Anda di halaman 1dari 25

Revisi Tugas

Review Jurnal ke-1


Review
Jurnal

SISTEM PENYIRAMAN
TANAMAN OTOMATIS
BERBASIS SENSOR
KELEMBAPAN TANAH
MENGGUNAKAN LOGIKA
FUZZY
Satria Bimo Mursalin1), Hastha Sunardi2),
Zulkifli3)
Reviewer :
Brillian Deni Nurfaisandi (7C/18532982)
Abstrak
Penyiraman tanaman merupakan hal yang penting agar tanaman dapat
tumbuh dengan subur dan optimal.maka dari itu dibuatlah alat penyiram
tanaman otomatis. Alat ini bertujuan untuk menggantikan pekerjaan manual
menjadi otomatis. Manfaat yang didapat dari alat ini adalah dapat
mempermudah pekerjaan manusia dalam menyiram tanaman secara
otomatis. Pembuatan tugas akhir ini bertujuan untuk menerapkan logika
fuzzy pada otomatisasi penyiraman tanaman berdasarkan kelembaban
tanah. Dengan adanya alat ini diharapkan dapat membantu proses
perawatan tanaman dengan lebih baik.
Hasil ingin dicapai oleh peneliti
Hasil yang ingin dicapai oleh peniliti pada jurnal ini berupa sistem yang dapat
melakukan penyiraman secara otomatis berdasarkan kelembapan tanah
dengan sempurna, dimana alat penyiraman otomatis berfungsi dengan baik
serta perhitungan dalam penentuan waktu penyiramanya itu akurat sesuai
dengan pengkonfigurasian pada saat membuat sistemnya.
Metodologi yang digunakan peniliti
Penelitian pada jurnal ini menggunakan metode logika Fuzzy Sugeno, yang
mana output yang digunakan berupa konstanta atau persamaan linier.
Logika fuzzy merupakan salah satu metode yang dapat digunakan pada sistem
kendali agar dapat memberikan keputusan yang menyerupai keputusan
manusia karena memiliki konsep yang mudah dimengerti
“Diagram alir proses
pengukuran kelembapan
tanah”
Fuzzifikasi

Sensor kelembapan tanah akan dibaca oleh mikrokontroler lalu dibentuk


pernyataan linguistiknya sebegai berikut :
Fuzzifikasi
Berdasarkan Tabel sebelumnya, maka grafik yang menunjukan hubungan dari
ketiga variabel linguistic dapat dilihat sebagai berikut:
PEMBENTUKAN “MESIN INFERENSI”
DEFUZZIFIKASI

Lalu dipilih 3 buah nilai linguistik


untuk menentukan kondisi dari lama
waktu penyiraman yang
direpresentasikan dalam bentuk fungsi
keanggotaan singleton sebagaimana
terlihat pada gambar sidamping.
Dan dipilih 3 buah nilai linguistik untuk menentukan kondisi dari banyak debit air
yang direpresentasikan dalam bentuk fungsi keanggotaan singleton sebagaimana
terlihat pada gambar 8.
PENGUJIAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai