Anda di halaman 1dari 7

PERATURAN BANGUNAN GEDUNG

NO PERTANYAAN JAWABAN PESERTA


/
NILAI

1 1. SEBUTKAN LATAR BELAKANG Untuk menjamin kepastian dan ketertiban hukum dalam penyelenggaraan bangunan1.
PENTINGNYA PARATURAN TERKAIT gedung, setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif dan
BANGUAN GEDUNG persyaratan teknis bangunan gedung.
2 2. APA TUJUAN PENGATURAN 1. Mewujudkan bangunan gedung yang fungsional dan sesuai dengan tata bangunan1.
BANGUNAN GEDUNG yang serasi dan selaras dengan lingkungannya.
2. Mewujudkan tertib penyelenggaraan bangunan gedung yang menjamin keandalan
teknis bangunan gedung dari segi keselamatan, kesehatan, kenyamanan dan
kemudahan. mewujudkan kepastian hokum dalam penyelenggaraan bangunan
gedung.
3 TULIS BAB BAB UU N0 28 2002 ,NO.11 Bab-bab Undang undang No 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung yaitu :
TAHUN 2020 TENTANG CIPTA KERJA • Bab I, Ketentuan Umum, dalam Bab ini menjeleskan mengenei Definisi,
Penyelenggaran, pemanfaatan, pemeliharaan, pereawatan, pemeriksaan,
pelestarian, pembongkaran, pemilik dan pengguna Bangunan Gedung.
• Bab II, Asas, Tujuan, Dan Lingkup. Dalam Bab ini memuat 3 pasal yang
menjelaskan tentang Penyelenggaran, pengaturan dan penjelasan
mengenai undang-undang.
• Bab III, Fungsi Bangunan Gedung, Bab ini berisi penjelasan mengenai
berbagai fungsi bangunan Gedung.
• Bab IV, Persyaratan Bangunan Gedung, memuat mengenai syarat-syarat
yang harus dipenuhi oleh bangunan Gedung
• Bab V, Penyelenggaraan Bangunan Gedung, meliputi pembangunan,
pemeliharaan, pelestarian dan pembongkaran
• Bab VI, Peran Masyarakat, dalam bab ini mengatur mengenai peran
masyarakat dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan bangunan Gedung.
• Bab VII, Pembinaan, Dalam bab ini menjelaskan peran pemerintah pusat
dan daerah dalam melakukan pembinaan terhadap penyelenggaraan
bangunan Gedung
• Bab VIII, Sanksi, dalam bab ini dijelaskan mengenai sanksi administrative
maupun pidana yang ditentukan bagi pelaksanaan atau penyelenggaraan
bangunan Gedung yang tidak sesuai dengan Undang-undang
• Bab IX, Ketentuan Peralhian, menjelaskan mengenai staus undang-
undang dan status bangunan yang telah terbit atau telah ada sebelum
peraturan undang-undang ini Terbit.
• Bab X, Penutup.
Bab-bab Undang undang No 21 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja yaitu :
• Bab I ketentuan umum
• Bab II asas, tujuan dan lingkup
• Bab III peningkatan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha
• Bab IV ketenagakerjaan
• Bab V kemudahan, pelindungan, dan pemberdayaan koperasi, usaha
mikro, kecil, dan menengah
• Bab VI kemudahan berusaha
• Bab IX badan percepatan penyelenggaraan perumahan
• Bab XI pelaksanaan administrasi pemerintahan untuk mendukung cipta
kerja
• Bab XII pengawasan dan pembinaan
• Bab XIII ketentuan lain-lain
• Bab XIV ketentuan peralihan
• Bab XV ketentuan penutup
4 TULIS BAB BAB DARI PP 16 TAHUN UU NOMOR 16 TAHUN 2021
2021 TTG BANGUNAN GEDUNG • Bab I ketentuan umum
• Bab II fungsi dan klasifikasi bangunan gedung
• Bab III standar teknis bangunan gedung
• Bab IV proses penyelenggaraan bangunan gedung
• Bab V peran masyarakat
• Bab VI pembinaan
• Bab VII ketentuan peralihan
• Bab VIII ketentuan penutup
5 MEMBUAT RESUME RINGKAS, KAITAN Bangunan gedung merupakan salah satu wujud fisik pemanfaatan ruang. Oleh
BANGUNAN GEDUNG BERKAITAN karena itu dalam pengaturan bangunan gedung tetap mengacu pada pengaturan
DGN: TATA RUANG,LINGKUNGAN penataan ruang sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk
HIDUP DAN UU ARSITEK menjamin kepastian dan ketertiban hukum dalam penyelenggaraan bangunan
gedung, setiap bangunan gedung harus memenuhi persyaratan administratif dan
teknis bangunan gedung, serta harus diselenggarakan secara tertib. Maksud dan
tujuan pengaturan tersebut dilandasi oleh asas kemanfaatan, keselamatan,
keseimbangan, dan keserasian bangunan gedung dengan lingkungannya, bagi
kepentingan masyarakat yang berperikemanusiaan dan berkeadilan.
Adapun hubungan dari uu arsitek adalah untuk menghasilkan karya arsitektur yang
dapat dipertanggungjawabkan, baik secara moril, materil, maupun di hadapan
hukum sehingga dapat memberikan pelindungan kepada masyarakat. Selain itu,
hasil karya arsitektur dapat mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang
berwawasan lingkungan. Dalam kaitannya dengan tanggung jawab kepada publik ini
maka peran arsitek dalam penyelenggaraan perizinan bangunan gedung dan
perizinan lainnya memerlukan lisensi
6 PROVINSI SULAWESI BARAT RAWAN • Berkaitan dengan gempa, perencana seharusnya mengetahui posisi letak
TERHADAP GEMPA BUMI,TSUNAMI, patahan gempa sebelum melakukan tahap mendesain, sehingga pada saat
LONGSOR,BANJIR DLL desain mampu menetukan desain arsitektur dan struktur yang sesuai dengan
• BERKAITAN DENGAN GEMPA kondisi tanah.
SEBAGAI SEORANG ARSITEK • berkaitan dengan tsunami, sebaiknya seorang arsitek memberi edukasi kepada
APA YG HARUS DILAKUKAN, calon pengguna jasa agar tidak bermukim di daerah pesisir yang rawan gempa dan
• BERKAITAN DENGAN tsunami. menanam dan melestarikan hutan bakau adalah salah satu solusi untuk
TSUNAMI SEBAGAI meminimalisir dampak kerusakan dan korban jiwa bila terjadi tsunami.
SEORANG ARSITEK APA YG
HARUS DILAKUKAN, • berkaitan dengan longsor
• BERKAITAN DENGAN • Diperlukan penyelidikan terhadap kondisi dan daya dukung tanah pada lokasi
LONGSOR SEBAGAI sekitar lereng.
SEORANG ARSITEK APA YG • Salah satu penyebab tanah longsor adalah intensitas hujan yang tinggi, dalam hal
HARUS DILAKUKAN, ini perlu memperhatikan kondisi vegetasi dan kondisi drainase.
7 1. TTG PENATAAN RUANG • Fungsi dari RTRW adalah :
• APAKAH DI DAERAH ANDA SUDAH
ADA RTRW DAN RDTR, ,KALAU 1. Acuan dalam pemanfaatan ruang atau pengembangan wilayah kabupaten atau

ADA ,JELASKAN FUNGSINYA, DAN kota.

PERDA NO BERAPA TTG 2. Acuan untuk mewujudkan keseimbangan pembangunan dalam wilayah

RDTR,RTRW DI SUMBAR kabupaten atau kota.

• BERIKAN ALASAN KENAPA HARUS


• fungsi dari RDTR adalah :
MEMATUHI TATA RUANG

1. kendali mutu pemanfaatan ruang wilayah kabupaten/kota berdasarkan rtrw;


2. acuan bagi kegiatan pemanfaatan ruang yang lebih rinci dari kegiatan
pemanfaatan ruang yang diatur dalam rtrw;
3. acuan bagi kegiatan pengendalian pemanfaatan ruang;
4. acuan bagi penerbitan izin pemanfaatan ruang; dan
5. acuan dalam penyusunan rtbl.

Tata ruang wilayah dan kota harus dipatuhi agar dapat dimanfaatkan secara efektif,
untuk mencegah terjadinya konflik antar fungsi dalam proses pemanfaatan ruang,
serta untuk melindungi masyarakat sebagai pengguna ruang dari bahaya lingkungan
2. 3. MEMBUAT RESUME TENTANG • IMB dihapus dan diganti menjadi PBG yang diterbitkan oleh pemerintah
PROSES PERSETUJUAN kabupaten/ kota dengan mengacu pada norma, standar, pedoman dan
BANGUNAN GEDUNG kriteria dari pemerintah pusat
• APA GUNANYA PBG • Penerbitan PBG dilakukan dalam 2 (dua) hari kerja sepanjang pemohon
• BAGAIMANA PROSES PBG telah memiliki pernyataan pemenuhan standar teknis. Masyarakat juga
• BAGAIMANA HUBUNGAN PBG dapat berkonsultasi teknis dalam penyusunan dokumen teknis dengan tim
DAN ARSITEK profesi ahli
• Hubungan PGB dan arsitek adalah untuk mengadakan konsultasi
perencanaan yang sesuai dengan aturan daerah setempat dengan
memenuhi unsur laik fungsi
7 4. MEMAHAMI UU NO.6 TAHUN • Arsitek menjadi salah satu profesi yang membantu pemerintah memfasilitasi tertib
2007 TTG ARSITEK pembangunan melalui perencanaannya. dalam hal untuk memiliki lisensi dinilai perlu
• BAGAIMANA HUBUNGAN UU melalui sebuah ujian, maka ini akan menguji penguasaan arsitek atas peraturan
ARSITEK DENGAN bangunan dan peraturan membangun di provinsi penerbit lisensi.
PERATURAN BANGUNAN • Arsitek adalah wujud hasil penerapan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni secara
GEDUNG utuh dalam menggubah ruang dan lingkungan binaan sebagai bagian dari
• RUANG LINGKUP PEKERJAAN kebudayaan dan peradaban manusia yang memenuhi kaidah fungsi, kaidah
ARSITEK APA SAJA konstruksi, dan kaidah estetika serta mencakup faktor keselamatan, keamanan,
kesehatan, kenyamanan, dan kemudahan.
8 5. BAGAIMAN PERAN DAN Untuk memberikan pertimbangan teknis dalam penyelenggaraan bangunan gedung
FUNSGI TIM PROFESI AHLI
TERHADAP BANGUNAN
GEDUNG
9 6. APA YANG DIMAKSUD DENGAN SLF adalah sertifikat yang diberikan oleh pemerintah daerah untuk menyatakan
SERTIFIKAT LAIK FUNGSI kelaikan fungsi bangunan gedung sebelum dapat dimanfaatkan
10 7. APA YANG DIMAKSUD Pengkaji teknis adalah orang perseorangan atau badan usaha, baik yang berbadan
DENGAN PENGKAJI TEKNIS, hukum maupun tidak berbadan hukum, yang mempunyai sertifikat kompetensi kerja
kualifikasi ahli atau sertifikat badan usaha untuk melaksanakan pengkajian teknis
atas kelaikan fungsi bangunan gedung
11 8. MEMAHAMI PERATURAN
TEKNIS TERKAIT BANGUNAN
GEDUNG
• APA URGENSI PERATURAN Pengaturan fungsi bangunan gedung dalam peraturan pemerintah ini dimaksudkan
TEKNIS BANGUNAN GEDUNG agar bangunan gedung yang didirikan dari awal telah ditetapkan fungsinya
sehingga masyarakat yang akan mendirikan bangunan gedung dapat memenuhi
persyaratan baik administratif maupun teknis bangunan gedungnya dengan efektif
dan efisien, sehingga apabila bermaksud mengubah fungsi yang ditetapkan harus
diikuti dengan perubahan persyaratan administratif dan persyaratan teknisnya. di
samping itu, agar pemenuhan persyaratan teknis setiap fungsi bangunan gedung
lebih efektif dan efisien, fungsi bangunan gedung tersebut diklasifikasikan
berdasarkan tingkat kompleksitas, tingkat permanensi, tingkat risiko kebakaran,
zonasi gempa, lokasi, ketinggian, dan/atau kepemilikan

Anda mungkin juga menyukai