Analisis Media Siber Fenomena Jurnalisme Warga di Akun Instagram

@kupang.now

Irvan Julio Klau1, Prof. Dr. Liliweri Aloysius, MS2, Maria V.D. P. Swan, S.Sos, M.Med.Kom3
Prodi. Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Nusa Cendana Kupang

ABSTRAK

Media sosial hadir sebagai media hiburan sekaligus media informasi, contohnya pada akun instagram @kupang.now
memuat konten informasi di wilayah Kota Kupang dan sekitarnya. Isi konten pada akun instagram @kupang.now
mayoritas didapat dari netizen yang berada disekitar lokasi kejadian, yang merekam secara langsung menggunakan
handphone dan dikirim ke admin untuk diupload ke akun tersebut. Kegiatan ini disebut citizen journalism pada akun
instagram @kupang.now. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui fenomena
citizen journalism dalam media sosial instagram @kupang.now. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif
dengan menggunakan metode analisis media, teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi dan wawancaran.
Hasil penelitian menunjukan bahwa relasi antara netizen dan akun @kupang.now berada diperan netizen yang juga
sebagai konsumen sekaligus produsen informasi ke admin @kupang.now sebagai gate keeper lalu dipastikan
keakuratan berita terlebih dahulu barulah diposting ke akun instagram @kupang.now, keunggulan dari netizen
journalism dalam menyampaikan informasi yaitu informasi yang sampai dengan lebih cepat tanpa perlu menunggu
jurnalisme resmi sampai ke lokasi, karena jurnalisme warga berada di sekitar lokasi kejadian. Secara teknis,
peralatan yang dimiliki oleh netizen dianggap cukup untuk melakukan prosedur memandu dokumen dari tempat
kejadian dan melaporkan kejadian tertentu. Disisi lain masih menyisakan persoalan terkait informasi yang
disampaikan masih minimnya informasi terkait 5W+1H.
Kata-kata Kunci: Citizen Journalism; Media Sosial Instagram; Analisis Media Siber

Cyber Media Analysis of Citizen Journalism Phenomenon on Instagram

Account @kupang.now

ABSTRACK

Social media is present as an entertainment medium as well as information media, for example the @kupang.now
Instagram account contains information content in the Kupang City area and its surroundings. The majority of the
content on the @kupang.now Instagram account was obtained from netizens who were around the scene, who
recorded directly using their cellphones and sent them to the admin to be uploaded to the account. This activity is
called citizen journalism on the Instagram account @kupang.now. Therefore, this research was conducted with the
aim of knowing the phenomenon of citizen journalism in social media Instagram @kupang.now. This research is a
qualitative research using media analysis methods, data collection techniques of observation, documentation and
interviews. The results of the study show that the relationship between netizens and the @kupang.now account is in
the role of netizens who are also consumers and producers of information to admin @kupang.now as gate keeper
and then ensure the accuracy of the news first and then posted to the Instagram account @kupang.now, the
advantages of netizen journalism in conveying information, namely information that arrives faster without the need
to wait for official journalism to arrive at the location, because citizen journalism is around the scene. Technically,
the equipment owned by netizens is considered sufficient to carry out procedures for guiding documents from the
scene and reporting certain incidents. On the other hand, there are still problems related to the information
submitted, the lack of information related to 5W+1H.
Keywords: Citizen Journalism; Instagram Social Media; Cyber Media Analysis

1
PENDAHULUAN Citizen journalism (jurnalis warga)

Media pemberitaan siber seperti adalah masyarakat biasa yang membagikan

halnya media massa lain, melaporkan berita atau informasi yang terjadi

berbagai peristiwa yang terjadi kepada disekitarnya biasanya menggunakan

masyarakat. Keistimewaan media siber saluran new media (yaitu internet) untuk

terletak pada teknologi pendukungnya menyebarkan informasi dan berita yang

yang memungkinkan pelaporan peristiwa diperoleh. Selain itu, terbatasnya ruang

kepada masyarakat dengan segera dan reporter berita untuk mencari informasi

selalu mendapatkan informasi terbaru membuat beberapa pihak berinisiatif untuk

(Thorson & Jackson, 2018 dalam Loisa, melakukan kegiatan pemberitaan sebagai

dkk, 2019:1243-1253). salah satu cara menyampaikan informasi

Penghuni atau pengguna dari media kepada khalayak melalui new media.

siber disebut juga dengan netizen, Selain itu, mereka sudah memiliki

khalayak cyber, atau juga masyarakat perkembangan teknologi yang mendukung

jejaring artinya sejumlah orang atau pencarian, pengolahan dan penyebaran

komunitas yang aktif melibatkan diri informasi melalui media sosial.

didalam komunitas secara online, namun, Dalam journalisme warga, berita

lebih memiliki kebebasan dibandingkan yang dihasilkan warga pada dasarnya

khalayak umum pada dunia nyata. merupakan hasil kerja individual frame.

Didalam dunia maya atau cyberspace Peristiwa yang terjadi di lapangan juga

membuka ruang yang sangat luas bagi dikonstruksi menurut pandangan dan hasil

setiap orang, artinya setiap orang bisa seleksi. Namun perbedaan yang lebih tegas

menjadi siapa saja atau beberapa orang antara jurnalis di media tradisional dan

yang berbeda dalam saat yang bersamaan. journalisme warga yaitu hasil konstruksi

terhadap realitas bisa dikatakan secara

2
independen dilakukan oleh warga sendiri journalisme yang berlaku di perusahaan

tanpa campur tangan birokrasi redaksi media tradisional pada umumnya menjadi

sebagaimana terjadi di institusi media. dua posisi yang berbeda dalam melihat

Suatu opini atau pemihakan jurnalis, suatu peristiwa.

sebagai contoh, tidaklah bisa dimasukkan Instagram adalah salah satu media

sekenanya saja di dalam tubuh berita yang sosial yang popular pada masyarakat

ditulis. Berbeda dengan warga dalam Indonesia, disamping WhatsApp,

journalisme warga, setiap warga bebas Facebook, Youtube, dan TikTok.

mengungkapkan ekspresinya, opininya, Instagram sebagai media berbasis gambar

pendapatnya, bahkan kritik pedasnya yang dan video telah menjadi salah satu media

diselibkan didalam tubuh berita yang sosial yang dapat dimanfaatkan dalam

dibuat. Juga, dalam media jurnaslime berbagai sarana. Sepanjang tahun 2016

warga, berita sebagai isi utama /dari media hingga 2021 banyak ditemui akun-akun di

pada dasarnya merupakan komoditas Instagram yang dimanfaatkan sebagai

khalayak sebagai produsen (jurnalis) online shop, akun keagamaan, akun

sekaligus objek (sumber berita) sebagai hiburan, akun resmi perusahaan, akun

pemberitaan. Kondisi diri sebagai sumber penyedia layanan dan jasa, akun berbagai

berita atau self-commodity yang komunitas, dan lain sebagainya.

menjadikan diri khalayak itu sendiri Salah satu akun instagram di kota

sebagai objek pada dasarnya merupakan Kupang adalah akun instagram

realitas yang dibangun oleh jurnalis warga @kupang.now. Akun instagram

itu sendiri yang berasal dari dua sumber @kupang.now berdiri sejak Februari 2018

realitas, yakni di luar diri (realitas objektif dengan nama awal @info.kupang

eksternal) dan di dalam diri (realitas kemudian berganti nama ke @kupang.now

objektif internal) jurnalis warga tersebut, sejak 29 April 2020 dan saat ini sudah

3
mempunyai 42,6 ribu pengikut dan 2.801 kendaraan terbakar 1 kali dan kecelakaan

yang diikuti (akses: 01 Desember 2021). lalu lintas 2 kali

Visi admin pada awal pembuatan Kegiatan para netizen tersebut

akun tersebut adalah tersedianya media disebut sebagai citizen journalism (jurnalis

untuk berbagai informasi dan peristiwa warga) pada akun instagram

yang terjadi di daerah sekitar Kupang, @kupang.now yang diambil oleh

mulai dari peristiwa bencana alam, orang masyarakat biasa yang berada disekitar

hilang ataupun benda hilang, lowongan tempat kejadian perkara menggunakan

pekerjaan, dan sekitaran kuliner yang ada telepon genggam sehingga bisa

namun diselingi dengan content-content membagikan informasi terhadap

komedi dan content berbayar seperti masyarakat dengan lebih cepat.

promosi tempat usaha. Hal ini juga terlihat dari penelitan

Isi content yang diperoleh dalam terdahulu yang dilakukan oleh Moh. Ali

intagram @kupang.now didapat dari Ma’ruf Mahasiswa Ilmu Komunikasi

netizen-netizen yang berada di sekitar Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora

lokasi kejadian atau juga netizen yang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

mengirimi ke adminnya terlebih dahulu Yogyakarta Tahun 2017, dengan judul

dalam kurun waktu 23 Juni – 27 “ANALISA PENGGUNAAN

September 2021 @kupang.now telah INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA

mempublikasikan 9 jenis informasi yang INFORMASI KABUPATEN NGANJUK

terdiri dari Kebakaran laboratorium SMA (Studi Deskriptif Kualitatif pada founder

Muhammadiyah, kecelakaan kontainer dan followers @nganjukkotabayu)”

tergelincir dan menghalangi jalan, antrian dengan memanfaatkan media sosial

vaksinisasi, kebakaran lahan kosong sebagai media informasi untuk kota

sebanyak 2 kali, kebakaran rumah 1 kali, Nganjuk akhirnya menjadi publik space

4
masyarakat dan birokrasi pemerintah Kota makna yang muncul, relasi, dan pola,

Nganjuk sebagai ruang bertukar informasi hingga bagaimana hal itu berfungsi di

dan ruang berkomunikasi yang dapat ruang siber. Suatu realitas budaya yang

melibatkan semua netizen untuk ada di media siber juga tidak bisa dilihat

berdiskusi. Persamaan dari penelitian ini dari sekedar konten semata, tetapi juga

terletak pada pemanfaatan media sosial harus melihat bentuk (form) dari media itu

instagram sebagai media informasi, sama- sendiri. Bahkan suatu aksi dari komunikasi

sama penelitian kualitatif dan yang terjadi di ruang siber harus dilihat

perbedaannya menggunakan metode pula dari apa yang membawa (site)

analisis interaktif model untuk melihat komunikasi itu dan apa yang tampak dari

instagram sebagai media informasi namun yang disampaikannya (surface). Penelitian

dalam penelitian ini menggunakan metode ini bertujuan untuk:

analisis media siber untuk melihat 1. Mendeskripsikan ruang media

bagaimana sampai munculnya akun (media space) yaitu terbentuknya

tersebut dan bagaimana informasi akun media sosial instagram

didalamnya diproduksi hingga @kupang.now

dipublikasikan. 2. Menganalisis dan mendeskripsikan

Penelitian ini menggunakan teori dokumen media (media archive)

analisis media siber yang dikembangkan sebagai makna yang terkandung

oleh David Bell (2001), etnografi virtual didalamnya diproduksi dan

dari Christine Hine (2000) dan Kristen disebarkan pada akun instagram

Foot (2006). Menegaskan diperlukan suatu @kupang.now

pendekatan baru dalam melihat realitas di 3. Untuk mengetahui objek media

media siber, khususnya untuk mengupas (media object) yaitu interaksi antar

bagaimana budaya siber itu diproduksi, netizen pada kolom komentar atau

5
 teks diakun instagram kata-kata baik lisan maupun tulisan serta

@kupang.now. perilaku yang dapat diamati (Marsela,

4. Untuk mengetahui pengalaman 2018: 13).

(experiental stories) apa yang terjadi Metode yang digunakan adalah

di dunia maya/online apakah analisis media siber yang terdiri dari empat

berdampak di dunia nyata/offline level terdiri dari empat level, yakni:

(Nasrullah, 2014:203). 1. Ruang media/media space:

Mengungkap bagaimana sampai

munculnya akun tersebut, membuat

akun dan prosedur publikasi konten.

METODE PENELITIAN
2. Dokumen media/media archive:
Penelitian ini merupakan penelitian
Melihat bagaimana isi sebagai sebuah
kualitatif karena dalam penelitian ini data
teks dan makna yang terkandung
yang digunakan adalah kualitatif atau tidak
didalamnya diproduksi dan
dalam bentuk angka-angka. Penelitian
dipublikasikan.
kualitatif berkaitan dengan data berupa
3. Objek media/media object: Melihat
kata ataupun kalimat-kalimat (Siyito &
aktifitas dan interaksi yang ada
Sodik, 2015:120). Penelitian kualitatif
didalam cyberspace.
yaitu penelitian untuk memahami
4. Pengalaman/experiental stories:
fenomena, misalnya persepsi, perilaku,
Melihat realitas yang terhubung antara
motivasi, tindakan, dan lain sebagainya,
dunia maya/online dn dunia
dengan cara deskripif melalui kata-kata
nyata/offline, apakah yang ada di
dan bahasa. Bodgan dan Taylor (1975)
ruang maya memberikan dampak
mendefinisikan penelitian kualitatif
terhadap dunia nyata.
sebagai prosedur penelitian yang

menghasilkan data deskriptif yang berupa

6
 Level ini merupakan unit mikro atau teks, sementara objek

pengembangan beberapa metode yang media dan pengalaman media berada

muncul dalam melihat realitas di ruang dalam unit makro atau konteks.

siber. Lokasi dari penelitian dilakukan

Unit Mikro Unit Makro
dalam cyberspace atau ruang maya pada

Ruang media Objek Media akun instagram @kupang.now. Objek dari

Dokumen media Pengalaman
penelitian ini adalah admin dan netizen di
Teks Konteks

akun instagram @kupang.now. Metode

Gambar 1. Level dalam analisis media siber
pengumpulan data dalam penelitian ini
(Sumber: Nasrullah, 2014:203)
berupa observasi, dokumentasi dan

wawancara.
Dari peta diatas, terlihat jika dalam
Teknik analisa data Miles dan
menganalisis media siber perlunya melihat
Huberman dalam Sugiyono (2015:91)
pada unit analisis pada level mikro
menyatakan bahwa aktivitas dalam analisis
maupun makro, jika disederhanakan dalam
kualitatif dilakukan secara interaktif dan
teks dan konteks. Dalam level mikro
berlangsung secara terus-menerus sampai
menguraikan bagaimana perangkat media
tuntas, sehingga datanya sudah jenuh.
siber, tautan yang ada, sampai hal-hal yang
Aktivitas dalam analisis data, yaitu:
bisa di lihat di permukaan. Sementara di
 Data collection (Pengumpulan
level makro melihat konteks yang berada
data)
dan menyebabkan teks itu muncul, seperti
 Data reduction (Reduksi data)
apa yang di posting pada instagram oleh
 Data display (Penyajian data)
seseorang tentu karena ia memiliki alasan
 Conclusion (Penarikan kesimpulan)
atau ada hal-hal yang mendorong orang

tersebut untuk melakukannya. Ruang Untuk menganalisis fenomena

media dan dokumen media berada dalam citizen journalism pada akun instagram

7
@kupang.now penelitian ini menggunakan makna yang muncul, relasi, pola, hingga

metode analisis media siber. Data bagaimana hal itu berfungsi di ruang siber.

penelitian diambil dari akun instagram Dalam analisis media siber terdiri dari

@kupang.now yang mencakup akun empat level, yakni:

tersebut, isi postingan yang dikirim oleh Level Objek

Melihat bagaimana sampai munculnya

Ruang Media (media space)
citizen journalism dan dipublikasi pada akun @kupang.now

Dokumen Media (media archive) Isi publikasi dalam akun @kupang.now

akun serta dilihat interaksi antar netizen Interaksi antar netizen dalam akun
Objek Media (media object)
@kupang.now pada kolom komentar

pada kolom komentar. Selanjutnya data Publikasi dalam akun tersebut

Pengalaman (experiential stories) memberikan dampak ke netizen dalam

dianalisis dengan melihat pada unit mikro akun @kupang.now

yaitu ruang media dan dokumen media

Ruang media: Peneliti melihat
serta pada unit makro yaitu objek media
bagaimana proses munculnya akun
dan pengalaman yang terkandung dalam
instagram @kupang.now dan prosedur
akun tersebut.
mempublikasikan konten
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari hasil wawancara peneliti
HASIL PENELITIAN
dengan Irsyad selaku dari admin
Pada akun instagram
@kupang.now menemukan bahwa latar
@kupang.now merupakan bagian dari
belakang munculnya akun instagram
media pemberitaan siber yang melaporkan
@kupang.now didasarkan atas kemauan
berbagai peristiwa yang terjadi kepada
sendiri dari pengelola/admin yaitu Irsyad
khalayak cyber melalui postingan yang
tetapi adminya pun bukan berasal dari latar
juga bersumber dari citizen journalism.
belakang jurnalistik dan tidak ada
Oleh karena itu peneliti menggunakan
pengalaman apapun pada bidang
metode analisis media siber untuk melihat
jurnalistik. Pada tahun 2018 mulai
realitas di media siber, untuk mengupas
meningkatnya penggunaan media sosial
bagaimana budaya siber itu diproduksi,
yakni instagram namun belum ada akun

8
instagram yang khusus memuat informasi
seputaran Kota Kupang dan sekitarnya.
Hal ini yang mendasari Irsyad membuat
instagram info kupang. Jenis dari akun
@kupang.now bersifat publik artinya
dapat diakses. disukai, dikomentari oleh
semua pengguna instagram tanpa harus
mengikuti. Seperti yang dikemukakan
admin Irsyad dalam wawancara pada 10
September 2021:
“Pada awalnya tidak ada
pengalaman apapun dalam bidang
jurnalistik, karena dari latar belakang
profesi mahasiswa kesehatan dokter gigi
jadi belajar otodidak sambil jalan karena
kemauan sendiri awal bikin kupang now
yah mau tidak mau harus belajar
jurnalistik. Namun saat itu pengguna akun
instagram terkhususnya anak muda makin
meningkat dan pada saat itu (2018) belum
media informasi seputaran Kota Kupang
di instagram maka dibuatlah akun
@kupang.now yang dikelola secara
personal hingga saat ini, jenis akun
tersebut termasuk akun publik.”
Dalam memproduksi informasi
admin menggunakan telepon genggam dan
laptop, informasi yang masuk pun difilter
terlebih dahulu dicek kebenaran berita
dengan cara menanyakan langung kepada
citizen journalism yang mengirimnya ke
admin. Berkaitan dengan informasi dari
citizen journalism kepada admin
@kupang.now, tidak serta merta di posting
tetapi melalui verifikasi admin antara lain
apabila informasi yang disampaikan
direkam/disaksikan langsung oleh
pengirim berarti langsung di posting.
Sementara apabila citizen mendapat dari
pihak lain, maka tidak langsung diposting
hingga menunggu kejelasan informasi. Hal
ini bertujuan untuk meminimalisir
tersebarnya hoax. Seperti dikemukakan
dalam wawancara bersama admin pada 10
September 2021:
“Pakai dua-dua, hp dan laptop,
untuk jumlah postingan sehari minimal
ada 1 postingan, informasi yang diposting
berupa berita terkini, konten hiburan,
wisata NTT. Untuk saring berita ditanya
dulu misalnya direkam sendiri bisa
langsung diposting, misalnya dapat dari
sumber lain misal grup wa, fb dll bisa
ditahan dulu.”
Dokumen media: peneliti melihat
bagaimana isi sebagai sebuah teks dan
makna yang terkandung di dalamnya
diproduksi dan disebarkan pada akun
@kupang.now.
Postingan yang dipublikasikan oleh
admin pada 23 Juni 2021 dalam bentuk
9
video didapat dari citizen journalism

@darulcreative yang menyaksikan dan

direkam secara langsung terjadinya

kebakaran di laboratorium SMA

Muhammadiyah Kupang karena pengirim

tinggal disekitar lokasi kejadian sekaligus

menjadi informasi pertama yang dibagikan

kepada admin @kupang.now dan

(Sumber:https://www.instagram.com/p/
keterangan yang diberikan sebatas apa
CQdLGdXJNY_/?
yang dilihat dan diketahui oleh pengirim
utm_source=ig_web_copy_link akses 06
saja. Seperti dikemukakan dalam
nov 2021, 00:28 wita)
wawancara bersama citizen journalism
Objek media: Pada level ini peneliti
@darulcreative pada tanggal 05 November
melihat bagaimana aktifitas dan interaksi
2021 melalui pesan chat instagram yang
pengguna atau antarpengguna dalam
mengatakan bahwa:
kolom komentar pada akun instagram
“Baru pertama kali membagi berita
terhadap admin @kupang.now, kejadian @kupang.now. Interaksi sebagai objek
kebakaran direkam dan disaksikan oleh
saya secara langsung dikarenakan saya media (media object) terkait dengan
tinggal disekitaran lokasi kejadian,
memberikan keterangan informasi lewat interaksi yang terjadi di media siber ini
pesan chat instagram kepada admin
dengan keterangan yang sama dalam adalah komentar yang muncul dari salah
postingan tersebut. Sebelumnya saya juga
tidak ada pengalaman apapun dalam satu publikasi berita yang dilakukan oleh
meliput berita.”
akun Instagram @kupang.now pada 16

September 2021. Dari hasil penelusuran

peneliti, ada 4943 pengguna (akun)

Instagram menyukai dan 51 komentar

(akses 18 September 2021)

10
Link postingan : @bram_marcellino pada tanggal 16

https://www.instagram.com/p/ November 2021 melalui pesan instagram

CT313dGl4yg/?utm_medium=copy_link mengatakan:

“Karena saya kerja di jasa

raharja, jadi untuk cek apa kendaraan
dimaksud ada beli asuransi atau tidak
karena kalau korban mengalami luka atau
meninggal bisa dapat santunan.”

Komentar lain dari netizen

@iam_yp_ yang mengatakan “kayaknya

platnya tu DH 1263 HJ” mendapat respon

Komentar dari salah satu netizen
3 likes dan 11 balasan. Maksud dari
@bram_marcellino yang menanyakan
komentar tersebut untuk membalas banyak
“DH berapa ada yang tau?” berhubungan
pertanyaan pada kolom komentar yang
dengan kecelakaan tersebut untuk
menanyakan plat nomor pada kendaraaan
mengetahui apakah kendaraan tersebut
tersebut.
mendaftar asuransi atau tidak sehingga

bisa mendapat mendapat santunan dari

pihak jasa raharja. Mendapat respon 4

likes dan 1 balasan.

(komentar @bram_marcellino)

Seperti dikemukakan dalam

wawancara bersama citizen journalism

11
 https://www.instagram.com/p/CNXSlidFCUg/?

utm_source=ig_web_copy_link (akses 18

September 2021)

(komentar dari @iam_yp_)

Seperti dikemukakan dalam

wawancara bersama citizen journalism

@iam_yp_ pada tanggal 16 November

2021 melalui pesan instagram mengatakan:

“Yang beta (saya) sampaikan itu karena

menjawab pertanyaan komentar dari salah
satu akun yang nama ar_kana22 tapi
tanggapan teman-teman lain mengarah ke Yang memberitakan tempat
judi online.”
pengecasan gratis dikarenakan pada saat
Pengalaman: peneliti melihat
itu daerah Kota Kupang mengalami
realitas yang terhubung antara
bencana seroja sehingga banyak tempat
cyberspace/dunia maya dan dunia nyata.
dan rumah warga mengalami pemadam
Apa yang dilihat oleh netizen pada akun
listrik dalam waktu cukup lama sehinga
media social Instagram @kupang.now
informasi yang ada membuat masyarakat
memberikan pengaruh/tindakan di dunia
mengetahui tempat layanan listrik gratis
nyata.
dan orang-orang yang tinggal disekitaran
Pada postingan diakun
daerah itu bisa datang ke lokasi tersebut.
@kupang.now 7 April 2021 link postingan

12
 Postingan tersebut mendapat masyarakat serta kemampuan media

tanggapan sebanyak 1244 menyukai dan didukung perangkat digital sehingga cepat

18 komentar. Salah satunya komentar dari mengakses konten kapan saja, dari mana

netizen @tersianariwu yang mengatakan saja sehingga memberikan kesempatan

“thx min (ditambahkan dengan emoticon bagi siapa saja baik sebagai

tangan melambai)”. Berdasarkan kutipan penerima/pengguna untuk berpatisipasi

langsung dari hasil wawancara peneliti aktif, interaktif dan kreatif terhadap umpan

dengan citizen @tersianariwu pada tanggal balik melalui isi media sehingga

23 November 2021 melalui pesan terciptanya budaya siber sebagai praktik

instagram mengatakan: sosial dari komunikasi dan interaksi

“Banyak informasi yang beta antarpengguna didalam cyberspace/ruang

(saya) dapat dari akun tersebut,
apalagi sekarang informasi lebih maya. Dengan perantara teknologi
cepat tersebar lewat media sosial.
Dampak yang beta (saya) rasa waktu membuat semua orang dengan mudah
itu abis seroja tapi listrik masih
padam hampir disemua wilayah, dalam menerima dan bertukar informasi
dengan adanya informasi tempat-
tempat cas gratis juga beta (saya) bahkan dalam hal kualitas, cakupan,
sonde perlu lagi jalan keliling cari,
bisa langsung menuju ke lokasi ketersediaan, jangkauan yang tidak
pengecasaan tersebut. Setelah tau
tempat cas beta (saya) pergi kesana. terbatas.
Lokasinya agak jauh dari tempat
tinggal, tapi namanya juga butuh Media sosial adalah platform yang
tetap pergi kesana untuk cas
walaupun agak jauh dari rumah.” memungkinkan netizen/pengguna nya

untuk berinteraksi dan berpatisipasi dalam

PEMBAHASAN
pembuatan konten kemudian memberikan
Munculnya new media membuat
komentar berdasarkan kehadiran mereka
semuanya serba digital dengan dipengaruhi
sehingga terjadinya komunikasi dua
oleh internet dan perangkat teknologi
arah/feedback. Karakteristik dari media
seperti komputer, laptop atau smartphone
sosial sebagai sharing-media membantu
ikut membentuk perubahan budaya di

13
para netizen untuk saling sharing/berbagi INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA

dalam melakukan distribusi pesan, INFORMASI KABUPATEN NGANJUK

menerima pesan dan bertukar pesan. (Studi Deskriptif Kualitatif pada founder

Media sosial adalah media yang dan followers @nganjukkotabayu)”

tidak membicarakan apa yang dikatakan dengan memanfaatkan media sosial

orang, tetapi tentang apa yang dilakukan sebagai media informasi untuk kota

orang secara bersama-sama, Nganjuk akhirnya menjadi publik space

membicarakan hal-hal dan berkomunikasi masyarakat dan birokrasi pemerintah Kota

diseluruh dunia atau dapat menyampaikan Nganjuk sebagai ruang bertukar informasi

informasi ke segala arah secara bersamaan dan ruang berkomunikasi yang dapat

karena didukung oleh teknologi digital. melibatkan semua netizen untuk

(Michelle Chmielewski) berdiskusi.

Fenomena netizen dalam Diantara beberapa media sosial

memanfaatkan media sosial sebagai media yang ada, instagram adalah salah satu

hiburan sekaligus media informasi kian media sosial yang banyak digunakan

meningkat karena adanya dukungan segala kalangan sebagai media hiburan dan

internet sehingga informasi ataupun berita juga media informasi karena tampilan dari

terkini dengan cepat sampai ke khalayak. instagram yang menarik, mudah digunakan

Hal ini juga terlihat dari penelitan serta memiliki fitur-fitur unggulan seperti

terdahulu yang dilakukan oleh Moh. Ali share post ke sosial media lain sehingga

Ma’ruf Mahasiswa Ilmu Komunikasi membuat informasi lebih mudah dan cepat

Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora tersebar, berbagi foto/video yang

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga memungkinkan pengguna untuk

Yogyakarta Tahun 2017, dengan judul mengambil foto ataupun merekam vidio,

“ANALISA PENGGUNAAN menerapkan filter, dan membagikannya ke

14
berbagai layanan jejaring sosial yang informasi lalu dipastikan keakuratan berita

terhubung seperti facebook, termasuk terlebih dahulu barulah diposting ke akun

pemilik akun instagram itu sendiri, instagram @kupang.now, tidak serta merta

memberikan komentar/like terhadap datang dari konten unggahan yang

sesama netizen/pengguna instagram, diposting oleh akun instagram

instastory dengan durasi 24 jam dan IGTV @kupang.now, tetapi juga dari opini dan

yaitu fitur yang memungkinkan interaksi antar netizen di kolom komentar.

penggunanya mengupload video hingga Penelitian ini berbeda dengan

durasi 10 menit dengan ukuran file penelitian-penelitian sebelumnya dimana

mencapai 650 megabyte. penelitian sebelumnya membahas

Pada akun instagram mengenai perundingan pada media siber

@kupang.now yang membahas seputaran dan menggunakan analisis media siber

kejadian, peristiwa, pariwisata dan hiburan untuk melihat tipe komentar atau teks yang

di daerah Kota Kupang dan sekitarnya, di publikasikan perundingan siber pada

netizen mengakses konten yang status facebook DIVISI HUMAS MABES

disampaikan dalam akun tersebut adalah POLRI sedangkan pada penelitian ini

untuk mendapatkan informasi. Relasi membahas mengenai fenomena citizen

antara netizen dan akun @kupang.now journalism yang ada dimedia siber pada

berpusat pada peran netizen yang tidak akun instagram @kupang.now,

serta merta ditempatkan hanya sebagai menggunakan teori Analisis Media Siber

objek penerima informasi tetapi juga milik Rulli Nasrullah. Maka dari itu

sebagi memproduksi konten informasi peneliti memarkan 4 level analisis media

melalui praktik citizen journalism terkait siber milik Rulli Nasrullah yakni:

informasi yang dikirimkan ke admin Pada level ruang media: Tujuan

@kupang.now sebagai gate keeper awal dari Irsyad selaku admin tunggal

15
dalam akun instagram @kupang.now yang instagram @kupang.now yang didapat dari

berinisiatif membuat akun tersebut sebagai citizen journalism baik dalam bentuk foto

media informasi untuk daerah Kota ataupun video direkam langsung oleh

Kupang dan sekitarnya karena dilihat pada mereka yang memang berada disekitar

tahun 2018 belum ada media informasi lokasi kejadian perkara, tinggal disekitar

instagram di Kota Kupang. situ, ada yang kebetulan melewati tempat

Pada level dokumen media: tersebut dan ada juga mendapatnya dari

Mayoritas konten yang diunggah oleh orang lain namun citizen journalism tetap

admin akun @kupang.now berasal dari memastikan kebenaran berita sebelum

netizen. Hal ini bekerja dengan prinsip dikirim ke admin @kupang.now sehingga

yang sama dengan praktik journalisme keakuratan berita tersebut bisa

warga (citizenjournalism) saat netizen dipertanggungjawabkan.

melaporkan secara langsung kejadian yang Pada level objek media: bagaimana

mereka jumpai dalam bentuk foto, interaksi yang terjadi antar netizen pada

kemudian dikirimkan kepada admin akun postingan tersebut yakni pelengkap

untuk diolah dan dipublikasikan di akun informasi dari netizen lainnya yang juga

@kupang.now. Dari hasil temuan oleh mengetahui kejadian tersebut, ada juga

peneliti terkait dengan level dokumen yang mencari informasi pada kolom

media (media archive), yaitu level ini komentar seperti menanyakan plat nomor

membahas menganai isi yang diproduksi mobil untuk mengecek kendaraan tersebut

oleh admin @kupang.now atau bagaimana apakah terdaftar dalam asuransi atau tidak

isi yang ada di dalam akun instagram tetapi dari pertanyaan terkait plat nomor

@kupang.now tersebut. Berdasarkan hasil kendaraan lebih banyak ditanggapi oleh

wawancara yang dilakukan peneliti kepada citizen lainya ke arah lain yang tidak ada

informan bahwa dalam postingan

16
hubungannya dengan kecalakaan yang wawancara terhadap orang-orang sekitar

terjadi. untuk mencari tau lebih dalam, tidak

Kecenderungan motivasi netizen memuat sepenuhnya unsur-unsur penulisan

dalam mengakses dan mengikuti berita seperti 5h + 1h (what, who, why,

(following) akun @kupang.now dalam when, where dan how) seperti yang sudah

mengakses konten yang disampaikan tertulis pada judul postingan di

dalam akun adalah untuk memperoleh @kupang.now. Semua informan yang

informasi sekaligus hiburan (information mengirim informasi ke @kupang.now

and entertainment/infotainment). Konsep berasal dari segala kalangan masyarat baik

infotainment tidak serta merta hanya warga sipil, karyawan, mahasiswa,

berasal dari konten unggahan yang pengusaha, wiraswasta dan lain-lain, tidak

dipublikasikan oleh akun @kupang.now ada dari latar belakang jurnalistik ataupun

saja, melainkan juga melalui opini dan mempunyai pengalaman meliput berita.

interaksi yang terjadi di antara para netizen Pada posisi pertama, netizen

dalam kolom komentar. berperan sebagai pemberi informasi

Penyampaian informasi dari citizen (information feeder). Pada prinsipnya

journalism tentu saja berbeda dengan dalam menjalankan peran ini netizen

journalism profesional yang sudah dibekali memiliki fungsi sebagai pihak penyedia

banyak pengalaman serta ilmu-ilmu pada informasi baik bagi admin @kupang.now

bidang jurnalistik sedangkan citizen maupun bagi netizen lain yang mengakses

journalism termasuk orang awam dalam konten unggahan. Hal ini bekerja dengan

penyampaian berita sehingga keterangan prinsip yang sama dengan praktik

informasi yang diberikan kepada admin journalisme warga (citizen journalism) saat

sebatas apa yang dilihat dan ketahui oleh netizen melaporkan secara langsung

citizen journalism saja, tidak dilakukannya kejadian yang mereka jumpai dalam

17
bentuk foto, kemudian dikirimkan kepada difokuskan pada kegiatan saling balas atau

admin akun untuk diolah dan komentar antar warganet. Kegiatan saling

dipublikasikan di akun @kupang.now. respon atau komentar ini memungkinkan

Pada posisi kedua, netizen berperan netizen untuk menyanggah komentar yang

sebagai pelengkap informasi (completing disampaikan oleh netizen lain.

information). Dalam posisi ini netizen Pada level pengalaman/experiential

ditempatkan sebagai pihak lain yang story: Adanya realitas yang terhubung

melengkapi atau memberikan informasi antara cyberspace/dunia maya (online) dan

tambahan terkait isu yang disampaikan dunia nyata (offline) artinya apa yang ada

dalam konten unggahan akun didalam dunia virtual (online) juga

@kupang.now. Hal ini nampak dari konten memberikan pengaruh/tindakan di dunia

informasi yang disampaikan netizen nyata (offline). Dalam hasil penelitian yang

melalui kolom komentar. Berkaitan didapat bahwa informasi atau postingan

dengan kaidah jurnalistik, komentar yang yang ada pada media sosial instagram

disampaikan memang hanya berupa opini @kupang.now juga memberikan pengaruh

dan memerlukan konfirmasi ulang untuk terhadap dunia nyata artinya

dapat dikategorikan sebagai sebuah berita informasi/postingan yang dilihat oleh

yang akurat. netizen pada akun @kupang.now

Di posisi ketiga, netizen berperan mempengaruhi netizen yang membutuhkan

sebagai penentang informasi (penentang informasi tersebut.

informasi). Netizen seringkali memiliki SIMPULAN

peran lebih dalam posisi ini, dan lebih

Berdasarkan penelitian yang sudah
mudah untuk menemukannya dalam
dilakukan peneliti meyimpulkan bahwa
interaksi antar netizen. Alur interaksi antar
dalam:
warganet di akun @kupang.now terutama

18
1. Pada ruang media/media space: mendapat foto/rekaman berita, jika

Akun instagram @kupang.now direkam/difoto secara langsung

dibuat sejak 2018 dan dikelola oleh pengirim maka informasi

secara personal oleh admin yang tersebut dapat langsung

juga sebagai gatekeeper dari dipublikasikan di instagram

masuknya informasi. Akun @kupang.now tetapi jika pengirim

Instagram @kupang.now sebagai mendapatnya dari pihak ke tiga

media informasi dimedia sosial maka akan ditahan terlebih dahulu

yang ada di Kota Kupang Menjadi hingga ada sumber lain yang lebih

salah satu sumber informasi. akurat.

Sehingga, banyak netizen yang 3. Pada objek media/media object:

akhirnya mengakses informasi dari Interaksi antar netizen dalam

akun @kupang.now. kolom komentar diakun instagram

2. Pada dokumen media/media @kupang.now ikut mempengaruhi

archive: Publikasi dalam akun arus informasi dikarenakan netizen

@kupang.now sebagian besar isi juga berperan sebagai pelengkap

publikasi di akun @kupang.now informasi/completing information

diperoleh dari citizen journalism yaitu memberikan informasi

merekam kejadian yang mereka tambahan dalam kolom komentar

temui lalu diteruskan ke admin terkait isu yang dipublikasikan.

yang sebagai gatekepeer akun 4. Pada level pengalaman/experiental

tersebut, sebelum dipublikasi story: Publikasi dari akun

admin terlebih dahulu mengecek @kupang.now ikut memberikan

kebenaran berita dengan cara pengaruh tindakan dari netizen

menanyakan ke pengirim dari mana dalam dunia offline, seperti halnya

19
 publikasi terkait tempat cas gratis DAFTAR RUJUKAN
Abbas, Aprivisi Ewa. 2018. Apa Yang
ketika daerah Kota Kupang
Dimaksud Dengan Dunia Maya
mengalami pemadaman massal
Atau Cyberspace.
karena bencana alam dan juga https://www.dictio.id/t/apa-yang-
dimaksud-dengan-dunia-maya-
informasi mengenai samsat
atau-cyberspace/15151. (akses 26
keliling. Hal tersebut membuat
Februari 2021)
netizen yang membutuhkan akan
Azzam, Ihya’R. 2016. Netizen Itu Apa Sih.
mengunjugi kelokasi yang tertera https://medium.com/@azzam/netize

pada publikasi tersebut. n-itu-apa-sih-cc899ea1b909 (akses

16 Februari 2021)
Keunggulan dari netizen journalism
Handayani, Emi Puasa. 2016.
dalam menyampaikan informasi yaitu
Perlindungan Hukum Journalisme
informasi yang sampai dengan lebih cepat
Warga. Diversi. 2(1). 239-379.
tanpa perlu menunggu journalism resmi
Jenkins, Henry, dkk. Confronting The
sampai ke lokasi, karena citizen journalism Challenges Of Particpatory

berada di sekitar lokasi kejadian. Secara Culture. London: The MIT Press.
2009.
teknis, peralatan yang dimiliki oleh netizen
Levy, P. (2001). Cyberculture. Minnesoto:
dianggap cukup untuk melakukan prosedur
University of Minnesoto Press.
memandu dokumen dari tempat kejadian
Liliweri, Alo. (2014). Pengantar Study
dan melaporkan kejadian tertentu. Di sisi
Kebudayaan. Bandung: Nusa
lain masih menyisakan persoalan terkait Media.

informasi yang disampaikan masih Liliweri, Alo. (2015). Komunikasi Antar

minimnya informasi terkait 5W 1H dan Personal. Jakarta: Kencana.

juga pengambilan foto/video dari sudut Loisa, Riris, Eko Harry Susanto, Ahmad

yang kurang tepat. Junaidi, dan Felicia Loekman.

(2019). Media Siber, Aparat, Dan

20
 Pemberitaan Keberagaman. Oktabriancha, Santha. 2017. Mengenal
ASPIKOM, 3(6). 1243-1253. Citizen Journalism (Journalisme
Warga).
Ma’ruf, Moh. Ali. 2017. Analisa
https://www.kompasiana.com/santh
Penggunaan Instagram Sebagai
abriancha/58ca972e729373722f0e
Media Informasi Kabupaten
2a8c/mengenal-citizen-journalism-
Nganjuk (Studi Deskriptif
journalisme-warga (akses 17
Kualitatif Pada Founder Dan
Februari 2021).
Followers @Nganjukkotabayu).
JIKOM. Fakultas Ilmu Sosial dan Romeltea. 2014. Journalisme Warga:
Humaniora. Universitas Islam Pengertian & Prinsip Dasar.
Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. https://romeltea.com/prinsip-
dasar-journalisme-warga-citizen-
McQuail, Dennis. (2010). McQuail’s Mass
journalism/ (akses 17 Februari
Communication Theory 6th edition.
2020).
British Library Catalogung In
Publication Data. Severin, Werner J dan James W Tankard.
(2001). Teori Komunikasi Sejarah,
Nasrullah, Rulli. (2012). Komunikasi
Metode, Dan Terapan Di Dalam
Antarbudaya di Era Budaya Siber.
Media Massa Edisi Kelima.
Jakarta:Kencana.
Jakarta: Kencana.
Nasrullah, Rulli. (2014). Teori Dan Riset
Sugiyono, Cara Mudah Menyusun Skripsi,
Media Siber (Cybermedia).
Tesis, Dan Disertasi. Bandung:
Jakarta: Kencana.
Alfabeta. 2014.
Nasrullah, Rully. (2018). Etnografi Virtual
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif
Riset Komunikasi, Budaya, Dan
(Dilengkapi Contoh Proposal dan
Sosioteknologi Di Internet.
Laporan Penelitian). Bandung:
Bandung: Simbiosa Rekatama
Alfabeta. 2015.
Media.
Supranto, J. (2000). Statistik Teori Dan
Nunes, Mark. 2006. Cyber Spaces Of
Aplikasi. Jakarta: Erlangga.
Everyday Life. Minnesoto :
University Of Minnesoto. Taprial, Varinder dan Priya Konwar.
(2012). Understanding Social
Media. bookboon.com

21