Anda di halaman 1dari 42

Keselamatan

Radiografer dalam
Penanganan COVID-19
Disusun oleh :
AHMAD HARIRI, Dipl.Rad, ST, CDT, MM

Kontributor :
1. Tri Asih Budiati, SST
2. Fikri Adiansyah, SST
3. Alif M. Shalihin, S.Tr.Rad
Nama : Ahmad Hariri
Tempat, Tanggal Lahir : Indramayu, 26 Maret 1979
Agama : Islam
Pekerjaan : a. Radiografer RS Pusat Pertamina Jakarta
b. Dosen JUR TRO STIKES Pertamedika

HP/ WA/ Telegram/ email : 08129965818/ hariri79@gmail.com

Pendidikan:
- SDN Kandanghaur 1 Indramayu lulus tahun 1992
- SMP Negeri Kandanghaur lulus tahun 1995
- SMU Negeri I Cirebon lulus tahun 1998
- DIII Radiologi Akademi Teknik Radiodiagnostik dan Teknik
Radioterapi Jakarta lulus tahun 2001
- Strata 1 Teknik Informatika Universitas Pancasila lulus tahun 2007
- Pascasarjana Magister Manajemen Pelayanan Kesehatan Rumah
Sakit Universitas Esa Unggul lulus tahun 2014
- Mahasiswa Pascasrjana Program Doktoral (S3) Biadang Studi
Ilmu Manajemen Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
6. AKTIVITAS Organisasi :
a. Pengawas radiologi rspp (2009-...)
b. Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan Pengda PARI DKI Jakarta (2011-2013)
c. Ketua Bidang Humas, Sistem informasi dan IT PARI Pusat (2015 - ... )
d. Ketua Panitia Pembangunan Gedung Sekretariat PARI Pusat (2016 - ... )
e. Anggota Kompartemen Keteknisian Medis dan Keterapian Fisik Perhimpunan Rumah
Sakit Seluruh Indonesia Pusat (PERSI Pusat) (2015 - 2018 )
f. Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pekerja PT. Pertamina Bina Medika
(SP DPP Pertamedika) (2019 - ... )
g. Ketua Komite Tenaga Kesehatan Lain RS Pusat Pertamina Jakarta (2016 - ... )

7. Kontribusi pembuatan buku untuk profesi:


a. Buku Akreditasi Rumah Sakit KARS Versi 2012 dan JCI edisi 4 PARI Pengda Jakarta
b. Buku Pedoman STR dan SIKR PARI Pengda Jakarta
c. B uku Positioning Pemeriksaan Radiografi PARI Pengda Jakarta
f. Buku Kredensial Radiografer Pengcab Cirebon
g. Buku Sukses Akreditasi SNARS Edisi 1 Pengcab Cirebon
h. Buku Kredensial Radiografer Pengcab Bogor
i. Buku Penyiapan Dokumen SNARS Edisi 1.1 di Radiologi (NEW)
https://www.tokopedia.com/abidafi/
Keselamatan
Radiografer dalam
Penanganan COVID-19
Disusun oleh :
AHMAD HARIRI, Dipl.Rad, ST, CDT, MM

Kontributor :
1. Tri Asih Budiati, SST
2. Fikri Adiansyah, SST
3. Alif M. Shalihin, S.Tr.Rad
•KEWASPADAAN
•PENGENDALIAN
PRINSIP •EDUKASI
•PENERAPAN
Dasar
Standar 2, Bab 4 SNARS :
Managemen Fasilitas Kesehatan
“ Rumah Sakit Wajib menyediakan fasilitas Kesehatan yang aman,
berfungsi dan suportif bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung”
Sasaran Keselamatan Pasien, point 5, SNARS:
“Mengurangi resiko terkena infeksi akibat Tindakan Medis”
UPAYA PENGENDALIAN BAHAYA
Menurut WHO-ILO, 2018

Bagaimana
penerapannya di
Radiologi?
Apa itu Covid-19?
Upaya
Menghin-
Sifat darinya
Wujud & Karakter
& Bentuk
???

Penyakit koronavirus 2019 (Bahasa


inggris: coronavirus disease 2019, disingkat COVID-
19) adalah penyakit menular yang disebabkan
oleh SARS-CoV-2, salah satu jenis koronavirus.

Penyakit ini mengakibatkan pandemi koronavirus 2019–


2020.

Pada penderita yang paling rentan, penyakit ini dapat


berujung pada pneumonia dan kegagalan multi organ.
(sumber: wikepdia.org)
MENGENAL COVID-19
MENGENAL COVID-19
MENGENAL COVID-19
NON RADIASI

- Rapid Tes (Sampel darah, evaluasi


antibody IgG dan IgM)
Screening
- RT-PCR Swab Tes (Sputum)
RADIASI

- Foto Thorax Konvensional


- CT-Scan Thorax
•PENERAPAN
KEWASPADAAN
STRATEGI •PENERAPAN
PENGENDALIAN
•PENYELAMATAN
STRATEGI?

BAGAIMAN BAGAIMAN TREATMENT


MENURUNKAN ANGKA MENINGKATAKAN DAYA
PENULARAN DAN TAHAN DAN SEMANGAT PENGATURAN
PENYEBARAN KERJA
PENULARAN
1. Droplet
PENULARAN
2. Kontak Langsung
PENULARAN
3. Kontak Tidak Langsung
Menurunkan Angka Penularan
dan Penyebarannya

1. Tentukan Zonasi &


Proteksi
2. Tetapkan Prosedur/ Alur
3. Ciptakan “BUDAYA”
Zonasi dan Proteksi
Zona Hijau
Zona Kuning
Zona Merah APD Level 1
APD Level 2
APD Level 3
PENGGUNAAN APD
Penggunaan jenis level APD untuk Radiografer harus
berdasarkan zona area radiografer bekerja.

Peralatan pelindung pribadi terbuat dari berbagai bahan


dan mungkin memiliki tingkat kedap air yang berbeda dan /
atau filtrasi partikel seperti yang ditentukan oleh
Association for the Advancement of Medical
Instrumentation and American Society for Testing and
Materials International.

Pedoman tambahan dari The Centers for Disease Control


and Prevention merekomendasikan Tindakan pencegahan
dan penggunaan masker N95 atau lebih tinggi saat masuk
kontak dekat dengan pasien yang telah dikonfirmasi atau
sedang dalam kondisi investigasi untuk COVID-19.
PENGGUNAAN APD LEVEL 1
KELOMPOK :
Tenaga Medis dan Paramedis

LOKASI / CAKUPAN :
- Tempat Praktik Umum dan kegiatan yang
tidak menimbulkan aerosol
- Triase pra-pemeriksaan, bagian rawat
jalan umum
- Supir ambulans yang mengantarkan
pasien, tidak kontak langsung, kabin
terpisah
PENGGUNAAN APD LEVEL 2
KELOMPOK :
Tenaga Medis dan Paramedis

LOKASI / CAKUPAN :
- Pemeriksaan pasien dengan gejala infeksi
pernafasan
- Pengambilan sample non pernapasan
yang tidak menimbulkan aerosol
- Ruang perawatan pasien COVID-19
- Pemeriksaan pencitraan pada ODP, PDP,
atau konfirmasi COVID-19
- Tenaga medis yang mengantar pasien
ODP dan PDP COVID 19
- Supir ambulans yang membantu
menaikan dan menurunkan ODP dan
PDP
- Petugas farmasi pada bagian rawat jalan
PENGGUNAAN APD LEVEL 3
KELOMPOK :
Tenaga Medis

LOKASI / CAKUPAN :
- Ruang prosedur dan Tindakan operasi
pada pasien ODP, PDP atau konfirmasi
COVID-19
- Kegiatan yang menimbulkan aerosol
(Intubasi, ekstubasi, trakeotomi, resusitasi
jantung paru, bronkoskopi, pasangan
NGT, endoskopi gastrointestinal)
- Pemeriksaan gigi mulut, mata dan THT
- Ruang prosedur dan tindakan otopsi
pasien ODP dan PDP atau konfirmasi
COVID-19
- Pengambilan sample pernapasan (swab
nasofaring dan orofaring)
ZONA KERJA DI
RADIOLOGI
Zonasi berdasarkan tingkat risiko terjadinya
penularan penyakit terdiri dari :

1. Area dengan risiko rendah (Green Zone), yaitu ruang


administrasi, ruang pertemuan, ruang arsip.
2. Area dengan risiko sedang (Yellow Zone), yaitu ruang
operator radiologi.
3. Area dengan risiko tinggi (Red Zone), yaitu ruang
pemeriksaan radiodiagnostik
Dekontaminasi spot di Radiologi

RUANGAN
PEMERIKSAAN

GANTRY

PROBE

IMAGE VIEWING
STATION MOUSE
DAN KEYBOARD
REKOMENDASI DISINFECTANTS
Yang harus di perhatikan buat kita adalah :
Yang harus di perhatikan buat kita adalah :
Prosedur / Alur Kerja

1. Koordinasi Lintas Fungsi → Satgas Covid (Team Work)


2. Penanganan Pasien dan Keselamatan Petugas →
Kebijakan/Pedoman/Panduan/SPO
- Tidak ada Darurat dalam PANDEMI
- No APD No Service
- Fokus Prinsip Penyelamatan (Aman Diri, Aman
Pasien, Aman Linkungan)
3. Denah Ruangan Radiologi → Alur pasien
4. Jumlah SDM Radiografer → Sistem kerja
5. Jenis pemeriksaan dan Jumlah Kunjungan →
Pembagian Tugas dan penentuan sistem kerja
• Menciptakan BUDAYA
1. Budaya ber-PHBS
2. Budaya Keselamatan diri dan
team
3. Budaya taat peraturan
4. Budaya menjaga stamina
Meningkatkan Daya Tahan dan Semangat Kerja

1. Vitamin
2. Suplemen
3. Insentif
Treatmen Pengaturan

1. WFH
2. WFO
3. Libur bergilir
4. Pola Shift
5. Pola Kerja
Untuk keselamatan Radiografer dalam Penanganan pasien Covid,
untuk keselamatan bersama maka :
1. Kita harus bersatu, Bersama Lawan Covid -19
2. Komunikasi, Kerjasama yang efektif berkeadilan dalam segala Tindakan.
3. Kewaspadaan standar : Kebersihan Tangan, Penggunaan APD,
Kebersihan Lingkungan, Kebersihan Pernafasan (etika batuk),
Penanganan Linen, Penanganan Limbah, Desinfektasi peralatan.
4. Kewaspadaan Transmisi : Kewaspadaan droplet, kontak dan air bone
5. Lakukan Zonasi dan Proteksi.
6. Buat Prosedur Alur yang Efektif.
7. Ciptakan Budaya : Budaya ber-PHBS, Budaya Keselamatan, Budaya Taat
Peraturan, Budaya disiplin, Budaya Jaga Stamina, Budaya Adaptasi
Kebiasaan Baru.
8. Lakukan Pengaturan berkeadilan.

Anda mungkin juga menyukai