Anda di halaman 1dari 44

SEKRETARIAT JENDERAL

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA


JLN. JENDERAL GATOT SUBROTO JAKARTA KODE POS 10271
TELP (021) 5715349 FAX (021) 5715423/5715925, WEBSITE : www.dpr.go.id

INSPEKTORAT UTAMA
SEKRETARIAT JENDERAL DAN BADAN KEAHLIAN DPR RI JAKARTA

Disusun
Nama Auditan : Unit Pengawasan Inspektorat II Oleh : Fitriyani Lestari, S.E, QGIA
Periode : Tahun Anggaran 2021 Tanggal : 7 Desember 2021
Pemantauan
Paraf :

Direviu
Oleh Denny Ramadon, S.E, QIA, QGIA
Tanggal : 7 Desember 2021
Paraf :

A. Pendahuluan TLHP (ST menyusul)

B.Tujuan Reviu Penyelesaian tindak lanjut rekomendasi APIP dan BPK yang merupakan upaya perbaikan manajemen Setjen DPR RI

C. Sasaran Reviu tercapainya penyelesaian tindak lanjut rekomendasi APIP dan BPK di Inspektorat II

D. Ruang Lingkup TLHP 2018 sampai dengan 2021

Dilaksanakan oleh Waktu yang diperlukan


NO Langkah Kerja NO.KKR
Rencana Realisasi Rencana Realisasi
Entry meeting dengan dengan unit terkait ( Tim
Puslit, Bag. Risalah, Biro Pemberitaan
1 Parlemen) 1 1

Dapatkan dokumen: Tim


laporan audit unit-unit 2018-2021 (Puslit,
Risalah, PUU, Biro Pemberitaan dan
Parlemen)
laporan TLHP 2018-2021 ( Puslit, Risalah,
2 , Biro Pemberitaan Parlemen) 2 2

Lakukan penyisiran pada Pusat Nehemian


Penelitian, Biro Pemberitaan Parlemen
(Temuan BPK dan APIP) atas status :
- Belum Sesuai dan Dalam Proses Tindak
Lanjut
3 - Belum Ditindaklanjuti 6 6
- Tidak Dapat Ditindaklanjuti dengan
Alasan yang Sah

Lakukan penyisiran pada , Biro Putri


Persidangan I (Risalah), dan WBS atas
temuan TEF atas status :
- Belum Sesuai dan Dalam Proses Tindak
Lanjut
- Belum Ditindaklanjuti
- Tidak Dapat Ditindaklanjuti dengan 6 6
Alasan yang Sah
4 Lakukan wawancara atas progress status Putri, Nehemian
Belum Sesuai dan Dalam Proses Tindak
Lanjut
- Belum Ditindaklanjuti
- Tidak Dapat Ditindaklanjuti dengan 3 3
Alasan yang Sah

5 Buat kesimpulan atas progress status Putri, Nehemian


tersebut pada masing-masing unit 3 3

6 Membuat laporan KT
5 5
7 Exit meeting Tim 1 1

Jakarta, 7 Desember 2021 Jakarta, 7 Desember 2021


direviu oleh disusun oleh
Pengendali Teknis Ketua Tim,

Denny Ramadon, S.E, QIA, QGIA Jakarta, 7 Desember 2021 Fitriyani Lestari, S.E, QGIA
NIP.198605312009121003 disetujui oleh NIP. 199204072019032002
Pengendali Mutu,

Furcony Putri Syakura, S.H., M.H., M.Kn


NIP.196811251993022001
DONESIA
S 10271
www.dpr.go.id

i Lestari, S.E, QGIA


mber 2021

Ramadon, S.E, QIA, QGIA


mber 2021

Catatan

Entry meeting atau bersurat kepada unit


masing-masing (tentative)

Biro Pemberitaan temuan APIP dan BPK


Temuan Pengawasan
No

Judul Jml Nilai


2 3 4
Pusat Kajian Akuntabilitas Keuangan Negara (PKAKN) Tidak Terlakaksana
Pusat Penelitian IP/142.A/ST.PKPT/IRDA/SETJEN DPRRI/08/2019
1 Pengelolaan / Pengembangan Hasil 1
Penelitian / Kajian Belum Sesuai
Ketentuan (2.01.01)

Pendokumentasian Hasil Evaluasi 1


Kegiatan Seminar Nasional dan
Workshop Belum Dilaksanakan
(2.01.01)
Penyedia Barang Terlambat Dalam 1
Menyelesaikan Pekerjaan (1.01.13)

Pembayaran Honorarium 1
Pembicara/Narasumber Dalam
Diskusi Kepakaran Tidak Sesuai
Ketentuan (1.01.07)

Bagian Risalah Biro Persidangan I No. ST IP/142.A/ST.PKPT/IRDA/08/2019


2 Bagian Risalah belum memiliki hasil 1
identifikasi kebutuhan Pedoman-
pedoman dan SOP dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya.
SDM yang ditempatkan pada jabatan 1
di unit belum memenuhi persyaratan
jabatan

Bagian Risalah belum memiliki 1


rencana pendidikan dan pelatihan
bagi SDM dengan
mempertimbangkan kebutuhan
pelaksanaan tugas dan fungsi

Pelaksanaan tugas dan fungsi auditee 1


belum didukung dengan SOP dan
pedoman lainnya.
Sarana Bagian Risalah belum 1
memadai dalam mendukung
pelaksanaan tugas dan fungsi

Monitoring dan evaluasi belum 1


dilaksanakan secara memadai

Monitoring dan evaluasi belum di 1


dokumentasikan secara memadai

Hasil monitoring dan evaluasi belum 1


disampaikan kepada Pemangku
kepentingan
SOP Monitoring dan Evaluasi belum 1
ditetapkan

Monitoring dan Evaluasi belum


dilaksanakan sesuai SOP

Jumlah 18
Rekomendasi

Uraian Jml Nilai


5 6 7
Tidak Terlakaksana
DPRRI/08/2019
a. memerintahkan kepada Kepala Sub Bagian Tata Usaha 1 -
untuk menginventarisasi hasil penelitian dan memasukkan
ke dalam SIMAK BMN; (06)

b.    memerintahkan kepada Kepala Sub Bagian Tata Usaha 1


dan Koordinator Bidang Penelitian untuk menginventarisasi
hasil penelitian hasil kajian/penelitian yang memberikan
manfaat jangka panjang yang dapat dikategorikan sebagai
aset tak berwujud; (06)

Kepala Pusat Penelitian agar memerintahkan kepada 1


Peneliti dan Kepala Subbagian TU untuk melakukan
evaluasi setiap kegiatan seminar dan workshop serta
mendokumentasikannya.(07)
Kepala Pusat Penelitian selaku PPK agar mengenakan 1 1,897,720.00
denda keterlambatan serta menyetorkannya ke Kas Negara
kepada:
a.CV. Surya Mentari Persada senilai Rp1.580.040,00; (01)
b.CV. Karunia Alam Hijau senilai Rp176.880,00; (01)
c.CV. Naura Mandiri senilai Rp140.800,00 (Rp99.990,00 +
Rp40.810,00). (01)

Kepala Pusat Penelitian agar memerintahkan kepada 1 1,200,000.00


penanggungjawab kegiatan untuk menarik kelebihan
pembayaran honorarium pembicara/narasumber senilai
Rp1.200.000,00 dan menyetorkannya ke Kas Negara. (01)

/ST.PKPT/IRDA/08/2019
1.       Melakukan identifikasi kebutuhan Juklak/Juknis/SOP 1
di lingkungan Bagian Risalah dan menyampaikannya ke
Bagian Organisasi dan Tata Laksana;

2.       Melakukan penyusunan dan pembahasan serta 1


menetapkan konsep Juklak/Juknis/SOP hasil identifikasi
tersebut dengan melibatkan Bagian Organisasi dan Tata
Laksana dan Biro Hukum.
Mengidentifikasi diklat yang telah diikuti para Perisalah 1
Legislatif dan Asisten Perisalah Legislatif dengan
mempertimbangkan Persekjen Nomor 827/SEKJEN/2018
tentang Penetapan Analisis Jabatan di Lingkungan
Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI;

Melakukan koordinasi dengan PPK Bidang Persidangan I 1


terkait penyesuaian tugas dan fungsi PPNPN dengan latar
belakang pendidikan yang dimiliki.

1.    Melakukan identifikasi kebutuhan pendidikan dan 1


pelatihan bagi SDM serta menyusun rencana
pengembangan kompetensi tahunan dengan
mempertimbangkan kebutuhan pelaksanaan tugas dan
fungsi;

2.    Menyampaikan dan melakukan pembahasan terkait 1


rencana pengembangan kompetensi tahunan dan
pelaksanaannya dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan.

1.    Melakukan penyusunan SOP dan Pedoman lainnya 1


terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah
berdasarkan Persekjen DPR RI Nomor 14 Tahun 2016
tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan di lingkungan
Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI;
2.    Melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan Standar 1
Operasional Prosedur yang berlaku.

1.    Menertibkan sarana berupa laptop milik Bagian 1


Risalah yang masih dipegang oleh mantan pegawai Bagian
Risalah;

2.    Mencari dan menggunakan barang alternatif pengganti 1


tape recorder semisal voice recorder dalam melaksanakan
tugas dan fungsi Bagian Risalah.

1.    Melakukan penyusunan mekanisme penilaian kinerja 1


PPNPN dengan memasukkan aspek kuantitas, kualitas dan
waktu serta perilaku kerja. Dalam melakukan penyusunan
tersebut, agar Bagian Risalah menggunakan sistem
Penilaian Prestasi Kerja Pegawai (PPKP) di Sekretariat
Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI sebagai acuan.

2.    Mendokumentasikan mekanisme penilaian kinerja 1


PPNPN dengan baik sehingga dapat digunakan sebagai
bahan pertimbangan dalam kegiatan monitoring dan
evaluasi kinerja PPNPN dan kegiatan penandatangan Surat
Perintah Kerja PPNPN di Tahun berikutnya.

3.    Melakukan penyusunan mekanisme monitoring dan 1


evaluasi atas kualitas dari output yang dihasilkan oleh
Bagian Risalah.

4.    Mendokumentasikan hasil dari monitoring dan evaluasi 1


sebagai bahan pertimbangan penilaian kinerja Perisalah
Legislatif dan Asisten Perisalah Legislatif.

5.    Menyampaikan laporan hasil monitoring kepada 1


pemangku kepentingan sebagai bahan penilaian kinerja dari
PPNPN dan jabatan Perisalah Legislatif dan Asisten
Perisalah Legislatif
Melakukan penyusunan SOP Monitoring dan Evaluasi 1
terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah
berdasarkan Persekjen DPR RI Nomor 14 Tahun 2016
tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan di lingkungan
Sekretariat Jenderal dan Badan Keahlian DPR RI. SOP
monitoring dan Evaluasi yang disusun hendaknya juga
meliputi periode pelaksanaan kegiatan monitoring dan
evaluasi sehingga bisa memberikan manfaat yang optimal
bagi Bagian Risalah dalam pengambilan keputusan.

29 3,097,720.00
MATRIKS PEMANTAUAN TINDAK LANJUT
HASIL PENGAWASAN APARAT PENGAWAS INTERN PEMERINTAH
INSPEKTORAT II TAHUN 2019
INSPEKTORAT UTAMA SETJEN DPR RI
AUDIT
Hasil Pem

Sesuai dengan Belum Sesuai dan Dalam


Tindak Lanjut Entitas yang Diperiksa
Rekomendasi Proses Tindak Lanjut

Jml Nilai Jml


9 10 11 12

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14531/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 25
Oktober 2021 dari Inspektur Utama kepada Kepala Pusat Penelitian
untuk memerintahkan kepada Kepala Subbagian Tata Usaha Pusat
Penelitian untuk melakukan evaluasi setiap kegiatan seminar dan
workshop serta mendokumentasikannya.
TL 2021 1
Surat Nomor IU/14532/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 25
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan kepada
Kepala Badan Keahlian untuk memerintahkan Kepala Pusat
Penelitian sebagai PPK Setjen 15 yang membidangi Pusat Penelitian
agar mengenakan
denda keterlambatan kepada perusahaan penyedia dan menyetorkan
ke Kas Negara.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14533/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 25
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan kepada
Kepala Pusat Penelitian agar memerintahkan Penanggungjawab
Kegiatan untuk menarik
kelebihan pembayaran honorarium tersebut dan menyetorkannya ke
Kas Negara.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14751/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan identifikasi kebutuhan
Juklak/Juknis/SOP di Bagian Risalah dan menyampaikannya ke
Bagian Organisasi dan Tata Laksana.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14751/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan penyusunan dan pembahasan serta
menetapkan konsep
Juklak/Juknis/SOP hasil identifikasi tersebut.
TL 2021 1
Surat Nomor IU/14752/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk Mengidentifikasi diklat yang telah diikuti para
Perisalah Legislatif dan Asisten Perisalah Legislatif dengan
mempertimbangkan Persekjen Nomor 827/SEKJEN/2018 tentang
Penetapan Analisis Jabatan di Lingkungan Sekretariat Jenderal dan
Badan Keahlian
DPR RI

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14752/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan koordinasi dengan PPK Bidang
Persidangan I terkait penyesuaian tugas dan fungsi PPNPN dengan
latar belakang pendidikan yang dimiliki.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14753/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk untuk melakukan identifikasi
kebutuhan pendidikan dan pelatihan bagi SDM serta menyusun
rencana pengembangan kompetensi tahunan dengan
mempertimbangkan kebutuhan pelaksanaan tugas dan
fungsi. Selanjutnya, Bagian Risalah segera menyampaikan dan
melakukan pembahasan terkait rencana pengembangan kompetensi
tahunan dan pelaksanaannya dengan Pusat Pendidikan dan
Pelatihan.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14753/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk untuk melakukan identifikasi kebutuhan
pendidikan dan pelatihan bagi SDM serta menyusun rencana
pengembangan kompetensi tahunan dengan mempertimbangkan
kebutuhan pelaksanaan tugas dan fungsi. Selanjutnya, Bagian
Risalah segera menyampaikan dan melakukan pembahasan terkait
rencana pengembangan kompetensi tahunan dan pelaksanaannya
dengan Pusat Pendidikan dan Pelatihan.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14754/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan penyusunan SOP dan Pedoman
lainnya terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah dan
menjalankan SOP tersebut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
TL 2021 1
Surat Nomor IU/14754/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan penyusunan SOP dan Pedoman
lainnya terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah dan
menjalankan SOP tersebut sesuai dengan prosedur yang berlaku.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14755/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah menertibkan sarana berupa laptop milik Bagian
Risalah yang masih dipegang oleh mantan pegawai Bagian Risalah.

TL 2021 1
Surat Nomor IU/14755/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah Mengganti tape recorder yang using dengan metode
baru dan modern semisal voice recorder dalam melaksanakan tugas
dan fungsi Bagian Risalah.
TL 2021 1
Surat Nomor IU/14756/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah Inspektur Utama merekomendasikan Kepala Bagian
Risalah
untuk:
1. Melakukan penyusunan mekanisme penilaian kinerja PPNPN
dengan
TL 2021memasukkan aspek kuantitas, kualitas dan waktu serta 1
perilaku
Surat kerja.IU/14756/SETJEN
Nomor Dalam melakukan DPR penyusunan tersebut, agar
RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Bagian Risalah menggunakan sistem Penilaian Prestasi
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala Kerja
Pegawai (PPKP)Inspektur
Bagian Risalah di Sekretariat
UtamaJenderal dan Badan Keahlian
merekomendasikan Kepala DPR
Bagian
RI sebagai
Risalah acuan;
2. Mendokumentasikan mekanisme penilaian kinerja PPNPN dengan
untuk:
baik
TL sehingga penyusunan
2021
1. Melakukan dapat digunakan sebagaipenilaian
mekanisme bahan pertimbangan
kinerja PPNPN dalam 1
kegiatan
Surat
dengan monitoring
Nomor dan evaluasi
IU/14756/SETJEN
memasukkan kinerja PPNPN
DPRkualitas
aspek kuantitas, dan
RI/IU.01/10/2021kegiatan
Tanggal 28
dan waktu serta
penandatangan
Oktober
perilaku 2021 Surat
kerja.dari Perintah
Inspektur
Dalam Kerja
Utama
melakukan PPNPN ditersebut,
Tahun berikutnya;
merekomendasikan
penyusunan Kepala
agar
3. Melakukan
Bagian Risalahpenyusunan mekanisme
Inspektur Utama
menggunakan monitoring
merekomendasikan
sistem Penilaian danKepala
Prestasievaluasi atas
Kerja Bagian
kualitas
TL 2021dari
Risalah
Pegawai output
(PPKP) yang dihasilkan
di Sekretariat olehdan
Jenderal Bagian
BadanRisalah;
Keahlian DPR 1
4. Mendokumentasikan
Surat
untuk:
RI Nomor
sebagai hasil dari DPR
IU/14756/SETJEN
acuan; monitoring dan evaluasiTanggal
RI/IU.01/10/2021 sebagai 28
bahan
Oktober
1.
2. pertimbangan
Melakukan
Mendokumentasikan penilaian
2021 penyusunan
dari Inspektur kinerja
Utama
mekanisme
mekanisme Perisalah
penilaian
penilaian Legislatif
merekomendasikan
kinerja
kinerja dandengan
Kepala
PPNPN
PPNPN
Asisten
Bagian
dengan
baik Perisalah
Risalah
memasukkan
sehingga Legislatif;
Inspektur
dapat aspekUtama merekomendasikan
kuantitas,
digunakan sebagai kualitas Kepala
dan waktu
bahan pertimbangan sertaBagian
dalam
5. Menyampaikan
Risalah
perilaku
2021 kerja.
kegiatan
TL monitoring laporan
Dalam dan hasil monitoring
melakukan
evaluasi penyusunan
kinerja kepada
PPNPN pemangku
tersebut,
dan agar
kegiatan 1
kepentingan
untuk:
Bagian
penandatangan
Surat Nomor sebagai
Risalah Surat bahan
menggunakan penilaian
Perintah
IU/14756/SETJEN sistem
Kerja
DPR kinerja
PPNPN dari
Penilaian PPNPN
di Prestasi
Tahun
RI/IU.01/10/2021 dan
Kerja
berikutnya;
Tanggal 28
jabatan
1.
Pegawai
3. Perisalah
Melakukan
(PPKP) Legislatif
penyusunan
di dan
Sekretariat Asisten
mekanisme
Jenderal Perisalah
penilaian
dan Badan
monitoring Legislatif.
kinerja
Oktober 2021 dari Inspektur Utama merekomendasikan Kepala PPNPN
Keahlian
dan DPR
evaluasi atas
dengan
RI
Bagian memasukkan
sebagai
kualitas dariacuan;
Risalahoutput aspek
yang
Inspektur kuantitas,
dihasilkan
Utama kualitas
oleh dan
Bagian
merekomendasikan waktu
Risalah; sertaBagian
Kepala
perilaku
2.
4.
Risalah kerja. Dalam
Mendokumentasikan melakukan
mekanisme
hasil dari penyusunan
penilaian
monitoring tersebut,
kinerja
dan agar
PPNPN
evaluasi dengan
sebagai
Bagian
baik
bahan
untuk: Risalah
sehingga menggunakan
dapat
pertimbangan digunakan
penilaian sistem
sebagai
kinerja Penilaian
bahan
Perisalah Prestasi Kerja
pertimbangan
Legislatif dandalam
Pegawai
kegiatan
Asisten (PPKP)
Perisalah
1. Melakukan di
monitoring Sekretariat
Legislatif;
penyusunan Jenderal
dan evaluasi kinerja
mekanisme dan Badan
PPNPN
penilaian Keahlian
dan kegiatan
kinerja PPNPNDPR
RI sebagai acuan;
penandatangan
5. Menyampaikan
dengan Surat
memasukkan Perintah
laporan Kerja
aspekhasil PPNPN
monitoring
kuantitas, di Tahun
kepada
kualitas berikutnya;
pemangku
dan waktu serta
2.
3. Mendokumentasikan
Melakukan
kepentingan
perilaku penyusunan
sebagai
kerja. Dalambahanmekanisme
mekanisme
penilaian
melakukan penilaian
kinerja
penyusunan kinerja
monitoring
dari danPPNPN
PPNPN
tersebut, dan dengan
evaluasi
agar atas
baik sehingga
kualitas
jabatan Risalah
Bagian dapat
dari output
Perisalah digunakan
Legislatif
menggunakan sebagai
yang dihasilkan
dansistemoleh
Asisten bahan pertimbangan
BagianPrestasi
Perisalah
Penilaian Kerjadalam
Risalah;
Legislatif.
kegiatan
Pegawai monitoring
4. Mendokumentasikan
(PPKP) danhasil
evaluasi
di Sekretariatdari kinerja PPNPN
monitoring
Jenderal dan dan dan
Badan kegiatan
evaluasi
Keahliansebagai
DPR
penandatangan
bahan
RI Surat
pertimbangan
sebagai Perintah Kerja PPNPN di Tahun
acuan; penilaian kinerja Perisalah Legislatif berikutnya;
dan
3. Melakukan
Asisten
2. penyusunan
Perisalah
Mendokumentasikan mekanisme
Legislatif;
mekanisme monitoring
penilaian danPPNPN
kinerja evaluasi atas
dengan
kualitas
baik dari output
5. Menyampaikan
sehingga yang
dapatlaporan dihasilkan olehbahan
hasilsebagai
digunakan monitoring Bagian
kepadaRisalah;
pemangku
pertimbangan dalam
4. Mendokumentasikan
kepentingan
kegiatan sebagai dan
monitoring hasil
bahan dari kinerja
monitoring
penilaian
evaluasi kinerja dan PPNPN
dari
PPNPN evaluasi
dan sebagai
dan
kegiatan
TL 2021 1
Surat Nomor IU/14758/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dariInspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan penyusunan SOP Monitoring dan
Evaluasi terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah. SOP
Monitoring dan Evaluasi yang disusun hendaknya juga meliputi
periode pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi sehingga bisa
memberikan manfaat yang optimal bagi Bagian Risalah dalam
pengambilan keputusan.

TL 2021
Surat Nomor IU/14758/SETJEN DPR RI/IU.01/10/2021 Tanggal 28
Oktober 2021 dariInspektur Utama merekomendasikan Kepala
Bagian Risalah untuk melakukan penyusunan SOP Monitoring dan
Evaluasi terkait pelaksanaan tugas dan fungsi Bagian Risalah. SOP
Monitoring dan Evaluasi yang disusun hendaknya juga meliputi 1
periode pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi sehingga bisa
memberikan manfaat yang optimal bagi Bagian Risalah dalam
pengambilan keputusan.

7 20
Hasil Pemantauan Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Dalam Tidak Dapat Ditindaklanjuti


Belum Ditindaklanjuti
Proses Tindak Lanjut dengan Alasan yang Sah

Nilai Jml Nilai Jml Nilai


13 14 15 16 17

- 1 Rekomendasi yang tidak


dapat ditindaklanjuti

1 Rekomendasi yang tidak


dapat ditindaklanjuti
1,897,720.00

1,200,000
3,097,720.00
Nilai Penyerahan
Aset atau Penyetoran
Kesimpulan Uang ke Kas Keterangan
Negara/Daerah/
Perusahaan

18 19 20

Rekomendasi yang Eviden yang kurang: Screen Shoot Aplikasi


tidak dapat SIMAK BMN atas 5 Buku (kolom 8) yang telah
dilanjutkan dengan diinput
alasan yang sah Ini sudah sesuai, sudah t
yang belum dimasuk

Rekomendasi yang Surat Permohonan yang ditujukan kepada BMN


tidak dapat atas penggolongan hasil penelitian apakah Ini sudah sesuai, sudah
dilanjutkan dengan termasuk kedalam persediaan atau dimasukan ke
alasan yang sah dalam aset tar berwujud.
BMN bahwa puslit ti
Be

Belum Sesuai dan Lapora Evaluasi seminar dan, form kuesioner


Dalam Prsoses dari kegiatan seminar yang telah dilakukan.
Tindak Lanjut
Belum Sesuai dan Bukti pembayaran denda CV
Dalam Prsoses
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Bukti pengembalian kelebihan pembayaran.


Dalam Prsoses
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Laporan singkat rapat membahas Juknis dntara


Dalam Prsoses Risalah dengan Pusbin (tahun 2021)
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Laporan singkat rapat membahas Juknis dntara


Dalam Prsoses Risalah dengan Pusbin (tahun 2021)
Tindak Lanjut
Belum Sesuai dan Bukti Pelatihan (sertifikat)
Dalam Prsoses
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Kontrak Kerja PPNPN (cek perbedaan target


Dalam Prsoses pekerjaan antara S1, D3, dan SMA)
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Screenshot Sidiklat Pelatihan JFPL dan JFAPL,


Dalam Prsoses surat pengajuan diklat atau surat pemanggilan
Tindak Lanjut diklat, buku materi diklat risalah.

Belum Sesuai dan Screenshot Sidiklat Pelatihan JFPL dan JFAPL,


Dalam Prsoses surat pengajuan diklat atau surat pemanggilan
Tindak Lanjut diklat, buku materi diklat risalah.

Belum Sesuai dan Belum dilampirkan eviden, berupa SOP Bagian


Dalam Prsoses Risalah.
Tindak Lanjut
Belum Sesuai dan Belum dilampirkan eviden, berupa SOP Bagian
Dalam Prsoses Risalah.
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Rekap pengembalian laptop Tahun 2021 (belum


Dalam Prsoses update).
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Nota Dinas ke Biro Umum tertanggal 28


Dalam Prsoses Desember 2020 (belum dilampirkan)
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan PPKP/Kontrak kerja PPNPN, Laporan hasil


Dalam Prsoses pekerjaan PPNPN dan Absensi PPNPN.
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan PPKP/Kontrak kerja PPNPN, Laporan hasil


Dalam Prsoses pekerjaan PPNPN dan Absensi PPNPN.
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Belum dilampirkan : Kuesioner Bagian Risalah


Dalam Prsoses ke AKD.
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Belum dilampirkan : Kuesioner Bagian Risalah


Dalam Prsoses ke AKD.
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Belum dilampirkan: hasil kuesioner Bagian


Dalam Prsoses Risalah ke AKD/PPKP dan laporan hasil kinerja
Tindak Lanjut PPNPN.
Belum Sesuai dan Belum dilampirkan : SOP belum ada (SOP
Dalam Prsoses tentang penyebaran dan pengisian kuisioner)
Tindak Lanjut

Belum Sesuai dan Belum dilampirkan : SOP belum ada (SOP


Dalam Prsoses tentang penyebaran dan pengisian kuisioner)
Tindak Lanjut
dah sesuai, sudah terdapat screen capture 5 buku
ng belum dimasukkan ke dalam aplikasi BMN

dah sesuai, sudah terdapat surat pernyataan dari


MN bahwa puslit tidal memiliki ATB (Aset Tak
Berwujud)
HASIL PENGAWASAN APARAT PENGAW

Temuan Pengawasan Rekomendasi

No
Jml

Judul Uraian

2 3 4
Biro Pemberitaan dan Parlemen
IU/005/ST.PKPT/IRTAMA/01/2021
1 Reviu atas Perencanaan dan 1 Melengkapi data dukung/eviden yang diperlukan pada
Persiapan Barjas 2021 tahap perencanaan dan persiapan pengadaan barang
dan jasa sesuai dengan Peraturan BPKP Nomor 3
tahun 2019.
2 PPK melengkapi permintaan stakeholder blocking
media berupa telaahan singkat pentingnya
pelaksanaan penyiaran berita yang diminta
stakeholder tersebut sesuai dengan wilayah yang
diinginkan oleh stakeholder (keinginan stakeholder
menentukan disiarkan di wilayah tertentu) sebagai
dasar identifikasi kebutuhan.

3 Membuat HPS (Harga Perkiraan Sendiri) berdasarkan


sumber data yang dapat dipertanggungjawabkan
secara hukum misalkan merupakan jawaban resmi
dari Stasiun TV berdasarkan surat permintaan resmi
dari Setjen DPR RI, yang di dalam harga penawaran
tersebut sudah memperhitungkan pajak dan diskon.

4 Pengadaan pembelian camera dan lensa apabila


selama satu tahun nilainya lebih dari Rp200.000.000,-
(dua ratus juta rupiah), jenis dan fungsinya sama dan
bukan merupakan barang spesifik, Kami sarankan
untuk dilakukan pengadaan sesuai ketentuan yang
berlaku (antara lain bisa menggunakan kontrak
payung).
5 Menyediakan dokumen atau kajian yang berisi alasan
kenapa PT Layanan Pengadaan ditunjuk sebagai
penyedia dan rincian biaya hingga membentuk nilai
kontrak (HPS).

7 PA/KPA/PPK dan/atau UKPBJ melaksanakan


konsolidasi pengadaan barang/jasa pada tahap
perencanaan dan persiapan pengadaan sesuai dengan
amanat Pasal 21 ayat (1), (2) pada Perpres Nomor 16
Tahun 2018.

Jumlah 7
MATRIKS PEMANTAUAN TINDAK LANJUT
HASIL PENGAWASAN APARAT PENGAWAS INTERN PEMERINTAH
INSPEKTORAT II TAHUN 2021
INSPEKTORAT UTAMA SETJEN DPR RI
REVIU
Hasil Pemantauan Tindak Lanjut

Belum Sesuai
Sudah dan Dalam Belum
sesuai Proses Tindak Ditindaklanjuti
Lanjut
Tindak Lanjut Entitas yang Diperiksa

Jml Jml Jml

5 6 7 9

TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor
1
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun
2021.
TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor 1
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun
2021.

TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun 1
2021.

TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor 1
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun
2021.
TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor 1
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun
2021.

TL 2021

Surat Nomor: T/745/PI.04.01/11/2021 Tanggal 17


November 2021 sebagai tindak lanjut rekomendasi
hasil reviu Reviu Atas Perencanaan Persiapan,
sampai dengan selesai terhadap Pengadaan Barang
dan Jasa di Biro Pemberitaan dan Parlemen Tahun
2020 dan Reviu Atas Perencanaan Pengadaan
Barang dan Jasa berdasarkan surat tugas nomor 1
IU/005/ST/PKPT/IRTAMA/01/2021 pada tahun
2021.

1 6
Tindak Lanjut

Tidak Dapat
Ditindaklanjuti
Eviden yang tersedia
dengan Alasan
yang Sah
Kesimpulan Eviden yang Kurang

Jml

11 13 14

Belum Sesuai Melengkapi data dukung yang


dan Dalam memiliki jawaban YA dengan
Proses Tindak melampirkan eviden.
Lanjut
Belum Sesuai Telaah singkat mengenai permintaan
dan Dalam pelaksanaan penyiaran berita sebagai
Proses Tindak dasar identifikasi kebutuhan.
Lanjut

Belum Sesuai Membuat HPS (harga perkiraan


dan Dalam sendiri) dengan memperhitungkan
Proses Tindak pajak dan diskon.
Lanjut

Belum Sesuai Melakukan pengadaan sesuai dengan


dan Dalam ketentuan yang berlaku.
Proses Tindak
Lanjut
Belum Sesuai Dokumen atau kajian terkaitan
dan Dalam pemilihan PT Layanan Pengadaan
Proses Tindak Indonesia sebagai penyedia.
Lanjut

Belum Sesuai Agar PA/KPA/PPK dan/atau UKPBJ


dan Dalam melaksanakan konsolidasi pengadaan
Proses Tindak barang/jasa pada tahap perencanaan
Lanjut dan persiapan pengadaan sesuai
dengan amanat Pasal 21 ayat (1), (2)
pada Perpres Nomor 16 Tahun 2018.
HASIL PENGAWASAN APARAT PENGAWAS INTERN PEM

Temuan Pengawasan Rekomendasi


No

Judul Jml Uraian


2 3 4
WBS
IU/134/ST.N.PKPT/IRTAMA/06/2021
1 Tuntutan Ganti 1 Pengembalian kerugian negara
Kerugian Negara sejumlah Rp.325.992.897 untuk
Terhadap Pegawai dikembalika ke negara dalam
Negeri Bukan jangka waktu 90 (sembilan puluh)
Bendahara atau hari sejak penandatanganan SKTJM
Pejabat Lain
MATRIKS PEMANTAUAN TINDAK LANJUT
HASIL PENGAWASAN APARAT PENGAWAS INTERN PEMERINTAH
INSPEKTORAT II TAHUN 2021
INSPEKTORAT UTAMA SETJEN DPR RI
Whistleblowing System (WBS)
Hasil Pemantauan Tindak Lanjut

Tindak Lanjut Entitas yang Diperiksa Sudah sesuai

Jml Nilai
5 6 11

Bukti Cicilan Setoran TEF: 50,000,000.00


TEF telah melakukan penyetoran pertama (1) ke kas
negara pada tanggal 13 September 2021 sebesar
Rp.50.000.000 dengan kode NTPN
0A2471JNF3GEQVHH

TEF telah melakukan penyetoran kedua (2) ke kas 50,000,000.00


negara pada tanggal 29 September 2021 sebesar
Rp.50.000.000 dengan kode NTPN
FAB3E1JNF3GTSL7L
Hasil Pemantauan Tindak Lanjut
Belum Sesuai Tidak Dapat
dan Dalam Belum Ditindaklanjuti Eviden yang
Kesimpulan
Proses Tindak Ditindaklanjuti dengan Alasan tersedia
Lanjut yang Sah
Jml Jml Jml
7 9 11 13

Nilai kekurangan
Rp.275,992,897

Nilai kekurangan
Rp.225,992,897
Eviden yang Kurang

14
Temuan Pemeriksaan BPK RI yang belum selesai ditindaklanjuti pada Biro Pemberitaan Parlemen

No LHP Temuan Nilai Temuan Rekomendasi Nilai Rekomendasi Tindak Lanjut Entitas yang Diperiksa Nilai Penyetoran Kerugian Negara Hasil Telaahan BPK yang masih harus Keterangan
ditindaklajuti
1 PDTT 2013 Pembayaran atas pekerjaan 179,802,550.00 Menyetor kelebihan pembayaran 179,802,550.00 DPR telah menyetor angsuran kelebihan pembayaran ke Kas Negara Sudah disetor kelebihan pembayaran Menarik kelebihan pembayaran sebesar Rp.
penyelenggaraan kontrak pihak sebesar Rp179.802.550,00 atas melalui SSBP tanggal 22 Feb 2013 sebesar Rp40.500.000,00 sebesar Rp82.508.000 sehingga sisa 97,294,550 kepada PT Dafa Graha R dan
ketiga untuk pengadaan tenaga pekerjaan penyelenggaraan kontrak saldo Rp97.294.550 menyetorkan ke kas negara.
produksi TV Parlemen DPR tidak pihak ketiga untuk engadaan tenaga TL Sm I 2017: Surat Perjanjian No.
sesuai dengan kontrak produksi TV Parlemen DPR. Telah disetor ke kas negara dari PT Dafa Graha R sebesar Rp22.008.000,00 522113/SP/ORS/11/ROHUMAS/I/2012 tanggal 2
pada tanggal 25/01/2017 dengan NTPN 6CADB8AUIN63TBUP Januari 2012 senilai Rp1.194.068.000

2 PDTT 2019 Perencanaan Pengadaan dan - BPK merekomendasikan Sekretaris - Smt I 2020: Belum ada dokumen identifikasi kebutuhan
Persiapan Pengadaan Barang/Jasa Jenderal DPR agar melakukan 1) Surat Setjen Nomor SJ/03766/SETJEN DAN BK DPR RI/IU/02/2020 perencanaan pengadaan
Tidak Memadai serta Pemaketan identifikasi kebutuhan dalam tanggal 27 Februari 2020 kepada Karo Renkeu yang menginstruksikan
2.438 Kontrak Pekerjaan Sebesar perencanaan pengadaan; untuk menindaklanjuti rekomendasi BPK agar mencantumkan seluruh
Rp378.261.043.913 Tidak Sesuai kegiatan pengadaan dalam RUP dan mengumumkannya dalam SIRUP,
Ketentuan serta melakukan identifikasi kebutuhan perencanaan pengadaan

2) Nodin No 450/BP.01/6/2020 Kepala Biro Pemberitaan Parlemen kepada


Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan tanggal 17 Juni 2020 perihal
Penyampaian Rencana Umum Pengadaan Melalui Penyedia.

Anda mungkin juga menyukai