Anda di halaman 1dari 4

PENYIMPANAN VAKSIN DAN

PELARUT PROGRAM IMUNISASI

TINGKAT PUSKESMAS

 No.Dokumen :
 No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :

Kopong Daen Mikhael


Puskesmas Lambunga

1. Pengertian Rangkaian kegiatan penyimpanan vaksin di dalam lemari es dengan suhu


2 –   8 derajat celcius

2. Tujuan Vaksin tetap potent pada saat diberikan ke


sasaran

3. Kebijakan

4. Referensi

5.Prosedur 1. RCW 50 EK
2. Stop Kontak
3. Grafik catatan suhu
4. Coolpack
5. Coldpack
6. Jenis vaksin : BCG , Polio , Campak , Pentabio , HB0 , TT , DT ,
Td
7. Pelarut vaksin BCG dan Campak

6.Langkah-langkah 1. Pastikan lemari es buka atas dalam kondisi baik dengan ketentuan
sebagai berikut :
a. Lemari es pada posisi datar
 b. Terlindungi dari sinar matahari langsung
c. Terdapat stabilisator pada seiap lemari es
d. Satu stop kontak untuk setiap lemari es
e. Jarak antara lemari s dengan dinding 15  –   20 cm
f. Jarak antar lemari es yang satu dengan yang lain 15 –   20
cm
g. Tidak terdapat bunga es yang tebal pada evaporator
Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial


Cancel Anytime.
Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial

Cancel Anytime.

2. Letakan grifik catatan suhu pada bagian atas lemari es


3. Letakan coolpack pada bagian dasar lemari es
4. Pastikan bahwa semua vaksin berada dalam dus vaksin
5. Letakan vaksin sesuai dengan sensitifitasnya
a. Sensitif panas ( BCG , Campak , Polio ) dekat dengam
evaporator
 b. Sensitif beku ( Hepatitis B , PENTABIO , TT , DT , Td )
 jauh dari evaporato
6. Pelarut disimpan pada suhu ruang terlindung dari sinar matahari
langsung
7. Vaksin dengan kadaluarsaa pendek atau VVM B diletakan
dibagian atas

8. Beri jarak antar dus vaksin 1  –  2 cm untuk sirkulasi udara


9. Letakan 1 buah termometer pada bagian tengah diantara vaksin
10. Letakan 1 buah alat pemantau paparsn beku diantara vaksin yang
sensitif beku
11. Letakan VVCM pada tempat penyimpanan vaksin BCG
12. Periksa suhu lemari es 2 kali sehari pagi dan sore ( termasuk hari
libur ) kemudian catat pada grafik suhu
13. Membuat lapora pemakaian vaksin dalam 1 bulan , sisa stok
vaksin dan permintaan vaksin untuk bulan berikutnya
14. Vaksin yang telah memasuki kadaluarsa ( ED ) harus
dikembalikan ke dinas kesehatan dan buat berita acara
 pengembalian vaksin

7. Bagan Alur
pastikan Kondisi
lemari es baik

Letakan Grafik Letakan Pastikan semua


suhu diatas coolpack pada vaksin dalam
Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial

Cancel Anytime.

Vaksin masa Pelarut disimpan Letakan vaksin


kadaluarsa pada suhu ruang sesuai dengan
pendek / VVM terlindung dari sensitifitasnya
b diletakan sinar matahari
paling atas langsung

Beri jarak Letakan 1 buah Letakan 1 buah


antar dus termometer pada alat pantau
vaksin 1 – 2 bagian tengah beku ditengah
cm vaksin vaksin

Letakan Periksa suhu Buat laporan


VVCM pada lemari es 2 kali penggunaan
tempat sehari dan catat vaksin dalam 1
vaksin BCG pada garafik suhu bulan
vaksin

Kembalikan vaksin
kadaluarsa ke Dinas
kesehatan dan buat berita
acara pengembalian

8. Hal-hal yang perlu Disiplin dalam pemantauan suhu


di perhatikan
9. Unit terkait Puskesmas
10.Dokumen terkait Kartu suhu
11.Rekaman historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai