Oleh :
TUJUAN CSR
Sebuah perusahaan menjalankan program CSR (Coporate Social Responsibility) dengan tujuan
dan target tertentu yang sudah ditetapkan sebelumnya.
Salah satu tujuan umum yang biasanya diharapkan adalah menciptakan dampak positif pada
lingkungan dan masyarakat.
Berikut beberapa tujuan dari program CSR yang dijalankan sebuah perusahaan.
♦ Menemukan sumber daya manusia dengan kualitas dan potensi yang baik. Seperti program-
program beasiswa untuk anak berprestasi namun tidak memiliki biaya untuk melanjutkan
sekolah.
♦ Mengurangi korupsi dan kerugian yang berpotensi merugikan sebuah perusahaan. Bisa dari
gangguan masyarakat yang merasa tidak dirugikan dengan keberadaan perusahaan tersebut.
♦ Program menjadi pembeda dengan perusahaan yang lain melalui program baru yang positif
dan menguntungkan banyak pihak lain.Pembeda ini nantinya akan secara tidak langsung
meningkatkan citra perusahaan yang melakukan program CSR tersebut.
♦ Membentuk hubungan baik yaitu antara perusahaan dan masyarakat sekitar atau masyarakat
lain yang tidak terhubung dengan perusahaan.Banyak program yang berupa bantuan secara
langsung sehingga membuat masyarakat menjadi senang dan terbantu.
♦ Mengurangi biaya pajak karena program CSR ini secara otomatis akan mengurangi jumlah
pajak yang akan dibayarkan perusahaan.Hal ini karena perusahaan tersebut telah membantu
pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam satu atau lebih daerah.
♦ Membuat hubungan baik yaitu antara perusahaan dan pemangku kepentingan sebagai bagian
luar perusahaan, misal pemasok.Juga akan meningkatkan semangat karyawan dalam bekerja
karena pekerja merasa bangga akan program baik yang dilakukan perusahaannya. Secara tidak
langsung akan memberikan motivasi kerja untuk para karyawan dalam perusahaan.
FUNGSI CSR
1. Bentuk dari rasa tanggung jawab suatu perusahaan terhadap pihak-pihak terkait atau yang
terkena dampaknya yang dapat dirasakan, baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. CSR berfungsi sebagai sarana untuk melibatkan masyarakat secara langsung atau tidak
langsung dengan perusahaan dalam program-program CSR.
MANFAAT CSR
CSR bermanfaat bagi beberapa pihak. CSR bermanfaat bagi masyarakat dan perusahaan yang
terlibat.
Jika perusahaan baru memulai usaha penambangan/baru di buka perusahaan untuk CSR bisa
dengan mulai peduli pada kebersihan lingkungan sekitar dan hal-hal kecil lainnya yang dapat
memberi dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.
Contoh perusahaan
SEJARAH SINGKAT
PT. Arutmin Indonesia adalah salah satu perusahaan penghasil dan pengekspor batubara terbesar
di Indonesia. Arutmin pertama kali menandatangani kontrak penambangan batubara dengan
Pemerintah Indonesia pada tahun 1981 dan merupakan perusahan swasta penghasil batubara
terlama di Indonesia
Program tersebut berfokus pada delapan bidang; pendidikan, kesehatan, tingkat pendapatan riil
(pekerjaan), kemandirian ekonomi, sosial budaya, pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan,
pembentukan kelembagaan masyarakat dan pembangunan infrastruktur.
Kami yakin dengan memperkuat kemitraan dan kerja sama dengan pemerintah, karyawan dan
masyarakat sekitar akan menjembatani untuk mewujudkan salah satu tujuan perusahaan:
membangun masyarakat lingkar tambang yang sejahtera.
Sebagai perusahaan yang telah beroperasi lebih dari 38 tahun, Arutmin merasa bertanggung
jawab atas kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasional yang tersebar di tiga
kecamatan; Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru. Oleh karena itu, program PPM kami
merupakan bagian penting dari bisnis perusahaan dalam mencapai misi CSR kami.
Arutmin berkomitmen untuk berperan serta dalam pembangunan daerah di setiap operasi
penambangannya, dengan terus membangun dan memperbaiki tatanan masyarakat agar lebih
berdaya guna mewujudkan kemandirian dan kemakmuran masyarakat setempat.
Menurut laporan dari media social PT ARUTMIN INDONESIA sempat mengalami kendala
dalam menangani CSR pada tahun 2012.
Masyarakat di Desa Sembilang, Kelumpang Tengah, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, menilai
perusahaan tambang batubara PT Arutmin Indonesia diskriminatif, terkait program Coorporate Social
Responsibility (CSR).
"Kami sudah beberapa kali meminta perusahaan Arutmin peduli kapada warga kami di empat RT, namun
kenyataanya harapan kami itu sia-sia belaka," kata Kepala Desa Sembilang, Abdul Rasyd, Kamis.
Rasyid menjelaskan, sudah dua tahun ini, pihaknya mengajukan beberapa bantuan, seperti bantuan air
bersih, listrik, transportasi untuk anak sekolah dan perbaikan jalan di Desa Sembilang. Namun proposal-
proposal yang diserahkan tidak pernah mendapatkan tanggapan oleh perusahaan pemegang izin Perjanjian
Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B).
Jawaban pihak perusahaan hanya terkesan kurang peduli kepada masyarakat.
Mereka mengaku hingga saat ini masih kekurangan bus untuk antar jemput karyawan, sehingga tidak bisa
membantu masyarakat, khususnya untuk antar jemput anak-anak sekolah.
Terkait listrik, perusahaan tidak menyediakan listrik untuk masyarakat, listrik yang ada hanya untuk
operasional perusahaan.
Begitu juga dengan persediaan air bersih, pihak perusahaan tidak bisa membantu masyarakat di empat RT
untuk bisa menikmati air bersih.
"Program CSR hanya menyediakan bantuan perkebunan," terang Kepala Desa Sembilang, mengutip
peryataan pihak perusahaan.
Sementara bantuan bibit, notabene yang mendapatkan bantuan diantaranya adalah orang-orang
perusahaan sendiri.
Dari berita tersebut dapat disimpulkan bahwa PT ARUTMIN INDONESIA belum maksimal
membantu masyarakat sekitar perusahaan.
www.arutmin.com
https://www.kompasiana.com/imizona/5528f4476ea834e24f8b45d5/kemana-rp-149-milyar-
dana-csr-pt-arutmin-indonesia