Jenis
Pemesan Jumlah Harga/unit Kode
pesanan
Transaksi yg terjadi :
Bhn Penolong :
Bhn Penolong P : 17 kg @ Rp 10.000,- Rp 170.000,-
Bhn Penolong Q : 60 liter @ Rp 5.000,- 300.000,-
Jml Bhn Penolong yg dibeli ………. 470.000,-
Jurnal :
Persd Bahan Baku Rp 5.475.000,-
Utang Dagang 5.475.000,-
Jurnal :
Barang dalam Proses- Bhn Baku Rp 5.475.000,-
Persd Bahan Baku 5.475.000
CONTOH : KARTU HARGA POKOK
PT ELIONA
YOGYAKARTA
KARTU PESANAN
No. Pesanan : 101 Pemesan : PT Rimendi
Jenis pesanan : Undangan
BIAYA BHN BAKU BIAYA TNG KERJA BIAYA OVERHEAD PABIK
TGL No. No. Kartu Jam
Ket Jumlah Tgl Jumlah Tgl Dasar Tarif Jumlah
BPBG Kerja
Kertas X 850.000 900.000 B.Tng kerja 150% 1.350.000
Titan A 500.000 Langsung
Total 3.600.000
Total 16.625.000
3. Pencatatan Biaya Tenaga Kerja :
BOP dibebankan :
Pesanan No. 101 : 150% x Rp 900.000,- = Rp 1.350.000,-
Pesanan No. 102 : 150% x Rp 5.000.000 ,- = Rp 7.500.000,-
8.850.000,-
Jurnal :
Barang dlam Proses - BOP Rp 8.850.000,-
BOP yang Dibebankan 8.850.000,-
Jurnal selisih :
Selisih BOP Rp 150.000,-
BOP Sesungguhnya Rp 150.000,-
SOAL TUGAS 2 :
Bahan penolong
Bahan penolong X1 Rp. 300.000
Bahan penolong X2 Rp. 170.000
Diminta
Berdasarkan informasi di atas :
1. Buatlah jurnal yang diperlukan berdasarkan metode
harga pokok pesanan.
2. Buatlah kartu harga pokok pesanan no. SP-02 dan KU-
01.
3. Hitung selisih BOP, beri penjelasan!