ERA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS No. Dokumen : SOP/UKP/
No. Revisi :00 DI SAHKAN OLEH
UPT KEPALA PUSKESMAS PUSKESMAS Tanggal Terbit : 01 Agustus 2020 MUARA KULAM MUARA KULAM Halaman :2 Ns.NELLY HARYANTI,S.Kep NIP.198004162011012004 1. Pengertian Skrining COVID-19 adalah identifikasi awal pasien dengan menggunakan formulir Penyelidikan Epidemiologi (PE) terkait COVID- 19.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan skrining ISPA di era pandemi
COVID-19 di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) 3. Kebijakan - 4. Referensi Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease ( COVID-19) revisi ke 5 5. Prosedur 1. Petugas menggunakan alat pelindung diri (APD) berupa masker bedah 2. Petugas mengidentifikasi pasien dengan Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) 3. Petugas menempatkan pasien ISPA di area tunggu khusus yang memiliki ventilasi yang cukup 4. Selain langkah pencegahan standar, terapkan langkah pencegahan percikan (droplet) dan langkah pencegahan kontak (jika ada kontak jarak dekat dengan pasien atau peralatan permukaan/material terkontaminasi) 5. Area selama triase perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut: Pastikan ada ruang yang cukup untuk triase (ada jarak setidaknya 1 meter antara petugas skrining dan pasien) Sediakan pembersih tangan mengandung alkohol dan masker bedah (sarung tangan medis, goggle, dan gown digunakan sesuai penilaian risiko) Kursi pasien di ruang tunggu harus terpisah jarak setidaknya 1 meter Pastikan agar alur gerak pasien dan petugas tetap satu arah Petunjuk-petunjuk jelas tentang alur gerak pasien dan petugas Anggota keluarga harus menunggu di luar area triase untuk mencegah risiko penularan 6. Petugas melakukan wawancara menggunakan Formulir Penyelidikan Epidemiologi (PE). 7. Petugas mengelola pasien sesuai dengan kondisi pasien 8. Jika pada saat triase maupun di poli pemeriksaan ditemukan Orang Tanpa Gejala (OTG) maka petugas melakukan tata laksana sesuai dengan SOP Pemantauan OTG dan ODP COVID-19 oleh Puskesmas 9. Jika pasien memenuhi kriteria Orang Dalam Pemantauan (ODP) maka petugas melakukan tata laksana sesuai dengan SOP Pemantauan OTG dan ODP COVID-19 di Puskesmas 10. Jika pasien memenuhi kriteria Pasien Dalam Pengawasan (PDP) maka petugas melakukan tata laksana sesuai dengan SOP Rujukan Pasien COVID-19 ke Rumah Sakit Rujukan. 11. Jika pasien tidak memenuhi kriteria OTG, ODP, dan PDP maka petugas melakukan tata laksana sesuai kondisi kesehatan pasien dan komunikasi risiko 6. Bagan Alir