Anda di halaman 1dari 11

MINI RISET

Menentukan Harga Pokok Pada Usaha Kecil Menengah Dengan Sistem


Akuntansi

Dosen Pengampu: Saddan Husain, S.E., M.Ak.

DISUSUN OLEH:

Muhammad Aidil Fitrah ( 2020203862202020 )

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PAREPARE

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH

TAHUN AJARAN 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya sampaikan kepada Tuhan Yang Maha Esa karna telah memberikan saya
kesehatan dan pikiran yang melimpah, sehingga saya dapat menyelesaikan salah satu tugas mata
kuliah Akuntansi Keprilakuan yaitu Mini Riset. Dalam penulisan Mini Riset ini saya merasa Mini Riset
ini masih jauh dari kata sempurna, baik dalam penyampaian, teknik penulisan maupun isi materinya.
Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat saya butuhkan agar dapat lebih baik lagi
kedepannya dalam membuat tugas Mini Riset ini. Dalam penulisan Mini Riset ini, saya mungucapkan
banyak terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa dan teman-teman yang telah mendukung saya
dalam menyelesaikan tugas Mini Riset ini. Khususnya kepada dosen mata kuliah Akuntansi
Keprilakuan yaitu bapak Saddan Husain, S.E., M.Ak. yang telah memberikan tugas ini kepada saya
serta membantu saya dalam bentuk petunjuk dari rencana pembelajaran semester. Harapan saya
yaitu, semoga Mini Riset yang saya susun ini dapat bermanfaat bagi dosen, teman-teman dan
pembaca lainnya.

Parepare, 25 mei 2022

Muhammad Aidil Fitrah

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................................................II
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................................III
BAB I....................................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN......................................................................................................................................................1
A. Latar Belakang............................................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................................................................1
C. Tujuan Penelitian........................................................................................................................................1
D. Manfaat Penelitian.....................................................................................................................................1
BAB II......................................................................................................................................................................2
DESKRIPSI LOKASI MINI RISET.................................................................................................................................2
BAB III.....................................................................................................................................................................3
METODE PENELITIAN..............................................................................................................................................3
BAB IV.....................................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN........................................................................................................................................................4
A. Biaya Produksi............................................................................................................................................4
1. Biaya Bahan Baku...................................................................................................................................4
2. Biaya Tenaga Kerja..................................................................................................................................4
3. Biaya Overhead Pabrik............................................................................................................................4
B. Biaya Non Produksi.....................................................................................................................................5
1. Biaya penjualan......................................................................................................................................5
2. Biaya administrasi umum.......................................................................................................................5
BAB V......................................................................................................................................................................7
KESIMPULAN..........................................................................................................................................................7
A. Kesimpulan.................................................................................................................................................7
B. Saran...........................................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................................................8

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam memproduksi suatu produk, setiap Usaha Kecil Menengah ( UKM ) selalu memperhatikan
laba ruginya. Kebijakan dari UKM sangatlah diperlukan dalam mengperhitungkan faktor-faktor yang
mempengaruhi dalam mencapai tujuan tersebut yaitu labarugi dalam suatu produk. Untuk mencapai
tujuannya UKM harus memperhitungkan dengan menetapkan sistem akuntansi agar bisa mendata
semua informasi dengan benar dan mengelompokkan data biaya-biaya yang dikeluarkan untuk
menghasilkan produk guna menentukan harga jual produk. Penentuan harga jual yang tidak tepat
sering kali berakibat fatal pada UKM “masalah keuangan”. Ketidaktepatan akan menimbulkan resiko
pada UKM, misalnya kerugian yang terus menerus. Untuk itu setiap UKM harus menetapkan sistem
akuntansi agar harga jualnya tepat karena harga merupakan satu-satunya unsur pemasaran yang
memberikan laba pada UKM tersebut. Umumnya dalam menentukan harga jual yang menjadi tolak
ukurnya adalah harga produksi. Harga produksi adalah jumlah biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan
produksi sehingga jadilah produk yang siap jual.

UKM yang berproduksi berdasarkan pesanan konsumen mengumpulkan harga pokok produknya
dengan metode harga pokok pesanan. Dalam metode ini biaya-biaya produksi dikumpulkan untuk
pesanan dan harga pokok persatuan produk yang dihasilkan untuk memenuhi pesanan tersebut.
Maka dari itu pentingnya UKM menetapkan sistem akuntansi agar dapat mendata semua informasi
dengan benar dan mengelompokkan data biaya-biaya yang dikeluarkan, sehingga kita dapat
menentukan harga pokok pesanan tersebut dengan baik dan akurat.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka Mini Riset ini akan membahas rumusan masalah yaitu
Cara Menentukan Harga Pokok Pada Usaha Kecil Menengah Dengan Sistem Akuntansi.

C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka Mini Riset ini dilakukan dengan tujuan untuk

Menentukan Harga Pokok Pada Usaha Kecil Menengah Dengan Sistem Akuntansi.

D. Manfaat Penelitian
Mini Riset ini bermanfaat sebagai bahan rujukan untuk penelitian selanjudnya yang berhubungan
dengan Menentukan Harga Pokok Pada Usaha Kecil Menengah Dengan Sistem Akuntansi.

4
BAB II

DESKRIPSI LOKASI MINI RISET

Dalam pencarian Usaha Kecil Menengah di kota parepare untuk menjadi objek penelitian
saya, saya menjumpai banyak Usaha Kecil Menengah di kota parepare yang bisa dijadikan sebagai
objek Mini Riset saya, seperti ATM ( Penjual Alat Tulis Menulis ), Pengrajin Mebel ( Pembuat Lemari
Dll ), Taylor ( Tukang Jahit ) Minimarket ( Penjual Campuran ) DLL . Saya memutuskan untuk memilih
Perajin Mebel sebagai objek penelitian saya dalam tugas Mini Riset ini. Adapun beberapa data
mengenai lokasi yang menjadi objek penelitian Mini Riset saya, yaitu:

Nama pemilik Usaha Kecil Menengah ( UKM ) : Muliyono

Nama Usaha Kecil Menengah ( UKM ) : Muliyono

Bidang Usaha Kecil Menengah ( UKM ) : Perajin Mebel

Lokasi Usaha Kecil Menengah ( UKM ) : Jl. Laupe No. 40 Parepare

Tahun Berdiri Usaha Kecil Menengah ( UKM ) : Sekitaran 2017

Saya memutuskan untuk menjadikan Usaha Kecil Menengah ini sebagai objek penelitian saya,
dikarenakan lokasinya tidak terlalu jauh dari rumah saya. Sehingga memudahkan saya untuk menuju
ke lokasi. Ditambah lagi Perajin tersebut adalah keluarga saya, sehingga memudahkan dalam proses
penelitian Mini Riset ini.

5
BAB III

METODE PENELITIAN

Adapun metode-metode pelaksanaan yang saya lakukan dalam menyelesaikan mini riset ini
sebagai berikut:

1. Kualitatif merupakan metode yang bersifat alamiah dengan melakukan studi terhadap
fenomena tertentu1.
2. Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan pengamatan dan
pencatatan secara sistematis dan terarah pada objek penelitian2.
3. Interview ( wawancara ) merupakan proses tanya jawab secara langsung untuk mendapatkan
informasi3. Seperti mengetahui biaya produksi, mengetahui biaya tenaga kerjanya, dan
mengetahui biaya lain-lainnya. sehingga mendapatkan harga pokok.

1
Anton Wibisono, Memahami Metode Penelitian Kualitatif [.kemenkeu.go.id ]. Tersedia di situs
https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/12773/Memahami-Metode-Penelitian-Kualitatif.html di akses pada Rabu, 06
Maret 2019 pukul 16:30:47.

2
Rika Pangesti, Apa yang Dimaksud Observasi? Ini Tujuan, Manfaat, dan Jenis-jenisnya [ detikedu ]. Tersedia di situs
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5860988/apa-yang-dimaksud-observasi-ini-tujuan-manfaat-dan-jenis-jenisnya di
akses pada Minggu, 19 Des 2021 07:00 WIB

3
Sutrisni Putri (27 Januari 2020). "Wawancara: gurhvt dgv Pengertian dan Tahapan". Kompas.com. line feed character di |
title= pada posisi 22 (bantuan)
6
BAB IV

PEMBAHASAN

Dari data-data yang saya peroleh, saya akan mengidentifikasi biaya produksi dan non produksi
pada UKM Muliyono yang berlokasi di Jalan Laupe No.40 Parepare.

A. Biaya Produksi
Biaya produksi adalah biaya yang terjadi dalam suatu perusahaan untuk menyelesaikan
barang yang belum selesai di awal priode, barang-barang yang masuk pada priode tersebut,
dan barang-barang yang baru dapat diselesaikan pada akhir priode.

1. Biaya Bahan Baku


Biaya bahan baku adalah semua biaya bahan dalam suatu produk.

2. Biaya Tenaga Kerja


Biaya tenaga kerja adalah upah yang diberikan atau gaji yang diberikan kepada pekerja
yang secara langsung mengelolah proses produksi

3. Biaya Overhead Pabrik


Biaya overhead adalah biaya produksi selain biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja
langsung yang ikut membentuk suatu barang jadi. Biaya overhead ini tidak dapat di
identifikasikan secara tidak langsung dengan barang yang di hasilkan.

Adapun yang termaksud biaya overhead pabrik adalah sebagai berikut:

 biaya bahan bantu, dimana bahan ini ikut dalam membentuk suatu barang jadi.
Atau bisa disebut biaya bahan tidak langsung.
 biaya perlengkapan pabrik, dimana perlengkapan disini guna untuk melengkapi
barang jadi agar bisa terjual.
 biaya tenaga kerja tidak langsung dimana tenaga kerja yang tidak bisa di
identifikasikan secara langsung dengan barang yang dihasilkan.
 biaya overhead pabrik dimisalnya biaya listrik pabrik, sewa gedung, asuransi
pabrik, dan lain-lain.4

4
Andiana moedarsi Biaya Produksi: Pengertian, Jenis, Rumus, dan Unsur [ majoo.id ]. Tersedia di situs
https://majoo.id/solusi/detail/contoh-biaya-produksi di akses pada 19 Mar 2022.
7
B. Biaya Non Produksi
Biaya Non Produksi Adalah biaya yang tidak berhubungan dengan proses
produksi,yang terdiri dari biaya penjualan dan biaya administrasi umum.

1. Biaya penjualan
adalah biaya yang diperlukan untuk menjualsuatu barang/ jasa. Contoh biaya
penjualanbiaya iklan komisi penjualan , biaya pengiriman barang, biaya pelayanan
konsumen dan lain-lain.

2. Biaya administrasi umum


Adalah biaya yang diperlukan selama operasi bisnis berlangsung, contoh gaji eskelusif,
biaya proses data, gaji satpam kantor, gaji akuntan PBB kantor ,biaya penyusutan gedung
kantor,biaya penyusutan komputer kantor, dan lain-lain5.

Dalam pemaparan pembahasan dari penelitian saya, saya memaparkannya dalam bentuk tabel
sebagai berikut:

1.1 Tabel Biaya Produksi Lemari Pada UKM Muliyono Dalam 1 Bulan.

JENIS BIAYA Kuantitas Jumlah Biaya


Kayu Satu Kubit Rp. 2.000.000
BIAYA BAHAN BAKU Lem 1 Kaleng Rp. 80.000
Sekrup 1/8 Kilo Rp. 50.000
Cat 4 Kaleng Rp. 800.000
Acessorises Lemari - Rp. 400.000
BIAYA TENAGA KERJA Upah karyawan 1 orang Rp. 1.000.000
Biaya Listrik Pabrik Perbulan Rp. 400.000
BIAYA OVERHEAD PABRIK
Biaya Gedung/Rumah Perbulan Rp. 500.000

TOTAL Rp. 5.230.000

5
https://www.coursehero.com/file/p7ka3ek/b-Biaya-Non-Produksi-Adalah-biaya-yang-tidak-berhubungan-dengan-
proses-produksi/.
8
1.2 Biaya Non Produksi Lemari Pada UKM Muliyono Dalam 1 Bulan.
Biaya Non produksi Lemari Pada UKM Muliyono tidak ada karena tidak memakai biaya
pemasaran atau iklan dan biaya admistrasi. Karena UKM Muliyono ini cuman memakai sistem
pemasaran dari kenalan dan kenalan lagi atau mulut kemulut.

1.3 Lampiran Penelitian

9
BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian saya dan pembahasan diatas diproleh bahwa jumlah biaya produksi pada
UKM Muliyono dalam sebulan dapat memproduksi lemari sebanyak 2 buah yang berukurang sebesar
2 meter dan harga 1 lemari yang berukurang 2 meter tersebut adalah Rp. 4.000.000 jadi jika dalam
sebulan menghasilkan 2 lemari yang berukurang 2 meter maka penghasilan belum termaksud biaya
produksi atau laba kotornya sebesar Rp. 8.000.000. Dalam pembuatan 2 lemari tersebut
membutuhkan waktu selama 1 bulan dan membutuhkan modal sebesar Rp. 5.230.000 per bulan.
Maka UKM Muliyono ini mendapatkan untung dalam sebulan sebanyak Rp. 8.000.000 – Rp.
5.230.000 = Rp. 2.770.000. jadi keuntungan UKM Muliyono dalam 1 buah lemari sebesar Rp.
1.385.000 dan keuntungan UKM Muliyono dalam sebulan sebesar Rp. 2.770.000.

B. Saran
Saran saya untuk memajukan usaha Muliyoni dengan keadaan seperti sekarang ini. Dengan bapak
Muliyono meningkatkan promosi melalui sosial media supaya meningkatkan jumlah minat konsumen
terhadap produk pada usaha Muliyono ini.

10
DAFTAR PUSTAKA

Anton Wibisono, Memahami Metode Penelitian Kualitatif [.kemenkeu.go.id ]. Tersedia di situs


https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/12773/Memahami-Metode-Penelitian-Kualitatif.html di
akses pada Rabu, 06 Maret 2019 pukul 16:30:47.

Rika Pangesti, Apa yang Dimaksud Observasi? Ini Tujuan, Manfaat, dan Jenis-jenisnya [ detikedu ].
Tersedia di situs https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5860988/apa-yang-dimaksud-observasi-ini-
tujuan-manfaat-dan-jenis-jenisnya di akses pada Minggu, 19 Des 2021 07:00 WIB

Sutrisni Putri (27 Januari 2020). "Wawancara: gurhvt dgv Pengertian dan


Tahapan". Kompas.com. line feed character di |title= pada posisi 22 (bantuan)

Andiana moedarsi Biaya Produksi: Pengertian, Jenis, Rumus, dan Unsur [ majoo.id ]. Tersedia di situs
https://majoo.id/solusi/detail/contoh-biaya-produksi di akses pada 19 Mar 2022.

https://www.coursehero.com/file/p7ka3ek/b-Biaya-Non-Produksi-Adalah-biaya-yang-tidak-
berhubungan-dengan-proses-produksi/.

11

Anda mungkin juga menyukai