SATUAN ACARA PENYULUHAN

“PERAWATAN PERTAMA PADA LUKA”

Disusun oleh

Ermawati

NIM :12210079

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Wirautama

Jalan Satria Raya no.29, Andir,Pakutandang, kec Ciparay Bandung Jawa Barat 40381

2022
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

PERAWATAN PERTAMA PADA LUKA

Pokok Bahasan : Perawatan pertama pada luka

Sub pokok Bahasan : Perawatan pertama pada luka memar.lecet.robek dan luka bakar

Waktu : 08.00-08.25

Hari /tanggal : Minggu

Tempat :MA Nurul Hasanah

Penyuluhan : Siswa/i yang MA Nurul Hasanah

A. Latar Belakang perawatan pertama pada luka

Perawatan pertama adalah upaya perawatan sementara sebelum mendapatkan
perawatan yang lebih sempurna dari dokter atau dari tenaga kesehatan lainnya. Perawatan
luka merupakan tindakan merawat luka dengan upaya mencegah infeksi, membunuh atau
menghambat pertumbuahan kuman atau bakteri pada kulit dan jaringan tubuh. Perawatan
pertama pada luka penting dilakukan agar luka tidak semakin parah dan berkembang
menjadi luka kronis.
B. Tujuan Intruksional Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan pada siswa /i MA Nurul Hasanah diharapkan
peserta penyuluhan dapat lebih memahami pentingnya Perawatan pertama pada luka
memar.lecet, robek dan luka bakar.
Tujuan Instruksional khusus
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan peserta dapat :
1. Menjelaskan definisi luka dan perawatan luka
2. Menyebutkan tujuan perawatan luka
3. Menjelaskan cara merawat luka memar,lecet, robek dan luka bakar dengan baik dan
benar
C. Strategi
1. Metode
  Ceramah
 Tanya jawab
2. Media
 Brosure
 leaflet
 Power point
 Kotak p3k
3. Materi
 Definisi luka
 Tujuan perawatan luka
 Cara merawat luka memar, lecet,robek dan luka bakar dengan baik dan benar
D. Kegiatan penyuluhan

No Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan peserta Media

1. 5 menit Pembukaan :  Menjawab Poster
 Membuka kegiatan salam
dengan mengucapkan  Memperhatikan
salam  mendengarkan
 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan tujuan dari
penyuluhan
 Apersepsi
 Memotivasi
2. 15 menit Pelaksanaan :  Memperhatikan
 Menjelaskan definisi luka mengenai Lembar
dan perawatan luka materi yang balik
sedang
 Tujuan perawatan luka
dijelaskan
 Menjelaskan cara merawat  Menanyakan
luka memar, lecet. Robek apabila materi
dan luka bakar dengan baik tidak
dan benar dimengerti

 Memberikan kesempatan
 bertanya

3. 10 menit Evaluasi :  Menjawab leaflet

 Menanyakan materi yang pertanyaan
sudah dijelaskan kepada  Mendengarkan
peserta  Menjawab
 Membuat kesimpulan salam
 Salam penutup

Lampiran materi :
A. Pengertian luka dan perawatan luka
 Luka adalah rusak atau hilangnya jaringan tubuh yang terjadi karena adanya suatu
faktor yang mengganggu sistem perlindungan tubuh. Faktor tersebut seperti trauma,
perubahan suhu, zat kimia, ledakan, sengatan listrik, atau gigitan hewan.
 Perawatan luka adalah tindakan merawat luka dengan upaya untuk mencegah infeksi,
membunuh atau menghambat pertumbuhan kuman/bakteri pada kulit dan jaringan
tubuh lainnya
B. Tujuan perawatan luka
1. Agar terhindar dari infeksi
2. Agar luka tetap bersih
3. Mempercepat penyembuhan
4. Mencegah masuknya kuman dan kotoran kedalam luka
5. Membrikan rasa aman dan nyaman
C. Cara merawat luka memar. Lecet, robek dan luka bakar
1. luka memar
Luka memar terjadi ketika pembuluh darah kecil di bawah kulit rusak atau pecah,
sehingga darah merembes ke jaringan sekitarnya dan membeku. Hal ini
 menyebabkan kulit tampak kebiruan, merah, ungu, atau hitam, disertai bengkak

dan nyeri. Cara merawat luka memar bisa dengan cara kompres air dingin .

2. luka lecet
Lecet atau abrasi adalah area pada kulit yang muncul akibat gesekan yang terjadi
saat jatuh. Cara merawat luka lecet hanya perlu bersikan saja dengan air mengalir
(cairan NaCl)
3. Luka Robek
Luka robek merupakan luka yang ditandai dengan robekan atau lubang yang
dalam pada kulit.
Cara merawat luka Robek

 Cuci tangan terlebih dahulu dengan sabun antiseptik sebelum mengobati luka

robek. Hal ini bertujuan agar tidak ada kuman atau bakteri baru yang masuk ke
dalam luka melalui tangan.

 Memakai handscoon jika ada

 Apabila luka mengeluarkan darah, hentikan pendarahan menggunakan kasa

steril dengan menekan pada area luka. Segera panggil dokter apabila terjadi
pendarahan hebat.

 Bersihkan daerah sekitar luka menggunakan cairan fisiologis steril atau cairan

infus.

 Tutup luka menggunakan kasa sterill untuk menghindari masuknya kuman

pada luka.

 Pastikan area luka tetap kering dan tidak terkena air.

 Jaga agar luka robek tetap kering dengan mengganti perban luka secara

berkala.

 Pada beberapa luka robek gunakan plester untuk merapatkan kembali bagian

kulit yang terbuka. Plester juga dapat menghentikan pendarahan karena

pembekuan terjadi saat pembuluh darah menyempit.

4. Luka bakar
Luka bakar adalah cedera di kulit yang disebabkan oleh panas, baik dari api, paparan
bahan kimia, radiasi sinar matahari, maupun sengatan listrik. Luka bakar perlu segera
diobati karena dapat menimbulkan infeksi pada kulit..
a. Macam- macam luka bakar
1) Luka bakar derajat satu (ringan)
Lika bakar derajat satu adalah luka bakar paling ringan hanya mnegenai lapisan
kulit yang paling luar (epidermis) Kulit bisanya memerah dan mungkin bengkak
dan terasa sakit. Lapisan luar kulit tidak terbakar semua. Biasanya luka bakar
semacam ini bisa dirawat di rumah saja, kecuali kalau luka bakar itu mengenai
sebagian besar dari tubuh.
2) Luka bakar derajat dua (sedang)
Apabila lapisan kulit pertama terbakar habis dan mengenai lapisan kulit kedua
(hipodermia), ini terhitung sebagai luka bakar tingkat dua. Ditandai dengan
munculnya lepuhan dan kulit langsung menjadi merah dan berbercak- bercak.
Rasa nyeri hebat dan terjadi pembengkakan merupakan tanda dan gejala
lainnya. Bila diameter luka bakar tingkat dua ini tidak lebih dari 5 – 7,5 cm,
kita masih bisa merawatnya di rumah.Namun bila wilayah kulit yang terbakar
lebih luas atau apabila luka bakar terjadi di tangan, kaki, wajah, kemaluan,
pantat, atau pada persendian utama, segera pergi ke unit gawat darurat
terdekat.
3) Luka bakar derajat tiga (berat)
Luka bakar tingkat tiga merupakan luka yang paling serius. Luka itu meliputi
seluruh lapisan kulit dan bahkan tidak jarang mencapai jaringan yang lebih
dalam lagi. Pada luka bakar tingkat tiga biasanya terdapat bagian yang
menjadi hitam arang. Orang yang bersangkutan mengalami rasa sakit hebat
atau apabila terjadi kerusakan saraf yang luas,ia cuma merasa sakit sedikit
atau tidak sakit sama sekali. Luka bakar ini membutuhkan perawatan medis
darurat.
b. cara merawat luka bakar
1) Luka bakar derajat ringan dan sedang
- Pastikan penyebab luka bakar telah dijauhkan atau dimatikan.
- Dingikan luka bakar dengan mengucurkan air dingin selama 15 menit.
Kalau tidak memungkinkan, rendam luka bakar di dalam air dingin atau
tutupi dengan kompres dingin. Jangan meletakan batu es langsung pada
kuka bakar. Karena ini bisa menimbulkan radang beku dan memperparah
kerusakan jaringan.
 - Begitu luka bakar sudah dingin, oleskan losion atau cairan pelembab untuk
menyejukkan luka dan menghindari kekeringan.
- Jangan sekali-kali mengobati luka bakar dengan mempergunakan mentega,
minyak, garam, kecap, air kapur, pasta gigi dan lain sebagainya. Mentega
atau kecap mengandung lemak yang justru mengikat panas dalam jaringan
dan bisa lebih merusak dan menimbulkan kemungkinan terjadi infeksi.
Begitu juga memberikan pasta gigi pada luka bakar, selain menyulitkan
petugas kesehatan dalam membersihkan luka, pasta gigi juga dapat
memperbesar resiko infeksi dan menimbulkan iritasi pada kulit.
- Tutupi luka bakar dengan perban kasa steril. Bungkus longgar-longgar agar
tidak menekan luka. Dengan diperban luka terhindar dari udara dan
mengurangi rasa sakit.
- Kadang lepuhan yang berisi cairan timbul justru untuk melindungi luka
dari infeksi. Jadi, jangan memecahkan lepuhan tersebut. Apabila lepuhan
itu pecah sendiri, cucilah luka itu dengan sabun lunak dan air. Kemudian
olesi dengan salep antibiotik dan tutup dengan perban kasa. Kulit mati dari
lepuhan yang sudah pecah boleh dibersihkan.
2) Luka bakar deratat berat
Panggil ambulans atau bawa segera ke unit gawat darurat untuk semua kasus
luka bakar berat. Sementara menanti bantuan medis tiba dapat dilakukan:
- Pastikan penyebab luka bakar telah dijauhkan atau dimatikan. Jangan
melepaskan pakaian terbakar yang melekat pada kulit, tetapi pastikan
korban tidak lagi bersentuhan dengan materi yang masih panas atau
membara.
- Pastikan korban masih bernapas. Apabila pernapasan telah terhenti,lakukan
pernapasan buatan dari mulut ke mulut. Bila ada dugaan saluran pernapasan
korban tersumbat, usahakan untuk melegakannya terlebih dulu.
- Tutupi luka bakar dengan perban steril yang kering atau kain yang bersih.
- Jangan menggunakan selimut atau handuk karena bahanya cenderung
melekat pada luka bakar. Kain seprai bisa digunakan bila bagian yang
terbakar sangat luas.
- Jangan memberi salep dan jangan memecahakan lepuhan luka bakar
 DAFTAR PUSTAKA

https://dokumen.tips/documents/satuan-acara-penyuluhan-perawatan-luka.html

https://www.academia.edu/37817748/SAP_PERAWATAN_LUKA

https://www.youtube.com/watch?v=HNhnkEFJ-
Oc&list=PLLc8qJXAvcxc8kKBemVSkLo9C6FBrLW8Y

https://www.youtube.com/watch?v=FniTOIlx0yI&list=PLLc8qJXAvcxc8kKBemVSkLo9C6
FBrLW8Y&index=4