Keselamatan Kerja
Keselamatan Kerja
PROSEDUR K3
Agar setiap tenaga kerja mendapat perlindungan atas keselamatan dalam melakukan pekerjaan, maka
setiap unsure yang ada di dalam organisasi/instansi/perusahaan perlu mengetahui dan melaksanakan
prosedur K3. Prosedur K3 ini merupakan tahap atau proses suatu kegitan untuk menyelesaikan aktivitas
atau metode (cara) langkah demi langkah secara pasti dalam pekerjaan dengan memperhatikan
keselamatan, kesehatan, dan keamanan (K3).
Adapun unsure-unsur yang terdapat dalam suatu organisasi/instansi/perusahaan/yayasan. Yaitu :
1. Tenaga kerja. Adalah orang yang mampu melakukan pekerjaan, baik di dalam maupun diluar
hubungan kerja, guna menghasilkan jasa atau barang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Pengusaha adalah :
a) Orang, persekutuan, atau badan hokum yang menyalurkan suatu perusahaan milik sendiri.
b) Orang, persekutuan atau badan hokum yang secara berdiri sendiri menjelaskan perusahaan bukan
miliknya
c) Orang, persekutuan, atau badan hokum yang berada di Indonesia dalam huruf a dan b yang
berkedudukan di luar wilayah Indonesia
1. Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang memperkerjakan tenaga kerja dengan
tujuan mencari untung atau tidak, baik milik swasta maupun Negara.
2. Tempat kerja adalah setiap ruangan atau lapangan tertutup atau terbuka bergerak atau tetap di
mana tenaga kerja bekerja, atau sering dimasuki tenaga kerja untuk keperluan suatu usaha dan di mana
terdapat sumber atau sumber-sumber bahaya, baik darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air,
maupun di udara yang berada di dalam wilayah kekuasaan hokum Republik Indonesia.
Pihak pengusha atau perusahaan melakukan prosedur bekerja dengan aman dan tertip dengan cara :
1. Menetapkan standar K3
2. Menetapkan tata tertip yang harus dipatuhi
3. Menetapkan peraturan-peraturan
4. Mensosialisasikan peraturan dan perundang-undangan k3 ini kepada seluruh tenaga kerja
5. Memonitor pelaksanaan peraturan-peraturan
CONTOH KASUS
1. Kasus kecelakaan kerja di darat
Kasus :
bau gas tercium di sebuah supermarket di Jakarta, yang menyebabkan karyawan pinggsan.
Cara Penyelesaian :
bagian keamanan seharusnya selalu mengecek secara rutin semua ventilasi dan mengantisipasi adanya
kebocoran gas