Jaringan Komputer
SUBNETTING
• Sub‐jaringan, atau subnet, adalah pembagian
logis dari suatu jaringan IP.
• Praktik membagi jaringan menjadi dua atau
lebih jaringan disebut subnetting.
Penerapan Subbnetting
• Untuk pembagian sejumlah IP menjadi
beberapa sub yang lebih kecil.
• Misal: dalam sebuah gedung memiliki hak
pengelolaan IP sejumlah 128 IP untuk 10
ruang. Dimana masing‐masing ruang harus
terhubung dalam jaringan dan dapat akses
Internet, namun setiap ruang memiliki privasi.
Maka setiap ruang dibuatkan subnet yang
berbeda.
SUBNETTING
• Ada 4 IP pengatur Jaringan:
– IP Network
– IP Subnet
– IP Broadcast
– Prefix
PREFIK
Sebuah jaringan Komputer dituliskan: IP jaringan dan diikuti
Prefik.
Misal: 192.168.10.10/27 prefix 27
• Prefix untuk membatasi jumlah IP dalam suatu jaringan
• Prefix 27 artinya, 27 bit menyatakan posisi permanen nilai
tidak dapat diubah.
• 172.10.17.x/ 24
Tabel Prefik
Manfaat Subnet Mask
Untuk Membatasi jaringan
• IP Network = awal jaringan
• IP Broadcast = akhir jaringan
• 172.10.17.0/24
• Subnet mask: 255.255.255.0 prefix 24
• 11111111.1111111.1111111.00000000
• Jumlah IP Address yg bisa digunakan:256 (0‐255) 2 (1 IP
Network=172.10.17.0, 1 IP Broadcast=172.10.17.255), 254:
172.10.17.1‐254
•
• 172.10.17.x td boleh 172.10.x.xx
• 172.10.17.0/26 (bit mak=32) sisa 6 bit, 26=64.
• 256‐64=192
• IP SUBnet mask=?? 255.255.255.192
• Berapa Ip yg tersedia?? 26=64
• Berapa Ip yg bisa digunakan?? 64‐2=62
• Berapa Network yg terbentuk??
• IP network=??
• IP broadcast==??
Tabel Prefik
FLSM‐ VLSM
• Fixed Length Subnet Mask (FLSM) adalah
teknik pembagian network yang mana setiap
subnet memiliki ukuran subnetmask yang
sama. Variable Length Subnet Mask, .
• Variable Length Subnet Mask VLSM adalah
teknik pembagian network yang mana setiap
subnet memiliki ukuran subnetmask yang
berbeda tergantung jumlah host yang ada di
network tersebut.
FLSM
• Fixed Length Subnet Mask (FLSM) Contohnya
seperti pada table di bawah. FLSM digunakan
untuk memberikan kesamaan jumlah dalam
setiap SubNet.
Kasus
• Diketahui ada 5 Ruang:
– Ruang A = 4 PC,
– Ruang B = 25 PC,
– Ruang C=50 PC,
– Ruang D = 20 PC,
– Ruang E= 35 PC.
IP yang diberikan 172.150.10.0/24
Tentukan Subnetting dengan VLSM dan FLSM
Langkah FLSM
• Langkah 1: membuat urutan dari yang
terbesar ke yang terkecil.
– Ruang C=50 PC
– Ruang E= 35 PC
– Ruang B = 25 PC
– Ruang D = 20 PC
– Ruang A = 4 PC
• Langkah 2: Mengambil jumlah terbesar, yaitu 50 PC.
• Langkah 3: Menentukan Subnet yang paling dekat.
• IP 50 yaitu subnet dengan 64 host, 2 utk IP Net dan
IP Broadcast, 62 IP yg bisa digunakan. Prefik: /26.
• Langkah 4: Perhatikan IP yang disediakan.
• Jika IP yang diberikan sbb: 170.150.10.0/24 jumlah
IP 256, maka jumlah Subnet dengan ukuran 64 hots,
hanya terpenuhi 4 subnet, ada 1 ruang yang tdk
mendapatkan IP.
Jika IP yang diberikan 170.150.10.0/23
jumlah IP 512, maka dapat terbentuk 8 subnet
dengan ukuran masing‐masing 64 host.
Semua ruang dapat terpenuhi kebutuhan IP‐nya.
Kesimpulan: ada satu ruang yang tidak dapat
alokasi IP, krn yang diperlukan 384 dan tersedia
256.
Langkah 5: Buatlah Tabel
Tabel Subnetting FLSM
• Tabel Alokasi
• Tabel Lengkap
VLSM
• VLSM digunakan untuk mengatur jumlah subnet
yang berbeda. Biasanya karena dalam subnet ini
terdapat perbedaan jumlah host / PC yang
terhubung.
• Misal : diketahui ada 5 Ruang dengan jumlah host
/ PC yang berbeda jumlahnya yaitu
• Karena jumlah PC berbeda setiap ruang, maka
masing‐masing diberi subnet sesuai kebutuhan.
Hal ini dilakukan agar semua ruang terpenuhi
kebutuhan jaringan.
• Langkah 1: membuat urutan dari yang
terbesar ke yang terkecil.
– Ruang C=50 PC
– Ruang E= 35 PC
– Ruang B = 25 PC
– Ruang D = 20 PC
– Ruang A = 4 PC
• Langkah 3: Menentukan Subnet yang paling
dekat. Buatlah daftarnya.
– Ruang C=50 PC 64 IP /26
– Ruang E= 35 PC 64 IP /26
– Ruang B = 25 PC 32 IP /27
– Ruang D = 20 PC 32 IP /27
– Ruang A = 4 PC 8 IP 29
• Langkah 4: Perhatikan IP yang disediakan.
• IP yang diberikan 172.150.10.0/24 256 IP
• IP yang diperlukan:
• A + B + C + D + E 64 +64 +32 +32 +8 = 200 IP
• Kesimpulan: Dengan demikian semua Ruang dapat
Alokasi IP.
• Langkah 5: Buatlah Tabel
Tabel Alokasi IP
• Tabel Lengkap