UPAYA PEMBERDAYAAN

USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH

Direktorat Pemasaran
Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan

Jakarta, 18 Februari 2022

KRITERIA UMKM
(PP 7/2021 tentang Kemudahan, Pelindungan, dan Pemberdayaan K-UMKM)
Kriteria UMKM berdasarkan Modal Kemudahan dan Dukungan Pemerintah Pusat & Daerah bagi
Kriteria Sebelum Setelah UMKM
Usaha UU CK UU CK • Pendirian Perseroan Perseorangan bagi UMK
Mikro ≤ Rp 50 Juta ≤ Rp 1 Miliar Kemudahan • NIB sebagai Perizinan Tunggal bagi UMK (Risiko
Legalitas Rendah: NIB sebagai identitas, legalitas, SNI,
Kecil Rp 50 < x ≤ 500 Juta Rp 1 < x ≤ 5 Miliar Pernyataan Jaminan Halal)
Menengah Rp 500 Juta < x ≤ 10 Rp 5 < x ≤ 10 Miliar • Pembinaan pemenuhan standar produk dan
Miliar sertifikat halal oleh Pemerintah
• Pembebasan biaya perizinan bagi UMK
Besar > Rp 10 Miliar > Rp 10 Miliar Kemudahan
• Kemudahan pembiayaan dan permodalan;
*Untuk memperluas basis pembinaan dan pemberdayaan UMKM Produksi dan
• Kemudahan penyediaan bahan baku dan proses
Fokus Peningkatan Daya Saing K-UMKM: Pembiayaan produksi;
• Peningkatan kualitas SDM UMK

Perizinan Berusaha dan Insentif bagi K-UMKM

Kemudahan • Alokasi 30% dari lahan komersial, tempat
Pemasaran perbelanjaan, maupun infrastruktur publik bagi
dan Pasca UMK
Kemitraan K-UMKM:
• Kewajiban kemitraan bagi Usaha Besar (Perpres 10/2021) Produksi • Alokasi minimal 40% pengadaan barang/jasa
• Kemitraan dengan Usaha Besar yang memperoleh insentif pemerintah untuk produk UMK.

2
TANTANGAN UMKM KELAUTAN DAN PERIKANAN
Lokasi produksi yang
Terbatasnya akses
terfragmentasi belum
permodalan bagi pelaku
didukung dengan sistem
usaha KP skala mikro kecil
logistik ikan yang efisien

Mutu produk Olahan Perikanan

Potensi pasar global yang
Skala UMKM yang rendah serta
tantangan untuk memenuhi
belum sepenuhnya dapat
standar mutu internasional diakses oleh UMKM

Pendidikan pelaku usaha yang rendah Masih terbatasnya penerapan

dan pengetahuan manajemen dan teknologi pengolahan dan
pengetahuan pengelolaan keuangan pemasaran inovatif oleh
yang masih terbatas pelaku usaha KP pelaku usaha
UMKM

SARANA DAN PRASARANA PRODUKSI YANG TERBATAS

3
PROFIL PELAKU USAHA KP
 Pemasar Antar Pemasar Pembudidaya Pengolah Petambak
Provinsi Nelayan
Pelabuhan Ikan Ikan Ikan Garam
Total 943.410 3.785 39.108 402.894 55.847 13.628
ACEH 42.104 22 1.185 19.380 1.532 1.535
BALI 18.542 56 1.187 8.436 1.049 343
BANTEN 16.350 52 531 4.794 1.304 12
BENGKULU 7.873 33 621 5.636 1.129 0
Pelaku Usaha Terdaftar DIY 2.243 98 107 9.418 688 23

KUSUKA KKP – Menurut DKI JAKARTA

GORONTALO
3.170
11.010
146
30
513
473
1.301
2.254
525
243
5
89
Provinsi JAMBI
JAWA BARAT
5.383
30.658
134
164
216
1.408
6.160
33.065
758
5.654
0
1.438
JAWA TENGAH 86.777 63 3.984 70.920 7.055 2.365
JAWA TIMUR 97.886 236 2.994 43.491 6.640 3.523
KALBAR 14.634 163 397 5.333 1.228 1
KALSEL 26.599 158 705 11.212 2.100 0
KALTENG 18.709 115 617 5.897 1.080 0
KALTIM 25.988 195 215 5.356 900 31
KALTARA 9.762 156 224 2.006 391 3
KEP. BABEL 23.031 90 278 1.952 1.328 0
KEP. RIAU 29.478 67 154 1.672 922 0
LAMPUNG 20.097 22 1.171 13.881 1.770 0
MALUKU 22.188 58 1.812 2.260 416 5
MALUKU UTARA 17.403 76 731 537 454 0
NTB 33.509 154 4.188 15.005 4.602 1.719
NTT 25.036 128 2.324 12.515 701 1.332
PAPUA 9.583 145 244 1.522 260 0
PAPUA BARAT 13.484 144 167 1.178 469 1
RIAU 30.815 199 194 9.430 913 1
Sumber : www.statistki.kkp.go.id SULAWESI BARAT 23.125 7 1.994 4.382 535 2
SULAWESI SELATAN 71.823 160 3.146 42.308 3.254 998
per 16 Februari 2022 SULAWESI TENGAH 33.940 91 947 4.074 649 185
SULAWESI TENGGARA 52.085 213 1.720 9.063 1.097 0
SULAWESI UTARA 26.058 163 2.453 3.466 277 0
SUMATERA BARAT 16.556 34 514 14.441 1.576 16
SUMATERA SELATAN 19.545 145 400 16.992 2.383 0
SUMATERA UTARA 57.966 68 1.294 13.557 1.965 1
5
 INDUSTRI PENGOLAHAN IKAN
DIDOMINASI USAHA MIKRO-KECIL

6
Sumber: SE BPS, diolah KKP
DAMPAK PANDEMI COVID-19
PADA USAHA PENGOLAHAN SKALA UMKM
PRODUKSI OLAHAN
UMKM menunda/tidak berproduksi karena
stok belum terjual (penurunan permintaan
dan daya beli masyarakat) Dampak
Pandemi
CASH FLOW
COVID-19
1. Penundaan penjualan akibat
perlambatan pasar mempengaruhi
perputaran uang
2. Pembayaran kewajiban
kredit/pinjaman
DISTRIBUSI DAN PEMASARAN
1. Kesulitan akses distribusi hasil produksi olahan
(isu lockdown dan pembatasan wilayah)
2. Tidak ada pemasaran rutin melalui Pameran
dan Bazar yang sering diadakan instansi
pemerintah (Work From Home, Social and
Physical Distancing)
3. Penurunan pemasaran produk olahan ke
Horeka (Berkurangnya operasional restoran dan
katering)
4. Penurunan pemasaran ke Toko Oleh-Oleh (tidak
ada kunjungan wisata, social and physical
distancing)
TENAGA KERJA
1. UMKM merubah status karyawan dari
bulanan menjadi harian
2. UMKM membagi karyawan dalam shift
berkerja
7
PELUANG USAHA PENGOLAHAN HASIL KP
DI MASA PANDEMI COVID-19

Tumbuhnya preferensi masyarakat Meningkatnya program bantuan sosial

terhadap produk olahan ikan yang yang diberikan oleh Pemerintah/Swasta
Microwave base, Ready to Cook, Ready
to Consume, user friendly (pindang, baso
1 2 dan Lembaga sosial lain yang
berpeluang diisi produk olahan hasil KP
ikan, kaki naga, dll)

Berkembangnya pemasaran berbasis on Tumbuhnya preferensi masyarakat

line yang memungkinkan ikan langsung 4 3 terhadap produk yang tahan lama atau
diantar ke konsumen tidak cepat rusak (ikan kaleng, ikan
kering)

Pemerintah perlu hadir menjamin keberlangsungan usaha pengolah dan pemasar hasil perikanan untuk dapat memanfaatkan peluang pasar di Era
Pandemi COVID-19 termasuk melalui pemberian stiumulus yang tepat 8
RENCANA AKSI
PENGEMBANGAN UMKM KP
KEBIJAKAN PEMBANGUNAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
2021 -2024
Pengembangan perikanan
budidaya
untuk peningkatan Meningkatkan daya saing
ekspor dan pembangunan hasil kelautan dan
Kebijakan penangkapan terukur kampung-kampung perikanan yang didukung
untuk peningkatan Penerimaan perikanan budidaya berbasis dengan penjaminan
Negara Bukan Pajak (PNBP) kearifan lokal kualitas mutu untuk
dari sumber daya alam peningkatan konsumsi
perikanan tangkap dan untuk dalam negeri dan ekspor.
kesejahteraan nelayan
Sustainable
blue economy
Pengelolaan ruang laut,
wilayah pesisir dan pulau- Penguatan kebijakan
pulau kecil, yang didukung dan peningkatan
dengan penguatan kapasitas SDM untuk
pengawasan sumber daya pengembangan usaha
kelautan dan perikanan KP

10
 PERAN KKP
kepada UMKM KELAUTAN DAN PERIKANAN
PEMBINAAN
Fasilitasi izin usaha, kelayakan pengolahan, bantuan
rehabilitasi fasilitas produksi, bantuan peralatan
pengolahan, pembinaan mutu produk, fasilitasi uji lab, dll
UMKM Perikanan PEMASARAN
Jaringan pemasaran, Digitalisasi Pemasaran, Promosi
Pasar Laut Indonesia

AKSES PERMODALAN
Fasilitasi KUR, BLU LPMUKP dan Lembaga Keuangan
lainnya
PELATIHAN
Pelatihan perikanan daring untuk masyarakat dan UMKM
melalui platform digital e-learning, dll

11
PEMBINAAN
a
PELAKSANAAN MANAJEMEN MUTU & KEAMANAN HASIL KELAUTAN & PERIKANAN
• UU 31/2004 jo UU 45/2009 tentang Perikanan • PP 5/2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
• UU 32/2014 tentang Kelautan • PP 21/2021 tentang Penyelenggaran Penataan Ruang
• UU 7/2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan, dan Petambak Garam • PP 27/2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan dan Perikanan
• UU 11/2020 tentang Cipta Kerja

PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN MUTU

Perikanan Impor
Tangkap Produk KP

CPIB
PERIZINAN BERUSAHA

Karantina / Border
GMP/SKP GMP/SKP Ekspor
Penanganan Produk KP
dan Pengolahan Pemasaran
Hasil olahan
perikanan yang
berkualitas dan aman

Perikanan
Konsumsi
Budidaya
dalam negeri
Pembinaan Mutu dan Standardisasi
CBIB
SISTEM KETELUSURAN DAN LOGISTIK IKAN NASIONAL

PENGEMBANGAN SDM KP 13
PEMBINAAN DAN SERTIFIKASI
KEGIATAN
GOOD MANUFACTURING
SERTIFIKAT PRACTICES
(GMP CERTIFICATION)
KOMPONEN KEGIATAN
P.: 00020937

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

Ministry of Marine Affairs and Fisheries
1. Supervisi dan Verifikasi ke UPI dan UPRL (on-site/remote
DIREKTORAT JENDERAL PENGUATAN DAYA SAING PRODUK KELAUTAN DAN PERIKANAN
Directorate General of Product Competitiveness
SERTIFIKAT KELAYAKAN PENGOLAHAN
Certificate of "Good Manufacturing Practices"
assessment)
berdasarkan
having regard to the
No. 18869/92/SKP/SG/VII/2021

2. Digitalisasi Sertifikat GMP

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No. 17/PERMEN-KP/2019
Regulation of the Minister of Marine Affairs and Fisheries No. 17/PERMEN-KP/2019

Menetapkan bahwa
To certify that
3. Penguatan layanan publik melalui Budaya Pelayanan Prima
4. Survey Indeks Kepuasan Masyarakat/Pelaku Usaha Terhadap
Unit Pengolahan Ikan
Fish Processing Plant : PT. INDONA SAMUDRA PASIFIK INDONESIA

Alamat : Jl. Wolter Mongonsidi, Kel. Fandoi, Kec. Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor
Address Papua
Jenis Produk Ikan Demersal Segar (Barramundi, Pisang-pisang, Kerapu, Layur, Kakap, Ekor Kuning)

Pelayanan GMP Triwulan I - IV

Type of Product(s) :
Fresh Demersal Fish (Barramundi Fusilier, Grouper, Hairtail, Snapper, Yellowtail)
Penerimaan, Pengolahan, Pendinginan, Pengemasan/Pelabelan, Penyimpanan Dingin,
Tahapan Pengolahan
: Pemuatan
Processing Steps
Receiving, Processing, Chilling, Packing/Labelling, Chill Storing, Stuffing
Peringkat
: B

5. Sosialisasi Regulasi GMP dan SKP Online Seluruh Indonesia

Ranking
Sertifikat ini berlaku selama 2 (dua) tahun dan tetap memenuhi persyaratan sanitasi dan higiene, atau kurang dari dua
tahun apabila terjadi pelanggaran keamanan pangan.
This certificate is valid for 2 (two) years and met the sanitation and hygiene requirement or less than two years in case of
food safety violations.

(Provinsi/Kab/Kota)
Dikeluarkan di
: Jakarta
Issued in
Tanggal : 09 Juli 2021
Date
Berlaku sampai dengan : 09 Juli 2023

6. Evaluasi Penerapan Penerbitan Sertifikat GMP

Valid until

Ir. ARTATI WIDIARTI, M.A

Direktur Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan
Director General of Product Competitiveness
7. Edukasi GMP melalui Klinik Mutu dan publikasi masif di sosial
media
8. ToT Pembina Mutu Pusat dan Daerah
9. Koordinasi, Harmonisasi dan Capacity Building Dalam Rangka
Diberikan kepada pelaku usaha yang telah Penerapan Standar dan Mutu Global SMART-fish Tahap 2
memenuhi dan menerapkan Cara penanganan
ikan dan pengolahan Ikan yang baik (Good LOKASI
Manufacturing Practices) dan memenuhi
persyaratan prosedur operasi standar sanitasi 34 Provins, 514 Kabupaten/Kota
(Sanitation Standard Operating Procedure)
TARGET 10.000 SKP 2021 14
BIMBINGAN TEKNIS DISEMINASI TEKNOLOGI PASCA PANEN
TEKNIS PENANGANAN DAN GRADING PADA TUNA

Diberikan kepada nelayan, miniplant, checker UPI Tuna dan Pembina

Mutu Daerah untuk meningkatkan kemampuan memastikan mutu dan
kesegaran tuna, serta Teknik penanganan yang baik untuk meningkatkan
nilai tambah produk tuna yang diekspor

15
 BIMBINGAN TEKNIS, PENYEDIAAN TEKNOLOGI
DIVERSIFIKASI & PENINGKATAN NILAI TAMBAH PRODUK OLAHAN HASIL KP
1. ALIH TEKNOLOGI PENGOLAHAN DAN PENGEMASAN
•Adopsi teknologi dari pengembangan BBP3KP, Litbang, Akademisi dan
Pelaku Usaha
•Alih teknologi hasil pengembangan kepada masyarakat pengolahan
melalui media: diseminasi flyer, poster, video pendek dan bahan
publikasi lainnya baik secara offline maupun online di social media:
instagram, youtube, facebook, twitter, website
•Pemberian bantuan peralatan peralatan pengolahan & pengemasan
dengan teknologi modern / semi modern
•Pemberian bantuan kemasan modern
DITJEN PDSPKP
2. PENGEMBANGAN PRODUK & KEMASAN
• Bimbingan teknis peningkatan nilai tambah produk dan kemasan,
dengan berbasis nirlimbah (zero waste)
• Pengembangan & pendampingan Rumah Kemasan, sebagai upaya
mempermudah penyediaan kemasan modern untuk meningkatkan
nilai tambah produk
• Scale up produk
16
PENDEKATAN PENGEMBANGAN USAHA KP (PELAKU)

PELAKU USAHA
1
kompetensi usaha melalui peningkatan informasi
FASILITASI PEMBIAYAAN
4
Pembiayaan melalui fasilitasi akses pembiayaan ke lembaga
dan ketrampilan teknis pengolahan. keuangan.

MANAJEMEN USAHA
Manajemen usaha melalui peningkatan
2 LEGALITAS USAHA
Legalitas usaha diperlukan untuk memperkuat
5
pembukuan sederhana. usaha agar pelaku identitas jelas dan legal.

KEMITRAAN USAHA
3
Kemitraan usaha untuk memperkuat jejaring
DIGITALISASI USAHA
6
Digitalisasi usaha diperlukan agar pelaku usaha
bisnis. mampu mengikuti perkembangan jaman.

17
 PENUMBUHAN & PEMBINAAN WIRAUSAHA
Wirausaha
Binaan / Mapan
Wirausaha
Baru
Masyarakat Calon Penumbuhan dan
wirausaha Pembinaan usaha
Minat Usaha Edukasi dan
Seleksi terpilih ujicoba

Fresh
graduated
MANDIRI
Edukasi Usaha :
Peserta : • Teknis bidang Kelautan dan Pendampingan Usaha:
• Berminat, Perikanan • Pembiayaan / Permodalan
• Kemauan utk wirausaha • Manajemen Usaha dan pemasaran • Kemitraan Usaha
tinggi • Sarana usaha • Bench marking (magang)
• Kreatif dan ulet • Legalitas usaha • Jejaring pemasaran

2020 2021 2022 2023 2024

TARGET : 40 wirausaha 46 wirausaha 300 wirausaha 350 wirausaha 400 wirausaha
18
KEMITRAAN USAHA
KERJASAMA DI BIDANG RETAIL
Kerjasama dilakukan dengan memaslitasi kemitraan antara UMKM
perikanan dengan retail modern/toko oleh-oleh
KERJASAMA DENGAN BUMN
Kerjasama dilakukan dengan menjairing pelaku usaha perikanan
yang berminat menjadi mitra binaan BUMN melalui akses Progam
Kemitraan dan Bina Lingkugan
KERJASAMA DENGAN PENYEDIA AKSES LAYANAN
DIGITAL
Kerjasama dilakukan untuk memperluas dan mempermudah
jangkauan produk UMKM perikanan ke tangan konsumen
KERJASAMA ANTARA USAHA MIKRO-KECIL DENGAN
USAHA MENENGAH-BESAR
• Kerjasama dilakukan sesuai mandat Perpres 10 Tahun 2021
• Kerjasama dilakukan mendukung program prioritas KKP
• Kerjasama dilakukan untuk membantu penyediaan bahan baku/bibit
atau hal-hal lain yang dibutuhkan

19
PEMASARAN
b
 PELUANG PEMASARAN ONLINE

1. Target pasar/konsumen yang besar

2. Jumlah penduduk Indonesia sebesar 265 juta jiwa
3. Indonesia sebagai negara pengguna internet tertinggi di ASEAN
(lebih dari 133 juta pengguna internet, 60% diakses melalui
smartphone)
4. Ikan menjadi sumber ketahanan pangan dan gizi masyarakat
5. Golongan menengah meningkat, sehingga gaya hidup dan
konsumsi berubah
6. Akses digital generasi milenial
PROMOSI PEMASARAN ONLINE PRODUK PERIKANAN

22
KKP BEKERJA SAMA DENGAN IKAN SEGAR INDONESIA

23
Inisiasi KKP
bekerja sama
dengan
Komunitas
UMK Bazar
KKP

24
FASILITASI PROMOSI DAN INOVASI LAINNYA

Aplikasi
Gemarikan
berbasis Android
dan IOS

Website : www. indonesiaseafood.id

Website : www.seaweednetwork.id 25
 BANGGA BUATAN INDONESIA

▪ Program Nasional yang telah di Launching pada tanggal

14 Mei 2020 oleh Presiden RI yaitu Gerakan Nasional
#BanggaBuatanIndonesia (BBI)
▪ KKP mendukung tumbuh dan berkembangnya pelaku
usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di tanah air,
salah satunya dengan #PasarLautIndonesia  bagian
dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI)
▪ Leveling beragam produk UMKM dibuat menjadi 3
tingkatan dengan kriteria/prasyarat, identitas dan benefit
yang berbeda  PRODUK BINAAN, PRODUK BAGUS
DAN PRODUK UNGGULAN

26
 PROGRAM #PASARLAUTINDONESIA TAHUN 2021
Pembinaan Usaha UMKM
❑ Pelatihan manajemen usaha
di tengah pandemi bekerja
sama dengan startup Foodiez.
❑ Pelatihan dan pendampingan
on-boarding produk UMKM
unggulan daerah bekerja
sama dengan Shopee, dan Go
Nusantara
❑ Pemasaran produk UMKM
unggulan melalui warehouse
#pasarlautindonesia bekerja
sama dengan GoFood dan
GoMart, serta GrabFood dan
GrabMart untuk wilayah
Jabodetabek
Fasilitasi Promosi dan Pemasaran
Produk Unggulan UMKM
❑ Website, dan media sosial IG
#pasarlautindonesia
❑ Galeri Terminal III Bandara Internasional
Soetta, Rest Area 260B Banjaratma Brebes
❑ Pameran Virtual bersinergi dengan Karya
Kreatif Indonesia – BI pada 23 – 26
September 2021 (80 UMKM)
❑ Fasilitasi 15 UMKM unggulan pada
Pameran Virtual bersinergi dengan Karya
Kreatif – BI Wilayah Banten
❑ Kampanye Gernas BBI pada tanggal 8
September 2021 di Banda Aceh
❑ Fasilitasi promosi produk 8 UMKM
unggulan di World Expo Dubai 2020 pada
19-25 November
Peningkatan Motivasi kepada UMKM
dan Masyarakat Umum
❑ Pembuatan profil dan video
UMKM Perikanan BBI untuk
Katalog KKI BBI;
❑ Lomba Inovasi Ikan
Pendamping Kopi : Master
Class yang diikuti oleh 257
peserta umum dan UMKM
pada Juli sd. Agustus 2021.
❑ Lomba Inovatif UMKM
Perikanan pada Acara Karya
Kreatif Indonesia (KKI)
bekerja sama dengan BI pada
bulan September 2021
27
PROGRAM #PASARLAUTINDONESIA TAHUN 2022
❑ Pembinaan dan pendampingan UMKM melalui webinar terkait
manajemen usaha, promosi dan pemasaran.
❑ Fasilitasi promosi dan pemasaran produk unggulan UMKM melalui
media website, medsos, e-commerce dan marketplace,
❑ Failitasi promosi dan pemasaran produk UMKM di ruang terbuka
publik,
❑ Fasilitasi UMKM Unggulan dalam pameran-pameran virtual,
❑ Pembinaan dan pendampingan UMKM Unggulan siap ekspor bekerja
sama dengan lembaga/institusi Sekolah Ekspor,
❑ Melaksanakan Kampanye Gernas BBI pada Bulan Juli 2022 di
Kalimantan Selatan.
28
 PENGUATAN PROGRAM

Unggulan
Bagus Promosi Online
Gerai produk UMKM
Binaan Kriteria di ruang publik

Reframing website
Penguatan reputasi
&testimoni
PROMOTION/ APRESIASI
UMKM MARKETING UMKM
ACTIVITIES (Awarding)

Pemasaran online
Pembinaan Rekomendasi Perizinan
Benefit
Rekomendasi Akses permodalan Relaunching &Pameran Virtual
Asistensi desain kemasan
Fasilitasi promosi
Fasilitasi sertifikat produk
Mencakup 1355 pelaku usaha
UMKM Kelautan dan Perikanan di
514 Kabupaten/Kota

Promosi produk, pendampingan dan

fasilitasi UMKM, pembukaan 3
Galery #PasarlautIndonesia,
Warehouse Pasar Laut 30
 KERJASAMA LINTAS SEKTOR
DENGAN BANK INDONESIA

• Promosi online 5 UMKM pada Karya Kreatif

Indonesia (KKI), website KKI
• Promosi online 10 UMKM pada Karya
Kreatif Banten, e-commerce Ladara, Blibli,
Plaza Banten
• Penghargaan UMKM Inovatif KKP dari Bank
Indonesia
• X-pora Kerjasama dengan BNI dan Diaspora
untuk mendorong UMKM ekspor

31
Inisiatif menuju UMKM Perikanan 4.0

Bank
Fintech
PEMBIAYAAN Lainnya

AKSES PASAR

LOGISTIK
Startup
MANAJEMEN USAHA Internet of
Things

32
LANGKAH STRATEGIS KKP
MENYONGSONG ERA DIGITAL 4.0
Bimtek Digitalisasi Bisnis Go
1. UKM Training Center
Teknik Copywriting, Desain Foto
Produk, Whatsapp for Business,
Google My Business,& canvas
Forum Bisnis : Menuju UMK Berdaya
2. saing Melalui Akses Digital 3.
UMKM KP, pelaku usaha e-commerce,
marketplace, pelaku usaha jasa pengiriman,
asosiasi, instansi K/L Pusat & Daerah serta pelaku
jasa keuangan
Bimtek Digitalisasi Bisnis
dan : Perencanaan
Keuangan
Riset pasar, optimasi laman pencarian
& strategi pemilihan produk unggulan,
Goal Setting: pencatatan keuangan,
prinsip pengelolaan uang, penyiapan
dana cadangan, pengelolaan kredit,
&investasi usaha.
33
AKSES PERMODALAN
c
Upload Data ke SIKP

Upload Data ke SIKP

35
 GISELA
(Gerai Investasi dan Layanan Usaha)

1 2 3

Menganalisa status Menyusun database UKM dan proyek

Pendataan pelaku
kelayakan pelaku usaha layak investasi
usaha dan potensi
daerah dan potensi investasi

6 5 4

Memfasilitasi pembiayaan usaha dan Melakukan Pendampingan usaha

Pelaporan, monitoring
kemitraan serta dokumen potensi (literasi keuangan, sosialisasi
dan evaluasi
investasi perizinan)
36
TERIMA
KASIH