Anda di halaman 1dari 2

PENCEGAHAN INFEKSI DAERAH

OPERASI
No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :

PUSKESMAS SUHARNO, SKM


KARYA MUKTI NIP.1983051820061002

PENGERTIAN Suatu cara untuk mencegah terjadinya infeksi pada luka operasi
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk mencegah infeksi
luka operasi
KEBIJAKAN 1. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di RS dan
Fasilitas Kesehatan, Depkes, 2007
2. Permenkes RI No 45 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Surveilans Kesehatan.
3. Kebijakan Direktur RS Lagita No 066/Dir-RSHC/SK/IV/2016
tentang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah
Sakit Lagita
PROSEDUR A. Persiapan Pra Operasi
1. Jika ditemukan ada tanda – tanda infeksi, sembuhkan terlebih
dahulu infeksinya
2. Sarankan pasien untuk berhenti merokok 30 hari sebelum
operasi elektif
3. Masa rawat inap sesingkat mungkin dan cukup waktu untuk
persiapan operasi yang memadai
4. Tidak direkomendasikan mengenai penghentian dan
pengurangan steroid sistemik sebelum operasi
5. Tidak direkomendasikan pakai mupirocin, vancomycin
sebagai profilaktik untuk mencegah IDO
6. Tidak ada rekoemndasi untuk mengusahakan oksigenisasi
pada luka untuk mencegah IDO
7. Mandikan pasien dengan zat antiseptik (chlorhexidine
gluconate 4 %) sore dan pagi hari sebelum hari operasi
8. Cukur rambut jika perlu disekitar daerah operasi satu jam
sebelum dibawa kekamar operasi
B. Intra Operasi
Preparasi kulit dengan menggunakan cholrexidine dan alkohol
atau providene iodine dan alkhol jika ada indukasi dengan
chlorhexidine gluconate
C. Selama Operasi Berlangsung
1. Lakuakn tekhnik aseptik dan antiseptik pada semua prosedur
2. Gunakan AP sesuai prosedur
3. Catat kejadian yang mungkin akan menyebabkan infeksi
pada luka operasi
4. Lakukan tindakan/ prosedur sesuai dengan SOP yang berlaku
5. Lakukan pembuangan limbah sesuai SOP yang berlaku
6. Lakukan pembersihan permukaan lingkungan sesuai SOP
( contoh : bila ada tumpahan atau tetesan darah harus segera
dibersihkan)

D. Setelah Operasi Berlangsung


1. Pertahankan tehknik aseptik dan antiseptik
2. Catat semua tindakan/ kejadian yang berhubungan dengan
resiko terjadinya infeksi pada lembaran surveilans infeksi
yang telah disediakan
3. Pindahkan pasien ke ruang perawatan sesuai prosedur dan
pastikan peralatan yang terpasang pada pasien dalam posisi
yang seharusnya
4. Bersihkan lingkungan kamar operasi sesuai SOP
5. Buang limbah/ sampah sesuai SOP

DIAGRAM ALIR

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Inap


2. Instalasi Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai