Anda di halaman 1dari 41

ANALISIS DAMPAK PANDEMI COVID 19 TERHADAP PRODUKTIVITAS EKSPOR

IMPOR

( STUDI KASUS DI PT MAYORA INDAH Tbk. JAKARTA )

PROPOSAL SKIRPSI

Disusun oleh :

FINA MAWADDAH AULIA

NPM CB117111066

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

PROGRAM STUDI ILMU ADMINISTRASI BISNIS

INSTITUT STIAMI DAN MANAJEMEN STIAMI

JAKARTA

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat, hidayah,

dan inayah-Nya serta ditambah dengan semangat dan kerja keras sehingga penulis

dapat menyelesaikan proposal skripsi ini yang berjudul “Analisis Dampak Pandemi

Covid 19 terhadap Produktivitas Ekspor Impor ( studi kasus di PT Mayor Indah Tbk.

Jakarta )”.

Penulisan proposal skripsi dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat

guna memperoleh gelar kesarjanaan Sarjana Ilmu Administrasi Bisnis dari Institut Ilmu

Sosial dan Manajemen STIAMI.

Penulis menyadari, bahwa proposal skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,

maka kritik dan saran membangun penulis harapkan dari berbagai pihak demi

kesempurnaan substansi proposal skripsi ini.

Besar harapan penulis semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi yang

memerlukan, khususnya bagi peneliti yang bermaksud untuk melakukan penelitian

lanjutan.

Jakarta, 20 Februari 2021

Penulis,

Fina Mawaddah Aulia

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL. ............................................................................................ i


KATA PENGANTAR.......................................................................................... ii
DAFTAR ISI....................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah..................................................................1
B. Ruang Lingkup Penelitian...............................................................6
C. Pertanyaan Penelitian.....................................................................6
D. Tujuan Penelitian.............................................................................7
E. Manfaat Penelitian...........................................................................7
BAB II KAJIAN LITERATUR
A. Penelitian Terdahulu.......................................................................9
B. Kajian Pustaka...............................................................................26
C. Kerangka Konseptual....................................................................31
D. Model Konseptual.........................................................................32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan dan Jenis Penelitian..................................................33
B. Operasionalisasi Konsep...............................................................33
C. Teknik Pengumpulan Data............................................................34
D. Teknik Analisis Data......................................................................35
E. Lokasi dan Jadwal Penelitian........................................................38

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................39

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Wabah Coronavirus Disease (SARS-CoV-2) atau Covid-19

merupakan virus yang menyerang system pernafasan manusia. Covid-19

pertama kali muncul di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019

silam. Virus yang berawal dari pasar hewan ini mengakibatkan

Pemerintah Kota Wuhan memutuskan Lockdown guna menekan laju

penyebaran virus. Memasuki tahun 2020 angka penyebaran Covid-19

mengalami peningkatan. Satu persatu Negara di wilayah Asia, Eropa,

Amerika, Afrika dan Australia pun mengumumkan kasus Covid-19.

Pada tanggal 11 Maret 2020, World Health Organization (WHO)

mengumumkan secara resmi bahwa wabah Covid-19 sebagai pandemic

global. Hal itu disebabkan Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 126.000

korban serta 4.627 kematian dari 123 Negara di penjuru dunia. 1 Tingginya

angka kasus Covid-19 menunjukkan beberapa Negara dinilai tidak siap

dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19. Organisasi Kesehatan Dunia

itu mengimbau kepada beberapa Kepala Negara untuk sigap melakukan

kebijakan preventif supaya penyebaran Covid-19 bisa dikendalikan.

1
(Kompas.com/sains/read/12/03/2020/083129823/who-resmi-sebut-covid-19-sebagai-pandemi-
pandemi-global) diakses 2 Februari 2021

3
Upaya pengendalian penyebaran Covid-19 di antaranya, pertama,

Karantina Wilayah (Lockdown) yaitu, penerapan karantina terhadap suatu

daerah atau wilayah tertentu dalam rangka mencegah perpindahan orang,

baik masuk maupun keluar wilayah tersebut untuk tujuan yang

mendesak.2 Kebijakan karantina wilayah ditetapkan oleh sebuah negara

yang mengalami keadaan darurat seperti perang atau wabah penyakit

menular. Istilah ini banyak dikenal akibat adanya pandemi Covid-19 yang

tersebar secara masif di berbagai negara.

Kedua, Social distancing yaitu suatu cara pencegahan dan

pegendalian non-medis yang di terapkan untuk mencegah penyebaran

Covid-19 dengan cara mengrangi kontak anatara mereka yang terinfeksi

Covid-19 , sehingga dapat menghentikan mata rantai penyebaran

penyakit dalam suatu wilayah.3Social distancing merupakan tindakan

preventif dalam mencegah penyebaran virus dengan cara menjauhi

keramaian, tidak bepergian kemanamana kecuali dalam keadaan darurat

dan sebisa mungkin tidak keluar rumah, Social distancing dapat diartikan

mejaga jarak sosial, sehingga akan menghambat penyebaran Covid-19

melalui atau percikan air liur kontaminasi droplet pada jarak yang dekat

dengan orang yang terinfeksi.4 WHO memberikan rekomendasi untuk

menjaga jarak aman lebih dari 1 meter, dan beberapa pakar kesehatan

juga menyarankan agar menjaga jarak aman setidaknya dua meter dari
2
LOCKDOWN | meaning in Cambridge English Dictionary, dictionary.cambridge.org, (diakses
pada 19 Februari 2021)
3
https:www.mohfw.gov.in/social Distancing Advisory by MOHFW pdf (diakses pada 19 Februari
2021)
4
Kumparan.com/dheahervs/covid-19-terhadap-ekspor-impor-di-indonesia (diakses pada 19
Februari 2021)

4
orang lain. Dari sinilah muncul kebijakan yang bernama Pembelajaran

Jarak Jauh dan Bekerja dari Rumah (Work from Home).

Seiring dengan berbagai upaya pengendalian yang dilakukan oleh

beberapa Negara ternyata tak cukup maksimal dalam menekan

penyebaran Covid-19. Sebab Covid-19 tak hanya menginfeksi kesehatan

manusia saja, melainkan berdampak pada pertumbuhan ekonomi suatu

Negara. Tak terkecuali di Indonesia yang menjadi Negara terdampak

secara signifikan di sektor perekonomian nasional. Sektor perekonomian

di Indonesia mulai bulan Maret 2020 cukup terguncang, yang diakibatkan

karena seluruh kegiatan yang ada di Indonesia mulai di berhentikan

secara mendadak dan serentak.

Sehingga membuat perekonomian Indonesia menurun begitupun

pada perdagangan Internasional berupa Ekspor dan Impor. Pada awal

adanya pandemi Covid-19 membuat kegiatan Ekspor dan impor

Indonesia- China di berhentikan, dikarenakan adanya pembatasan yang

dilakukan oleh kedua pemerintah negara selain itu karena adanya Covid-

19 produksi di China mengalami penurunan dikarenakan penduduk China

tidak bisa bekerja kembali. Selain Impor, kegiatan ekspor Indonesia ke

China pun ikut melemah dikarenakan adanya pengurangan permintaan

produk dari China ke Indonesia. Terbatasnya kegiatan ekspor-impor

membuat neraca perdagangan Indonesia mengalami defisit sebesar US$

860 per Januari 2020. Hal ini dikarenakan posisi neraca eskpor sebesar

US$13,41M berada di posisi yang lebih rendah daripada nerca impor

5
sebesar US$14,28M. Pada kuartal ke III ini, tingkat impor Indonesia

kembali turun sebesar 2,73% yang disebabkan karena adanya penurunan

terhadap komoditas non-migas.

Salah satu perusahaan industri Indonesia yang menjadi terdampak

pandemic Covid-19 adalah PT. Mayora Indonesia. Perusahaan terbesar di

bidang pangan tersebut harus mengalami jumlah penurunan produksi,

Sedangkan penurunan daya beli masyarakat dipicu perlambatan ekonomi

global dan nasional akibat pandemi virus corona akan menjadi tantangan

bagi perseroan tahun ini. Meski demikian, perseroan diprediksi tetap

bertumbuh, karena produk yang dipasarkan merupakan makanan dan

minuman. Analis Sinarmas Sekuritas Paulina mengungkapkan,

permintaan terhadap produk Mayora kemungkinan relatif stabil selama

kebijakan pembatasan sosial (social distancing) akibat pandemi virus

corona atau Covid-19. Program pemerintah tersebut akan mendorong

masyarakat untuk mencadangkan kebutuhan pokok, seperti biskuit, wafer,

dan sereal.

Direktur Operasional PT Mayora Indah Tbk, Wardhana Atmadja

menjelaskan, situasi pandemi Covid-19 sempat membuat para pelanggan

perusahaan di luar negeri mengurangi jumlah persediaan stok atau

inventory barang di kuartal I dan II tahun ini. Walhasil, penjualan MYOR

kepada pelanggan-pelanggan tersebut ikut terdampak. Kementerian

Perdagangan terus berupaya mendorong ekspor nasional di tengah

pandemi Covid-19. Hal tersebut seperti yang beberapa kali ditegaskan

6
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dalam berbagai kesempatan.

Menurut Mendag Agus, kondisi pandemi Covid-19 tetap mampu

memberikan celah-celah peningkatkan pangsa ekspor produk-produk

tertentu, salah satunya makanan olahan. adanya pembatasan sosial atau

karantina wilayah tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para pelaku

usaha di Indonesia. Namun demikian, hal tersebut jangan sampai

menyurutkan semangat para pelaku usaha dalam melakukan ekspor,

mengingat pemerintah telah memberikan berbagai kebijakan strategis

untuk mendorong kinerja perdagangan.

Namun, dengan adanya beberapa protokol penanganan Covid-19,

seperti jaga jarak (physical distancing), keterbatasan pada aspek

transportasi, dan karantina wilayah di beberapa negara, memberikan

imbas pada penurunan kapasitas produksi dan penambahan biaya

produksi. Kendala lainnya datang dari aspek pemenuhan bahan baku,

baik lokal maupun impor yang juga terganggu akibat Covid-19. Kemendag

akan berupaya meminimalisasi hambatan ekspor dari sisi kebijakan dan

memperlancar aspek perdagangan di dalam negeri yang dapat

mendukung pemenuhan kebutuhan untuk ekspor. Kemendag juga akan

memaksimalkan peran perwakilan perdagangan di luar negeri untuk

memfasilitasi para pelaku ekspor nasional.

Berdasarkan fenomena di atas, maka peneliti tertarik untuk

mempelajari, memahami, dan meneliti secara lebih mendalam, dan

menyusunnya dalam suatu penulisan skripsi yang berjudul : “ANALISIS

7
DAMPAK PANDEMI COVID 19 TERHADAP PRODUKTIVITAS IMPOR

EKSPOR ( studi kasus di PT MAYORA INDAH Tbk. JAKARTA )”.

B. Ruang Lingkup Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka pada

pembahasan ini terfokus pada :

1. Produktivitas ekspor impor di PT MAYORA INDAH Tbk

sebelum dan dalam masa Pandemi Covid-19

2. Dampak pandemi Covid 19 terhadap penurunan daya jual

perusahaan

3. Langkah untuk meningkatkan produktivitas eksport import di

PT MAYORA INDAH Tbk

C. Pertanyaan Penelitian

1. Bagaimana Produktivitas Eksport Import di PT MAYORA INDAH

Tbk. ?

2. Apa Dampak Pandemi Covid 19 terhadap Produktivitas Eksport

Import di PT MAYORA INDAH Tbk. ?

3. Langkah apa yang dilakukan untuk meningkatkan Produktivitas

Eksport Import di PT. MAYORA INDAH Tbk. ?

8
D. Tujuan Penelitian

Dalam penelitian ini tujuan yang hendak dicapai adalah sebagai

berikut :

1. Untuk mengetahui peningkatan produktivitas eksport import di

PT MAYORA INDAH Tbk.

2. Untuk mengetahui dampak covid 19 terhadap produktivitas

eksport import di PT MAYORA INDAH Tbk.

3. Untuk menganalisis dampak pandemi covid 19 terhadap

produktivitas eksport import di PT MAYORA INDAH Tbk.

E. Manfaat Penelitian

Terdapat tiga manfaat setelah penelitian ini dilakukan, yaitu :

1. Bagi Penulis

 Sebagai syarat menyelesaikan studi S1.

 Sebagai bentuk pengabdian mahasiswa tingkat akhir dan menguji

kualitas diri mereka.

 Sebagai dokumentasi atas apa yang telah diteliti dan sebaga

sarana pengucapan terima kasih kepada semua pihak yang

memiliki peran tersendiri dalam menyelesaikan perkuliahan

2. Bagi Pembaca

 Sebagai motivasi untuk dapat menyelesaikan tugas seberat

apapun bentuknya.

9
 Memberi referensi kepada adik tingkat yang akan sampai pada

tahap penyusunan skripsi diahun yang akan datang.

 Sebagai wacana yang menambah wawasan dan pengetahuan di

bidang ekspor-impor, serta dapat dijadikan referensi dalm

melakukan penelitian.

3. Dari segi Akademik

 Menambah wawasan dan pengetahuan memahami dampak covid

19 terhadap produktivitas ekspor impor di PT MAYORA INDAH

Tbk.

 Menambah literatur perpustakaan khususnya dalam bidang Bisnis

Internasional

 Menambah pengetahuan dan memperluas wawasan bagi penulis

sendiri.

10
BAB II

KAJIAN LITERATUR

A. Penelitian Terdahulu

Penelitian Terdahulu adalah penelusuran terhadap penelitian

karya-karya ilmiah yang berkaitan dengan permasalahan yang di

bahas sebelumnya dan dijadikan sebagai bahan kajian karya ilmiah

selanjutnya dengan memiliki permasalahan yang sama atau hampir

sama dengan peneitian yang akan dilakukan. Penelitian terdahulu

adalah upaya peneliti untuk menunjukkan orisinalitas penelitian

yang dilakukan dengan mencari perbandingan dari penelitian

sebelumnya yang telah dilakukan oleh orang lain, sehingga peneliti

mendapatkan gagasan-gagasan dari beberapa sumber penelitian

sebelumnya yang kemudian dibentuk secara sistematis dan

menghasilkan gagasan atau ide penelitian baru yang tidak atau

belum diteliti oleh orang lain.

Tabel II. 1

Penelitian Terdahulu

N PENELITIAN TUJUAN DAN HASIL

O TERDAHULU PENELITIAN

1 Rezki Aulia Pramudita, TUJUAN PENELITIAN :

(2020) Jurnal, 1. Mengetahui pertumbuhan

11
Universitas Maarif GDP dari Cina sejak tiga

Hasyim Latif, Sidoarja, bulan sebelum adanya

Jawa Timur Covid-19 hingga masa

“ANALISIS COVID-19 pandemi Covid-19

PENGHAMBAT 2. Mengamati perdagangan

EKSPOR-IMPOR DAN internasional anatara

BISNIS ANTARA Indonesia dan Cina

INDONESIA DAN dengan cara

CINA” mengumpulkan data

Penelitian ini ekspor-impor.

menggunakan metode

kualitatif HASIL PENELITIAN :

1. Hasil pengumpulan

data yang dilakukan

maka bisa menarik

kesimpulan bahwa dari

variabel kelancaran

GDP (Gross Domestic

Product) dengan

penghambat

merupakan virus Covid-

19 adalah sebagai (X1)

dan sebagai variabel

12
utama. Sedangkan

yang berpengaruh

pada lini ekonomi

adalah ekspor impor

(X2) dari Indonesia dan

Cina.

2. Dari data pada diagram

maupun tabel variabel

pertama yaitu Gross

Domestic Product

ditemukan bahwa

selama masa pandemi

di Kota Wuhan pada

bulan Januari dan

Februari mengalami

penurunan yang drastis

dan menyebabkan

anjloknya bahan pokok

yang sudah

diperkirakan sudah

memenuhi selama

beberapa bulan di

masa yang akan

13
datang..

3. Dari ekspor-impor Cina

mengemukakan pada

masa pandemi Covid-

19 ditemukan bahwa

pada bulan Januari dan

Februari mengalami

penurunan dari bulan

sebelumny, tapi

ekspor-impor pada

bulan Maret sudah

mulai naik meskipun

tidak bisa menutup

kerugian yang dialami

negara Cina dan tidak

menimbulkan inflasi

yang terlalu tinggi

setelah pandemi.

4. Masa pandemi Covid-

19 ini tidak

mempengaruhi ekspor

pada hubungan

bilateral antara

14
Indonesia dan Cina

2 Chesa Effendi, Ni Gusti TUJUAN PENELITIAN :

Ayu Made Nia Rahayu, Menganalisa mengenai

Rizki Istighfariana tindakan negara dalam

Achmadi (2020) Jurnal melakukan larangan dan

Universitas 17 Agustus pembatasan ekspor di

Surabaya, “LARANGAN masa pandemi Covid-19

DAN PEMBATASAN

EKSPOR DI MASA HASIL PENELITIAN :

PANDEMI COVID-19 1. Melalui penelitian ini

BERDASARKAN peneliti berpendapat

ATURAN WTO” bahwa larangan dan

Penelitian ini pembatasan ekspor yang

menggunakan metode dilakukan oleh negara

kualitatif pada masa pandemi

Covid-19 dapat dijustifikasi

berdasarkan aturan

perdagangan internasional

WTO.

2. Pada dasarnya tindakan

negara berupa larangan

dan pembatasan ekspor

baik pada peralatan medis

15
maupun bahan makanan

dapat dibenarkan selama

tindakan tersebut dapat

dibuktikan korelasinya

sebagai alasan untuk

memerangi pandemi

Covid-19.

3. Walaupun keputusan

negara-negara untuk

melakukan larangan dan

pembatasan ekspor dapat

dibenarkan, tindakan ini

juga harus diimbangi

dengan kerja sama

internasional agar tidak

terjadi supply shock dan

menimbulkan risiko

kekurangan stok bagi

negara-negara yang

bergantung pada global

suppy chain, serta

memperburuk pandemi

Covid-19 di negara-negara

16
yang memiliki infrastruktur

kesehatan yang kurang

memadai.

3 Mutik Aromsin Putri, TUJUAN PENELITIAN :

Rusi Septyanani,Aris Mengetahui dampak covid-

Prio Agus Santoso 19 pada perekonomian

Jurnal Universitas Duta masyarakat Indonesia.

Bangsa Surakarta,

(2020) HASIL PENELITIAN :

“DAMPAK COVID-19 Hasil penelitian

PADA menunjukkan bahwa :

PEREKONOMIAN Covid – 19 memiliki

INDONESIA” dampak di antaranya : (1)

Penelitian ini sulitnya mencari

menggunakan metode pekerjaan; (2) banyak

kualitatif karyawan yang sudah

bekerja terpaksa harus di

rumahkan tanpa digaji

sampai batas yang belum

diketahui; (3) Timbulnya

kejahatan di beberapa

daerah akibat sultnya

ekonomi; (4) Negara

17
mengalamikerugian sekitar

320 triliun.

4 Taufik, Eka Avianti TUJUAN PENELITIAN :

Ayuningtyas Menemukenali dan

“DAMPAK PANDEMI menganalisis dampak

COVID-19 TERHADAP pandemic Covid-19

BISNIS DAN terhadap kegiatan Bisnis

EKSISTENSI berbasis platform online di

PLATFORM ONLINE” Jakarta.

Jurnal Sekolah Tinggi HASIL PENELITIAN :

Ilmu Ekonomi IPWI 1. Kejadian Pandemi

Jakarta, (2020) Jakarta Covid-19 yang

Penelitian ini merupakan bencana

menggunakan metode non alam (non nature

kualitatif disaster) menjadi

salah satu faktor dari

lingkungan luar

(external environment)

yang memberikan

dampak penurunan

aktivitas bisnis

konvensional (offline),

namun bisa

18
mengungkit kegiatan

bisnis yang inovatif

berbasis platform

online.

2. Bidang usaha yang

terkendala

perkembangannya

bahkan mengalami

penurunan selama

masa pandemic

Covid-19 adalah bisnis

transportasi umum,

Pariwisata,

Perhotelan, pusat

perbelanjaan, serta

pedagangan offline

yang hanya fokus

pada kunjungan

langsung konsumen.

3. . Kegiatan bisnis yang

masih bisa bertahan

dan eksis melayani

konsumen (melalui

19
penyesuaian model

interaksi layanan

menggunakan

platform aplikasi

online) adalah

pendidikan, ritel bahan

kebutuhan pokok,

bisnis pengiriman

barang online

terutama untuk

hantaran

makan/minuman dan

kebutuhan pokok.

4. Kegiatan bisnis yang

berkembang pada

masa pandemic

adalah telekomunikasi,

penyedia/vendor

platform online,

farmasi, produk

kesehatan melalui

penyesuaian platform

bisnis berbasis online.

20
5 Silpa Hanoatubun, TUJUAN PENELITIAN :

Jurnal EduPsyCouns, Mengetahui dampak dari

(2020) Covid-19 terhadap

“DAMPAK COVID – 19 perekonomian Indonesia

TERHADAP saat ini.

PEREKONOMIAN HASIL PENELITIAN :

INDONESIA” Intervensi kuat untuk

Penelitian ini meminimalisasi

menggunakan metode penyebaran virus Covid-19

kualitatif dapat menurunkan

pertumbuhan ekonomi

lebih parah dibandingkan

skenario minimal

intervension. Akan tetapi,

kesimpulan ini hanya

berbas variabel yaitu

pertumbuhan ekonomi,

yang tentunya, bukan satu-

satunya faktor ekonomi

penting dalam analisis

ekonomi. Kedua,

kesimpulan yang berbeda

21
didapatkan dalam konteks

jangka panjang, dimana

justru pertumbuhan

ekonomi jangka panjang

dapat lebih tertekan kalau

skenario yang terjadi

adalah intervensi minimal.

Dapat disimpulkan bahwa

kerugian ekonomi dari

strategi intervensi kuat

(supression jauh lebih

rendah daripada kerugian

ekonomi skenario

intervensi minimal. dari

mortalitas.

6 Susilawati , Reinpal TUJUAN PENELITIAN :

Falefi, Agus Purwoko, COVID-19 is a global

jurnal Budapest health problem including in

International (BIRCI) Indonesia. The increased

(2020) case of COVID-19 proved

“IMPACT OF COVID- to have quite a significant

19’S PANDEMIC ON impact on the economy

THE ECONOMY OF globally which may have

22
INDONESIA”, affected stability in

This method of Indonesia. This method of

collecting data is a collecting data is a method

method of study of study literature with

literature with secondary data types.

secondary data types. Data is taken from the

Data is taken from the Internet with respect to the

Internet with respect to validity of information such

the validity of as government official

information such as information, official online

government official sites and processed

information, official results of valid data. After

online sites and obtaining the existing

processed results of reference, a sorting of

valid data. After information that is

obtaining the existing appropriate to the topic of

reference, a sorting of discussion. Data analysis

information that is is presented in graphical

appropriate to the topic form and comes with a

of discussion descriptive narrative.

Based on the research, the

impact of COVID-19

pandemic affects the

23
economy in Indonesia. The

affected sectors during the

COVID-19 pandemic are

transportation, tourism,

trade, health and other

sectors, but the economic

sector most affected by

COVID-19 is the

household sector.

Optimizing the potential in

the country, the decline of

BI-7 Day Reverse Repo

Rate (BI7DRR), the

interest rate of Deposit

facility, and Lending facility

interest rate, monitoring of

global and domestic

economic development

conducted by Indonesia

was assessed precisely so

that inflation and stability

remain in control.

24
HASIL PENELITIAN :

COVID-19 pandemic, in

addition to being a global

health problem, also has

implications on the

economy in Indonesia.

Indonesia potentially grows

negative 0.4% which is the

worst-case scenario. The

economic sector most

affected by COVID-19 is

the household sector.

Optimizing the potential in

the country, the decline of

BI-7 Day Reverse Repo

Rate (BI7DRR), the

interest rate of Deposit

facility, and Lending facility

interest rate, monitoring of

global and domestic

economic development

conducted by Indonesia

was assessed precisely so

25
that inflation and stability

remain in control.

B. Kajian Pustaka

Kajian pustaka adalah kegiatan pengumpulan teori-teori yang

relevan dengan permasalahan yang akan diteliti. Tujuan dari kajian

pustaka ini adalah untuk mengkaji landasan teori yang akan

digunakan dalam penelitian yang dilakukan

1. Pengertian Administrasi

Menurut Leonard D white (1955), “Administrasi adalah

suatu proses yang biasanya terdapat pada semua usaha

kelompok baik usaha pemerintah, ataupun swasta, sipil atau

militer baik secara besar-besaran ataupun kecil-kecilan”

Pengertian administrasi menurut Prajudi Atmosudirdjo

(Ayub, 2007: 30), adalah “Tata usaha atau office work yang

meliputi kegiatan catat-mencatat, tulis-menulis, mengetik,

korespodensi, kearsipan, dan sebagainya”.

Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat

disimpulkan bahwa administrasi adalah proses yang

terdapat didalam organisasi baik pemerintah maupun swasta

26
yang didalamnya meliputi proses pencatatan, mengetik,

korespondensi, kearsipan dan sebagainya.

2. Pengertian Bisnis

Menurut Hughes dan Kapoor, definisi bisnis adalah

suatu kegiatan individu yang terorganisasi untuk

menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna

mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan

masyarakat.

Menurut Brown dan Pretello, pengertian bisnis adalah

lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang

dibutuhkan oleh masyarakat serta semua hal yang

mencakup berbagai usaha yang dilakukan pemerintah

maupun swasta tidak peduli mengejar laba ataupun tidak.

3. Pengertian Administrasi Bisnis

Menurut Prof. Dr. Mr. S. Prajudi admosudidjo,

Administrasi Bisnis adalah suatu organisasi niaga secara

keseluruhan dan mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang

bersifat bisnis objektif, dan Administrasi Niaga tersebut

dijalankan oleh setiap manager dalam suatu organisasi

niaga.

Sedangkan Menurut Sukarno dan Ibrahim Lubis,

Administrasi Bisnis/Niaga adalah kegiatan dibidang produksi,

27
transportasi, asuransi perbankan, dan lain-lain, di bidang

perusahaan swasta.

4. Pengertian Analisis

Menurut Komaruddin (2001: h.53), “Analisis adalah

kegiatan berfikir untuk menguraikan suatu keseluruhan

menjadi komponen sehingga dapat mengenal tanda-tanda

komponen, hubungan satu sama lain dan fungsi masing-

masing dalam satu keseluruhan terpadu”.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia/KBBI (2002:

h.43), “Analisis adalah penguraian suatu pokok atas

berbagai bagian dan penelaahan atas bagian itu sendiri

serta hubungan antar bagian untuk memperoleh pengertian

yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan”.

Analisis SWOT menurut Siagian (2000: 172),

“Merupakan salah satu instrumen analisi yang ampuh

apabila digunakan dengan tepat telah diketahui pula secara

luas bahwa “SWOT merupakan akronim untuk kata-kata

strength (kekuatan), Weakness (kelemahan), opportunities

(peluang), dan threats (ancaman)”.

Berdasarkan pengertian di atas, maka disimpulkan

bahwa analisis adalah kegiatan menguraikan suatu pokok

masalah dengan tujuan memperoleh pemahaman

28
keseluruhan dari beberapa komponen yang berkaitan secara

rinci dalam pencapaian tujuan dan menguraikan masalah

5. Pengertian Covid 19

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome

coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang

sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut

COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan gangguan

ringan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru yang

berat, hingga kematian.Severe acute respiratory syndrome

coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan

nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang

menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja,

seperti lansia (golongan usia lanjut), orang dewasa, anak-

anak, dan bayi, termasuk ibu hamil dan ibu menyusui.

6. Pengertian Produktivitas

Menurut Eddy Herjanto mengatakan bahwa arti

produktivitas adalah suatu nilai yang menyatakan

bagaimana sebaiknya suatu sumber daya diatur dan juga

digunakan guna mencapai sesuatu secara maksimal.

Sedangkan , menurut Chen, Lin, dan Blocher

berpendapat bahwa arti produktivitas adalah suatu

hubungan yang terjalin antara jumlah output yang dihasilkan

29
dan sejumlah output yang diperlukan untuk membuat output

tersebut.

7. Pengertian Ekspor

Marolop Tanjung (2011:63), ekspor adalah

pengeluaran barang dari daerah pabeanan Indonesia untuk

dikirim ke luar negeri dengan mengikuti ketentuan yang

berlaku terutama mengenai peraturan kepabeanan.

Pengertian Ekspor Menurut bea cukai, ekspor adalah

kegiatan mengeluarkan barang dari daerah pabean. Daerah

Pabean adalah wilayah Republik Indonesia yang meliputi

wilayah darat, perairan dan ruang udara di atasnya, serta

tempat-tempat tertentu di Zona Ekonomi Ekslusif dan

Landas Kontinen yang didalamnya berlaku UndangUndang

Kepabeanan.

Ekspor adalah pengiriman barang ke luar daerah

Pabean Indonesia. ( Kobi, Daud S.T, 2016:2 ) Ekspor adalah

kegiatan pengeluaran barang dari daerah pabean. ( Susilo,

Andi, 2013:21 ) Ekspor adalah perdagangan dengan cara

mengeluarkan barang dari dalam ke luar wilayah pabean

Indonesia dengan memenuhi ketentuan yang berlaku.

( Feriyanto, Andri, 2016:75 ) Ekspor adalah pengiriman

barang ke luar daerah dari wilayah Negera Indonesia.

( Yahya, Marzuki, 2016:29 )

30
Ekspor adalah pengiriman barang ke luar daerah

Pabean Indonesia. ( Kobi, Daud S.T, 2016:2 ) Ekspor adalah

kegiatan pengeluaran barang dari daerah pabean. ( Susilo,

Andi, 2013:21 ) Ekspor adalah perdagangan dengan cara

mengeluarkan barang dari dalam ke luar wilayah pabean

Indonesia dengan memenuhi ketentuan yang berlaku.

( Feriyanto, Andri, 2016:75 ) Ekspor adalah pengiriman

barang ke luar daerah dari wilayah Negera Indonesia.

( Yahya, Marzuki, 2016:29 )

8. Pengertian Impor

Marolop Tandjung (2011:379), pengertian impor

adalah kegiatan perdagangan dengan cara memasukkan

barang dari luar negeri ke dalam daerah pabean Indonesia

sesuai dengan ketentuan peraturan dan perundang-

undangan yang berlaku.

Astuti Purnamawati (2013:13), pengertian impor

adalah tindakan membeli barang-barang dari luar negeri

sesuai dengan ketentuan pemerintah, yang dibayar dengan

menggunakan valuta asing.

Susilo Utomo (2008:101), arti impor adalah suatu

kegiatan memasukkan barang dari luar negeri ke dalam

wilayah pabean di dalam negeri yang dilakukan oleh

31
perwakilan dari kedua negara, baik perorangan maupun

perusahaan.

C. Kerangka Konseptual

Kerangka konsep dari penelitian ini adalah melihat besarnya

dampak Covid-19 di sektor perekonomian Nasional maupun

Internasional dari segi produktivitas industri usaha khususnya di PT

Mayora pada aktivitas ekspor dan impor, di tinjau dari masa

karantina wilayah hingga new normal. Kemudian menganalisis

bagaimana cara mendongkrak kembali produktivitas ekspor impor

PT Mayora di tengah pandemi Covid-19.

D. Model Konseptual

PERENCANAAN

DELIVERY EKSPOR & IMPOR PRODUKTIVITAS

KEUNTUNGAN

32
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Dan Jenis Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini

adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan

penelitian kualitatif menurut Moleong (2011, hlm. 6) menyatakan

bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud

untuk memahami fenomenafenomena tentang berbagai

persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik, dan

dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata maupun bahasa,

pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan

memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Dengan kata lain

metode kualitatif lebih mengutamakan kemampuan peneliti

untuk mendalami fokus permasalahan yang diteliti.

33
Jenis penelitian ini adalah penelitian Deskriptif, bertujuan

untuk menuturkan dan mendeskriptifkan pemecahan masalah

yang akan diteliti. Metode deskriptif digunakan untuk mencari

makna di balik data dan untuk menemukan kebenaran.

Tujuannya adalah untuk mendeskriptifkan yang sistematis, fakta

dan akurat.

B. Operasionalisasi Konsep

Operasionalisasi konsep yaitu penjabaran konsep ke dalam

bagian-bagian yang lebih rinci dan menggambarkan variabel-

variabel penelitian dan hal-hal yang dianggap penting.

Penjelasan dari definisi operasinal dari variabel-variabel

penelitian ini sebagai berikut:

1. Covid 19 , indikator :

 Regulasi

 Pembatasan

2. Produktivitas , indikator :

 Kebutuhan

 Daya jual

 Daya beli

3. Ekspor , indikator :

 Eksportir

 Pengiriman

4. Impor , indikator :

34
 Importir

 Pasokan

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara peneliti untuk

mengumpulkan data – data dari sumber data penelitian. Teknik

pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penyusunan

skripsi ini adalah sebagai berikut :

1. Teknik Wawancara

Teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian kualitatif

adalah wawancara yang mendalam. Proses wawancara

dilakukan dengan bertatap muka, kemudia mengajukan

pertanyaan yang telah dipersiapkan peneliti menggali lebih

dalam informasi yang diberikan oleh informan.

2. Observasi

Seperti penelitian kuantitatif, dalam penelitian kualitatif

observasi juga menggunakan indera peneliti. Informasi yang

diperoleh saat observasi adalahtempat, pelaku, waktu, dan

peristiwa.

3. Studi Dokumen

Dokumen merupakan salah satu sumber data untuk melengkapi

penelitian. Dokumen dapat berupa sumber tertulis, film, dan

gambar.

D. Teknik Analisis Data

35
Aktivitas dalam analisis data kualitatif ada tiga, yaitu :

1. Reduksi Data

Reduksi data merupakan salah satu dari teknik analisis data

kualitatif. Reduksi data adalah bentuk analisis yang

menajamkan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang

tidak perlu dan mengorganisasi data sedemikian rupa sehingga

kesimpulan akhir dapat diambil.

Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal-hal yang pokok,

memfokuskan pada hal-hal yang penting, serta dicari tema dan

polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan

memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah

peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan

mencarinya apabila diperlukan. Reduksi data dapat dibantu

dengan peralatan, seperti komputer, notebook, dan lain

sebagainya.

Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada temuan.

Oleh karena itu, apabila peneliti dalam melakukan penelitian

menemukan segala sesuatu yang dipandang asing, tidak

dikenal, belum memiliki pola, justru itulah yang harus dijadikan

perhatian peneliti dalam melakukan reduksi data.

2. Penyajian Data

Penyajian data merupakan salah satu dari teknik analisis data

kualitatif. Penyajian data adalah kegiatan ketika sekumpulan

36
informasi disusun, sehingga memberi kemungkinan akan

adanya penarikan kesimpulan. Bentuk penyajian data kualitatif

berupa teks naratif (berbentuk catatan lapangan), matriks,

grafik, jaringan dan bagan.

Menurut Miles dan Huberman, yang paling sering digunakan

untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah dengan

teks yang bersifat naratif.

Dengan adanya penyajian data, maka akan memudahkan untuk

memahami apa yang terjadi, dan merencanakan kerja

selanjutnya berdasarkan apa yang telah dipahami tersebut.

Selanjutnya oleh Miles dan Huberman disarankan agar dalam

melakukan display data, selain dengan teks yang naratif, juga

dapat berupa grafik, matrik, network (jaringan kerja), dan chart.

3. Penarikan Kesimpulan/Verifikasi

Penarikan kesimpulan merupakan salah satu dari teknik analisis

data kualitatif. Penarikan kesimpulan adalah hasil analisis yang

dapat digunakan untuk mengambil tindakan.

Langkah ketiga dalam analisis data dalam penelitian kualitatif

menurut Miles dan Huberman adalah penarikan kesimpulan dan

verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat

sementara, dan akan mengalami perubahan apabila tidak

37
ditemukan buktibukti yang kuat yang mendukung pada tahap

pengumpulan data berikutnya.

Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal

didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti

kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan

yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel.

Dengan demikian kesimpulan dalam penelitian kualitatif

mungkin dapat menjawab rumusan masalah yang dirumuskan

sejak awal, tetapi mungkin juga tidak. Mengapa bisa demikian?

Karena seperti telah dikemukakan di atas bahwa masalah dan

rumusan masalah dalam penelitian kualitatif masih bersifat

sementara dan akan berkembang setelah peneliti berada di

lapangan.

Kesimpulan dalam penelitian kualitatif merupakan temuan baru

yang sebelumnya belum pernah ada. Temuan dapat berupa

deskripsi atau gambaran suatu objek yang sebelumnya masih

remang-remang atau bahkan gelap, sehingga setelah diteliti

menjadi jelas. Kesimpulan ini dapat berupa hubungan kausal

atau interaktif, maupun hipotesis atau teori.

E. Lokasi dan Jadwal Penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat atau objek untuk diadakan

suatu Penelitian. Pada sub bab ini, penulis akan menyampaikan

lokasi penelitian yaitu :

38
1. Lokasi Penelitian

Lokasi pelaksanaan kegiatan penelitian ini dilaksanakan di

PT MAYORA INDAH Tbk..

Alamat : Gedung Mayora , Jl. Tomang Raya Kav21-23 ,

Jakarta Barat

2. Jadwal Penelitian

Dilakukan pada :

DAFTAR PUSTAKA

Internet :

https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/12/083129823/who-resmi-

sebut-virus-corona-covid-19-sebagai-pandemi-global?page=all

"LOCKDOWN | meaning in the Cambridge English

Dictionary". dictionary.cambridge.org (dalam bahasa Inggris). Diakses

tanggal 19-02-2021

https://www.mohfw.gov.in/Social Distancing Advisory by MOHFW.pdf

Diunduh pada 19 Februari 2020

39
https://kumparan.com/dheahervs/covid-19-terhadap-kegiatan-ekspor-

impor-di-indonesia-1uFo2VDIX4J/full diakses pada 19 Februari 2020

Jurnal:

Rezki Aulia Pramudita, “Analisis Covid-19 Penghambat Ekspor-Impor Dan

Bisnis Antara Indonesia Dan Cina” Jurnal, Universitas Maarif Hasyim

Latif, Sidoarja, Jawa Timur (2020)

Chesa Effendi, Ni Gusti Ayu Made Nia Rahayu, Rizki Istighfariana

Achmadi “Larangan Dan Pembatasan Ekspor Di Masa Pandemi Covid-19

Berdasarkan Aturan WTO Jurnal Universitas 17 Agustus Surabaya,

(2020)

Mutik Aromsin Putri, Rusi Septyanani,Aris Prio Agus Santoso “Dampak

Covid-19 Pada Perekonomian Indonesia” Jurnal Universitas Duta Bangsa

Surakarta, (2020) “

40

Anda mungkin juga menyukai