KELAS VIII A
Nama :
Liya Makhasina
Shavi Nahayan
VIII A
8A
Tahap terakhir berbeda dengan empat tahap sebelumnya, inilah masa ketika Allah
membentuk capung menjadi makhluk yang dapat terbang melalui peralihan yang
mengagumkan.
Punggung kepompong pertama-tama terbelah (7). Belahan itu melebar dan menjadi celah
terbuka, tempat makhluk baru yang sangat berbeda dari bentuk sebelumnya, berjuang untuk
keluar. Tubuh yang sangat rentan ini dilindungi dengan ikatan yang ditarik dari makhluk
sebelumnya (8) Ikatan ini diciptakan mempunyai kebeningan dan kelenturan yang sempurna. Jika
tidak demikian ikatan akan putus dan tidak bisa dibawa, yang bisa berarti bahwa ulat tersebut
dapat terjatuh ke dalam air dan mati.
Di samping itu, terdapat serangkaian cara khusus yang membantu capung memecahkan
kulit kepompongnya. Tubuh capung menyusut dan mengeriput di dalam tubuh lamanya.
Untuk “membuka” kepompong tersebut, suatu sistem pompa dan cairan tubuh khusus
diciptakan untuk digunakan pada proses ini. Bagian tubuh yang mengeriput ini
menggembung dengan memompakan cairan tubuhnya setelah berhasil keluar dari celah
kepompong (9). Sementara itu, larutan-larutan kimiawi mulai memutus ikatan antara kaki
baru dengan kaki lama tanpa merusaknya. Proses ini sangat sempurna meskipun akan
menimbulkan kerusakan seandainya satu kaki terjebak. Kaki-kaki tersebut dibiarkan
mengering dan mengeras selama sekitar dua puluh menit sebelum digunakan.
Sayap-sayapnya sudah terbentuk sempurna namun masih dalam keadaan terlipat. Cairan tubuh
dipompakan dengan pengerutan tubuh yang kuat ke dalam jaringan sayap (10). Sayap tersebut
mengering setelah meregang (11).
Setelah capung
meninggalkan tubuh
lamanya dan mengering dengan sempurna, capung mencoba seluruh kaki dan sayapnya.
Kaki-kaki dilipat dan diregangkan satu demi satu dan sayapnya dinaik-turunkan.
Pendeknya, metamorfosis capung merupakan satu dari sekian banyak bukti nyata mengenai
betapa sempurnanya Allah menciptakan makhluk hidup. Seni mengagumkan dari Allah
terwujud dengan sendirinya bahkan dalam seekor serangga.
http://www.Vnetpulsa.com/?user=rohadi
Blog at WordPress.com. | Theme: Redoable Lite by Dean J Robinson.