PENYUNTIKA YANG AMAN

Nomor : Ditetapkan oleh Kepala Dinas

Dokumen : Kesehatan Kota Baubau
No.Revisi :
PEMERINTAH Tanggalterbit :
KOTA BAUBAU Halaman :
SOP
DINAS
KESEHATAN

1.Pengertian Yang dimaksud dengan penyuntikan yang aman adalah tidak hanya aman
untuk penerima suntikan, tetapijuga aman untuk petugas dan
lingkungan.Penyuntikan yang aman (safety injection) tercapai apabila semua
prosedur dilaksanakan secara benar meliputi produksi, transportasi,
penyimpanan dan penggunaan vaksin; penyediaan alat suntik serta
penanganan limbahLimbah imunisasi harus ditangani secara benar karena
merupakan. limbah yang infeksius dan berpotensi menularkan penyakit
kepada orang lain serta kepada lingkungan sekitar.
2.Tujuan 1. Mengetahui jenis dan fungsi ADS
2. Mengetahui penggunaan ADS
3. Melaksanakan teknik penyuntikan yang aman
4. Mencegah luka tusukan jarum dan infeksi
5. Mengelola limbah imunisasi dengan aman
3.Kebijakandan 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Referensi 2. PMK no 12 Tahun 2017 tentang Penyelengaraan Imunisasi
4.Alatdan 1. ADS 0,5 ml
Bahan 2. Alkohol sweb
3. Kapas
4. Sarung Tangan
5. Anafilaktik Kit
6. Safety box
 5. Langkah- Langkah-langkah umum penggunaan alat suntik AD adalah sebagai berikut:
langkah 1. Keluarkan alat suntik dan jarum dari bungkus plastik (lepaskan dan buka
ujung piston alat suntik dari paket) atau lepaskan tutup plastiknya.
2. Pasang jarum pada alat suntik jika belum terpasang, Lepaskan tutup jarum
tanpa menyentuh jarum.
3. Masukkan jarum kedalam vial/ampul vaksin dan arahkan ujung jarum
kebagian paling rendah dari dasar vial/ampul (dibawah permukaan
vaksin).
4. Tarik piston untuk mengisi alat suntik. Piston secara otomatis akan berhenti
setelah melewati tanda 0,05 ml/0,50 ml dan anda akan mendengar bunyi
“klik”.
5. Tekan/dorong piston hingga isi alat suntik sesuai dosis 0,05 m1/0,5 ml.
Lepaskan jarum dari botol. Untuk menghilangkan gelembung udara, pegang
alat suntik tegak lurus dan buka penyumbatnya. Kemudian tekan dengan
hati-hati ketanda tutup.
6. Tentukan tempat suntikan.
7. Dorong piston kedepan dan suntikkan vaksin. Setelah suntikan, piston
secara otomatis akan mengunci dan alat suntik tidak bisa digunakan lagi.
Jangan lagi menutup jarum setelah digunakan.
8. Segera masukkan jarum dan alat suntik langsungke dalam safetybox. Safety
box adalah penampung ADS bekas yang tahan bocor dan tahan tusukan.

6.DokumenTerkait a. Jumlah Pemakaian Vaksin

b. Jumlah Pemakaian ADS

7.Unitterkait DinasKesehatanKab/Kota

8.Rekam Hostoris No Yangdiubah Isiperubahan Tangagalberlaku

dan Perubahan
SOP

Baubau, Januari 2021

Penasehat/Auditor