Nama : Muthiah Tsamarah

Kelompok 3 Cempaka Putih

NIM : 2019730139

Tutor : dr.Rina Nurbani M.Biomed

Pendahuluan
Kelebihan berat badan dan obesitas pada anak-anak menggiring disfungsi kardiovaskular
dini dan memperbesar resiko pada morbiditas dan mortalitas kardiovaskular pada masa
dewasa.Lingkar pinggang berhubungan dengan obesitas viseral.anak-anak obesitas dengan
pertambahan lingkar pinggang harus dimonitor secara hati-hati untuk mencegah komplikasi
kardio metabolik jangka panjang.Jurnal ini ditujukan untuk mengetahui apakah lingkar
pinggang dapat memprediksi komplikasi kardiovaskular pada anak-anak.
penelitian ini dilakukan menggunakan metode retrospektif yang melibatkan 160 anak dan
remaja yang berat badannya berlebih dan obesitas berumur 6-18 tahun. Pasien dievaluasi
secara lengkap meliputi antropometri, biologis, dan pencitraan.Parameter yang digunakan
septum interventrikuler,massa ventrikel kiri,ketebalan relatif dinding ventrikel dan lemak
epicardial patologis.
obesitas viseral berkaitan erat dengan lemak epikardial yang bersifat patologis. Pada anak-
anak,obesitas viseral bukan faktor risiko terjadinya kerusakan kardiovaskuler tetapi pada
remaja adanya obesitas viseral merupakan salah satu faktor prediktif yang penting dari
kerusakan kardiovaskuler.Serta hipertrofi ventrikel kiri dipengaruhi adanya obesitas viseral.
Lingkar pinggang diatas 90 persentil adalah faktor prediktif adanya peningkatan massa
ventrikel kiri yang terfokus pada hjpertrofi pada anak dan remaja.
Beberapa tahun terakhir di negara maju dan berkembang prevalensi obesitas pada anak dan
dewasa meningkat.Seiring peningkatan tren ini,obesitas pada anak-anak prevalensi
peningkatan terjadi secara global.Dengan peningkatan ini, Angka kejadian komplikasi yang
berkaitan dengan obesitas juga ikut meningkat seperti dislipidemia, DM tipe 2,Perlemakan
Hati,mikroalbuminaria,peningkatan trigliserida,LDL dan penurunan HDL yang semuanya
mewakili faktor resiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Penyakit-penyakit ini ini dapat menjadi faktor risiko penyakit kardiovaskular. Kelainan
kardiovaskuler pada anak sangat serius karena dapat menyebabkan gagal jantung, akut
coronary syndrome, dan kematian mendadak pada saat dewasa, maka dari itu skrining dini
untuk penyakit penyakit ini sangatlah penting untuk dilakukan namun fokus parameter yang
digunakan masih belum jelas menggunakan indeks massa tubuh atau lingkar pinggang
sebagai faktor resiko gangguan kardiometabolik.
Lingkar pinggang adalah parameter klinis yang mudah digunakan untuk mengetahui status
gizi anak termasuk nilai BMI nya. serta salah satu kriteria yang digunakan untuk menentukan
metabolik sindrom dan resiko kardiovaskular.Terlebih,lingkar pinggang yang ddiatas normal
diumur 5-17 tahun menunjukkan memiliki hubungan terhadap konsentrasi yang abnormal
dari trigliserida,HDL,LDL,dan Insulin,
Anak dengan obesitas ditambah dengan lingkar pinggangnya diatas normal harus dipantau
pertumbuhannya agar tidak sampai terjadi komplikasi kardiovaskuler nantinya, karena
lingkar pinggang berhubungan dengan.Penelitian membuktikan bahwa obesitas adalah
faktor resiko tunggal penyakit arteri koroner, hipertensi arteri, dislipidemia, dll. Namun,
hubungan antara obesitas dan faktor risiko kardiovaskuler pada anak dan remaja masih
kontroversial.

Materi
Penelitian retrospektif melibatkan 160 anak dengan kelebihan berat badan dan obesitas yg
dirawat selama 2 tahun di Romania.Pasien obesitas dengan penyakit medis seperti sindrom
genetik ,diabetes,gangguan jantung kongenital,penyakit dislipidemia,gangguan ginjal dan
saraf,gangguan makan pengecualian. Kelompok A anak-anak berusia antara 6 dan 11 tahun.
kelompok B remaja antara 12 dan 18 tahun.
Pengumpulan data dari kertas observasi pasien.Selama Dirawat,pasien dieavaluasi secara
lengkap antropometri (meliputi TB,BB,Lingkar Pinggang dan BMI ) Nilai BMI yang digunakan
berdasarkan BMI Z Score menurut WHO dan digolongkan menjadi overweight,obesitas, dan
obesitas berat. Lingkar pinggang profil darah puasa meliputi: kolesterol total (TC), kolesterol
lipoprotein densitas rendah (LDL), kolesterol lipoprotein densitas tinggi (HDL), trigliserida
(TG), kadar glukosa, nilai alanin aminotransferase, nilai urea dan kreatinin.
Biologis (meliputi profil darah puasa ) dan pencitraan.Dilakukan penilaian tekanan darah
serta ekokardiografi dan Massa ventrikel kiri.
Nilai tekanan darah (BP) ditafsirkan menurut National High Blood Pressure Education
Program Working Group sebagai Tekanan Darah Tinggi pada Anak dan Remaja. Hipertensi
anak-anak didefinisikan sebagai TD sistolik dan atau TD diastolik> persentil ke-95 (Institut
Kesehatan Nasional, 2004).
Ekokardiografi dilakukan pada semua pasien, parameter berikut adalah ketebalan septum
interventrikular (IVS), diameter diastolik ventrikel kiri (DdLV), massa ventrikel kiri (LVM),
ketebalan relatif dinding ventrikel (RWT), adanya lemak epikardial.
Interpretasi LVM dibuat menurut indeks LVM atau LVM untuk height Z score. Hipertrofi
ventrikel kiri (LVH) didefinisikan sebagai indeks LVM> persentil ke-95 untuk anak dan remaja
normal. Ketebalan relative dinding ventrikel (RWT) diukur untuk menilai pola geometris LV.
Nilai RWT di atas> 0,41 dianggap patologis

Kesimpulan Jurnal
Berat badan berlebih dan obesitas dimasa kanak-kanak beriringan dengan disfungsi kardiovaskular
dini yang dapat meningkatkan resiko morbiditas dan mortalitas pada masa dewasa.Literatur
menunjukan bahwa orang dengan obesitas dan kelebihan berat badan memiliki resiko 10 tahun
lebih cepat mengalami gagal jantung daripada berat badan yang normal.Menjadi sangat penting
mengidentifikasi parameter klinis dan biologis untuk memprediksi resiko kardiovaskular pada masa
kanak-kanak.Diantara para meter yang ada,BMI dan lingkar pinggang menjadi faktor resiko utama
pada anak dan remaja .BMI dan lingkar pinggang mengindikasikan peningkatan resiko penyakit
jantung di anak anak dan remaja disertai dengan visceral obesity meskipun memiliki perbedaan etnis
keturunan dan lingkungan .
Lingkar pinggang mmbrikan indikator jringan lemak viseral.Teknik penggambaran
tomografi,magnetik,dan dual xray mmbrikan pengukuran yang akurat dari lemak viseral tetapi lebih
mahal dan jarang dilakukan di klinik

Lingkar pinggang juga dapat digunakan untuk menentukan resiko spesifik ada penyakit
kardiovaskular dan diabetes tipe 2 pada anak dan remaja.Obesitas pada anak usia 12 smapai 14
tahun lingkar pinggang berkorelasi terhadap profil atherogenic lipoprotein.Lingkar pinggang
berperan penting pada identifikasi awal sindrom metabolik dan risiko kardiometabolik.

Lingkar pinggang yang mningkat pada anak-anak prasekolah khususnya laki-laki menjadi indikator
pningkatan tekanan darah.Tekanan darah pada anak-anak yang punya Lingkar pinggang berlebih
dan anak-anak yang obesitas ada kecenderungan mengalami hilertensi di masa
dewasanya.Meskipun BMI nya normal tetapi,hipertensi berhubungan dengan peningkatan lingkar
pinggangnya.

Lingkar pinggang sebagai faktor prediktif penting pada gangguan pra dan setelah hipertensi hanya
pada remaja tidak untuk anak dibawah 12 tahun dan BMI bukan penentu yang kuat untuk prediksi
faktor gangguan pembuluh darah baik pada anak dn remaja

Lebih jauh lagi anak anak obsitas yang hipertensi resiko hipertrofi ventrikel kiri nya juga ikut
meningkat.Anak-anak obesitas juga mengalami peningkatan pada indeks Left Ventrikel Mass
nya.LVM ini sendiri berkorelasi bersama BMI dan hipertensi.Lingkar pinggang diatas 90 persentil
sebagai faktor prediktif pada anak dan remaja dengan deposit lemak epikardium yang lebih besar
pada anak obesitas dibandingan perbandingan berdasarkan Jenis kelamin,usia dan BMI yang sehat
dikarenakan depositnya berasal dari lemak viseral.

Lingkar pinggang merupakan identifikasi awal yang penting untuk sindrom metabolik dan resiko
cardio-metabolik.Menurut studi yang dipublikasikan oleh Bin and Li pada tahun 2011 bahwa
peningkatan Lingkar pinggang dapat menjadi indikator tekanan darah tinggi untuk anak-anak pra-
sekolah ,terutama laki laki

Peningkatan lingkar pinggang pada anak anak obesitas memiliki resiko tinggi hipertensi saat
dewasanya jika memiliki peningkatan lingkar pinggang disertai tekanan tinggi meskipun BMI nya
normal.Lingkar pinggang merupakan faktor prediksi penting untuk terjadinya gangguan
kardiovaskular hanya pada remaja,bukan pada anak anak dibawah 12 tahun.

BMI bukan faktor prediksi untuk gangguan vaskular baik pada anak anak maupun remaja.Anak
dengan obesitas meningkatkan LVM index yang secara signifikan berhubungan dengan BMI disertai
hipertensi esensial.Deposit epicardial fat yang hebat dilaporkan ditemui pada anak dengan obesitas
dibandingkan dengan jenis kelamin dan umur dengan BMI yang sehat.Adanya obesitas viseral diikuti
dengan adanya pathological epicardial fat atau deposit lemak di daerah sekitar epikardium yang
menyebabkan kondisi patologis.

Kesimpulan Pribadi
Penting bagi orang tua untuk memonitor asupan gizi dan aktifitas harian anak-anak dikarenakan hal
ini berdampak pada kondisi kesehatannya pada masa dewasa.Berat badan berlebih pada masa
kanak-kanak menggiringnya untuk mengalami penyakit jantung di masa dewasa.Hal-hal penting yang
harus dimonitor adalah Basal Metabolite Rate atau angka metabolisme basal dan ukuran lingkar
pinggang anak.Semakin besar dari angka normal maka prognosis dari resiko penyakit kardiovaskular
akan semakin buruk.Kelainan kardiovaskuler pada anak menjadi sangat serius karena dapat
menyebabkan gagal jantung ,sindrom koroner akut dan kematian mendadak pada saat
dewasa, maka dari itu skrining dini untuk penyakit penyakit ini sangatlah penting untuk
dilakukan namun fokus parameter yang digunakan masih belum jelas menggunakan indeks
massa tubuh atau lingkar pinggang sebagai faktor resiko gangguan kardiometabolik.
Meskipun BMI nya normal resiko hipertensi lebih tinggi pada anak yang memiliki
peningkatan lingkar pinggang dan obesitas dan merupakan faktor prediksi yang penting
pada anak di bawah 12 tahun Hipetensi yang ditimbulkan nanti akan mempengaruhi dari
massa indeks ventrikel kiri jantung yang akan mempengaruhi fungsi pompa dan volume
pengisian jantung sehingga penyakit-penyakit jantung seperti angina pektoris,infark
miokard,gagal jantung bahkan penyakit respirasi sangat mungkin terjadi.