Nomor station : AA 3
Judul Station : haematoma intraserebral
Waktu yang dibutuhkan : 15 menit
Tujuan Station : menilai kemampuan keterampilan klinis neurologis pada penyakit
STROKE
Area kompetensi :
1. Komunikasi efektif
2. Keterampilan klinik
3. Managemen pasien
4. Profesionalisme
1. Pengambilan anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Keterampilan prosedur klinik
4. Profesionalisme
5. Konseling
1. Reproduksi
2. Saraf dan Perilaku
3. Endokrin dan metabolisme
4. Kulit, otot, tulang, dan jaringan ikat
5. Darah dan kekebalan tubuh
6. Jantung dan pembuluh darah
7. Saluran cerna, pancreas, hepatobilier
8. Saluran pernapasan
9. Urogenital
10. Kepala dan leher
11. Lainnya
Instruksi untuk kandidat Skenario klinik:
Seorang laki-laki usia 23 tahun datang ke UGD RSUMM dibawah kakaknya
dengan keluhan mendadak lemah tubuh sebelah kanan terjadi ketika sedang
belajar untuk menghadapi ujian semester. Selain itu pasien juga mengeluh sakit
kepala terutama sebelah kiri dan disertai muntah.
Tugas:
1. Lakukanlah anamnesis pada pasien
2. Lakukanlah pemeriksaan fisik terhadap pasien ini
3. Tentukan usulan penunjang terhadap pasien ini
4. Tentukan diagnosis dan Diagnosis Banding
5. Tentukan penatalaksanaan terhadap pasien ini
Instruksi untuk penguji Skenario klinik:
Seorang laki-laki usia 23 tahun datang ke UGD RSUMM dibawah kakaknya
dengan keluhan mendadak lemah tubuh sebelah kanan terjadi ketika sedang
belajar untuk menghadapi ujian semester. Selain itu pasien juga mengeluh sakit
kepala terutama sebelah kiri dan disertai muntah.
Tugas:
Lakukanlah anamnesa, pemeriksaan fisis, penunjang, diagnosis dan
penatalaksanaan pada kasus diatas
Instruksi :
Penguji mengamati dan menilai penampilan peserta berdasarkan lembar
penilaian
Penguji tidak diperbolehkan melakukan interupsi ataupun bertanya kepada
peserta selain yang ditentukan
Penguji mengingatkan peserta jika waktu yang tersisa 3 menit
Penguji memberikan informasi terhadap data yang dibutuhkan setelah
peserta melakukan pemeriksaan fisik sesuai dengan apa yang diperiksa
oleh peserta
Penguji menyiapkan peralatan untuk peserta ujian berikutnya
Status Generalis
o Tekanan darah 220/130 mmHg, Nadi ; 100x/menit, respirasi ;
24x/menit, tempertur ; 36,5 0C
Status Neurologi
o GCS : 456 Meningeal Sign Positif (KK - )
o Parese N.VII dan N.XII dekstra sentral
o Motorik : K 2/5 RF +3/+2 RP -/-
3/5 +3/+2 +/-
Laboratorium
Ct Scan :
Skenario klinik:
Seorang laki-laki usia 23 tahun datang ke UGD RSUMM
dibawah kakaknya dengan keluhan mendadak lemah tubuh
sebelah kanan terjadi ketika sedang belajar untuk menghadapi
ujian semester. Selain itu pasien juga mengeluh sakit kepala
terutama sebelah kiri dan disertai muntah.
Tugas:
1.Lakukanlah anamnesis pada pasien
2.Lakukanlah pemeriksaan fisik terhadap pasien ini
3.Usulkan pemeriksaaan penunjang terhadap pasien ini
4.Tentukan diagnosis dan diagnosis banding
5.Tentukan penatalaksanaan terhadap pasien ini
Instruksi PS neuro (laki-laki, 23 tahun)
Riwayat penyakit keluarga : Ayah penderita meninggal karena sakit jantung dan hipertensi
Harapan terhadap penyakit: penderita berobat berkeinginan untuk sembuh dan dapat bekerja
kembali
Kandidat mengucapkan Kandidat mengucap salam dan Kandidat mengucap salam, Kandidat mengucap salam, 1
6. Komunikasi
salam menanyakan identitas pasien menanyakan identitas menanyakan identitas pasien
dan atau
(dan atau tidak memberikan (dan atau memberikan pasien: dan di bawah ini secara lengkap:
edukasi
penyuluhan) penyuluhan yang isinya tidak dan salah satu di bawah ini: menggunakan bahasa yang
pasien
sesuai dengan masalah menggunakan bahasa bisa dimengerti
pasien) yang bisa dimengerti menanggapi setiap
menanggapi setiap pertanyaan/pernyataan pasien
pertanyaan/pernyataan baik verbal maupun non
pasien baik verbal verbal
maupun non verbal memberikan kesempatan
memberikan kesempatan bertanya kepada pasien
bertanya kepada pasien membina hubungan baik
membina hubungan baik dengan pasien
dengan pasien (dan atau memberikan
(dan atau memberikan penyuluhan yang isinya sesuai
penyuluhan yang isinya dengan masalah pasien dan
sesuai dengan masalah dengan cara yang tepat)
pasien namun dengan cara
yang tidak tepat)
Kandidat tidak meminta Meminta informed consent Meminta informed consent, Meminta informed consent, dan 1
7. Perilaku
informed consent dan salah satu di bawah ini: melakuan di bawah ini secara
profesional
melakukan setiap lengkap:
tindakan dengan berhati- melakukan setiap tindakan
hati dan teliti sehingga dengan berhati-hati dan teliti
tidak membahayakan sehingga tidak
pasien membahayakan pasien
memperhatikan memperhatikan kenyamanan
kenyamanan pasien pasien
melakukan tindakan melakukan tindakan sesuai
sesuai prioritas prioritas
menunjukan rasa hormat menunjukan rasa hormat
kepada pasien kepada pasien
Note.
1. Anamnesis 2
2. Pemeriksaan Fisik 2
7. perilaku profesional 1
33
Jumlah
☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0
☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1
Global rating
☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2
☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3
1. Anamnesis 2
2. Pemeriksaan Fisik 2
7. perilaku profesional 1
33
Jumlah
☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0 ☐0
☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1 ☐1
Global rating
☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2 ☐2
☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3 ☐3