I.

PELACAKAN DAN KONFIRMASI MASALAH GIZI

A. IDENTITAS KELUARGA
Dusun Bata-Batayya, Desa Bonto Tallasa,
Alamat
Kec.Uluere
Nama Ayah Awaluddin
Umur 29 Tahun
Pendidikan Tamat SD
Pekerjaan Petani
Nama Ibu Fitriani
Umur 22 tahun
Pendidikan Tamat SMA
Pekerjaan Ibu RT

B IDENTITAS ANAK
  Nama M. Alfi Kurniawal
Berat Badan Lahir 2.6 kg
Berat Badan/ Tinggi Badan Sekarang BB= 9,4 Kg, TB=85.6
Tanggal Pengukuran 25 Juni 2021
  Tanggal Lahir 5/8/2017 ()
  Keadaan Sekarang Kondisi baik
  Diagnosa /Penyakit Wasted (Gizi Kurang)
  Gejala Klinis Tidak ada
  Apakah Anak Masih diberi ASI ? Ya
Apakah Anak mendapatkan kolostrum
  ? Tidak
Umur berapa anak mulai diberikan
  MP-ASI ? Usia 6 Bulan
nasi, 2 sdk Nasi
ikan 1 potong
Pola Konsumsi sebelum Kurang Gizi sayur 2 sdm

nasi, 2 sdk Nasi

ikan 1 potong
sayur 2 sdm
Pola Konsumsi setelah kurang gizi
Pagi : Nasi +ikan+ sayur
Siang : Nasi + Ikan + sayur
Hasil Recall 24 Jam
Malam : Nasi + Ikan + Sayur

C. Riwayat Terjadinya Masalah Gizi

Sejak usia 6 bulan sering mengalami penyakit infeksi seperti

demam, ispa, diare dan sering berobat ke Puskesmas. Puncak
Penurunan berat badan dimulai saat anak berusia 1 tahun dimana
anak mengalami demam dan penurunan nafsu makan. Kondisi Sosial ekonomi sangat
kurang (pra sejahtera), dan Higiene Sanitasi Lingkungan kurang bersih.

D. Determinan Terjadinya Kasus Gizi Buruk :

 Anak sering menderita penyakit Infeksi seperti

Demam, Ispa, dan Diare
 Asupan gizi masih kurang
 Pola Pengasuhan Anak yang cenderung
mengabaikan asupan nutrisi.

E. Bentuk intervensi yang telah dilakukan:

 Konseling PMBA
 Bis kuit MP-ASI
 Suplemen Vitamin
Saran :
 Meningkatkan status kesehatan dan status
gizi anak melalui pemberian asupan gizi
yang adekuat.
 Perlunya peningkatkan deteksi dini kasus
gizi buruk sehingga kasus yang ditemukan
dapat ditangani lebih dini.
 Meningkatkan kerjasama Lintas Program
dan Lintas Sektor guna Koordinasi dan
integrasi Program Intervensi.