Anda di halaman 1dari 3

EKMA4565-1

NASKAH TUGAS MATA KULIAH


UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2021/22.2 (2022.1)

Fakultas : FE/Fakultas Ekonomi


Kode/Nama MK : EKMA4565/Manajemen Perubahan
Tugas 2

No. Soal
1. a. Apa catatan penting tentang prinsip model perubahan dari Lewin tentang faktor pendorong dan
penghambat perubahan? Apa nama model tiga tahapan perubahan Lewin? Jelaskan!

b. Apa Anda setuju bahwa pada level movement, terjadi tiga proses perubahan sesungguhnya menuju ke kondisi
yang diharapkan, baik pada level individu, struktur, dan organisasi? Jelaskan!

2. a. Apakah Anda setuju bahwa pendekatan kontingensi menentang teoritisi perubahan yang berbasis Theory O
yang menganggap pendekatan manajemen perubahan cenderung bersifat “one best way”, sebutkan
alasannya!

b. Jelaskan asumsi atau anggapan yang dipegang oleh teori kontingensi! Sebutkan dua perspektif yang menurut
teori kontingensi harus disesuaikan dengan kebutuhan perubahan!

3. a. Simpulkan secara singkat perbedaan aktifitas antara kepemimpinan dan manajemen, menurut pandangan
Kotter (1988)!

b. Selanjutnya, sebutkan dalam tabel, sedikitnya lima hal yang membedakan antara manajer dan pemimpin
menurut Bennis dilihat dari aspek aktifitas, orientasi waktu, dan fokus!

4. Jelaskan secara ringkas tahapan dalam kepemimpinan transformasional, menurut Tichy & Devanna (1990)!

Jawaban

Nomor 1

A. Proses unfreezing (mengenal perlunya perubahan), changing (berusaha menciptakan kondisi baru)
dan refreezing (menggabungkan,menciptakan dan memelihara perubahan).
B. Dalam tahap ini, merupakan hal yang penting untuk menggerakkan system yang ditargetkan menuju
keseimbangan baru. Terdapat tiga aktivitas yang dapat membantu dalam proses pergerakan ini, yaitu
meyakinkan karyawan atau peserta bahwa kondisi status quo yang mereka jalani saat ini tidak
bermanfaat dan memotivasi mereka untuk melihat permasalahan dari sudut pandang yang baru dan
berbeda, bekerja secara bersama-sama dalam hal-hal yang baru, memiliki informasi yang relevan
serta memiliki hubungan antara yang satu dengan yang lainnya dengan saling menghormati serta
memiliki pimpinan yang mendukung perubahan tersebut.
Nomor 2

A. Setuju, karena teori tersebut idasarkan pada kapabilitas organisasi atau lebihmementingkan
pembenahan proses yang berkonotasi sebagai pengembanganorganisasi.
B. Teori kontingensi adalah teori organisasi yang mengklaim bahwa tidak ada cara terbaik untuk
mengatur perusahaan, untuk memimpin perusahaan, atau untuk membuat sebuah keputusan.
Sebaliknya, tindakan optimal adalah kontingen (tergantung) pada situasi internal dan eksternal.
Seorang pemimpin kontingen secara efektif menerapkan gaya kepemimpinan mereka sendiri pada
situasi yang tepat.
Nomor 3

A. ada 3 hal yang mendasari perbedaan antara manajemen dan kepemimpinan. Manajemen terkait
dengan perencanaan dan anggaran, sementara kepemimpinan terkait dengan memberikan arah.
Manajemen terkait dengan pengorganisasian dan staffing, sedangkan kepemimpinan terkait dengan
menselaraskan orang. Yang terakhir, manajemen menghadirkan kontrol dan pemecahan masalah,
sementara kepemimpinan menghadirkan motivasi.

Pemimpin Manajer
Menginovasi Mengelola
Orisinil Tiruan
Mengembangkan Mempertahankan
Berfokus pada orang Berfokus pada system dan struktur
Membangkitkan kepercayaan Bergantung pada pengawasan

nomor 4

epemimpinan transaksional ini terwujud ketika para pemimpin dan para pengikut (konstituen) berada dalam
sejenis hubungan pertukaran (exchange relationship) satu sama lain agar kebutuhan masing-masing pihak
dipenuhi. Jadi, semacam “barter” (tukar-menukar). “Pertukaran” ini dapat berupa pertukaran yang bersifat
ekonomis, politis atau psikologis, dan contoh-contohnya dapat mencakup “menukar” tenaga kerja yang
disumbangsihkan dengan imbalan bayaran upah, memberi suara untuk memperoleh political favors (dalam
suasana pemilu kita sekarang: memberi suara untuk uang yang diterima dari caleg atau tim suksesnya dslb.),
bersikap setia agar dapat dipertimbangkan untuk promosi jabatan dalam perusahaan, dst. Ada contoh lagi
dalam dunia bisnis: Seorang pemimpin transaksional membantu para pengikutnya mencapai tujuan-tujuan
mereka; jadi, para pengikutnya pun mengikuti sang pemimpin transaksional karena jelas-nyata inilah yang
terbaik bagi mereka.

Sumber : https://pustaka.ut.ac.id/lib/ekma4565-manajemen-perubahan-edisi-2/
1 dari 1

Anda mungkin juga menyukai