0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
16 tayangan1 halaman
Studi kasus peternakan puyuh mengidentifikasi berbagai resiko usaha budidaya puyuh seperti harga dan ketersediaan pakan, produktivitas dan kualitas telur, ketersediaan bibit, cuaca, penyakit, dan masalah sosial dan lingkungan. Manajemen resiko diperlukan untuk mengantisipasi berbagai potensi resiko tersebut melalui inovasi, kreativitas, dan analisis strategi bisnis.
Studi kasus peternakan puyuh mengidentifikasi berbagai resiko usaha budidaya puyuh seperti harga dan ketersediaan pakan, produktivitas dan kualitas telur, ketersediaan bibit, cuaca, penyakit, dan masalah sosial dan lingkungan. Manajemen resiko diperlukan untuk mengantisipasi berbagai potensi resiko tersebut melalui inovasi, kreativitas, dan analisis strategi bisnis.
Studi kasus peternakan puyuh mengidentifikasi berbagai resiko usaha budidaya puyuh seperti harga dan ketersediaan pakan, produktivitas dan kualitas telur, ketersediaan bibit, cuaca, penyakit, dan masalah sosial dan lingkungan. Manajemen resiko diperlukan untuk mengantisipasi berbagai potensi resiko tersebut melalui inovasi, kreativitas, dan analisis strategi bisnis.
DALAM USAHA BUDIDAYA PUYUH (Studi Kasus: Peternakan Puyuh Kencana Quail Farm)
Oleh: Mawarto Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Bumiputera
ABSTRACT
This study would like to contribute in the improvement of productivity through
cultivation quail, because its products can be processed to be used for industrial or food and improving the welfare and public health. Some Risks Growing Business of quail can be identified in the form of: supply and price of feed (starter, grower, layer), decreased productivity, eggs (time and duration of production), the availability of seeds, changes in weather and climate, viruses, bacteria and diseases of the quail, biosecurity as prevention of all kinds of diseases, the impact on society, the cancellation of orders, competition in the industry peers, partners (suppliers and consumers) dishonest, lacking capital, fluctuations in selling prices, mismanagement, labor issues, and the impact on the environment. Each of these potential risks need to be anticipated through risk management. Innovation, creativity and detailed analysis are needed to create a business strategy in order to anticipate any potential risks.
Penelitian ini ingin memberikan kontribusi masyarakat dalam meningkatkan
produktivitas melalui kegiatan budidaya puyuh, karena hasil produksinya dapat diolah digunakan untuk industri atau usaha makanan serta meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat. Beberapa Resiko Usaha Budidaya Puyuh dapat diidenfikasi dalam bentuk : persediaan & harga pakan (starter, grower, layer), menurunnya produktivitas, telur (waktu dan durasi produksi), ketersediaan bibit, perubahan cuaca & iklim, virus, bakteri dan penyakit pada puyuh, biosekuriti sebagai pencegahan segala jenis penyakit, dampak terhadap masyarakat, pembatalan pesanan, persaingan dalam industri sejenis, mitra (suplier & konsumen) yang tidak jujur, modal yang kurang, fluktuasi harga jual, salah kelola, masalah ketenagakerjaan, dan dampak terhadap lingkungan. Masing- masing dari potensi resiko ini perlu diantisipasi melalui manajemen resiko sehingga diperlukan inovasi, kreativitas dan analisa rinci untuk dapat membuat strategi bisnis dalam mengantisipasi berbagai potensi resiko tersebut.
Kata Kunci: Identifikasi, Manajemen Resiko, Budidaya Puyuh