Anda di halaman 1dari 27

Penerapan Aseptik

Dispensing di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
DR.APT.RINA MUTIARA,M.PHARM
Tujuan
Peserta memahami praktik penyiapan dan
pemberian obat suntik yang aman di Rumah Sakit
dengan teknik aseptik yang tepat
Latar Belakang

ØKematian pasien telah dilaporkan akibat praktik penyiapan obat suntik


yang terkontaminasi karena teknik aseptik yang tidak tepat
ØPraktik yang paling banyak ditemukan:
* Multiple dose vial/syringes
* Tidak dilakukan desinfeksi selama penyiapan dan pemberian obat
suntik
* Fase penyiapan obat suntik berpotensi kontaminasi mikroba
Pengertian Teknik Aseptik

üTeknik aseptik adalah praktik yang digunakan untuk mencegah infeksi


dan mengendalikan penyebaran bakteri, virus, dan mikroorganisme
lainnya selama prosedur klinis

üTeknik aseptik dispensing obat suntik adalah teknik dan prosedur yang
dirancang untuk mencegah kontaminasi obat pada tahap persiapan,
penyiapan, pengemasan, peralatan, atau persediaan oleh
mikroorganisme
Apa yang salah
dalam teknik aseptik?

Praktik yang paling banyak dilaporkan adalah penggunaan kolf/vial obat


dan jarum suntik berulang kali dan kurangnya desinfeksi secara
keseluruhan selama persiapan dan pemberian obat secara aseptik
Unit Aseptik Dispensing Obat di Rumah Sakit

Di unit Aseptik Dispensing Obat , lingkungan steril tercipta


melalui sejumlah tindakan :
Ø Desain unit (misalnya Hepa Filter untuk menyaring udara
untuk mengurangi kontaminan)
Ø Pembersihan secara teratur
Ø Pakaian khusus (operator memakai topi khusus, sarung
tangan, jas/gown,masker, kacamata google (bahan
berbahaya), dan sepatu)
Ø Dekontaminasi permukaan kerja dan bahan
Apakah sama aseptik dan steril ?

v Meskipun aseptik dan steril keduanya pada dasarnya berarti "bebas


kuman", steril lebih mungkin untuk menggambarkan lingkungan medis,
produk, dan instrumen yang telah disterilkan
vAseptik lebih cenderung menggambarkan teknik yang menjaga lingkungan
agar tetap dalam keadaan steril.
Bidang aseptik adalah area kerja yang melindungi peralatan
prosedural yang terkontaminasi.

Sterilisasi
Sterilisasi kebersihan tangan penting untuk mencegah penularan infeksi dalam pengaturan
perawatan kesehatan. Tenaga medis harus mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
setidaknya selama satu menit, dan semua permukaan harus disterilkan, termasuk ruangan
Pelindung
Sarung tangan, gaun, masker. Sarung tangan steril membantu dalam menurunkan risiko
kontaminasi bagi pasien, paparan cairan tubuh dan penyiapan obat suntik
Dekontaminasi
Saat melakukan prosedur aseptik, bagian kritikal yang terkontaminasi harus dibuat aseptik
sebelum digunakan.
Clean Room
Monitoring Ruangan Steril

ØJumlah partikel
ØSampling udara
ØSampling permukaan
ØSampling fingertip sarung tangan
ØPembersihan dan desinfektan
ØPengontrolan suhu
Parameter Kritis yang harus Dikendalikan

Ø Suhu
Ø Kelembaban
Ø Perbedaan tekanan ruangan
Ø Kecepatan pertukaran udara
Ø Jumlah partikel
Ø Uji mikrobiologi
Persiapan Pencampuran Obat Suntik

• Menggunakan APD
• Melakukan dekontaminasi dan desinfeksi
• Menghidupkan Laminar Air Flow
• Menyiapkan meja kerja LAF
• Menyiapkan kantong buangan sampah dalam LAF untuk bekas obat
• Mengambil alat kesehatan dan obat-obatan dari pass box
• Melakukan pencampuran secara aseptis
Alat Pelindung Diri
§ Sarung tangan steril
- latex, bebas powder
§ Baju pelindung
tak mudah tembus/ menyerap,
lengan panjang bermanset
§ Head cover
§ Shoes cover
§ Kaca mata google
§ Masker
§ Bahan tanpa serat
Tipe Laminar Air Flow

http://www.aircleansystems.com/images/product/process/laminar-flow-workstation-3.gif
Penyiapan

• Memeriksa kelengkapan dokumen (formulir) permintaan dengan prinsip 5


benar ( benar pasien, obat,rute dan waktu pemberian )
• Memelihara kondisi obat-obatan yang diterima (nama obat,jumlah,no
batch,tgl kadaluarsa) serta melengkapi form permintaan
• Melakukan konfirmasi ulang kepada pengguna jika ada yang tidak
jelas/tidak lengkap
• Menghitung kesesuaian dosis
• Memilih jenis pelarut yang sesuai
• Menghitung volume pelarut yang digunakan
• Membuat label obat
Aseptic Technique - Syringes

NEVER TOUCH
Tip or Plunger
Closed System dalam Teknik Aseptik

§ Sistem proses dengan peralatan yang dirancang dan


dioperasikan sedemikian rupa sehingga produk tidak terpapar ke
lingkungan.
§ Bahan dapat dimasukkan ke sistem tertutup, tetapi penambahan
harus dilakukan sedemikian rupa untuk menghindari paparan
produk ke lingkungan ruangan (misalnya, dengan filtrasi 0,2 m).
Peralatan Closed System
§ Isolator memberikan
perlindungan terbaik bagi
operator dan jaminan sterilitas
tinggi untuk produk dengan
menjauhkan operator dari
lingkungan yang terisolasi
§ Paparan komponen dan produk
steril hanya terjadi di dalam
isolator dan didekontaminasi,
sehingga meningkatkan kontrol
kontaminasi.
Dalam Praktiknya Closed System lebih Aman….

Luer lock
Transfer set
Prosedur ASEPTIS

Ø No touch technic
Ø Hindari keluar masuk ruangan steril
Ø Hindari gerakan tangan terlalu banyak keluar masuk
Laminar Air Flow
Ø Petugas dalam keadaan sehat
Ø Hindari tumpahan cairan dalam LAF
Avoid poor practices!

§ Gunakan jarum dengan filter untuk menormalkan tekanan vial


dan memperkecil aerosol
§ Luer-lock syringes
Validasi
Ø Fasilitas dan peralatan
Ø Validasi proses
Ø Validasi operator
Rekomendasi untuk Praktik Aseptik
Dispensing yang Lebih Aman
Studi Praktik tidak tepat Rekomendasi
Austin and Perawat tidak membersihkan Pembersihan permukaan kerja
Elia,2013 permukaan kerja atau leher dengan IPA 70%
ampul Swab leher ampul dengan
alcohol 70%
Gargiulo Tidak mencuci tangan Cuci tangan
et al, 2012 Tidak desinfeksi port IV dan Desinfeksi port IV
multiple use syringe
Stucki et al 2009 Aspek lingkungan Penyiapan dalam ruang bersih
(clean room)
Rekomendasi untuk Menghindari Kontaminasi

• Peralatan
• Desinfeksi
• Lingkungan kerja
• Penyimpanan
• Perawatan Kateter
• Kualitas penyiapan obat
Pelayanan Aseptik Dispensing

Kegiatan pencampuran
obat steril sesuai
kebutuhan pasien yang
menjamin kompatibilitas
dan stabilitas obat maupun
wadah sesuai dengan
dosis yang ditetapkan
menggunakan teknik
aseptik yang tepat
§ Teknik aseptik dapat menjamin ketepatan
sediaan obat steril yang dibuat dan bebas
kontaminasi
§ Persyaratan Kebutuhan Pelayanan Dispensing
Sediaan Obat Steril
* Fasilitas : ruang bersih, LAFC (dispensing
nonsitostatika),BSC(jika dispensing sitostatika)
* Teknik aseptik
* Alat Perlindungan Diri
* Sumber Daya Manusia bersertifikat
* Standar Prosedur Operasional
* Quality Assurance
Thank you
very Much

Anda mungkin juga menyukai