Ruang Terbuka Hijau
e. Pembangunan Drainase sekunder
f. RTP permukiman
Kegiatan utama diatas diuraikan dalam rencana kegiatan yang menjelaskan jenis kegiatan,
penanggungjawab kegiatan, sumber pendanaan dan waktu pelaksanaan. Rencana kerja
disusun secara bersama-sama melibatkan Dinas /OPD terkait dan masyarakat. Pemerintah kota
Tegal menyepakati rencana kerja penataan untuk dilaksanakan semua Dinas/OPD terkait dan
para pihak terkait lainnya.
Tabel 10.1. Daftar Kegiatan Terpadu Pembangunan di segmen Siwatu
No Penanggungjawab Sumber dana Tahun

Nama Kegiatan Volume Satuan pelaksana Pelaksanaan
1 Membangun Jalan premonade 2.820 M² NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
2 Pembangunan sheetpile Siwatu 1.133 M NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
3 Pembangunan Septitank 9 Unit NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
4 Pembangunan jembatan 3 Unit NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
5 penghubung Menuju
Drainase Sekundair Ruang 512 M NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
Terbuka Hijau
6 RTP Permukiman 128,25 M² NSUP-KOTAKU APBN 2020 2020
Rencana Waktu Pelaksanaan penataan segmen Siwatu disusun dalam perencanaan yang
mencantumkan waktu pelaksanaan dan penanggungjawab kegiatan. Rencana pelaksanaan
(time schedule) disetujui oleh Walikota dan dilaksanakan oleh Dinas/OPD dan para pihak
terkait. Secara garis besar rencana waktu dan pelaksanaan kegiatan penataan segmen Siwatu
disajikan tabel dibawah ini.
50
B. Rencana Aksi Penataan Segmen Siwatu Kota Tegal

Tabel 10.2 Rencana Aksi Penataan Segmen Siwatu Kota Tegal
No Kegiatan Penanggung Jawab Status Target Selesai Sumber Biaya
I PENYIAPAN LAHAN
1 Kesiapan Perencanaan
- Penyusunan Konsep RP2KPKP diblok siwatu Disperkim,Kotaku,Konsultan Selesai - APBN 2018
- Sosialisasi Penataan kawasan Kumuh Pesisir Barat Disperkim Selesai - APBD perubahan 2018
- Penyiapan Anggaran Pembebasan Lahan Disperkim Selesai - APBD perubahan 2019
2 Proses Legalisasi Lahan
- Pengajuan ITR Kawasan Blok Siwatu Disperkim Selesai - -
- ITR dikeluarkan Oleh DPU Tata ruang Disperkim Selesai - -
- Pengajuan Ijin Prinsip Lahan DPMPTSP Disperkim Selesai - -
- Penyusunan siteplain Rencana Kegiatan Disperkim, Kotaku Selesai - -
- Rapat Pengajuan Ijin Prinsip dengan DPMPTSP DPMPTSP Selesai - -
- Ijin Prinsip Penetapan Lahan sudah Keluar DPMPTSP Selesai - -
a Lahan Status SHM (APRAISAL)
- Pengukuran lahan lokasi pembebasan 11 SHM Pokja, BPN, Kotaku Selesai - APBD Perubahan 2019
- Penunjukan Apraisal Disperkim Selesai - APBD Perubahan 2019
- Penilaian ganti rugi SHM oleh Apraisal Disperkim,Kotaku Selesai - APBD Perubahan 2019
- Negosiasi Ganti Rugi SHM dari hasil Penilaian Disperkim,Kotaku Selesai - APBD Perubahan 2019
Apraisal
- Pembayaran Ganti rugi 11 SHM Disperkim Selesai - APBD Perubahan 2019
- Biaya sertifikat pemisahan hak atas tanah ke BPN Disperkim Proses Des 2020 APBD Perubahan 2019
(pembayaran sudah
dilakukan melalui APBD P
TA 2019)
- Rencana Pembongkaran dan perbaikan Disperkim Belum Setelah NOL WB APBD Perubahan 2019
b Lahan Status SK Tanah (APRAISAL)
- Kesepakatan bersama antara Pemda dengan WTP Disperkim, Kotaku Selesai -
(55 SK) untuk alokasi pengganti biaya bongkaran dan
51

perapian
- Penunjukan Apraisal Disperkim Selesai - APBD Perubahan 2020
- Pengukuran Bangunan terdampak lokasi Pokja, Tim Selesai - APBD Perubahan 2020
pembebasan lahan SK oleh Apraisal Penertiban,Kotaku
- Penilaian ganti rugi Bangunan oleh Apraisal Disperkim,Kotaku Selesai - APBD Perubahan 2020
- Negosiasi Ganti Rugi Bangunan dari hasil Penilaian Disperkim,Kotaku Selesai - APBD Perubahan 2020
Apraisal
- Pembayaran Ganti rugi SK Disperkim Belum Okt s/d Des 2020 APBD Perubahan 2020
- Rencana Pembongkaran dan perbaikan Disperkim Belum Setelah NOL WB APBD Perubahan 2020
c Pembaharuan SK Tanah DPMPTSP Selesai - -
- Pengumpulan Berkas Ketua RW, Kelurahan,Kotaku Selesai - -
- Proses Legalisasi SK DPMPTSP Selesai - -
- Terbit SK Baru DPMPTSP Selesai - APBD Murni 2020
II PEMANTAUAN PELAKSANAAN KEGIATAN PENGADAAN Disperkim, DPMPTSP, ASET, Belum 1 Okt s.d Des 2020 APBD Perubahan 2020
TANAH DPU (proses penyediaan
anggaran)
III PENYIAPAN DOKUMEN DAN MASYARAKAT TERDAMPAK
- Sosialisasi Penataan kawasan Kumuh Pesisir Barat Disperkim Selesai - APBD Murni 2019
- Kelengkapan data: Identifikasi, inventarisir WTP,nilai Disperkim, Kotaku, Selesai - -
Aset Kelurahan
- Konsultasi dan sosialisasi terhadap WTP 1 Disperkim, Kotaku Selesai - -
- Konsultasi dan negosiasi terhadap WTP 2 Disperkim, Kotaku Selesai - -
- Konsultasi dan negosiasi terhadap WTP 3 Disperkim, Kotaku Selesai - -
- Publikasi dan ketetapan WTP dan aset terdampak Disperkim, Kotaku Selesai - -
- Rembug Diskusi Bapak Walikota dan Wakil walikota Disperkim, Kotaku Selesai - -
dengan WTP dan OPD Terkait
- Rapat mekanisme kompensasi Lahan SK dan SHM Pokja PKP, OPD Terkait, Selesai - -
Kotaku
- Penyusunan Dokumen RPL Disperkim, Kotaku Proses Maret 2020 -
- Penyusunan dokumen UKL-UPL Disperkim Selesai - APBD Perubahan 2019
52

- Ijin Lingkungan Dokumen UKL-UPL Disperkim Selesai - APBD Perubahan 2019
III PELAKSANAAN INFRASTRUKTUR SEGMEN SIWATU
1 Persiapan Jan s.d April 2020
- Review Penyusunan DED TMC, CE Proses Januari M-4 APBN 2018
- Review Penyusunan RAB TMC, CE Proses Januari M- 4 APBN 2018
- Review Penyusunan Rencana Kerja da Syarat TMC, CE Proses Januari M-4 APBN 2018
- Lelang Pelaksana Konstruksi TMC, CE Belum April s.d Juni 2020 APBN/LOAN
- Pembersihan Lahan TMC, CE Belum Juni 2020 APBN/LOAN
2 Pelaksanan pembangunan Infrastruktur Penataan Satker PPW JawaTengah Belum Juni s.d Des 2020 NSUP-KOTAKU
Kawasan
Kota Tegal, tanggal 27 Mei 2020
53
LAMPIRAN 1
PENDATAAN WARGA TERDAMPAK PROYEK

1
DATA WARGA TERDAMPAK KEGIATAN
Lama
Nama alamat Usia Pekerjaan KK L P Asal Keterangan
Tinggal
1 H. Sholeh RT002-RW001 55 Pengusaha 1 1 3 Lahan Tegalsari

Kapal kosong
2 Witri RT002-RW001 64 Dagang 2 1 3 25 Tegalsari
3 Wajud RT002-RW001 47 Nelayan 1 3 2 24 Tegalsari
4 WARSITI RT002-RW001 47 Buruh Cuci, 2 2 2 24 Tegalsari

jasa
kerokan
5 Hj. Siti RT002-RW001 52 IRT 2 0 1 Lahan Kel. Tegalsari-

Jamroh kosong Tegal
6 Damiri RT002-RW001 53 Nelayan 1 3 1 30 Desa

kaliwlingi-
Brebes
7 DIBYO RT002-RW001 46 Warung 1 3 2 15 Tegalsari

Sembako
8 Suwitno RT002-RW001 44 Nelayan 1 2 3 8 Kel. Tegalsari-

Tegal
9 TARYONO RT002-RW001 52 Tidak 1 2 2 6 Surodadi

Bekerja (Kab. Tegal)
10 DIAN RT002-RW001 31 Swasta 1 1 2 24 Tegalsari

FRAMANA Perikanan
11 SODIKIN RT002-RW001 51 Nelayan 1 2 2 25 Larangan

(Kab. Tegal)
12 SUGENG RT002-RW001 51 Nelayan, 1 3 2 24 Jember

swasta (Jatim)
perikanan
(jongor)
13 UNDING LAYA RT002-RW001 33 Nelayan, 1 2 1 3 Tegalsari

swasta
perikanan
(jongor)
14 SURYA RT002-RW001 53 Swasta / 1 3 2 Bangun Tegalsari

Buruh Ikan an
belum
jadi
15 TAKURI RT002-RW001 33 Nelayan 1 2 1 5 Tegalsari
16 Rastoni RT 02 RW 01 47 NELAYAN 1 2 3 18 RT 05 RW 01
17 Rastono RT 02 RW 01 45 NELAYAN 1 1 3 10 Tegalsari
18 Tarjono RT 02 RW 01 50 NELAYAN 1 3 1 10 Tegalsari
19 Warjono RT 07 RW 01 44 NELAYAN 1 2 3 3 RT 04 RW 01
20 Daryono 1 RT 07 RW 01 63 WIRASWAS 1 2 2 20 JL. BLANAK

TA
21 Raswi / RT 07 RW 01 63 WIRASWAS 1 2 2 20 JL. BLANAK
Daryono TA
22 Daryono 2 RT 07 RW 01 63 WIRASWAS 1 2 2 20 JL. BLANAK

TA
23 Munshori / RT 07 RW 01 63 WIRASWAS 1 2 2 20 JL. BLANAK

Daryono TA
24 Sujono RT 07 RW 01 60 PEDAGANG 2 1 2 25 JL. BLANAK

Untung IKAN
25 Warnadi RT 07 RW 01 40 NELAYAN 1 2 2 4 RT 05/RW 01
26 Abdul RT 07 RW 01 48 NELAYAN 1 2 2 25 RT 07 RW 01
Khoirun
27 Darilah RT 07 RW 01 58 WIRASWAS 1 1 1 15 JL. BLANAK

TA
28 Karso RT 07 RW 01 46 NELAYAN/A 1 1 3 16 RT 07 RW 01
BK
29 Sukirno RT 07 RW 01 56 NELAYAN 1 3 2 21 RW 02
30 Junaedi RT 07 RW 01 65 NELAYAN 1 1 1 9 JL. LAYANG

RW 09
31 Rohaedi RT 07 RW 01 37 NELAYAN 1 3 2 20 TEGALSARI

UTARA
32 Darmin RT 08 RW 01 38 NELAYAN 2 1 2 20 RT 08 RW 01
33 A. Zaenudin RT 08 RW 01 59 Nelayan 1 2 2 12 Tegal
34 Kusriah RT 08 RW 01 70 Pedagang 1 2 1 17 Tegal
35 Sunayah/ RT 08 RW 01 65 Nelayan 1 1 1 15 Tegal

Tarmuji
36 Naswan RT 08 RW 01 49 Nelayan 1 1 3 10 Tegal
37 Kasnari RT 08 RW 01 47 Nelayan 1 2 1 12 Tegal
38 M. Rudin RT 08 RW 01 53 Nelayan 1 3 1 2 Tegal
39 Hj. Wasinah RT 08 RW 01 62 Nelayan 1 2 3 17 Tegal
40 Widi Harti RT 08 RW 01 30 Nelayan 1 3 1 10 Tegal
41 Daslim RT 08 RW 01 50 Nelayan 1 4 1 1 Tegal
42 Adek RT 08 RW 01 38 Nelayan 1 1 2 8 Tegal
43 Prayitno RT 08 RW 01 50 Nelayan 1 3 1 15 Tegal
44 Casmadi RT 08 RW 01 58 Nelayan 1 2 1 10 Tegal
45 Munah RT 08 RW 01 60 Buruh 1 1 1 15 Tegal
46 Slamet Riyadi RT 08 RW 01 41 Nelayan 1 5 1 13 Tegal
47 Wiryo RT 08 RW 01 40 Nelayan 1 1 3 10 Tegal
48 Supriyanto RT 01 RW 02 36 Nelayan 1 3 1 5 Tegal

49 Daryono RT 01 RW 02 40 Nelayan 1 2 1 13 Tegal
50 Suharjo RT 01 RW 02 52 Nelayan 1 2 3 11 Tegal
51 Casian RT 02 RW 02 37 Nelayan 1 2 3 7 Brebes
52 Casian RT 02 RW 02 37 Nelayan 1 2 3 7 Brebes
53 Sodik RT 02 RW 02 36 Tukang 1 2 3 16 Tegal

Becak
54 nungky RT 02 RW 02 35 Nelayan 1 1 2 Lahan Tegal

kosong
55 Samro RT 02 RW 02 40 Nelayan 1 1 2 10 Tegal
56 Sumiarsih RT 02 RW 02 45 Nelayan 1 1 3 10 Tegal
57 Nur Khojin RT 02 RW 02 40 Nelayan 2 3 3 16 Pemalang
58 Darwanto RT 02 RW 02 40 Nelayan 1 2 3 15 Tegal
59 Makmur RT 02 RW 02 51 Nelayan 1 3 4 16 Jakarta
60 Warsito RT 02 RW 02 46 Pedagang 1 3 2 15 Tegal
61 Darsono RT 03 RW 02 37 Nelayan 1 3 1 10 Tegal
62 Darwanto RT 03 RW 02 58 Nelayan 1 1 3 11 Tegal
63 Cici nurul RT 03 RW 02 37 Ibu rumh 1 1 3 Lahan Tegal

tangga kosong
64 Apriyono RT 03 RW 02 30 Kary. 1 1 1 4 Tegal

Swasta
65 Tachiron RT 04 RW 02 36 Kary. 1 1 1 3 Tegal

Swasta
66 Agus RT 04 RW 02 39 Kary. TPI 1 1 3 15 Tegal

Dharmawan
2
TABEL LEGALITAS TANAH TERDAMPAK
STATUS HAK LEGALITAS TANAH TERDAMPAK

Nama TANAH Bukan surat Luas
status Luas
Pemilik Sewa Hak tanda Tanah
tanah Tanah
Milik bukti Terkena
1 H. Sholeh Pemilik - - Sertifikat hak
Ada 212 m² Kegiatan
28 m²
2 Witri - Sewa - SK Ada 245 m² 42 m²
3 Wajud - Sewa - Walikota
SK Ada 114 m² 15 m²
4 WARSITI - Sewa - Wailkota
SK Ada 120 m² 16,8 m²
5 Hj. Siti - Sewa - Walikota
SK Ada 155 m² 27 m²
Jamroh
6 Damiri - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 18 m²
7 DIBYO - Sewa - Walikota
SK Ada 118 m² 19,35 m²
8 Suwitno - Sewa - Walikota
SK Ada 126 m² 21,6 m²
9 TARYONO - Sewa - Walikota
SK Ada 126 m² 21,6 m²
10 DIAN - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 16,5 m²
FRAMANA
11 SODIKIN - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 18 m²
12 SUGENG - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 18 m²
13 UNDING Pemilik - - Walikota
Sertifikat Ada 110 m² 9 m²
14 LAYA
SURYA - Sewa - SK Ada 81 m² 15,6 m²
15 TAKURI - Sewa - Walikota
SK Ada 112 m² 17,4 m²
16 Rastoni - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 19,2 m²
17 Rastono - Sewa - Walikota
SK Ada 120 m² 19,8 m²
18 Tarjono Pemilik - - Walikota
Setifikat Ada 280 m² 37,5 m²
19 Warjono - Sewa - SK Ada 120 m² 19,8 m²
20 Daryono 1 Pemilik - - Walikota
Sertifikat Ada 107 m² 11 m²
21 Raswi / - Sewa - SK Ada 154 m² 18 m²
Daryono
22 Daryono 2 Pemilik - - Sertifikat Ada 120 m² 12 m²
23 Munshori / - Sewa - SK Ada 154 m² 18 m²
Daryono
24 Sujono - Sewa - Walikota
SK Ada 84 m² 18 m²
Untung
25 Warnadi - Sewa - Walikota
SK Ada 60 m² 16,5 m²
26 Abdul - Sewa - Walikota
SK Ada 102 m² 15 m²
Khoirun
27 Darilah - Sewa - Walikota
SK Ada 84 m² 15 m²
28 Karso - Sewa - Walikota
SK Ada 84 m² 18 m²
29 Sukirno - Sewa - Walikota
SK Ada 69 m² 18 m²
30 Junaedi - Sewa - Walikota
SK Ada 69 m² 18 m²
31 Rohaedi - Sewa - Walikota
SK Ada 69 m² 15 m²
32 Darmin - Sewa - Walikota
SK Ada 60 m2 21 m²
33 A. Zaenudin - Sewa - Walikota
SK Ada 51 m² 18 m²
34 Kusriah Pemilik - - Walikota
Serifikat Ada 74 m² 21 m²
35 Sunayah/ Pemilik - - Serifikat Ada 96 m² 21 m²
36 Tarmuji
Naswan Pemilik - - Serifikat Ada 64 m² 14 m²
37 Kasnari Pemilik - - Serifikat Ada 85 m² 24 m²
38 M. Rudin Pemilik - - Serifikat Ada 183 m² 24 m²
39 Hj. Wasinah Pemilik - - Serifikat Ada 215 m² 28 m²
STATUS HAK LEGALITAS TANAH TERDAMPAK
Nama TANAH Bukan surat Luas
status Luas
Pemilik Sewa Hak tanda Tanah
tanah Tanah
Milik bukti Terkena
40 Widi Harti - Sewa - SK hak
Ada 105 m² Kegiatan
16,5 m²
41 Daslim - Sewa - Walikota
SK Ada 102 m² 16,5 m²
42 Adek - Sewa - Walikota
SK Ada 85 m² 17,1 m²
43 Prayitno - Sewa - Walikota
SK Ada 75 m² 15 m²
44 Casmadi - Sewa - Walikota
SK Ada 75 m² 15 m²
45 Munah - Sewa - Walikota
SK Ada 147 m² 15 m²
46 Slamet - Sewa - Walikota
SK Ada 93 m² 25,2 m²
Riyadi
47 Wiryo - Sewa - Walikota
SK Ada 165 m² 27 m²
48 Supriyanto - Sewa - Walikota
SK Ada 297 m² 36 m²
49 Daryono - Sewa - SK Ada 242 m² 25,5 m²
50 Suharjo - Sewa - SK Ada 309 m² 33 m²
51 Casian - Sewa - SK Ada 105 m² 19,2 m²
52 Casian - Sewa - Walikota
SK Ada 105 m² 21,9 m²
53 Sodik - Sewa - Walikota
SK Ada 102 m² 19,5 m²
54 nungky sewa Walikota
SK Ada 210 m² 42 m²
55 Samro - Sewa - Walikota
SK Ada 103 m² 18,6 m²
56 Sumiarsih - Sewa - Walikota
SK Ada 98 m² 18,9 m²
57 Nur Khojin - Sewa - Walikota
SK Ada 98 m² 21 m²
58 Darwanto - Sewa - Walikota
SK Ada 94,5 m² 21 m²
59 Makmur - Sewa - Walikota
SK Ada 105 m² 18 m²
60 Warsito - Sewa - Walikota
SK Ada 98 m² 18,9 m²
61 Darsono - Sewa - Walikota
SK Ada 96 m² 19,2 m²
62 Darwanto - Sewa - Walikota
SK Ada 98 m² 18,9 m²
63 Cici nurul - sewa - Walikota
SK ada 105 m² 20,4 m²
64 Apriyono - Sewa - Walikota
SK Ada 98 m² 21 m²
65 Tachiron - Sewa - Walikota
SK Ada 105 m² 21 m²
66 Agus - Sewa - Walikota
SK Ada 80 m² 18 m²
Dharmawan
Walikota
3
TABEL BANGUNAN TERDAMPAK
fungsi Luas Bangunan

bangunan Dimensi Terdampak
Jenis unit jumlah kondisi fisik legalitas
No Nama selain Bangunan
bangunan unit bangnan bangunan
tempat (Luas) % luas
bangunan Luas m²
tinggal
terkena
Tanah Tanah kegiatan
1 H. Sholeh - - - - 0,00% 0 m²
kosong Kosong
Rumah Rumah Bangunan

2 Witri 1 52 m² Milik 0,00% 0 m²
Tinggal Tinggal permanen

3 Wajud 1 75 m² Milik 3,00% 2,5 m²

4 WARSITI 1 70 m² Milik 4,00% 2,5 m²
Hj. Siti Tanah Tanah

5 1 - - - 0,00% 0 m²
Jamroh Kosong Kosong

6 Damiri 1 110,5 m² Milik 10,71% 13 m²

7 DIBYO 1 Tinggal, 91 m² Milik 10,71% 9,7 m²
Tinggal permanen
Usaha
8 Suwitno 1 100,8 m² Milik 12,14% 12,2 m²

9 TARYONO 1 100,8 m² Milik 12,14% 12,2 m²
DIAN Rumah Rumah Bangunan

10 1 82,5 m² Milik 13,33% 11 m²
FRAMANA Tinggal Tinggal permanen

11 SODIKIN 1 110 m² Milik 15,00% 16,5 m²

12 SUGENG 1 79,75 m² Milik 11,76% 12 m²
UNDING Rumah Rumah Bangunan

13 1 90 m² Milik 10,00% 7m²
LAYA Tinggal Tinggal permanen
Rumah Rumah Tanah sudah

14 SURYA tinggal 1 ada urugan 72 m² Milik 7,0 % 5,2 m²
belum jadi
belum jadi brangkal
Rumah Rumah bekas
Bangunan
15 TAKURI 1 bangunan, 44 m² Milik 0% 0 m²
sudah dipagar
bambu bagian
16 Rastoni 1 depan 108 m² Milik 12% 12,8 m²
17 Rastono 1 108 m² Milik 18% 19,8 m²
Bangunan
18 Tarjono Gudang 1 Gudang 36 m² Milik 7% 18,75 m²
permanen

19 Warjono 1 108 m² Milik 9% 9,9 m²

20 Daryono 1 1 108 m² Milik 17% 5 m²
Raswi / Rumah Rumah Bangunan

21 1 108 m² Milik 17% 18 m²
Daryono Tinggal Tinggal permanen

22 Daryono 2 1 108 m² Milik 17% 18 m²
Munshori / Rumah Rumah Bangunan

23 1 108 m² Milik 17% 18 m²
Daryono Tinggal Tinggal permanen
Sujono Rumah Rumah Bangunan

24 1 75 m² Milik 16% 12 m²
Untung Tinggal Tinggal permanen

25 Warnadi 1 108 m² Milik 15% 16,5 m²
Abdul Rumah Rumah Bangunan

26 1 108 m² Milik 14% 15 m²
Khoirun Tinggal Tinggal permanen

27 Darilah 1 108 m² Milik 14% 15 m²

28 Karso 1 84 m² Milik 21% 18 m²

29 Sukirno 1 84 m² Milik 21% 18 m²

30 Junaedi 1 84 m² Milik 8% 2,6 m²

31 Rohaedi 1 75 m² Milik 20% 15 m²

32 Darmin 1 105 m² Milik 10% 10,5 m²

33 A. Zaenudin 1 51 m² Milik 36% 18 m²

34 Kusriah 1 49,5 m² Milik 33% 16,5 m²
Rumah
Tinggal dan
Sunayah/ Rumah Bangunan
35 1 temapt 80 m² Milik 23% 18 m²
Tarmuji Tinggal permanen
usaha mie
kering

36 Naswan 1 72 m² Milik 18% 13,2 m²

37 Kasnari 1 150 m² Milik 15% 22,5 m²

38 M. Rudin 1 150 m² Milik 15% 22,5 m²

39 Hj. Wasinah 1 160 m² Milik 10% 16 m²

40 Widi Harti 1 30 m² Milik 0% 0 m²

41 Daslim 1 70 m² Milik 0% 0 m²

42 Adek 1 60 m² Milik 29% 17,1 m²

43 Prayitno 1 60 m² Milik 25% 15 m²

44 Casmadi 1 57,5 m² Milik 26% 15 m²

45 Munah 1 30 m² Milik 0% 0 m²
Slamet Rumah Rumah Bangunan

46 1 99 m² Milik 22% 12,6 m²
Riyadi Tinggal Tinggal permanen

47 Wiryo 1 120 m² Milik 0% 0 m²

48 Supriyanto 1 Tinggal dan 132 m² Milik 36% 36 m²
Tinggal permanen
Usaha Jahit
49 Daryono 1 104 m² Milik 15% 8,4 m²

50 Suharjo 1 143 m² Milik 0% 0 m²

51 Casian 2 91 m² Milik 11% 19,2 m²

52 Casian 2 78 m² Milik 13% 21,9 m²
53 Sodik 1 84 m² Milik 23% 19,5 m²
Tanah Tanah
54 nungky 1 Tanah kosong - - 0% 0 m²
kosong kosong

55 Samro 1 84 m² Milik 22% 18,6 m²

56 Sumiarsih 1 84 m² Milik 23% 18,9 m²

57 Nur Khojin 1 84 m² Milik 25% 21 m²
Kandang
ternak Bangunan
58 Darwanto Gudang 1 42 m² Milik 43 % 12 m²
burung dan permanen
bekas
kolam lele
59 Makmur 1 84 m² Milik 21% 18 m²

60 Darwanto 1 84 m² Milik 23% 18,9 m²

61 Warsito 1 84 m² Milik 23% 18,9 m²

62 Darsono 1 84 m² Milik 23% 19,2 m²
Tanah Tanah
63 Cici nurul 1 - - - 0% 0 m²
kosong Kosong

64 Apriyono 1 98 m² Milik 25% 21 m²

65 Tachiron 1 98 m² Milik 25% 21 m²
Agus Rumah Rumah Bangunan 18 m

66 1 84 m² Milik 21%
Dharmawan Tinggal Tinggal permanen ²
4
Foto Bangunan Terdampak
Nama Foto Tampak Depan Bangunan Foto bangunan terdampak

No
H. Sholeh
1
Witri
2
Wajud
WARSITI
Hj. Siti Jamroh

5
Damiri
DIBYO
7
Suwitno
TARYONO
DIAN FRAMANA
10
SODIKIN
11
SUGENG
12
UNDING LAYA
13
SURYA
14
TAKURI
15
Rastoni
16
Rastono
17
Tarjono
18
Warjono
19
Daryono 1
20
Raswi / Daryono
21
Daryono 2
22
Munshori / Daryono
23
Sujono Untung
24
Warnadi
25
Abdul Khoirun
26
Darilah
27
Karso
28
Sukirno
29
Junaedi
30
Rohaedi
31
Darmin
32
A. Zaenudin
33
Kusriah
34
Sunayah/ Tarmuji
35
Naswan
36
Kasnari
37
M. Rudin
38
Hj. Wasinah
39
Widi Harti
40
-
-
Daslim
41
Adek
42
Prayitno
43
Casmadi
44
Munah
45
Slamet Riyadi
46
Wiryo
47
Supriyanto
48
Daryono
49
Suharjo
50
Casian
51
Casian
52
Sodik
53
54
nungky
Samro
55
Sumiarsih
56
Nur Khojin
57
Darwanto
58
Makmur
59
60
Warsito
Darsono
61
Darwanto
62
Cici nurul
63
Apriyono
64
Tachiron
65
Agus Dharmawan
66
Sumber data pendataan awal WTP

5
Data Informasi jenis konstruksi bangunan terdampak
No Nama Bangunan Terdampak INFORMASI JENIS KONSTRUKSI

Fungsi Ruang Lantai Kolom Dinding Pintu Rangka Plawon Rangka Penutup Atap
1 H. Sholeh Tanah Kosong - - - - Plafon
- - Atap
- -
2 Witri Pekarangan - - - - - - - -
3 Wajud emperan atap asbes Plesteran Bambu - - - - - Asbes
4 WARSITI Dapur, tempat cuci +
Tanah Bambu Bambu Bambu Kayu - Kayu Asbes
5 Hj. Siti Jamroh Tanah Kosong keramik
- - - - - - - -
6 Damiri Dapur,Kamar Mandi toilet Keramik Beton Pas Bata + Kayu kayu Gipsum + Kayu Genteng
7 DIBYO , Kamar,teras
Dapur, kamar mandi Keramik Beton Keramik
Pas Bata + Kayu - gavalum
Ternit Kayu Genteng
8 Suwitno Dapur, kamar mandi Keramik Beton Keramik
Pas Bata + Kayu Plat/Dak Genteng kayu Genteng
9 TARYONO toilet kamar mandi
Dapur, + beton
Keramik Beton Keramik
Pas Bata + Kayu Plat/Dak + Plat/Dak kayu Golan viber
10 DIAN FRAMANA toillet
Ruang duduk
Makan, kamar Keramik Beton Keramik
Pas Bata + Kayu baja
Plat/Dak Gipsum kayu Genteng beton
11 SODIKIN mandi,Tidur,ruang
Kamar toilet duduk granit
Keramik Beton Keramik
Pas Bata Kayu tanpa plafon ,- kayu Asbes+genteng
12 SUGENG keluarga
Dapur, kamar mandi Keramik kayu kayu + kayu kayu Asbes Kayu Asbes+genteng
13 UNDING LAYA Tempat cuci Keramik - bata
Pas Bata - Kayu gipsum
Gipsum kayu genteng
Pondasi (bangunan belum - - Pas bata - - - - -
14 SURYA jadi) belum
diplester
15 TAKURI Pekarangan - - - - - - - -
16 Rastoni Dapur, kamar mandi Keramik Beton Pas bata Kayu kayu asbes kayu asbes
17 Rastono Dapur Keramik Beton Pas Bata Kayu Kayu triplek/ Kayu genteng kramik
asbes
18 Tarjono Gudang Tanah Kayu Pas Bata - - - - Seng
19 Warjono Dapur Keramik Beton Pas Bata + Almunium - - - Genteng
20 Daryono 1 Ruang santai Keramik Kayu Keramik
Pas Bata Kayu Triplek Dak Kayu Genteng
21 Raswi / Daryono ruang santai Keramik Kayu Pas Bata Kayu Plafon
Triplek Dak Atap
Kayu genteng
22 Daryono 2 Ruang makan Keramik Beton Pas Bata Kayu,srumpu Plat/dak Triplek - Plat/Dak
23 Munshori / Daryono Dapur,Kamar Mandi, R Keramik - Pas Bata l
Kayu - - Kayu Asbes
24 Sujono Untung sholat,toilet
Dapur Keramik Beton Bambu Kayu Kayu Asbes kayu asbes tanah liat
25 Warnadi Dapur,kamar Keramik Beton Pas Bata + Kayu - - - Genteng
26 Abdul Khoirun mandi,kamar
Dapur Plesteran Beton Keramik
Pas Bata + Kayu Kayu Kayu Kayu Genteng kramik
27 Darilah Dapur,kamar mandi Keramik Beton Keramik
Pas Bata Kayu - -
Genteng biasa
28 Karso Kamar mandi toilet , Keramik Bata Pas Bata + kayu - - kayu asbes
29 Sukirno dapur
Dapur, Kamar Keramik Beton Keramik
Pas Bata + kayu Plat/Dak beton Dak beton
30 Junaedi mandi,kamar
Dinding tidur
dan tritisan Plesteran Beton Keramik
Kayu kayu - - Kayu Genteng tanah
31 Rohaedi Dapur, Kamar Keramik Bata Pas Bata kayu kayu kayu liat
Genteng
32 Darmin mandi,kamar
Dapur, kamar tidur
mandi Keramik bata Pas Bata kayu - - kayu Genteng
33 A. Zaenudin Dapur, Kamar Keramik Beton Pas Bata kayu - - kayu Genteng
34 Kusriah mandi,kamar
Dapur, Kamartidur
mandi Keramik Beton Pas Bata Gipsum - kayu Genteng
35 Sunayah/ Tarmuji Dapur, Kamar Keramik Beton Pas Bata Triplek Kayu - kayu Genteng
36 Naswan mandi,produksi mie
Dapur, Kamar mandi Plesteran Beton Pas Bata Triplek Kayu - kayu Genteng
37 Kasnari gudang Plesteran Beton Pas Bata Kayu Asbes Asbes Genteng
38 M. Rudin Dapur,kamr mandi, Keramik Beton Pas Bata Kayu Kayu Asbes Gipsum Genteng
39 Hj. Wasinah tempat cuci
Halaman Kosong,pondasi - - - - - - - -
40 Widi Harti Pekarangan - - - - - - - -
41 Daslim Pekarangan - - - - - - - -
42 Adek Dapur, kamar mandi Keramik Beton Pas Bata + kayu kayu triplek kayu Genteng
Keramik
43 Prayitno Dapur, kamar mandi Keramik Beton Pas Bata + kayu kayu gipsum kayu Asbes,genteng
Keramik
44 Casmadi Dapur, kamar mandi Keramik bata Pas Bata + kayu Plafon
kayu gipsum Atap
kayu Asbes,genteng
Keramik
45 Munah Pekarangan - - - - - - - -
46 Slamet Riyadi T cuci,dapur,kamar Keramik Beton Pas Bata kayu kayu - kayu Genteng
47 Wiryo mandi,garasi motor
Pekarangan - - - - - - - -
48 Supriyanto Ruang Menjahit Keramik Beton Pas Bata kayu kayu - kayu Genteng
49 Daryono Tembok keliling/hal paving - - pas bata - - - -
50 Suharjo kosong
Pekarangan - - - - - - - -
51 Casian Kamar mandi, dapur Keramik Beton Pas Bata kayu kayu gipsum Kayu Genteng
52 Casian Kamar mandi, dapur keramik beton Pas Bata kayu kayu - kayu asbes
53 Sodik Kamar Keramik Beton Pas Bata kayu kayu - kayu Genteng
54 nungky mandi,dapur,ruaang
Tanah Kosong - - - - - - - -
55 Samro sholat
kamar mandi,dapur Keramik Beton Pas Bata kayu kayu - kayu genteng
56 Sumiarsih kamar mandi, dapur Keramik Beton Pas Bata kayu kayu triplek kayu Asbes,genteng
57 Nur Khojin Dapur Keramik Beton Pas Bata kayu kayu Gipsum Kayu genteng keramik
58 Darwanto Bekas kolam lele Keramik Beton Pas Bata Kayu Kayu Asbes Kayu genteng keramik
59 Makmur Dapur,kamar mandi Keramik Beton Pas Bata kayu kayu tripleks kayu asbes, genteng
60 Darsono Gudang Plesteran Beton Pas Bata kayu kayu triplek Kayu genteng
61 Darwanto Dapur Plesteran Beton Pas Bata kayu kayu - Kayu genteng
62 Warsito Dapur, kamar tidur,kamar Keramik Beton Pas Bata kayu - - kayu asbes,genteng
mandi Kosong - - - - - - - biasa
-
63 Cici nurul Tanah
64 Apriyono dapur,kamar mandi Keramik Beton kayu kayu - - kayu genteng
65 Tachiron Dapur, kamar mandi Keramik Beton kayu kayu kayu - kayu asbes
66 Agus Dharmawan Dapur, kamar Keramik Beton Pas Bata kayu kayu asbes kayu asbes, genteng
mandi,kamar tidur
LAMPIRAN 2
PERIJINAN DAN KOMITMEN

1
PETA LUASAN LAHAN PENGAJUAN PENETAPAN LAHAN
NO KEGIATAN LUAS LAHAN Koordinat

1 Penghijauan RTH Besar 35.805 M2 109.121544°
2 Penghijauan RTH Kecil 601 M2 109.122030°
3 Fasilitas Sosial ( MCK ) 1.316 M2 109.120176°
4 Kegiatan Jalan, Sitephele, Saluran, 2.411 M2 109.121867°
Jembatan, Septitank Komunal
Total Luasan Lahan 40.133 M2
2
LAMPIRAN 3
BERITA ACARA DAN DAFTAR HADIR

DOKUMENTASI KEGIATAN
1
PEMERINTAH KOTA TEGAL
DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN
PERMUKIMAN
Jln. Ki Gede Sebayu No. 12 Kota Tegal
Telp. (0283) 358165 Faks. (0283) 353673 Kode Pos 52123
BERITA ACARA SOSIALISASI PENATAAN KAWASAN KALI

SIWATU
Judul Kegiatan : Sosialisasi Permukiman Kampung nelayan Tegalsari

Tanggal/ Bulan/ Tahun : 3 Desember 2018
Waktu Pelaksanaan : 14.00 WIB
Tempat Konsultasi : Pendopo Balai Kelurahan Tegalsari
Pemerintah Kota Tegal Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman memberikan

gambaran:
a. Gambaran tentang tujuan dan manfaat dari Taman RTH Kampung Nelayan
b. Pentingnya Pemanfaatan dan Pemeliharaan RTH Utara Kampung Nelayan.
c. Gambaran sekilas tentang pengembangan penataan kampung nelayan di sebelah
selatan jalan belanak disepanjang kali siwatu.
Hasil Dari Sosialisasi

1. Warga sekitar kampung nelayan bersama-sama Pemerintah daerah siap mendukung
secara bersama-sama dalam menuntaskan kumuh di Kelurahan Tegal sari.
2. RTH Utara Kampung nelayan berkontribusi besar dalam menata kampung nelayan
sehingga menjadi lebih baik, bisa dimanfaatkan warga sekitar dan luar kelurahan tegal
sari.
3. Harapannya Tim Pemamnfaat dan Pemelihara dibentuk di tingkat Kota dengan
melibatkan masyarakat disekitar.
4. Warga siap menjaga kebersihan RTH, terutama masalah persampahan.
5. Kedepan akan dilanjutkan penataan selatan belanah wilayah siwatu
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
Kami semua ...............................................................................................................................................
yang hadir setuju dengan Berita Acara yang dibuat bersama dengan
...............................................................................................................................................
pengelola Kegiatan ,dengan daftar hadir terlampir.
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
FOTO KEGIATAN
626,$/,6$6,3(1$7$$1.$0381*1(/$<$1
2
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN KONSULTASI PESIAPAN LAHAN DENGAN WTP
KAWASAN KALI SIWATU
Lokasi : Balai Kelurahan Tegalsari

3
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN SOSIALISASI DENGAN WTP NORMALISASI
PENATAAN KAWASAN KALI SIWATU TEGALSARI

4
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN SOSIALISASI KONSULTASI WTP TERHADAP
PENATAAN KAWASAN KALI SIWATU TEGALSARI

5
Scanned by CamScanner
FOTO KEGIATAN DIALOG BAPAK WALIKOTA DENGAN WTP
Lokasi : Aula PDAM

6
PEMERINTAH KOTA TEGAL
DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN
PERMUKIMAN
Jln. Ki Gede Sebayu No. 12 Kota Tegal
Telp. (0283) 358165 Faks. (0283) 353673 Kode Pos 52123
BERITA ACARA RAPAT
Judul Kegiatan : Rapat kordinasi Pembahasan WTP siwatu

Tanggal/ Bulan/ Tahun : 23 Mei 2019
Waktu Pelaksanaan : 09.00 WIB
Tempat Konsultasi : Ruang rapat dinas Perkim
Menindaklanjuti hasil pertemuan atau dialog Warga Terdampak dengan Bapak Walikota
Tegal dan Wakil Walikota Tegal:
Pembahasan Rapat :
1. Membahas tentang aturan-aturan terkait dengan pembaharuan SK
Syarat : FC SK, Lama Bermukim, Surat Keterangan Lurah
2. Lokasi SK dinaikkan statusnya jadi sertifikat perlu kajian khusus
3. Proses balik nama sesuai aturan tidak dibolehkan, klo pun itu dilakukan harus
melunasi tunggakan yang terdahulu
4. Tindak Lanjut
Mengumpulkan Bukti Sewa atau sertifikat Lahan
Membuat selebaran syarat-syarat untuk balik nama
Berkordinasi dengan Pemkel dan Tokoh Masyarakat.
Kami semua yang hadir setuju dengan Berita Acara yang dibuat bersama dengan
pengelola Kegiatan ,dengan daftar hadir terlampir.
FOTO KEGIATAN
7
8
FOTO KEGIATAN
9
FOTO KEGIATAN
10
FOTO KEGIATAN
11
FOTO KEGIATAN
12
13
DAFTAR HADIR
FOTO KEGIATAN REMBUG PEMBEBASAN LAHAN BANTARAN SIWATU
LAMPIRAN 4
BERITA ACARA NEGOSIASI NILAI GANTI

WAJAR
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
LAMPIRAN 5
BUKTI PEMBAYARAN GANTI WAJAR

STATUS TANAH SHM
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
LAMPIRAN 6
PERNYATAAN WTP PERHITUNGAN ASET

STATUS TANAH SK OLEH APRAISAL
LAMPIRAN 7
KOMPENSASI PEMBAHARUAN TANAH SK

LAMPIRAN 8
RESUME PERHITUNGAN APRAISAL

LAMPIRAN 9
RESUME PERHITUNGAN APRAISAL STATUS

TANAH SK
RESUME PENILAIAN
NO. OBYEK PENILAIAN NILAI PASAR
B Bangunan
1 SODIK 20 m² Rp 39,764,400
2 SAMRO 19 m² Rp 36,730,350
3 SUMIARSIH 19 m² Rp 39,312,000
4 NUR KHOJIN 21 m² Rp 44,251,200
5 DARWANTO CS NURHAYANTI 19 m² Rp 23,144,940
6 RASTONO 20 m² Rp 34,989,570
7 WARJONO 10 m² Rp 18,891,675
8 SARWI / DARYONO 36 m² Rp 91,126,800
9 MUNSHORI / DARYONO 18 m² Rp 34,830,000
10 SUJONO UNTUNG 12 m² Rp 24,969,600
11 WINARDI 17 m² Rp 32,650,200
12 ABDUL KHOIRUN 15 m² Rp 25,524,000
13 DARILAH 15 m² Rp 27,552,750
14 CASIAN 40 18 m² Rp 40,162,500
15 CASIAN 41 18 m² Rp 39,045,600
16 WARSITO 19 m² Rp 38,298,960
17 KARSO 18 m² Rp 34,088,400
18 SUKIRNO 18 m² Rp 40,046,400
19 JUNAEDI 3 m² Rp 2,113,020
20 ROHAEDI 15 m² Rp 29,235,750
21 DARMIN 11 m² Rp 19,521,600
22 A ZAENUDIN 18 m² Rp 33,993,000
23 ADEK 17 m² Rp 31,664,925
24 PRAYITNO 15 m² Rp 27,888,750
25 CASMADI 15 m² Rp 29,748,000
26 SLAMET RIYADI 13 m² Rp 21,238,560
27 SUPRIYANTO 36 m² Rp 65,577,600
28 DARYONO 8 m² Rp 4,727,520
29 AGUS DARMAWAN 18 m² Rp 32,116,500
30 Tachiron 21 m² Rp 41,680,800
31 Apriyono 21 m² Rp 38,145,450
32 Darwanto Cs Ramini 19 m² Rp 35,905,275
33 Darsono/rasmo 19 m² Rp 20,157,120
34 Makmur 18 m² Rp 32,709,600
35 WAJUD 3 m² Rp 2,611,625
36 WARSITI 3 m² Rp 2,422,840
37 DAMIRI 13 m² Rp 31,824,000
38 DIBYO 10 m² Rp 19,852,133
39 SUWITNO 24 m² Rp 53,956,368
40 TARYONO 24 m² Rp 59,927,040
41 DIAN FRAMANA 11 m² Rp 28,928,900
42 SODIKIN 17 m² Rp 32,902,650
43 SUGENG 12 m² Rp 23,062,200
44 RASTONI 13 m² Rp 25,425,920
45 SURYA 5 m² Rp 1,965,600
TOTAL Rp 1,414,682,091
PEMBULATAN Rp 1,414,680,000
LAMPIRAN 10
BERITA ACARA NEGOSIASI GANTI ASET

BANGUNAN STATUS LAHAN SK
PETA LETAK WTP
LAMPIRAN 11
SK TIM PENGADAAN LAHAN

Rencana Penyiapan Lahan SegmenSiwatu Tegal

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Penyiapan Lahan SegmenSiwatu Tegal

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Penyiapan Lahan Kawasan Pesisir Barat Segmen Siwatu 2020

DINAS PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN

APAR Alat Pemadam Api Ringan

APBD Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah

APBN Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara

AMDAL Analisis Mengenai Dampak Lingkungan

Balitbang Badan Penelitian dan Pengembangan

BAPPENAS Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

BAPPEDA Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

BBWS Balai Besar Wilayah Sungai

BKM / LKM Badan/Lembaga Keswadayaan Masyarakat

BMN Barang Milik Negara

BPBD Badan Penanggulangan Bencana Daerah

BPN Badan Pertanahan National

BPS Badan Pusat Statistik

BSPS Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya

CDD Community-driven development

CHS Complaint Handling System

CSP Community Settlement Plan

DAK Dana Alokasi Khusus)

DED Detailed Engineering Design

Disperum KPP Dinas Perumumahan, kawasan Permukiman dan Pertanahan

DRM Disaster Risk Management

EMP Environmental Management Plan

ESIA Environmental and Social Impact Assessment

ESMF Environment and Social Management Framework

ESMP Environment and Social Management Plan

GOI Government of Indonesia

GRM Grievance Redress Mechanism

HUNTARA Hunian Sementara

HUNTAP Hunian Menetap

IBRD International Bank for Reconstruction and Development

IDB Islamic Development Bank

IUIDP Integrated Urban Infrastructure Development Program

IPAL Instalasi Pengolahan Air Limbah

IPs Indigenous Peoples

IPP Indigenous Peoples Plan/Perencanaan Masyarakat Adat

IPPF Indigenous Peoples Planning Framework

IP3I Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air

ISA Indonesian Society of Appraisers

KAT Kelompok Adat Terasing

Keppres Keputusan Presiden

KJPP Kantor Jasa Penilai Publik

KOPERBAL Koordinator Perwakilan Balai

KOTAKU program Kota Tanpa Kumuh

KPP Kelompok Pemanfaat Dan Pemelihara

KRT Kepala Rumah Tangga

KSM Kelompok Swadaya Masyarakat

LARAP Land Acquisition and Resettlement Action Plan

LARPF Land Acquisition and Involuntary Settlement Policy Framework

LCIP Land Consolidation Implementation Plan

LGDP Local Government Development Program

MBR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

M&E Monitoring and Evaluation

MHA Masyarakat Hukum Adat

NMC National Management Consultant

NSUP National Urban Slum Upgrading Program

NUWSP National Urban Water and Sanitation Program

OSP Oversight Service Provider

PAD Project Appraisal Document

PCR Physical Cultural Resources

PDO Project Development Objective

PIU Project Implementation Unit

PMU Project Management Unit