0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan2 halaman
Standar prosedur operasional ini menjelaskan penerapan standard precautions untuk semua pasien di RSUD KELET, termasuk kebersihan tangan dan pernapasan, penggunaan APD, pencegahan luka tusuk jarum, pengelolaan limbah, dan kebersihan lingkungan untuk meminimalisir transmisi infeksi.
Standar prosedur operasional ini menjelaskan penerapan standard precautions untuk semua pasien di RSUD KELET, termasuk kebersihan tangan dan pernapasan, penggunaan APD, pencegahan luka tusuk jarum, pengelolaan limbah, dan kebersihan lingkungan untuk meminimalisir transmisi infeksi.
Standar prosedur operasional ini menjelaskan penerapan standard precautions untuk semua pasien di RSUD KELET, termasuk kebersihan tangan dan pernapasan, penggunaan APD, pencegahan luka tusuk jarum, pengelolaan limbah, dan kebersihan lingkungan untuk meminimalisir transmisi infeksi.
STANDAR Tanggal Terbit : PROSEDUR 05 Maret 2020 OPERASIONAL
PENGERTIAN Standard Precautions mencakup kebersihan tangan dan
pernapasan (hand and respiratory hygiene); penggunaan alat pelindung diri (APD), bergantung penilaian risiko; pencegahan luka tertusuk jarum suntik atau benda tajam; pengelolaan limbah yang aman; pembersihan lingkungan dan sterilisasi peralatan dan linen yang digunakan dalam merawat pasien. TUJUAN Meminimalisir transmisi infeksi kepada petugas, staff, keluarga, dan pengunjung KEBIJAKAN Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/104/2020 tentang Penetapan Infeksi Novel Coronavirus (Infeksi 2019 nCoV) sebagai Penyakit yang dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya PROSEDUR 1. Kebersihan tangan dan pernapasan. Langkah-langkah respiratory hygiene yang harus dilakukan, yaitu: a. Tutup hidung dan mulut saat batuk atau bersin dengan tisu atau bagian dalam siku. b. Lakukan hand hygiene. ⚫ Setelah kontak dengan secret saluran napas. ⚫ Lima momen cuci tangan: sebelum menyentuh pasien, sebelum prosedur dilakukan, setelah terpapar cairan tubuh, setelah menyentuh pasien dan setelah menyentuh sekitar pasien. ⚫ Menggunakan alkohol atau sabun dengan air. ⚫ Jika terdapat minyak atau kotoran yang terlihat, cuci tangan dengan sabun dan air. ⚫ Jika kotoran tidak terlihat, gunakan alcohol-based hand rub. c. Tawarkan masker untuk pasien terduga infeksi COVID-19 bagi yang bisa mentolerirnya.
2. Alat pelindung diri. Penggunaan APD yang rasional, benar dan
konsisten membantu mengurangi penyebaran patogen. Efektivitas APD tergantung pada persediaan yang memadai, pelatihan staf yang memadai, hand hygiene yang tepat dan perilaku yang baik.
3. Kebersihan lingkungan dan desinfektan. Pembersihan
lingkungan dan prosedure desinfeksi harus dipatuhi secara konsisten dan benar.Pembersihan permukaan lingkungan dengan air dan deterjen yang teliti. Selain itu, penerapan desinfektan yang biasa digunakan (seperti natrium hipoklorit) harus efektif dan memadai. Pengelolaan laundry, layanan PENERAPAN STANDARD PRECAUTIONS UNTUK SEMUA PASIEN
RSUD KELET No. Revisi : Halaman :
Nomor Dokumen : 00 2 dari 2 02/SPO/00/P-113
STANDAR Tanggal Terbit : PROSEDUR 05 Maret 2020 OPERASIONAL
penyediaan alat makan dan limbah medis harus sesuai dengan
prosedur rutin yang aman. UNIT TERKAIT - IGD - IRI - IRJ - Komite PPI - Laboratorium