DRAFT

SUSUNAN ACARA MUSWAR

TATA TERTIB MUSWAR

MEKANISME PEMILIHAN PIMPINAN

SIDANG MUSWAR
MEKANISME PEMILIHAN ANGGOTA
MAJELIS PERTIMBANGAN KARANG
TARUNA (MPKT)
MEKANISME PEMILIHAN KETUA
KARANG TARUNA
MEKANISME PEMILIHAN TIM
FORMATUR

MUSYAWARAH WARGA
KARANG TARUNA FAJAR DESA MASAWAH
 DRAFT
SUSUNAN ACARA MUSYAWARAH WARGA
KARANG TARUNA “FAJAR” DESA MASAWAH

Hari : …………………..
Tanggal : …………………..
No Waktu Agenda Penanggungjawab
1 - Kedatangan Peserta -
- Registrasi -
2 Pembukaan -
- Tilawah Al Quran -
- Sambutan Ketua Karang Taruna “Fajar” -
- Sambutan Kepala Desa Masawah -
3 Doa/Tutup -
4 Pembukaan Sidang Acara Musyawarah Warga Karang
Taruna “Fajar” Desa Masawah
5 Pembahasan dan penetapan Draft Susunan Acara, Tata Presidium Sidang
Tertib Sidang, Mekanisme Pemilihan Pimpinan Sidang Sementara:
-
6 Pemilihan Pimpinan Sidang Tetap Presidium Sidang
Sementara
7 Presentasi LPJ Karang Taruna “Fajar” Desa Masawah Presidium Sidang Tetap
oleh Ketua Umum
8 Evaluasi LPJ oleh Peserta Sidang Presidium Sidang Tetap
9 Sidang Komisi: Presidium Sidang Tetap
Komisi A. AD dan ART
Komisi B. Agenda Kegiatan Karta
10 Sidang Paripurna Presidium Sidang Tetap
11 Pembahasan Mekanisme Pemilihan Anggota MPK Presidium Sidang Tetap
Karta ”Fajar” Desa Masawah
12 Pemilihan Ketua dan Anggota MPK Karta ”Fajar” Presidium Sidang Tetap
Desa Masawah
13 Pembahasan Mekanisme Pemilihan Ketua Karang Presidium Sidang Tetap
Taruna ”Fajar” Desa Masawah
14 Pemilihan Ketua Karang Taruna ”Fajar” Desa Presidium Sidang Tetap
Masawah
15 Sambutan Ketua Karang Taruna ”Fajar” Desa Presidium Sidang Tetap
Masawah Terpilih
16 Penutupan/Doa -
 DRAFT
TATA TERTIB MUSYAWARAH WARGA
KARANG TARUNA “FAJAR” DESA MASAWAH

BAB I
Nama dan Tujuan
Pasal 1
Nama
Permusyawaratan ini dinamakan Musyawarah Warga Karang Taruna FAJAR Desa Masawah
(selanjutnya disebut MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah)

Pasal 2
Tujuan
Tujuan Tata Tertib MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah adalah untuk mengatur jalannya
persidangan

BAB II
Tempat dan Waktu
Pasal 3
Tempat
MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dilaksanakan di Aula Kantor Desa Masawah

Pasal 4
Waktu
MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20 Agustus 2019

BAB III
Kedudukan, Kekuasaan, dan Wewenang
Pasal 5
Kedudukan
MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah merupakan permusyawaratan pemegang kekuasaan
tertinggi organisasi

Pasal 6
Kekuasaan dan Wewenang
MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah berkuasa dan berwenang untuk :
1. Mengevaluasi dan menilai pertanggung jawaban Pengurus Karta FAJAR Desa Masawah Periode
2015/2019
2. Menetapkan Amandemen Agenda Kegiatan Karta FAJAR Desa Masawah
3. Memilih dan melantik Ketua dan Anggota Majelis Pertimbangan Karta FAJAR Desa Masawah
Periode 2019/2022
4. Memilih dan menetapkan formatur Karang Taruna FAJAR Desa Masawah Periode 2019/2022

BAB IV
Peserta, Hak, Kewajiban, dan Sanksi
Pasal 7
Peserta
Peserta MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah terdiri dari :
1. Peserta penuh merupakan utusan dari setiap Karang Taruna Dusun se- Desa Masawah
2. Peserta peninjau merupakan Pengurus Karta FAJAR periode sebelumnya
3. Peserta undangan merupakan utusan Perwakilan Pemerintah Desa dan ormas yang ada di Desa
Masawah

Pasal 8
Hak Peserta
1. Peserta penuh mempunyai hak suara dan hak bicara
2. Peserta peninjau mempunyai hak bicara tetapi tidak hak suara
3. Peserta undangan tidak mempunyai hak bicara dan hak suara kecuali dengan seijin forum.

Pasal 9
Kewajiban Peserta
1. Mematuhi tata tertib MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah
2. Mengikuti acara dengan baik serta menjaga ketenangan, ketertiban dan kelancaran jalannya
sidang.
3. Meminta persetujuan pemimpin sidang apabila hendak menggunakan hak bicara dan ketika
meninggalkan ruang sidang.
4. Meminta ijin pimpinan sidang apabila terlambat mengikuti persidangan.

Pasal 10
Sanksi
1. Sanksi diberikan kepada peserta yang melanggar tata tertib.
2. Sanksi dapat berbentuk peringatan, pencabutan hak bicara atau dikeluarkan oleh pimpinan
sidang atas persetujuan forum.

BAB V
PERSIDANGAN
Pasal 11
Sidang MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah
1. Sidang MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah terdiri dari sidang paripurna dan sidang komisi
2. Sidang paripurna dihadiri oleh seluruh peserta MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah
3. Sidang komisi dihadiri oleh anggota komisi yang bersangkutan yang terdiri dari peserta penuh
dan peninjau

Pasal 12
Sidang Paripurna
1. Membuat ketetapan dan keputusan selama MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah
2. Membahas dan mengesahkan hasil-hasil sidang komisi

Pasal 13
Sidang Komisi
Sidang Komisi terdiri dari :
1. Komisi A membahas AD dan ART
2. Komisi B membahas Agenda Kegiatan Karta FAJAR Desa Masawah

Pasal 14
Pimpinan Sidang
1. Sebelum presidium sidang terpilih persidangan dipimpin oleh ex-officio Karta FAJAR periode
sebelumnya
2. Presidium sidang tetap MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dipilih oleh peserta penuh
MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah
3. Presidium sidang komisi dipilih dari dan oleh anggota komisi.

Pasal 15
Tugas Pimpinan Sidang
1. Presidium sidang sementara bertugas memimpin jalannya persidangan sampai dengan
terpilihnya Presidium sidang tetap.
2. Presidium sidang tetap bertugas memimpin jalannya persidangan sampai dengan terpilihnya dan
ditetapkannya formatur Karta FAJAR Desa Masawah Terpilih.
3. Pimpinan sidang komisi memimpin sidang komisi dan menyampaikan hasil sidang komisi.

Pasal 16
Wewenang Pimpinan Sidang
1. Mengatur jalannya persidangan.
2. Menetapkan hasil-hasil sidang.
3. Memberikan sanksi terhadap peserta sidang yang melanggar tata tertib sidang
4. Memberikan ijin atau tidak kepada peserta sidang yang akan memasuki atau meninggalkan
ruang sidang .
5. Mempunyai hak bicara atas kesepakatan forum.

BAB VI
QUORUM
Pasal 17
1. MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dinyatakan sah apabila dihadiri oleh sekurang-
kurangnya ½ (setengah) lebih 1 (satu) dari jumlah peserta penuh
2. Apabila point 1 tidak dipenuhi maka MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah ditunda selama
2x5 menit dan pengurus mengupayakan untuk menghadirkan peserta dan setelah itu dinyatakan
sah
3. Sidang paripurna dinyatakan sah apabila dihadiri minimal ½ jumlah anggota yang hadir pada
saat MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dimulai.
4. Sidang komisi dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya lebih dari setengah anggota
komisi yang bersangkutan.
5. Apabila sampai pada waktu sidang paripurna atau sidang komisi tidak mencapai quorum maka
sidang diundur selama 2x5 menit dan pengurus mengupayakan untuk menghadirkan peserta,
setelah itu dinyatakan sah.

BAB VII
KEPUTUSAN
Pasal 18
1. Pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah mufakat.
2. Apabila point 1 tidak dipenuhi maka dilakukan lobby.
3. Apabila point 2 juga tidak terpenuhi maka dilakukan voting.
4. Apabila voting hasilnya seimbang maka dilakukan voting lebih dari satu kali.

BAB VIII
PENUTUP
Pasal 19
1. Hal-hal yang belum di atur dalam tata tertib ini akan ditetapkan atas kesepakatan forum.
2. Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan sampai berakhirnya MUSWAR Karta FAJAR Desa
Masawah.
 DRAFT
MEKANISME PEMILIHAN PIMPINAN SIDANG TETAP
MUSYAWARAH WARGA
KARANG TARUNA “FAJAR” DESA MASAWAH

1. Pimpinan sidang tetap terdiri dari 2 orang

2. Pimpinan sidang tetap MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah dipilih dari dan oleh peserta
penuh
3. Pimpinan sidang tetap dipilih berdasarkan musyawarah mufakat
4. Pemilihan sebagaimana point tiga melalui tahap pencalonan dan pemilihan
5. Tahap pencalonan:
a. Semua anggota peserta penuh MUSWAR Karta FAJAR Desa Masawah memiliki hak untuk
mencalonkan dua orang
b. Calon dinyatakan sah apabila mendapat minimal 3 suara
c. Calon yang sah suara harus menyatakan kesediaannya di depan peserta MUSWAR Karta
FAJAR Desa Masawah
d. Calon yang sah harus mengungkapkan argumen yang dapat diterima peserta sidang apabila
tidak bersedia untuk dicalonkan.
e. Jika hanya dua calon yang bersedia menjadi pimpinan sidang tetap maka secara otomatis
menjadi pimpinan sidang tetap.
f. Jika calon yang mendapatkan suara minimal sesuai ayat (b) kurang dari dua orang maka
dilakukan pencalonan lagi untuk menambah calon.
6. Tahap Pemilihan :
a. Pemilihan dilakukan terhadap calon yang sah dan bersedia.
b. Pemilihan dipimpin pimpinan sidang dan dilakukan dengan cara musyawarah mufakat
terbuka.
c. Jika poin (b) tidak terpenuhi, maka dilakukan mekanisme lobby.
d. Dalam mekanisme lobby, para calon diminta untuk bermusyawarah untuk menentukan
pimpinan sidang tetap.
e. Jika poin (d) tidak terpenuhi maka dilakukan mekanisme voting.
f. Setiap peserta penuh mempunyai 1 hak suara
g. Jika terjadi kesamaan jumlah suara pada urutan ketiga maka dilakukan pemilihan ulang
untuk kedua calon yang sama jumlah suaranya.
7. Hal-hal yang dianggap perlu dan belum dicantumkan dalam mekanisme pemilihan pimpinan
sidang tetap ini diputuskan berdasarkan kesepakatan peserta sidang.
 DRAFT
MEKANISME PEMILIHAN KETUA DAN ANGGOTA MPK PERIODE 2019/2022
MUSYAWARAH WARGA
KARANG TARUNA “FAJAR” DESA MASAWAH

1. Ketua dan Anggota MPK Karta FAJAR Desa Masawah Periode 2019/2022 dipilih dari dan oleh
peserta sidang.
2. Syarat untuk menjadi Ketua dan Anggota MPK Karta FAJAR Desa Masawah Periode
2019/2022 adalah:
a. Terdaftar sebagai Warga Desa Masawah.
b. Pernah menjadi Pengurus Karang Taruna FAJAR Desa Masawah minimal satu periode.
c. Bersedia dicalonkan sebagai anggota MPK Karta FAJAR Desa Masawah.
d. Bersedia menjalankan kewajiban sebagai Ketua/Anggota MPK Karta FAJAR Desa
Masawah selama periode mendatang.
3. Penentuan Ketua dan Anggota MPK Karta FAJAR Desa Masawah Periode 2019/2022
dilakukan secara musyawarah mufakat.
4. Tahap pencalonan:
a. Semua peserta penuh MUSWAR II PPI Sakarya berhak mencalonkan satu orang peserta
lainnya yang hadir dan memenuhi syarat.
b. Pencalonan dilakukan secara terbuka, jujur dan adil.
c. Seseorang yang dicalonkan bisa mengikuti tahap pencalonan jika didukung setidaknya oleh
4 suara.
d. Calon yang dinyatakan sah harus menyatakan kesediaannya kepada forum.
e. Calon yang sah dan bersedia kemudian ditetapkan sebagai calon anggota MPK PPI Sakarya
Periode 2019/2022.
f. Apabila hanya ada dua calon yang bersedia dan sah maka secara otomatis terpilih sebagai
anggota MPK PPI Sakarya Periode 2019/2022 dan selanjutnya dapat diadakan mekanisme
musyawarah pemilihan Ketua MPK PPI Sakarya Periode 2019/2022
g. Apabila hanya ada satu calon yang bersedia dan sah maka dilakukan pencalonan kembali
untuk menambah satu calon lagi yang bersedia dan sah.
2. Tahap pemilihan:
a. Pemilihan dilakukan terhadap calon yang sah dan bersedia.
b. Para calon diminta keluar ruang sidang sementara.
c. Pemilihan dipimpin pimpinan sidang dan dilakukan dengan cara musyawarah mufakat
tertutup untuk menentukan Ketua dan Anggota MPK PPI Sakarya Periode 2019/2022.
d. Jika poin (c) tidak terpenuhi, maka dilakukan mekanisme lobby.
 e. Dalam mekanisme lobby dilakukan secara tertutup antara para calon, pimpinan sidang, dan
dewan pendamping yang ditunjuk forum. Dewan pendamping berisi pelajar senior yang
dianggap memiliki kebijaksanaan dalam memutuskan.
f. Jika poin (e) tidak terpenuhi maka dilakukan mekanisme voting.
g. Setiap peserta penuh mempunyai 1 hak suara
h. Jika terjadi kesamaan jumlah suara pada urutan ketiga maka dilakukan pemilihan ulang
untuk kedua calon yang sama jumlah suaranya.
7. Hal-hal yang dianggap perlu dan belum dicantumkan dalam mekanisme pemilihan Ketua dan
Anggota MPK PPI Sakarya Periode 2019/2022 ini diputuskan berdasarkan kesepakatan peserta
sidang.
.
 DRAFT
MEKANISME PEMILIHAN KETUA PPI SAKARYA PERIODE 2019/2022
MUSYAWARAH BESAR II
PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA SAKARYA - TURKI

1. Ketua PPI Sakarya Periode 2019/2022 dipilih dari dan oleh peserta penuh sidang.
2. Syarat untuk menjadi Ketua PPI Sakarya Periode 2019/2022 adalah:
a. Terdaftar sebagai Anggota PPI Sakarya.
b. Pernah menjadi Pengurus PPI Sakarya minimal satu periode.
c. Bersedia dicalonkan sebagai Ketua PPI Sakarya.
d. Tidak menjabat sebagai pimpinan di organisasi lain selama satu tahun mendatang.
e. Bersedia menjalankan kewajiban sebagai Ketua PPI Sakarya selama satu tahun mendatang.
f. Siap melaksanakan peraturan-peraturan yang berlaku di PPI Sakarya.
g. Memahami AD/ART dan GBHO PPI Sakarya serta peraturan-peratuan lainnya.
3. Penentuan Ketua PPI Sakarya dilakukan secara musyawarah mufakat.
5. Tahap pencalonan:
a. Semua peserta penuh MUSWAR II PPI Sakarya yang hadir dan memenuhi syarat secara
otomatis menjadi bakal calon.
b. Semua peserta penuh MUSWAR II PPI Sakarya selain bakal calon berhak mencalonkan
satu orang bakal calon sebagai calon.
c. Pencalonan dilakukan secara terbuka, jujur dan adil.
d. Seorang bakal calonyang dicalonkan bisa mengikuti tahap pencalonan jika didukung
setidaknya oleh 3 suara.
e. Calon yang dinyatakan sah harus menyatakan kesediaannya kepada forum.
f. Calon yang sah dan bersedia kemudian ditetapkan sebagai calon Ketua PPI Sakarya
Periode 2019/2022.
g. Apabila hanya ada satu calon yang bersedia dan sah maka secara otomatis terpilih sebagai
Ketua PPI Sakarya Periode 2019/2022.
h. Apabila ayat (a) sampai dengan (g) tidak terpenuhi maka dilakukan mekanisme
musyawarah tertutup dewan pendamping.
2. Tahap pemilihan:
a. Pemilihan dilakukan terhadap calon yang sah dan bersedia.
b. Para calon diminta keluar ruang sidang sementara.
c. Pemilihan dipimpin pimpinan sidang dan dilakukan dengan cara musyawarah mufakat
tertutup untuk menentukan Ketua PPI Sakarya Periode 2019/2022.
d. Jika poin (c) tidak terpenuhi, maka dilakukan mekanisme lobby.
 e. Dalam mekanisme lobby dilakukan secara tertutup antara para calon, pimpinan sidang, dan
dewan pendamping yang ditunjuk forum. Dewan pendamping berisi pelajar senior yang
dianggap memiliki kebijaksanaan dalam memutuskan.
f. Jika poin (e) tidak terpenuhi maka dilakukan mekanisme voting.
g. Setiap peserta penuh mempunyai 1 hak suara
h. Jika terjadi kesamaan jumlah suara pada urutan kedua maka dilakukan pemilihan ulang
untuk kedua calon yang sama jumlah suaranya.
i. Dalam mekanisme butir (1) ayat (h), pimpinan sidang menunjuk dewan pendamping untuk
melakukan musyawarah mufakat secara tertutup.
7. Hal-hal yang dianggap perlu dan belum dicantumkan dalam mekanisme pemilihan Ketua PPI
Sakarya Periode 2019/2022 ini diputuskan berdasarkan kesepakatan peserta sidang.
 DRAFT
MEKANISME PEMILIHAN TIM FORMATUR PPI SAKARYA
MUSYAWARAH BESAR II
PERHIMPUNAN PELAJAR INDONESIA SAKARYA - TURKI

1. Formatur adalah orang yang dipilih dan bertugas untuk membantu Ketua terpilih dalam
menyusun kepengurusan PPI Sakarya Periode 2019/2022.
2. Dalam menjalankan tugasnya formatur berjumlah lima orang, terdiri dari satu orang Ketua PPI
Sakarya, dua orang MPK PPI Sakarya, dua orang dari dewan pendamping.
3. Formatur dipilih dari dan oleh peserta penuh sidang.
4. Syarat untuk menjadi formatur PPI Sakarya Periode 2019/2022 adalah:
a. Ketua PPI Sakarya Terpilih
b. Anggota MPK PPI Sakarya Terpilih
c. Dewan Pandamping:
- Terdaftar sebagai Anggota PPI Sakarya.
- Pernah menjadi Pengurus PPI Sakarya minimal satu periode.
- Senior dan memiliki pengalaman keorganisasian sebelumnya.
- Bersedia dicalonkan sebagai dewan pendamping.
- Memahami AD/ART dan GBHO PPI Sakarya serta peraturan-peratuan lainnya.
4. Penentuan formatur PPI Sakarya dilakukan secara musyawarah mufakat.
6. Tahap pencalonan:
a. Semua peserta penuh MUSWAR II PPI Sakarya berhak mencalonkan satu orang peserta
lainnya yang hadir dan memenuhi syarat sebagai dewan pendamping.
b. Pencalonan dilakukan secara terbuka, jujur dan adil.
c. Seseorang yang dicalonkan bisa mengikuti tahap pencalonan jika didukung setidaknya oleh 3
suara.
d. Calon yang dinyatakan sah harus menyatakan kesediaannya kepada forum.
e. Calon yang sah dan bersedia kemudian ditetapkan sebagai calon dewan pendamping di
dalam formatur PPI Sakarya Periode 2019/2022.
f. Apabila hanya ada dua calon yang bersedia dan sah maka secara otomatis terpilih sebagai
dewan pendamping di dalam formatur PPI Sakarya Periode 2019/2022.
g. Apabila hanya ada satu calon yang bersedia dan sah maka dilakukan pencalonan kembali
untuk menambah satu calon lagi yang bersedia dan sah.
2. Tahap pemilihan:
a. Pemilihan dilakukan terhadap calon yang sah dan bersedia.
b. Pemilihan dipimpin pimpinan sidang dan dilakukan dengan cara musyawarah mufakat
tertutup untuk menentukan dewan pendamping di dalam formatur PPI Sakarya Periode
2019/2022.
 c. Jika poin (c) tidak terpenuhi, maka dilakukan mekanisme lobby.
d. Dalam mekanisme lobby dilakukan secara tertutup antara para calon, pimpinan sidang, dan
calon dewan pendamping.
e. Jika poin (e) tidak terpenuhi maka dilakukan mekanisme voting.
f. Setiap peserta penuh mempunyai 1 hak suara
g. Jika terjadi kesamaan jumlah suara pada urutan ketiga maka dilakukan pemilihan ulang
untuk kedua calon yang sama jumlah suaranya.
3. Tim formatur memiliki waktu maksimal satu minggu setelah MUSWAR II PPI Sakarya berakhir
untuk melakukan Open Recruitment dan menyusun Kepengurusan PPI Sakarya Periode
2019/2022.
4. Setelah Kepengurusan PPI Sakarya Periode 2019/2022 terbentuk maka secara otomatis tim
formatur resmi dibubarkan.
5. Hal-hal yang dianggap perlu dan belum dicantumkan dalam mekanisme pemilihan formatur PPI
Sakarya Periode 2019/2022 ini diputuskan berdasarkan kesepakatan peserta sidang.