Dosen Pengampu:
Oleh :
Kelompok 3
UNIVERSITAS UDAYANA
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmat-Nya kami dapat menyusun dan menyelesaikan makalah mata kuliah Digital
Marketing ini yang berjudul “Penggunaan Media Digital Pada Praktik Komunikasi
Pemasaran secara tepat waktu. Dalam Kesempatan ini, kami selaku kelompok mengucapkan
terima kasih kepada seluruh teman-teman dan seluruh pihak yang membantu dalam
menyelesaikan makalah ini, semoga Tuhan senantiasa membalasnya kebaikan yang berlipat
ganda.
Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami mengharapkan adanya kritikan dan saran yang bersifat membangun guna
melengkapi makalah ini agar lebih baik dan tentunya bermanfaat bagi para pembacanya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar………………………………………………………………………………i
Daftar Isi……………………………………………………………………………………..ii
Pendahuluan………………………………………………………………………………… 1
Latar Belakang.…...………………………………………………………………….….. 1
Rumusan Masalah…………………………………………………………………….…. 1
Tujuan Penulisan……………………………………………………………….………... 1
Pembahasan…………………………………………………………………………………..2
Email Marketing……………………………………………….………………………….5
Mobile Text...…………………………………………………….…………………….....9
Penutup……………………………………………………………………………………...16
Kesimpulan ……………………………………………………………………………..16
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………17
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui Penggunaan Media Digital Pada Praktik Komunikasi Pemasaran.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
yang ditunjukkan oleh tampilan konten menggunakan teknik yang dikenal sebagai
penargetan perilaku.
1.1 Keuntungan dan Kelemahan Iklan Digital Interaktif
Robinson et al. (2007) mengatakan dua tujuan utama dari iklan digital adalah
pertama sebagai bentuk komunikasi pemasaran yang digunakan untuk meningkatkan
kesadaran merek. Kedua sebagai media tanggapan langsung untuk menghasilkan
tanggapan. Cartellieri et al. (1997) mengacu pada tujuan yang lebih luas untuk
kampanye online termasuk:
a) Delivering content, yaitu klik-tayang pada spanduk iklan mengarahkan ke situs
tujuan yang memberikan informasi lebih rinci tentang suatu penawaran. Di sinilah
tanggapan langsung dicari. Iklan saat ini sering menyematkan video atau
whitepaper untuk mengirimkan konten langsung di dalam iklan.
b) Enabling transaction, Jika klik-tayang mengarah ke pedagang seperti situs
perjalanan atau toko buku online ini dapat mengarah langsung ke penjualan.
Tanggapan langsung juga dicari di sini. Membentuk sikap. Iklan yang konsisten
dengan merek perusahaan dapat membantu membangun kesadaran merek.
c) Soliciting response, Iklan mungkin dimaksudkan untuk mengidentifikasi prospek
baru atau sebagai media komunikasi dua arah. Dalam kasus ini, iklan interaktif
dapat mendorong pengguna untuk mengetik alamat email atau informasi lainnya.
d) Encouraging retention, iklan bisa jadi ditempatkan untuk pengingat perusahaan
maupun layanan lain yang tersedia seperti undian hadiah.
Tujuan ini tidak eksklusif dan bisa lebih dari satu tujuan yang terpacai dengan
menggunakan iklan digital yang baik.
3
d) Iklan digital juga dapat meningkatkan kesadaran akan suatu merk.
e) Media multiplier atau halo effect, Pemaparan iklan online berulang-ulang,
terutama yang berhubungan dengan media lain, dapat meningkatkan
kesadaran merek dan pada akhirnya niat membeli. Praktisi melaporkan efek
halo dari membeli iklan online yaitu dapat membantu meningkatkan tingkat
tanggapan dari media online lainnya. Misalnya, jika pengguna telah melihat
iklan spanduk, ini dapat meningkatkan respons mereka terhadap iklan
penelusuran berbayar dan juga dapat meningkatkan kemungkinan mereka
melakukan konversi di situs karena kesadaran merek dan kepercayaan
mereka lebih tinggi.
f) Mencapai interaksi merek, Banyak iklan bergambar modern terdiri dari dua
bagian - sebuah inisial interaksi visual yang mendorong melalui rollover dan
kemudian visual atau aplikasi lain mendorong interaksi dengan merek. Ini
memungkinkan pengiklan untuk menghitung interaksi rate (IR) untuk menilai
sejauh mana pemirsa berinteraksi dengan iklan merek
g) Targeting, pengiklan dapat memilih situs yang tepat untuk mencapai target
pengunjungnya. Pengunjung juga dapat ditarget dilihat dari profil mereka
dalam melihat iklan digital atau dari email jika pengunjung tersebut
teregristasi di situs
h) Biaya, ada kemungkinan bahwa pemasaran digital biayanya lebih murah
ketimbang pemasaran tradisional. Untuk layanan tertentu seperti layanan
keuangan karena penggunanya terbatas jadi yang bisa menggunakannya
hanya yang sudah melakukan pembelian.
i) Dibandingkan dengan media tradisional, penggunaan media digital lebih
fleksibel dari segi waktunya dan dapat diganti sesuai yang diinginkan.
j) Dengan segala kemudahannya mengukur dampak iklan digital terhadap suatu
merek masih sulit dilakukan.
4
b) Biaya relatif tinggi atau efisiensi yang rendah, jika tingkat respon rendah
digabungkan dengan biaya yang relatif tinggi misalnya £10 per seribu maka
iklan digital menjadi tidak efisien/efisiensinya rendah
c) Reputasi suatu brand bisa rusak jika dalam mengiklankannya dikaitkan
dengan konten seperti perjudian, pornografi, atau rasisme. Sulit untuk
memantau dengan tepat konten mana yang ditayangkan iklan berikutnya
ketika jutaan tayangan dibeli di banyak situs, terutama saat menggunakan
iklan jaringan.
Cara terbaik untuk merencanakan dan mengatur iklan bergambar adalah
dengan pengukuran efektifitas jaringan, selanjutnya format iklat interaktifnya GIF
dengan ukuran 468x60 sudah mulai ketinggalan jaman. Sekarang pengiklan
memberikan format yang lebih besar dan beragam supaya lebih diperhatikan
pengunjung. Selanjutnya membuat opsi penargetan iklan interakrif. Dan terakhir iklan
harus dibuat kreatif meliputi banner size; message length; promotional incentive;
animation; action phrase (commonly referred to as a call-to-action); company
brand/logo.
2. Email Marketing
2.1 Pengertian Email Marketing
Email marketing adalah cara pemasaran yang sering dilakukan oleh para
pelaku bisnis online dengan memanfaatkan media email. Email marketing adalah
sebuah rangkaian kegiatan pemasaran digital yang dimulai dari mengumpulkan
email , dilanjutkan dengan melakukan pengiriman email secara masal, yang berisi
informasi produk atau promo, yang bertujuan untuk mendatangkan penjualan dari
pembeli lama maupun pembeli baru. Email marketing merupakan cara yang paling
efektif untuk membangun koneksi dengan calon pelanggan dan mengarahkan mereka
untuk menjadi pelanggan setia.
5
b. Audiens yang Terlibat Sudah Dijangkau
Email marketing adalah satu-satunya cara yang diminta konsumen
untuk menerima. Mayoritas bisnis yang menggunakan platform hanya mengirim
pesan kepada mereka yang telah mendaftar untuk menerimanya. Ini dapat
memungkinkan tingkat konversi yang jauh lebih tinggi karena bisnis hanya
menargetkan mereka yang sudah memiliki minat terhadap merek mereka.
c. Kirim Pesan yang Ditargetkan
Sebagian besar profesional pemasaran akan dengan senang hati
membayar untuk memastikan mereka hanya menghabiskan uang dengan
menargetkan mereka yang tertarik dengan merek mereka. Pemasar email dapat
melangkah lebih jauh dengan cara hanya mengirim email ke pelanggan yang
memenuhi kriteria tertentu.
d. Mendorong Pendapatan
Email marketing sangat bagus untuk memanfaatkan pembelian
impulsif. Tidak ada banyak platform pemasaran lain yang memungkinkan
pelanggan beralih dari menyaksikan penawaran menjadi membeli barang dalam
dua klik tombol. Dengan ajakan bertindak yang menggoda dan tautan langsung ke
checkout.
e. Mudah Dimulai
Email marketing tidak selalu memerlukan tim besar untuk menjadi
sukses. Tentunya dimungkinkan untuk meramaikan campaign email dengan
template mewah, video, gambar, dan logo. Namun, beberapa campaign yang
paling sukses menggunakan email teks biasa yang menyatakan bahwa itu adalah
konten dari email yang merupakan hal terpenting.
f. Mudah untuk Mengukur
Manfaat utama lain dari email marketing adalah mudahnya melihat
kesalahan. Sebagian besar perangkat lunak email marketing akan memungkinkan
kita untuk melacak tingkat konversi terbuka, klik-tayang serta konversi,
membuatnya lebih mudah untuk mengetahui bagaimana campaign dapat
ditingkatkan. Apabila terjadi kesalahan maka perubahan dapat dilakukan dengan
segera sedangkan iklan cetak atau siaran membutuhkan sedikit upaya untuk
mengubahnya.
g. Mudah Berbagi
6
Pelanggan yang telah mendapatkan email mengenai promosi suatu
produk, maka dengan adanya sistem email marketing ini pelanggan tersebut dapat
dengan mudah dibagiakn atau share dengan temang, saudara atau orang yang
lainnya. Sehingga bisa menambah target pasar yang mengetahui tentang produk
yang dipromosikan.
7
lain sebagainya. Sehingga email yang Anda kirimkan kepada target
penerima email akan lebih personal.
c. Waspadai Email Masuk dalam Folder Spam
Apabila email–email yang dikirimkan kepada target penerima email
masuk ke folder spam secara otomatis, maka bisa dipastikan email–email yang
dikirimkan tidak pernah dibuka dan dibaca oleh penerima email. Untuk
memastikan agar email yang Anda kirim tidak masuk ke dalam folder spam para
penerima email secara otomatis, ada beberapa hal yang penting untuk
diperhatikan dan dilakukan:
1) Pastikan Anda tidak mendapatkan daftar email yang akan menjadi target
penerima email tanpa persetujuan pemilik email, atau Anda membeli
daftar email dari para penyedia daftar email berbayar.
2) Pastikan Anda mendapatkan daftar email yang akan menjadi target penerima
email dengan cara yang benar, yaitu menyediakan
menu subscribe pada website Anda.
3) Kirimlah email dengan menggunakan IP Address yang belum pernah digunakan
untuk melakukan email spam oleh orang lain.
4) Kirim email dengan menggunakan domain yang sudah diverifikasi.
5) Beritahu para target penerima email untuk memasukkan alamat email yang Anda
pakai agar mengirimkan email ke dalam white list pada address book mereka.
d. Menciptakan Judul yang Menarik
Mayoritas pengguna internet memutuskan untuk membuka dan
membaca sebuah email hanya berdasarkan judul email dan beberapa kalimat
pertama isi email yang mereka baca. beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
membuat judul email dan sejumlah kalimat pertama dalam body email:
1) Buatlah judul email yang membuat pembaca merasa penasaran. Biasanya, judul
yang berupa kalimat tanya akan lebih mudah membuat pembaca merasa
penasaran. Apalagi, apabila kalimat tanya tersebut menanyakan problem atau hal
yang sering mereka alami.
2) Hindari penggunaan kosa kata yang terlalu sulit dimengerti oleh kebanyakan
orang.
3) Gunakan angka statistik. Selain kalimat tanya, angka statistik juga membuat
pembaca email anda merasa penasaran. Sebagai contoh: “30% orang Indonesia
sudah menjadi pelanggan kami, apakah Anda sudah termasuk salah satunya?”.
8
4) Tulis isi email agar seolah-olah email tersebut dikirim pada satu orang saja
Email yang isi kontennya personal cenderung akan lebih banyak
dibaca oleh penerimanya daripada email yang terkesan generik. Apabila
menggunakan gaya bahasa yang tepat dan konten yang tepat sasaran, email yang
dibuat akan terasa ditulis dan dikirimkan hanya kepada satu orang saja oleh
pembaca email. Untuk dapat melakukan personalisasi isi email dengan baik, kita
dapat melakukan survei ataupun berkomunikasi one-on-one secara langsung
dengan para calon pelanggan atau pelanggan kita.
3. Mobile Text
Mobile Text Marketing ( sms marketing ) adalah strategi pemasaran
via text atau pesan singkat yang berisi promosi sebuah produk atau informasi. Pada
umumnya teknik pesan ini ditujukan untuk pelanggan atau masyarakat yang tertarget dan
bersifat personal.
Bukan hanya sebagai media promosi , SMS Marketing (mobile text
Marketing) juga bisa difungsikan untuk hal lainnya. Seperti mengirimkan konfirmasi
pembayaran, memberitahu status pengiriman, meminta feedback pelanggan, hingga
melayani langsung keluhan atau pertanyaan pelanggan. Sehingga tujuan sebenarnya orang
menggunakan strategi marketing ini adalah untuk mengolah database pelanggan dan
meningkatkan loyalitas pelanggan. Sehingga secara tidak langsung membuat relasi bisnis
dengan pelanggan semakin dekat dan berujung dapat meningkat konversi penjualan. Cara
beriklan melalui sms (mobile text) :
a. Mengamati SMS yang sering dibaca dan menarik perhatian
SMS yang menarik menjadi perhatian bagi para pengiklan, sebab dalam SMS
tidak tersedia video, audio, dan gambar. Text menjadi kalimat kunci mensukseskan
sebuah iklan di SMS untuk itu membuat kata-kata menarik dalam sebuah iklan SMS
menjadi hal yang penting. Penggunaan kata yang tidak terlalu panjang, membuat kata
efektif, dan mudah di pahami menjadi syarat sebuah iklan SMS menjadi sukses. Saat
ini, SMS Marketing masih dikenakan untuk iklan-iklan seperti pemberian diskon,
kuis, dan pengumuman penting perusahaan. Sifat SMS yang langsung ke dalam
sebuah perangkat tanpa ada spam dan sebagainya membuat SMS marketing masih
diminati ditengah perkembangan teknologi.
b. Buat List Nomor Handphone Sasaran
9
Membuat list dan database adalah hal yang utama, membangun jaringan dalam
hal ini menjadi penting. Untuk mendapatkan nomor kontak yang aktif tentu banyak
digunakan cara dan trik agar nomor yang didapat terhindar dari nomor yang salah atau
palsu. Rata-rata SMS masih digunakan untuk mendaftar sebuah website dan masih
menggunakan SMS sebagai alat konfirmasi kode pendaftaran. Tujuannya agar kita
mendapatkan nomor yang benar-benar terhubung ke pengguna. Nomor tersebut dapat
digunakan untuk beriklan dikemudian hari.
c. Pemilihan provider yang tepat
Provider memiliki jangkauan pengguna yang berbeda-beda, selain itu dalam
sebuah provider terdapat kelas ekonomi bahkan sosial penggunanya. Penggunaan
provider yang tepat juga dapat membantu menjangkau banyak konsumen setelah
mengetahui siapa yang akan membeli produk kita?, Dan yang berpotensi membeli
produk kita. Menggunakan provider yang berbayar akan memberika layanan yang
lebih baik daripada provider biasa karena provider berbayar akan membuat sebuah
iklan untuk menjangkau yang lebih luas sehingga potensi penjualan barang lebih
tinggi lagi.
d. Kata-kata yang tepat dan akurat
Kata yang tepat dan terarah dapat menjadikan konsumen dapat langsung
menyerap informasi dan mengambil sebuah tanggapan. Iklan dalam sebuah SMS akan
mempengaruhi penjualan selama kata-kata yang digunakan benar-benar efektif dan
langsung tertuju kepada maksud perusahaan.
e. Closing yang terarah
Hal yang terpenting dalam membuat sebuah iklan SMS adalah Closing yang
jelas dan dapat dipahami oleh pengguna. Hal ini berkaitan dengan tindakan konsumen
bila menginginkan sebuah produk. Kadang ditemukan SMS yang menarik namun
ternyata tidak terdapat informasi yang cukup bagaimana cara membeli produk
tersebut atau menanyakan bila ada yang kurang jelas. Mencantumkan nomor
telephone menjadi hal yang penting dalam membuat closing yang baik.
10
yang tepat untuk mengirim sms, menentukan target penerima sms, dan menyertakan
harga produk dalam sms.
Dengan informasi produk/jasa yang ditawarkan dengan singkat dan jelas, tentu
akan mendapatkan respon yang cepat dari calon costemer/ pembeli. sangat disarankan
bagi perusahaan yang menerepkan mobile text marketing agar memiliki blog/website
agar calon konsumen dapat melihat dan mengetahui secara lebih detail produk/ jasa
yang ditawarkan
11
untuk mempertegas apa yang dimaksud. Ketika di akhir pesan, jangan lupa
menyisipkan Call to Action (CTA). CTA ini berfungsi untuk membujuk customer
yang menerima pesan tersebut tergerak untuk melakukan sesuatu. Sehingga hasil
dari SMS Marketing juga sesuai dengan yang diharapkan.
c. SMS marketing Untuk Notifikasi
SMS Marketing ini juga bisa digunakan sebagai notifikasi. Bisa
bermacam macam bentuk notifikasi yang ingin Anda kirimkan
melalui SMS Marketing . Mulai dari notifikasi pembukaan cabang baru,
informasi pindah lokasi bisnis, hingga ucapan-ucapan spesial di hari besar.
Untuk membuat SMS Marketing yang berisi notifikasi, pengirim pesan
perlu mengumpulkan terlebih dahulu data kontak yang akan dikirimi pesan.
Setelah itu, pesan bisa langsung dikirimkan secara bersamaan sekaligus. Contoh
penggunaan SMS Marketing untuk notifikasi :
“INFO : Kini toko cat CITRA CAT buka cabang di Jl.Pantura. Segera kunjungi
dan dapatkan harga spesial selama grand opening!”
12
Penerapan alat media sosial oleh pelanggan akan bervariasi sesuai dengan
segmen pelanggan dan pasar. Jadi, penting untuk memulai dengan menyelesaikan
analisis pasar untuk melihat alat sosial dan teknik keterlibatan mana yang paling
efektif. Beberapa pemasar akan melihat media sosial sebagai cara untuk mendapatkan
pelanggan baru, efek viral dari media sosial saat pelanggan atau pengguna yang ada
memproleh rekomendasi dari konten atau produk. Bagi orang lain, manfaatnya
mungkin lebih berpusat pada bagaimana rekomendasi, ulasan dan peringkat dapat
meningkatkan rasio konversi.
Media sosial dapat dilihat sebagai alat keterlibatan dan retensi pelanggan.
Media sosial digunakan untuk menyampaikan layanan untuk menginformasikan
pelanggan tentang peluncuran atau promosi produk baru.
13
3) Pemasaran komunitas, membentuk komunitas khusus yang cenderung berbagi
minat tentang merek (seperti grup pengguna, klub penggemar, dan forum
diskusi).
4) Pemasaran influencer, mengidentifikasi komunitas kunci dan pemimpin opini
yang kemungkinan besar untuk berbicara tentang produk dan memiliki
kemampuan untuk memengaruhi opini orang lain.
5) Pembuatan percakapan, iklan, email, slogan, hiburan atau promosi yang menarik
atau menyenangkan yang dirancang untuk memulai aktivitas dari mulut ke mulut.
6) Blogging, membuat blog dan berpartisipasi berbagi informasi berharga yang
mungkin dibicarakan komunitas blog.
WOM positif diyakini dapat meningkatkan niat membeli. Rekomendasi
beberapa cara untuk mendorong promosi dari mulut ke mulut, yang sebagian besar
dapat difasilitasi secara online:
1) Menerapkan dan mengoptimalkan program rujukan, hadiahi pelanggan karena
mereferensikan pelanggan baru.
2) Siapkan skema duta merek, rekrut penggemar merek sebagai duta yang menerima
merchandise/ penawaran eksklusif untuk kemudian dapat dipromosikan kepada
teman temannya.
3) Gunakan tryvertising. Kombinasi 'coba' atau 'uji coba' dan 'periklanan', bahwa
daripada memberikan sampel atau uji coba gratis kepada pasar sasaran,
tryvertising melibatkan pengambilan sampel secara selektif dan eksklusif untuk
mengarahkan pengguna, idealnya dengan produk atau layanan baru sebelum
tersedia secara luas.
4) Gunakan pemasaran kausal. Kaitkan merek dengan tujuan baik yang dibangun di
atas merek (misalnya, anti-rasisme dalam olahraga dari Nike).
5) Memulai program penjangkauan influencer. Jangkau 10 persen yang memberi
tahu orang lain, 90 persen lagi apa yang harus dicoba dan dibeli.
14
dihasilkan melalui pelanggan rujukan di beberapa studi kasus. Dalam jaringan
sosial, pemberi pengaruh besar (Influencer) dapat membantu menyebar pesan
lebih luas.
2) Kerugian media sosial dan viral marketing
Teknik komunikasi pemasaran digital berisiko tinggi, karena memerlukan
investasi awal yang signifikan pada viral agen. Namun, tidak ada jaminan bahwa
pemasaran tersebut akan 'viral', dalam hal ini investasi akan terbuang percuma.
Dengan digital marekting, sulit untuk melibatkan pengguna saat mereka
bersosialisasi dengan teman teman mereka dan mungkin tidak ingin berinteraksi
dengan merek/ produk. Juga sulit untuk menemukan jenis konten yang tepat yang
akan melibatkan pengguna dan mereka akan berbagi kepada teman teman
mereka.
15
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Era globalisasi memberikan pengaruh cukup besar bagi pemasaran dan
menumbuhkan tantangan-tantangan baru dalam profesi pemasaran masa kini. Pemasar
dituntut untuk dapat memahami bagaimana kejadian-kejadian yang ada di berbagai
penjuru dunia mempengaruhi pasar domestik dan peluang pencarian terobosan baru, dan
tentu saja bagaimana perkembanganperkembangan tersebut akan mempengaruhi pola
pemasaran perusahaan.
Online marketing adalah alternatif usaha yang dilakukan untuk melakukan
pemasaran suatu produk atau jasa pada era global ini, tentunya melalui atau
menggunakan media internet. Internet yang merupakan salah satu penemuan mutakhir
era globalisasi di bidang teknologi informasi sangat menguntungkan semua manusia di
seluruh dunia untuk berbagi informasi dan berkomunikasi, termasuk berbagi informasi
produk / jasa yang dijual.
16
Online marketing dapat dilakukan melalui beberapa cara, yaitu dengan E-mail
marketing dan sales letter, Video marketing, Social media marketing & viral marketing,
Partnership / Affiliate Marketing (pemasaran metode afiliasi), dan Search Engine
Marketing (pemasaran menggunakan mesin pencari).
Daftar Pustaka
Dave Chaffey, Fiona Ellis-Chadwick. 2000. Digital Marketing: Strategi Implementation and
Practice. Neografia. Slovakia.
17