Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)

DAK FISIK TA.2022


Provinsi/Kabupaten/Kota : Sulawesi Selatan/kabupaten Maros

Jenis DAK Fisik : (Reguler/Penugasan/Afirmasi)

Bidang DAK Fisik : Kesehatan dan KB

Subbidang DAK (jika ada) : Penguatan Sistem Kesehatan

Menu Kegiatan : Pembangunan dan Rehabilitasi Puskesmas

Instansi Pelaksana : Dinas Kesehatan

A. LATAR BELAKANG

Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dasar di puskesmas secara


berkesinambungan, pemerintah telah menetapkan peraturan Menteri kesehatan Nomor
46 Tahun 2015 tentang akreditasi puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, dan tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi, dimana salah satu bagian sub sistem
upaya kesehatan yang ditekankan adalah Fasilitas Pelayanan Kesehatan.

Dalam pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Kesehatan Nasional (SJSN) pelayanan


kesehatan diberikan secara berjenjang dari pelayanan kesehatan primer (primary health
care) melalui penyediaan sarana, prasarana dan alat kesehatan serta bahan medis pakai
habis di puskesmas. Puskesmas sebagi ujung tombak pelayanan kesehatan yang
berkualitas dan sebagai tolok ukur pelayanan kesehatan dasar memegang peranan yang
sangat penting.

Selama dilakukan proses akreditasi puskesmas di Kabupaten Maros, salah satu yang
menjadi sorotan adalah luas bangunan dan kondisi bangunan puskesmas. Gedung
Puskesmas Mandai, Moncongloe, Simbang, Tompobulu, Camba dan Cenrana dianggap
masih kurang ideal jika di bandingkan dengan jumlah tenaga kesehatan dan jumlah
kunjungan perhari yang berkunjung di puskesmas. Demikian juga dengan Kondisi
bangunan yang sudah mengalami kerusakan ringan di berbagai bagian bangunan. Hal
membuat petugas mengalami kesulitan dalam hal meberikan pelayanan yang optimal
kepada masyarakat. Disamping itu diperlukan juga adanya pembangunan rumah dinas
kepada dokter puskesmas sebagi upaya untuk menciptakan tenaga kesehatan yang siap
siaga dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat.

Mewujudkan pelayanan yang optimal di puskesmas diperlukan adanya perbaikan sarana


dan prasarana serta alat kesehatan kesehatan yang memadai, sehingga semua
pelayanan dilakukan dalam satu sistem yang terpadu. Renovasi/Penambahan Ruang
Puskesmas merupakan salah satu bentuk untuk meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan di puskesmas sesuai dengan standar akreditasi

Untuk itu dalam pelaksanaannya haruslah benar-benar dilakukan dengan baik dan sesuai
dengan apa yang telah direncanakan serta sesuai dengan ketentuan teknis pengadaaan
bangunan asset Pemerintah sehingga prosesnya dapat berlangsung dengan arah yang
benar. Pada tahap pelaksanaan pembangunan fisik di lapangan diserahkan kepada pihak
ketiga, yaitu Kontraktor pelaksana pekerjaan. Kontraktor Pelaksana akan melakukan
pelaksanaan pekerjaan fisik yang menyangkut beberapa aspek mutu, volume, waktu dan
biaya. Disamping itu juga bertanggungjawab atas semua kegiatan selama pelaksanaan
berlangsung. Secara kontraktual, Kontraktor Pelaksana bertanggung jawab kepada
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Maros selaku Pengguna Anggaran. Namun dalam kegiatan
operasional, Kontraktor Pelaksana akan mendapat bantuan bimbingan untuk
menentukan arah pekerjaan Pelaksanaan Fisik dari Pejabat Pembuat Komitmen.

B. TUJUAN

Meningkatkan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat dengan menyediakan


sarana pelayanan kesehatan yang memadai sesuai dengan standar akreditasi

C. OUTPUT DAN OUTCOME

Menu Kegiatan: Pembangunan dan Rehabilitasi Puskesmas

No. Rincian Menu Kegiatan Jumlah Target Target Outcome


Penerima Output
1.. Renovasi/Penambahan Ruang 3 Puskesmas 3 unit Indeks Kepuasan
Puskesmas Masyarakat terhadap
Pelayanan Kesehatan

D. PENERIMA MANFAAT

Demi terselenggaranya pelayanan kesehatan khususnya pelayanan secara terpadu dalam


satu area gedung yang berorientasi pada standar mutu dan kepuasan masyarakat baik
eksternal maupun internal di puskesmas. Keberadaan puskesmas yang memiliki
bangunan yang refresentatif akan meningkatkan kualitas dan cakupan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat. Puskesmas yang akan dilakukan renovasi/Penambahan
ruang adalah Puskesmas Mandai, Simbang, dan Cenrana.

E. INDIKASI KEBUTUHAN DANA DAN LOKASI KEGIATAN

No. Rincian Usulan Satuan Biaya Usulan Kebutuhan Lokus Kecamatan


Menu Output Dana (Rp.)
Kegiatan
1. Renovasi / 1 unit Rp. 6.000.000.000 Rp. 6.000.000.000 Puskesmas Kecamatan
Penambahan Mandai Mandai
Ruang 1 unit Rp. 6.000.000.000 Rp. 6.000.000.000 Puskesmas Kecamatan
Puskesmas Simbang Simbang
1 unit Rp. 6.000.000.000 Rp. 6.000.000.000 Puskesmas Kecamatan
Cenrana Cenrana
Total 3 Unit Rp. 18.000.000.000
Kebutuhan

E. DUKUNGAN APBD NON-DAK

Pemerintah Daerah menyediakan alokasi dana dari APBD untuk pembebasan lahan dan
operasional lainnya.

F. ORGANISASI / INSTANSI PELAKSANA

Dinas Kesehatan Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan


G. METODE PELAKSANAAN

Pelaksanaan kegiatan melalui proses lelang di Badan Layanan Pengadaan melalui


website : www.lpse.maroskab.go.id

H. KETERANGAN LAINNYA

Output kegiatan diharapkan dapat terealisasi paling lambat bulan November 2022

Maros, 5 Agustus 2021


Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kab. Maros

dr. H. Muhammad Yunus, S.Ked, M. Kes


Pangkat : Pembina Tk. I
NIP : 19760709 200701 1 011

Anda mungkin juga menyukai