Perdarahanantepartum Bagan
Perdarahanantepartum Bagan
No Dokumen
SOP No Revisi
Tanggal
Revisi
Halaman
PUSKESMAS WAE Apt Fransiska Ratnayati
NAKENG Babur, S.Farm
Kebijakan
Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama.
2. Permenkes No 75 tahun 2014 tentang Puskesmas.
3. Buku saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar
dan Rujukan.
Diagram Alir
Dokter /bidan melakukan Anamnesis,
Pasien
inform consent pemeriksaan fisik dan
datang
diagnosa
YA
TDK
02 NC 2-3 lpm
Pasang infus 2 jalur intravena
Bila didapatkan tanda –
tanda inpartu seperti Beri RL atau NaCl 0,9%
cairan lender bercampur secepatnya ( 1 L dalam 15 – 20
darah menit), lanjutkan hingga
mencapai 3 L dalam 2 – 3 jam
HIS minimal terjadi 2 kali apabila keadaan pasien tidak
dalam 10 menit membaik.
Pasang kateter untuk urine
output
YA
TDK
Lanjutkan tatalaksana
persalinan normal
Pikirkan kemungkinan
perdarahan antepartum
Pasang nasal kanul dan beri
cairan RUJUK
Jangan lakukan pemeriksaan
dalam