STAF RESEARCH

TENTANG

PENINGKATAN KEMAMPUAN IT (TEKNOLOGI INFORMASI)

PERSONEL YONIF 407X / WU

I. PENELAAHAN DAN USAHA MENGERTI PERSOALAN

1. Kondisi.

a. Anggota.

1) Banyak anggota yonif 407X tidak dan belum mengerti ttg it.
2) Beberapa anggota yonif 407 X terlibat pelanggaran.
3) Kesejahteraan anggota yonif 407 X sudah cukup baik.
4) Para Danton, Danki dan para Pasi Yonif 407X / WU sebagian
menguasai teknologi informasi.

b. Satuan.

1) Yonif 407X / WU memiliki jaringan internet / hot spot yang

memadai.
2) Yonif 407 X / WU memiliki para pa yang handal.
3) Yonif 407 X tidak dipersiapkan untuk oprasi.
4) Yonif 407 X / WU mempunyai sarana Olah Raga dan memiliki
perpustakaan yang cukup memadai.

c. Lingkungan.

1) Pada umumnya masyarakat bermata pencaharian berdagang

dan bertani.
2) Terdapat instansi pemerintah dan swasta
3) Ada tokoh masyarakat dan tokoh agama.
4) Terdapat tempat hiburan yang dipandang negatif.

2. Masalah yang harus dipecahkan.

Meningkatkan kemampuan anggota yonif 407 X / WU bidang IT untuk
menunjang tugas pokok.

3. Konsep sementara pemecahan masalah.

Upaya meningkatkan kemampuan anggota Yonif 407 X / WU dalam bidang IT
melalui :

a. Penataran oleh personel Yonif 407 X / WU yang menguasai pada

bidangnya.

b. Mengundang instansi pemerintah maupun swasta yang berkaitan

dengan IT untuk memberikan penataran kepada seluruh anggota Yonif 407
X / WU.
 2

II. MEMBUAT SUATU PERENCANAAN KERJA

A. RENCANA PEMBAGIAN WAKTU

NO TANGGAL / WAKTU KEGIATAN KETERANGAN

1 2 3 4

1 01 – 11 – 2021 Penyerahan/penyaluran produk.

2 03 – 11 – 2021 Persiapan tulisan telaahan staf.
3 30 – 10 – 2021 Koordinasi.
4 27 – 10 – 2021 Perumusan saran.
5 25 – 10 – 2021 Menarik kesimpulan.
6 23 – 10 – 2021 Analisa.
7 21 – 10 – 2021 Penyusunan data.
8 16 – 10 – 2021 Pengumpulan dan penilaian data
9 13 – 10 – 2021 Persiapan suatu rencana kerja.
10 10 – 10 – 2021 Penelaahan dan usaha mengerti
persoalan.

B. RENCANA KERJA

NO NAMA TANGGAL/WAKTU KEGIATAN KETERANGAN

1 2 3 4 5

1. Letda ckm Dedi. 16 – 10 – 2021 Ke Bank BNI Mencari pinjaman

lunak

2. Letda Ckm 17 – 10 – 2021 Ke Bank Mandiri Mencari info dana ttg

Fathur simpan pinjam

3. Letda ckm 19 – 10 – 2021 Ke Infolahta Mencari data ttg

Mukhlisin tenaga penatar

4. Letda ckm Samil 19 – 10 – 2021 Ke Toko Mencari data ttg alkap

Elektronik dan harga elektronik

5. Letda Ckm Roro 20 – 10 – 2021 Ke PT Telkom Mencari info ttg

penyelenggaraan
peningkatan
kemampuan IT, tenaga
penatar dan alkap
pendukung IT.

3
III. PENGUMPULAN DATA DAN PENILAIAN DATA

A. PENGUMPULAN DATA/KETERANGAN.

1. Letda Ckm Dedi ke Bank BNI data yang didapat :

a. Bank BNI siap memberi pinjaman bunga per tahun 9 %

b. Tidak dapat memberikan pinjaman ringan.
c. Pembayarannya lewat pemotongan gaji.
d. Surat pengajuan harus disetujui Pangdam.

2. Letda Ckm Fathur ke Bank Mandiri data keterangan yang diperoleh

antara lain :
a. Infolahta siap membantu tenaga penatar.
b. Snack personel 3 hr x 3 org x Rp 7000,- Rp. 63.000,-
c. Makan personel 3 hr x 3 org x Rp 25.000,- Rp. 225.000,-
d. Honor penatar 3 hr x 2 orang x Rp 45.000,- Rp. 270.000,-
c. BBM 3 hr x 10 ltr/PP (@ Rp 10.000,-) Rp. 300.000,-
f. Lain-lain Rp. 90.000,-
Jumlah Rp. 948.000,-

3. Letda Ckm Samil ke Toko Elektronik, data yang didapat antara lain:
a. Harga Laptop Rp. 4.000.000,-
b. Harga Modem Rp. 500.000,-
c. Flash Disk Rp. 200.000,-
Jumlah Rp. 4.700.000,-

4. Letda Ckm Roro ke PT Telkom, data yang didapat antara lain :

a. Telkom siap mendukung tentang program peningkatan
kemampuan IT dan tenaga penatar 2 org + 1 org Sopir.
b. Snack personel 3 hr x 3 org x Rp 10.000,- Rp. 90.000,-
c. Makan personel 3 hr x 3 org x Rp 30.000,- Rp. 270.000,-
d. Honor penatar 3 hr x 2 org x Rp 200.000 (4 JP) Rp. 1.200.000,-
c. BBM 3 hr x 10 ltr/PP (@ Rp 8.000,-) Rp. 240.000,-
f. Lain-lain Rp. 100.000,-
Jumlah Rp. 1.900.000,-

5. Serma Jefri ke Koperasi, data yang didapat antara lain :

a. Kaprim menyanggupi pinjaman dana lunak untuk membeli alat
yang dibutuhkan.
b. Cicilan untuk pembayaran maksimal 20 kali potongan dengan
jasa 0,5 % per bulan.

6. Penyelenggaraan Penataran yang akan dilaksanakan di Markas Yonif

407 X / WU diikuti seluruh personel dengan jumlah 250 orang membutuhkan
konsumsi ; 250 orang x 3 hr x Rp 6.000,- = Rp 4.500.000,-
 4

B. PENILAIAN DATA / KETERANGAN.

1. Kegiatan penataran dilaksanakan selama 3 hari disatuan.

2. Koperasi mendukung dana untuk pembelian alat peralatan yang
dibutuhkan sebesar Rp 6.000.000 per orang / sesuai kebutuhan.
3. Koordinasi dengan pihak/instansi lain telah dilaksanakan untuk
mendukung segala sesuatu yang dibutuhkan.

IV. PENYUSUNAN DATA.

A. DATA / KETERANGAN DARI KOPERASI.

1. Koperasi menyanggupi pinjaman untuk beli alat pendukung IT dengan

pengembalian mengangsur selama 20 kali.
2. Koperasi mendukung pemberian pinjaman Rp 6. 000.000 per orang.
3. Koperasi memberikan pinjaman dengan bunga sebesar 0,5%.

B. DATA KETERANGAN DARI INFOLAHTA REM/DAM.

1. Infolahta siap memperbantukan personel bila dibutuhkan.

2. Infolahta siap mendukung pinjaman perangkat IT yang dibutuhkan.
3. Infolahta siap memberikan data-data yang diperlukan.

C. DATA KETERANGAN DARI BRI.

1. Bank BNI siap memberikan pinjaman maksimal sebesar Rp

85.000.000,-.
2. Pinjaman yang diberikan dengan bunga 9% pertahun.
3. Pinjaman dipotong maksimal selama 5 tahun.

D. DATA KETERANGAN DARI TOKO ELEKTRONIK.

1. Harga Laptop Rp. 4.000.000,-

2. Harga Modem Rp. 500.000,-
3. Flash Disk Rp. 200.000,-

E. DATA KETERANGAN DARI PT TELKOM.

1. PT Telkom siap mendukung program peningkatan kemampuan IT.

2. PT Telkom siap mendukung tenaga penatar.
3. PT Telkom siap mendukung data dan memberikan pinjaman peralatan
pendukung yang dibutuhkan
 5

V. ANALISA DATA.

A. KEMUNGKINAN CARA BERTINDAK.

1. Cara bertindak – 1. Peningkatan kemampuan dibidang IT anggota Yonif

407 X / WU.
a. Menyelenggarakan penataran dengan menggunakan tenaga
penatar dari satuan.
b. Penataran dilaksanakan di Markas Batalyon.
c. Biaya yang dibutuhkan Rp 6.000.000 per orang untuk
kepentingan peningkatan kemampuan IT anggota .
d. Penyelenggaraan Penataran dilaksanakan di Markas Yonif 407
X / WU diikuti seluruh Perwira (32 orang) dan Bintara (218 orang)
dengan jumlah keseluruhan 250 orang.
e. Konsumsi ; 250 orang x 3 hr x Rp 6.000,- = Rp 4.500.000,-

2. Cara bertindak – 2 Peningkatan kemampuan dibidang IT anggota Yonif

407 X / WU.
a. Anggota melaksanakan penataran dibidang IT menggunakan
penatar dari luar.
b. Biaya yang dibutuhkan 8.000.000 per orang.
c. Pinjaman dari Bank BNI dengan 10 kali angsuran.
d. Penyelenggaraan Penataran yang akan dilaksanakan di Markas
Yonif 407 X / WU diikuti seluruh personel dengan jumlah 250 orang
membutuhkan konsumsi ; 250 orang x 3 hr x Rp 6.000,- = Rp
4.500.000,-.

B. ANALISA CARA BERTINDAK.

1. Cara bertindak – 1 Dihadapkan dengan pencapaian tujuan :

a. Hasil yang dicapai petatar tidak maksimal karena keterbatasan
pengetahuan IT yang dimiliki oleh penatar.
b. Pengendalian anggota akan lebih mudah.
c. Biaya yang dibutuhkan lebih kecil.
d. Dapat diikuti oleh personel yang belum memilki kemampuan IT.
e. Pelaksanaan dapat disesuaikan dengan kegiatan satuan (lebih
fleksibel).

2. Cara bertindak – 2 Dihadapkan dengan pencapaian tujuan :

a. Hasil yang dicapai petatar akan lebih maksimal karena
menggunakan tenaga yang ahli pada bidangnya.
b. Pengendalian anggota akan lebih sulit (kurang respon).
c. Biaya yang dibutuhkan lebih besar.
d. Dapat diikuti oleh personel yang belum memilki kemampuan IT.
e. Pelaksanaan kegiatan penataran sesuai jadwal yang
direncanakan (tidak fleksibel).
 6

VI. MENARIK KESIMPULAN.

A. Perbandingan Cara Bertindak.

1. Cara bertindak – 1 :

a. Keuntungan.
1) Anggota relatif lebih mudah menerima materi .
2) Pengendalian anggota akan lebih mudah.
3) Biaya yang dibutuhkan lebih kecil.
4) Dapat diikuti oleh personel yang belum memilki
kemampuan IT.
5) Pelaksanaan dapat disesuaikan dengan kegiatan satuan
(lebih fleksibel).

b. Kerugian.
1) Anggota akan merasa bosan / jenuh.
2) Pengetahuan penatar terbatas.
3) Kegiatan penataran akan berbenturan dengan kegiatan
rutin.

2. Cara bertindak – 2 :

a. Keuntungan.
1) Hasil yang dicapai petatar akan lebih maksimal karena
menggunakan tenaga yang ahli pada bidangnya.
2) Petatar akan lebih antusias.
3) Kegiatan dapat dilaksanakan sesuai Jadwal waktu.

b. Kerugian.
1) Petatar akan lebih sulit memahami/menangkap
penjelasan dari penatar.
2) Penatar kurang memiliki beban moral terhadap
pencapaian tujuan.
3) Pelaksanaan kegiatan penataran tidak fleksibel.
4) Petatar yang berhalangan hadir akan ketinggalan materi.
5) Membutuhkan biaya yang lebih besar.
6) Pelaksanaan penataran hanya terbatas pada waktu yang
telah dijadwalkan.

B. Diskusi.

1. Ditinjau dari aspek bentuk kegiatan, CB – 1 lebih baik dari CB – 2.

2. Ditinjau dari aspek waktu, CB – 1 lebih efektif/fleksibel dari pada CB 2.
3. Ditinjau dari aspek biaya, CB – 1 relatif kecil
4. Ditinjau dari aspek hasil, CB – 1 maupun CB – 2 relatif sama.
 7

C. Kesimpulan. Berdasarkan hasil analisa dan perbandingan CB, maka

dapat disimpulkan CB – 1 lebih baik dari pada CB – 2, namun perlu lebih
dikoordinasikan lagi dengan para unsur pimpinan, seandainya ada anggota yang
berhalangan tidak bisa ikut karena ada tugas-tugas khusus.

VII. PERUMUSAN SARAN.

A. Guna meningkatkan kemampuan anggota Yonif 407 X / WU dalam bidang IT,

maka disarankan secara berkala dilaksanakan penataran.
B. Untuk meningkatkan kemampuan bidang IT disarankan dikoordinir satuan.
C. Guna meningkatkan kemampuan pada bidang IT (khusus bagi penatar dari
satuan) perlu adanya sekolah/kursus lanjutan pada instansi yang lebih profesional.
D. Program peningkatan kemampuan IT sebaiknya dimasukan dalam kalender
latihan satuan.

VIII. KOORDINASI. Koordinasi dengan pihak Koperasi, infolahta dan instansi yang
terkait dengan IT dapat dilanjutkan secara berkesinambungan, sehingga mendapatkan
kemudahan dalam meningkatkan kemampuan dibidang IT.

Pasi – 3 / Pers

Dadang
Kapten Inf NRP 524141