Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL

“USAHA PERAWATAN LUKA (WOUND CARE)”


ditulis untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan
pada semester 6 tahun akademik 2022/2023
yang diampuh oleh:
Ns.Yohana Wiratikusuma, S.Kep., M.Kep

Disusun Oleh:
Anisya (020319601)
Apriliani Putri (020319602)
Fikri Ramadhan (020319615)
Lisa Jamilatul Lael (020319624)
Saidatul Ummah (020319639)
Sarmilah (020319641)
Tiarah Asriningrum (020319644)
Trismayani Masnan (020319645)
Ilham Saepul Akbar (020319651)

FAKULTAS ILMU KESEHATAN PRODI SARJANA KEPERAWATAN


(AKADEMIK)
UNIVERSITAS MEDIKA SUHERMAN
TAHUN AJARAN 2022/2023

Jl. Industri Pasir Gombong, Pasir Gombong, Kec. Cikarang Utara, Bekasi, Jawa
Barat 17530
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat
serta Taufiq Hidayah - Nya kepada kita semua, shalawat serta salam kita
sampaikan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW berserta keluarganya.
Adapun maksud penulisan proposal kewirausahaan ini adalah untuk memenuhi
tugas Mata Kuliah Kewirausahaan yang Berjudul “Usaha Perawatan Luka
(Wound Care)” Kami mengucapkan terimakasih kepada ibu dosen Ns.Yohana
Wiratikusuma, S.Kep., M.Kep sebagai pembimbing mata kuliah Kewirausahaan.
Kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua teman-teman yang telah
membantu sehingga Proposal ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Pada akhirnya atas penulisan proposal ini kami menyadari bahwa
sepenuhnya belum sempurna. Oleh karna itu kami dengan rendah hati mengharap
Kritik dan Saran dari pihak dosen dan para audien untuk perbaikan dan
penyempurnaan pada materi proposal Kewirausahaan ini.

Cikarang, 09 Juni 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i


DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................1
A. Latar Belakang ..............................................................................................1
B. Tujuan Kegiatan ............................................................................................2
C. Manfaat Kegiatan ..........................................................................................2
D. Visi Dan Misi ................................................................................................3

Bab II DESKRIPSI USAHA .................................................................................4

A. Deskripsi Dan Bidang Usaha .......................................................................4


B. Analisa SWOT .............................................................................................5
C. Dampak Usaha (Ekonoi, Sosial, Budaya) ...................................................5
D. Resiko...........................................................................................................7

BAB III METODE PELAKSANAAN ..................................................................8

A. Produk .........................................................................................................8
B. Proses Pelayanan ........................................................................................10
C. Sasaran Usaha ............................................................................................10
D. Jenis Pelayanan ..........................................................................................10
E. Waktu Pelayanan .......................................................................................10
F. Tenaga Kerja ..............................................................................................12
G. Rencana Biaya Usaha .................................................................................13

BAB IV RENCANA MANAJEMEN .................................................................17

A. Struktur Organisasi ......................................................................................17

BAB V PENUTUP ................................................................................................20

A. Kesimpulan ................................................................................................20
B. Saran ...........................................................................................................20

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................21

LAMPIRAN ..........................................................................................................22

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di Negara Indonesia telah meningkat banyak populasi penduduk
dari tahun ketahun yang memiliki berbagai aspek kepentingan dalam
hidupnya. Salah satu aspek pentingnya adalah kesehatan. Hal ini lah yang
dapat dilihat dari banyaknya jumlah penderita yang mengalami masalah
kesehatan. Serta banyak masyarakat yang sering mendatangi tempat
pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan.
Selain itu di Indonesia sendiri banyak sekali kasus masyarakat
yang menderita penyakit Diabetes Militus, penderita penyakit DM tipe 2
kejadian ulkus kaki diabet mencapai 15% dari seluruh penderita diabetes
mellitus tipe 2. Dalam perjalanan penyakit, sekitar14-24 % di Antara
penderita ulkus kaki diabetic memerlukan tindakan amputasi sehingga
perlu untuk perawatan luka khusus agar pengobatan dapat dilakukan
secara efektif dan Tindakan amputasi tersebut dapat dicegah dengan
menjaga keadaan luka agar tetap baik dengan perawatan luka.
Banyaknya kasus atau penyakit yang memerlukan perawatan luka
sehingga mereka perlu perawatan secara kontinu yang mudah dijangkau
telah meningkatnya populasi usia lanjut, pola penyakit dimasyarakat mulai
bergeser dari yang dahulunya penyakit terbanyak adalah golongan
penyakit infeksi, maka sekarang penyakit degeneratif mulai menjadi
perhatian penting (Darmojo, 2010).
Perawatan luka yang ada dirumah sakit memerlukan biaya yang
tidak sedikit untuk perawatan luka dan waktu yang dibutuhkan cukup lama
untuk mendapatkan pelayanan, seperti klien harus mengurus administasi
yang berbelit belit dan mengatri untuk mendapatkan perawatan.
Sedangkan pada perawatan luka di klinik bisa jadi biaya yang dibutuhkan
untuk perawatan luka lebih ringan serta pelayanan yang diberikan lebih
efektif.

1
Selain itu juga Keberadaan klinik perawatan luka di daerah
kabupaten bekasi khususnya cikarang masih sangat sedikit serta pasien
yang menderita berbabagai macam luka sangatlah banyak sehingga kasus
ini menjadi peluang usaha yang cukup menggiurkan. Maka dari itu kami
akan membuka klinik perawatan luka yang menyediakan bebagai fasilitas
yang berbeda dengan klinik perawatan luka lainya.
Klinik perawatan luka kami akan melayani perawatan segala jenis
macam luka diantaranya luka post op, luka kanker, luka bakar, luka DM,
luka akibat kecelakaan, dll, dan di Klinik perawatan luka yang akan kami
buka juga akan memberikan pelayanan perawatan dengan menerima
pasien di klinik serta menerima permintaan apabila klien menginginkan
petugas untuk mendatangi rumah pasien. Kami juga membuka konsultasi
bagi klien ataupun keluarga klien yang menderita luka agar dapat merawat
luka tersebut dengan baik.

B. Tujuan Kegiatan.
Tujuan dari didirikannya usaha mandiri Perawatan Luka Wound Care ini
adalah:
1. Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di bidang perawatan luka
dengan tenaga professional.
2. Mengurangi resiko terjadinya komplikasi akibat kurangnya
pengetahuan masyarakat dalam perawatan luka.
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam perawatan luka di
rumah.
4. Menerapkan ilmu pengetahuan dalam bidang kesehatan.
5. Dapat menciptakan lapangan pekerjaan khusunya untuk tenaga medis.

C. Manfaat Kegiatan.
Dapat memberikan pelayanan perawatan luka yang optimal dalam
pencegahan komplikasi yang mungkin saja terjadi, untuk meningkatkan
kualitas kesehatan masyarakat serta dapat menambah wawasan bagi
masyarakat dalam melakukan perawatan luka secara mandiri di rumah.

2
D. Visi Dan Misi
1. Visi
Memberikan pelayanan perawatan luka secara professional, nyaman,
dan efektif serta berkualitas untuk menghindari terjadinya amputasi.

2. Misi
a. Mengembangkan fasilitas yang dapat mewujudkan kondisi nyaman
dan aman dalam pelayanan perawatan luka.
b. Memberikan pelayanan keperawatan secara holistik dan
komprehensif dalam perawatan luka.
c. Memberikan pelayanan perawatan luka yang sesuai dengan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
d. Memberikan edukasi kepada klien dalam upaya mempercepat
proses penyembuhan luka serta meningkatkan koping klien supaya
tetap optimis dan semangat dalam menjalani terapi dan
kesembuhannya.
e. Memberikan pelayanan kesehatan bermutu berorientasi pada
kecepatan, ketepatan, kemudahan, keselamatan dan kenyamanan
berlandaskan etika dan profesionalisme.

3
BAB II

DESKRIPSI USAHA

A. Deskripsi Dan Bidang Usaha


Pada saat ini masyarakat banyak menghadapi permasalahan di
bidang luka dari mulai luka yang ringan hingga luka yang serius. Tidak
hanya luka DM saja tetapi banyak masyarakat yang mempunyai masalah
luka seperti luka post op, luka kanker, luka bakar dll sehingga masyarakat
pun sadar akan pentingnya perawatan luka sehingga memerlukan tempat
pelayanan perawatan luka. Tidak itu saja masyarakat juga butuh edukasi
tentang perawatan luka agar bisa merawat lukanya secara mandiri dengan
baik dan benar agar dapat mempercepat proses penyembuhannya.
Selain itu di daerah cikarang juga masih sedikit atau jarang
terdapat tempat pelayanan perawatan luka yang mudah di jangkau.
Apabila masyarakat ingin berobat, masyarakat harus datang ke pelayanan
kesehatan atau rumah sakit dengan biaya yang tidak sedikit dan proses
administrasi yang berbelit-belit sehingga hal ini terkadang membuat warga
menjadi acuh akan lukanya.
Oleh karena itu kami membangun suatu tempat perawatan luka
yang lebih mudah dijangkau oleh masyarakat sehingga masyarakat dapat
lebih mudah menjangkau tempat perawatan luka, selain itu juga
masyarakat dapat meminta petugas untuk mendatangi rumahnya yang akan
dilakukan perawatan serta dapat direncanakan melalui telepon atau
aplikasi ponsel pemesanan kunjungan rumah untuk perawatan luka.
Sehingga pasien tidak perlu datang ke fasilitas kesehatan, rumah
sakit atau klinik perawatan luka yang akan kami buka. Sehingga dari hal
tersebut diharapkan masyarakat dapat mencegah kemungkinan luka
menjadi lebih parah dan tingkat kesehatan warga akan meningkat serta
seiring dengan itu kesejahteraan juga akan meningkat.

4
B. Analisa SWOT
Berikut adalah analisis SWOT dari usaha kami, yaitu:
1. Strenght (Kekuatan)
a. Sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
b. Sarana dan prasarana yang mempuni.
c. Pelayanan perawatan luka menggunakan tenaga perawat dengan
pendidikan minimal D3 Keperawatan, serta yang sudah
berpengalaman berkerja 3 tahun dan sudah berpengalaman dalam
perawatan luka, serta berkolaborasi juga dengan dokter.
d. Menggunakan Perawat yang telah mengikuti pelatihan dan yang
telah mendapatkan sertifikat pelatihan perawatan luka.
e. Dapat membuat pasien merasa nyaman, bisa datang ke rumahnya
langsung melakukan tindakan perawatan luka.
f. Harga yang terjangkau dengan pelayanan yang berkualitas.
g. Untuk kunjungan kerumah bisa direncanakan lewat telepon atau
aplikasi ponsel pemesanan kunjungan rumah untuk perawatan luka.
h. Adanya fasilitas konsul dengan dokter 1 kali pertemuan dalam 1
minggu.
i. Fasilitas pelayanan rawat luka 4 kali pertemuan dalam 1 minggu.
j. Fasilitas konseling bagi pasien
k. Proses pelayanan tertib dan mudah.
l. Untuk pendaftaran pelayanan diklinik juga bisa mendaftar melalui
aplikasi kami, sehingga pasien tidak perlu untuk datang mengantri
dan langsung bisa dilakukan perawatan.
m. Untuk pelayanan di klinik disediakan beberapa ruang perawatan
sehingga antrean dapat tertangani.
n. menghemat biaya transportasi.
o. Pemberian perawatan berkomitmen pada mutu.
p. Belum ada pelayanan serupa di lokasi tersebut.

5
2. Weakness (Kelemahan)
a. Tempat yang strategis sangat menentukan banyaknya konsumen.
b. Kurangannya tenaga medis perawat, karna lebih banyak bekerja
dirumah sakit.
c. Peralatan dan perlengkapan yang standar, karena untuk
mempertahankan harga yang murah.
d. Kemungkinan adanya orang tidak bertanggung jawab menelpon
klinik atau mengadakan janjian melalui aplikasi ponsel.
e. Perawatan luka dirumah hanya dapat dilakukan untuk radius tidak
lebih 20 km dr klinik.
f. Ada sebagian keluarga yg lebih percaya pada pelayanan rumah
sakit daripada pelayanan home care kami.

3. Opportunity (Peluang)
a. Berpeluang menjangkau sudut kota dan pinggiran jalan.
b. Akses yang mudah dan biaya yang murah akan menarik
masyarakat untuk membawa keluarga yang mengalami luka ke
perawatan luka.
c. Banyaknya orang yang sibuk sehingga tidak ada waktu untuk pergi
ke klinik/ RS.
d. Kebanyakan orang malas mengantre di RS.
e. Belum adanya klinik perawatan luka disekitar lokasi tersebut.
f. Pasien home care banyak yang belum tertangani.

6
4. Threath (Ancaman)
a. Munculnya klinik perawatan luka dengan berbagai metode.
b. Adanya klinik perawatan luka dengan biaya perawatan lebih murah
dan fasilitas lebih lengkap.
c. Perlunya biaya pembuatan aplikasi ponsel untk perjanjian
perawatan luka di rumah
d. Banyaknya masyarakat yang lebih percaya melakukkan perawatan
luka di rumah sakit.
Anggapan masyarakat bahwa perawat home care terutama di
bidang rawat luka gangrene kurang profesional.

C. Dampak Usaha (Ekonomi, Sosial, budaya)


1. Ekonomi
Meningkatkan pendapatan tenaga keperawatan dan masyarakat yang
ekonominya menengah ke bawah mampu memberikan perawatan luka
bagi keluarganya.
2. Sosial
Kesadaran kesehatan masyarakat akan pentingnya perawatan pada luka
mereka menjadi tinggi.
3. Budaya
Usaha ini akan memberikan pengaruh kebudayaan atau kebiasaan
seorang jika mengalami luka untuk segera mendapatkan penanganan
atau perawatan.

D. Resiko
Seluruh rangkaian perawatan luka jika tidak di awasi oleh tenaga
kesehatan dan perawat yang professional maka akan terjadi kesalahan fatal
pada proses perawatan luka. Apabila di tempat usaha yang di bangun
kurang strategis dan strategi promosi kurang efektif maka risiko yang akan
terjadi pada usaha ini adalah kecil pendapatan.

7
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. Produk
1. Dimensi Produk Layanan
Klinik Perawatan Luka merupakan sebuah tempat pelayanan
perawatan semua jenis luka. Produk yang ditawarkan berupa pelayanan
jasa perawatan meliputi:
a. Perawatan Luka
kegiatan ini akan dilakukan oleh perawat yang berkompeten
dengan menggunakan prinsip perawatan luka yang benar dan
sesuai perkembangan ilmu pengetahuan.
b. Layanan Kunjungan Rumah
bagi klien yang tidak dapat datang ke Moist care rumah perawatan
luka dan menginginkan perawatan luka dirumah maka dapat
memesan melalui aplikasi online atau media sosial yang akan kami
falidasi melalui telfon.
c. Konsultasi Perawatan Luka
bagi klien atau keluarga klien yang menginginkan penjelasan lebih
lanjut mengenai perawatan luka pada klien maka dapat melakukan
konsultasi. Hal-hal yang kurang jelas dapat dikonsulkan dengan
perawat yang melakukan tindakan.

8
2. Nilai Dan Manfaat Produk
a. Manfaat Inti (Core Benefit)
Perawatan semua jenis luka.
b. Manfaat Dasar (Basic Benefit)
Kesembuhan luka dan mengoptimalkan kembali fungsi bagian
tubuh yang terluka.
c. Manfaat Yang Diharapkan (Expected Benefit)
Mencegah terjadinya infeksi pada luka, meminimalisir kerusakan
jaringan, dan menstimulasi tumbuhnya jaringan baru yang sehat.
d. Manfaat Di Atas Harapan (Augmented Benefit)
Meningkatkan dan mengembangkan variabilitas praktik mandiri
keperawatan.
e. Manfaat Potensial (Potential Benefit)
pengembangan pelayanan perawatan luka.

3. Kegunaan Fungsi Produk


Klinik Perawatan Luka berfungsi sebagai salah satu penyedia jasa
pelayanan perawatan luka berupa perawatan semua jenis luka,
perawatan luka dirumah, dan konsultasi perawatan luka.

9
B. Proses Pelayanan
1. Pelayanan Diklinik Perawatan Luka
Pendaftaran Pendaftaran

Melalui media sosial atau Datang secara langsung ke


aplikasi online. klinik perawatan luka

Mendaftar

Pasien mengambil no
antrian

Ruang Tunggu

Menunggu antrian sesuai dengan no antrian

Pelayanan

Tindakan perawatan luka


dan konsultasi

Administrasi

10
2. Pelayanan Home care Perawatan Luka
Pendaftaran Pendaftaran

Melalui media sosial atau Datang secara langsung ke


aplikasi online. klinik perawatan luka

Validasi Melalui Telpon

Perawat Datang Kerumah


Klien

Pelayanan

Tindakan perawatan luka


dan konsultasi

Administrasi

11
C. Sasaran Usaha
Sasaran dari usaha kami ini adalah pasien yang membutuhkan pelayanan
perawatan luka utamanya pada pasien DM, luka posoperasi, luka kanker,
luka akibat kecelakaan, dll yang membutuhkan perawatan.
D. Jenis Pelayanan
1. Pelayanan Klinik Perawatan Luka
2. Kunjungan Kerumah Pasien (2 x/minggu)
3. Kunjungan Dokter (1x/Minggu)
E. Waktu Pelayanan
1. Pelayanan klinik dilakukan dengan jadwal sebagai berikut:
a. Senin Pukul 08.00-11.00 WIB
b. Selasa Pukul 13.00-15.00 WIB
c. Rabu Pukul 08.00-11.00 WIB
d. Kamis pukul 13.00-15.00 WIB
2. Pelayanan home care dilakukan 2x dalam seminggu dengan jadwal
setiap hari jumaat dan sabtu. Jam sesuai dengan perjanjian klien
dengan perawat.
3. Jadwal kunjungan dokter dilakukan seminggu sekali setiap hari Rabu.
F. Tenaga Kerja
1. 6 Tenaga Medis
5 Perawat (untuk merawat pasien)
1 Dokter (untuk memeriksa, konsul, check up pasien)
2. 2 Tenaga Non-medis (untuk pendaftaran dan mengurus administrasi)

12
G. Rencana Biaya Usaha
Rencana biaya yang akan kami lakukan adalah sebagai berikut:
1. Biaya Investasi
a. Tempat Usaha
Sewa Bangunan per tahun dengan Luas 60 m2 Rp 5.000.000
b. Peralatan
peralatan Administrasi
No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah
1 Meja Tulis 2 Bh Rp.375.000 Rp.750.000
2 Kursi 2 Bh Rp.300.000 Rp.600.000
3 Lemari 1 Bh Rp.1.250.000 Rp.1.250.000
Total Rp.2.600.000

Peralatan Kerja
No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah
1 Bed Pasien 1 Bh Rp 5.000.000 Rp.5.000.000
2 Kursi 10 Bh Rp 300.000 Rp 3.000.000
3 Meja 1 Bh Rp 250.000 Rp 250.000
4 Komputer 1 Bh Rp 4.000.000 Rp 4.000.000
5 Etalase 1 Bh Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
6 Set Medikasi 5 Bh Rp 2.000.000 Rp 10.000.000
7 Stetoskop 5 Bh Rp 80.000 Rp 400.000
8 Spignomanometer 5 Bh Rp 200.000 Rp 1.000.000
9 Timbangan Badan 1 Bh Rp 50.000 Rp 50.000
Total Rp. 24.700.000

Jumlah Biaya Investasi (peralatan) Rp 27.300.000

13
2. Bahan Habis Pakai/Bulan
No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah
1 Betadin 10 lt Rp. 150.000 Rp. 1.500.000
2 Alkohol 10 lt Rp. 75.000 Rp.750.000
3 Plesster 5 Gulung Rp. 45.000 Rp.225.000
4 Kassa 3 Gulung Rp. 50.000 Rp.150.000
5 NaCl 3 Dus Rp. 120.000 Rp.360.000
6 Kapas 1 Gulung Rp. p 25.000 Rp.25.000
7 Hibi-Scrube 10 Botol Rp. 25.000 Rp. 250.000
8 Handscun 5 Dus Rp. 46.000 Rp.230.000
9 Obat-obatan Rp. Rp.500.000
Total Rp. 3.310.000

3. Biaya Operasi
Kebutuhan Biaya Operasional/ Bulan
No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah
1 Rekning listrik Rp.150.000
2 PDAM Rp.50.000
Total Rp. 650.000

Gaji Dan Upah Kerja/Bulan


No Uraian Volume Satuan Harga/set Jumlah
1 Medis 5 Orang Rp.1.000.000 Rp. 5.000.000
2 Dokter 1 Orang Rp.150.000 Rp. 600.000
3 Non-Medis 2 Orang Rp. 250.000 Rp. 500.000
Total Rp. 6.100.000

Total Keseluruhan Biaya operasi Rp. 6.750.000

14
4. Total
a. Jumlah Bahan habis pakai/bulan =Rp. 3.310.000 : 30 Hari
Jadi total Biaya Produksi Perhari = Rp. 110.00
b. Biaya Produksi Perbulan =Rp. 3.310.000
c. Biaya Sewa Rumah =Rp. 5.000.000
Biaya Jumlah Investasi =Rp. 27.300.000 +
Total Biaya Investasi Usaha Awal = Rp. 32.300.000
d. Biaya Cadangan Operasional =Rp. 2.280.000

e. Total:
Jadi total Biaya Produksi Perhari :Rp. 110.00
Biaya Produksi Perbulan :Rp. 3.310.000
Total Biaya Investasi Usaha Awal :Rp. 32.300.000
Biaya Cadangan Operasional :Rp. 2.280.000
Jumlah Total Biaya Usaha =Rp. 38.000.00

15
5. Menghitung Tarif
Jenis Perawatan Uraian Tarif Pelayanan Tarif Pelayanan Home
Perawatan Luka Care Perawatan Luka

Perawatan Luka Kecil Rp. 30.000 Rp. 35.000


Kotor Sedang Rp. 50.000 Rp. 55.000
Besar Rp. 60.000 Rp. 65.000
Perawatan Luka Kecil Rp. 20.000 Rp. 25.000
Bersih Sedang Rp. 30.000 Rp. 35.000
Besar Rp. 50.000 Rp. 55.000
Perawatan Luka Kecil Rp. 50.000 Rp. 55.000
Gangreen Sedang Rp. 75.000 Rp. 80.000
Besar Rp. 100.000 Rp. 105.000

6. Titik Impas Produksi


Biaya pemasukan/ bulan
Pelayanan Perawatan Luka diklinik/hari Rp. 500.000
Perawatan Luka/ bulan Rp 500.000 x 30 = Rp. 15.000.000
Tarif rata-rata kunjungan Rp 15.000.000 : 50 kali = Rp. 300.000

Jumlah titik impas produksi


Rp. 38.000.000 : Rp. 300.000 = 126 kunjungan

16
BAB IV

RENCANA MANAJEMEN

A. Strutktur Organisasi
1. Bagan Struktur Organisasi
Pemilik Klinik Perawatan
Luka

Fikri Ramadhan

Penanggung Jawab /
Manejer Klinik
Perawatanh Luka

Ilham Saepul Akbar

Pendaftaran Pelayanan Medis Pelayanan Home Care

Dan Administrasi (Wound Care) Perawatan Luka

Pendaftaran Dokter Perawat pemberi asuhan


perawatan luka
Saidatul Ummah Anisya
Trismayani Masnan

Administrasi Koordinator Pemberian


Asuhan Keperawatan Perawat pemberi asuhan
Apriliani Putri perawatan luka
Tiarah Asriningrum
Lisa Jamilatul Lael

Perawat pemberi asuhan


perawatan luka

Sarmilah

17
2. Pemilik Klinik Perawatan Luka
a. Bertanggung jawab terhadap pelayanan secara menyeluruh di
Moist care rumah perawatan luka.
b. Memiliki wewenang mengarahkan, membina, serta menentukan
kebijaksanaan yang harus dijalankan oleh perusahaan Moist care
rumah perawatan luka.
c. Membuat program kerja untuk tahun yang akan dating.
d. Mengatur usaha Moist care rumah perawatan luka yang akan
dijalankan serta yang mengatur seluruh karyawan terhadap tugas
dan kewajiban mereka masing-masing.
e. Memberikan Pelimpahan tugas kepada karyawannya.
f. Mengesahkan anggaran pendapatan dan belanja tiap tahun.

3. Penanggung Jawab
a. Membantu pemilik usaha Moist care rumah perawatan luka dalam
menjalankan usahanya.
b. Bertanggung jawab membantu Pemilik usaha dalam mengarahkan,
membina, serta menentukan kebijaksanaan yang harus dijalankan
oleh perusahaan Moist care rumah perawatan luka.
c. Mengawasi setiap aktivitas dan menyelesaikan masalah yang
terjadi di Moist care rumah perawatan luka.
d. Melakukan superviser pelayanan atau kinerja seluruh tenaga kerja.
e. Mewakili lembaga dalam acara diluar kota.
f. Membuat laporan pertanggungjawaban tahunan.

4. Koordinator Pemberi Asuhan Keperawatan


a. mengkoordinator secara khusus terhadap pelayanan asuhan
perawatan luka.
b. Mengkoordinir tugas dan tanggung jawab pelaksana pelayanan
asuhan perawatan luka.
c. Melaksanakan asuhan perawatan luka.

18
d. Memberikan konsultasi perawatan luka Penanggung jawab
Administrasi Koordinator Pemberi Asuhan Keperawatan Perawat
pemberi asuhan perawatan luka.
e. Membuat laporan kebutuhan untuk menunjang pelayanan jasa
asuhan perawatan luka.

5. Pendaftaran Dan Administrasi


a. Pendaftaran
1) Bertanggung jawab untuk mengurus pendaftaran pasien.
2) Bertanggung jawab mengurus data pasien yang sudah
berkunjung.
3) Menginfokan untuk jadwal perawatan diklink, dokter dan
Home Care kepada pasien.
4) Membuat laporan kunjungan pasien setiap bulan.
b. Administrasi
1) Bertanggung jawab atas urusan administrasi pelayanan Moist
care rumah perawatan luka.
2) Mengurusi administrasi pelayanan Moist care rumah perawatan
luka.
3) Melaporkan keuangan secara rutin tiap bulan.
4) Membuat penyusunan laporan anggaran dan belanja tiap tahun.

6. Perawat Pemberi Asuhan Keperawatan


a. Memberikan kegiatan pelayanan perawatan luka di tempat.
b. Memberikan kegiatan pelayanan Home care perawatan luka.
c. Memberikan konsultasi perawatan luka.
d. Melaporkan hasil pelayanan jasa kepada penanggung jawab.
e. Bertanggung jawab memberikan laporan perkembangan perawatan
luka pasien.

19
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Perawatan luka tidak bisa dilakukan sendiri oleh pasien atau
keluarga, jika penderita memilih untuk tetap dilakukan rawat inap di
rumah sakit sampai luka sembuh dibutuhkan waktu yang lama dan biaya
yang besar (Cheer,2009).
Maka dari itu usaha perawatan luka ini sangat efisien karena pasien
tidak perlu berlama-lama di rumah sakit. Selain itu mendirikan usaha
rawat luka juga harus memiliki izin diantaranya perizinan dari pemerintah
daerah, perizinan lingkungan, perizinan usaha, persyaratan tata ruang
bangunan, persyaratan tenaga.
Semoga usaha ini dapat terealisasikan dengan lancar dan sesuai
dengan rencana yang telah kami buat. Sehingga usaha “Klinik Perawatan
Luka” ini dapat diterima masyarakat luas dan dapat menghasilkan
keuntungan yang besar bagi konsumen dan produsen. Besar keyakinan
kami untuk menciptakan usaha ini.

B. Saran
Seseorang yang ingin melakukan usaha harus berani menanggung
resiko yang akan diterimanya. Maka dari itu memiliki keberanian, keahlian
dan wawasan luas sangat dibutuhkan sehingga usaha tersebut dapat
berjalan dan dapat mencapai tujuan yang diinginkan.

20
DAFTAR PUSTAKA

Alfianoor,muhammad.2019”proposal Home Care Perawatan Luka”. Fakultas


keperawatan Illlmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

21
LAMPIRAN

A. Leaflet

22
23
B. Logo Usaha

24

Anda mungkin juga menyukai