METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain penelitian
Metode yang digunakan berupa analisis jumlah kebutuhan air untuk proyeksi 20
tahun kedepan
3.1.1 lokasi
Lokasi penelitian pada kecamatan curup dan PDAM kota curup di kabupaten rejang
lebong
jadwal. Dengan demikian penelitian ini dapat diselesaikan secara sistematis dan
mendapat hasil yang valid serta sesuai dengan tujuan yang diharapkan, adapun
m ulai
Pengumpulan data
sekunder yang diperoleh
dari PDAM Rejang Lebong
Data Primer
-Wawancara
Data Skunder
-Observasi
-Teori
Data Skunder
-Teori
Analisa
Pembahasan
Kesimpulan
SELSA I
bersih PDAM Rejang Lebong wilayah Kecamatan Curup dan berkaitan dengan hal
itu dalam penelitian ini maka penulis akan membahas beberapa hal antara lain:
Rejang Lebong.
Pelanggan.
1. populasi
Populasi dari penelitian ini adalah Kecamatan Curup yang berjumlah 2318
pelanggan Aktif
2. sampel
masalah secara ilmiah setelah data-data untuk Prediksi kebutuhan air bersih pada
PDAM wilayah Kecematan Curup didapat, ini tahap awal sebelum menganalisa
tersebut. Hal itu tentunya didasari oleh dasar teori dan rumus-rumus dalam
analisa prediksi.
Ada beberapa teknik pengumpulan data yang dapat dilakukan, yakni sebagai
berikut :
A. Data Premier
air bersih wilayah perumnas 5 tahun terakhir yang akan dijadikan sebagai
B. Data Skunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui objek lain, tidak
buku Panduan Praturan PDAM, Buku Panduan Teknis Sarana Air Bersih ,
1. Studi pustaka
2. Observasi Lapangan
yang dimiliki oleh instansi – instansi terkait dalam hal ini adalah PDAM
4. Data data debit mata air dan Jumlah Penduduk yang dilayani
Pada tahap analisis data dilakukan perhitungan berdasarkan data – data yang
kebutuhan airnya
analisis dari data pelanggan aktif PDAM Giri Tirta Sari khususnya
jumlah pelanggan pada tahun 2017 hingga 10 tahun mendatang. Dari prediksi
pertambahan pelanggan tersebut maka dapat diprediksi kebutuhan air