Pengertian Fuse atau sekering adalah komponen yang fungsinya sebagai pengaman di
Sirkuit Elektronik atau perangkat listrik. Sekering ini pada dasarnya terdiri dari kawat pendek
dan halus yang akan meleleh dan putus jika diluap oleh arus listrik berlebih / juga jika ada
hubungan pendek pada perangkat listrik (elektronik). Fuse (Fuse) sendiri terdiri dari 2
Terminal dan biasanya dipasang secara seri dengan Sirkuit Elektronik atau Listrik yang akan
dilindungi sehingga jika Fuse terputus.
Simbol fuse
Bentuk Fuse yang paling umum adalah Silindris dan juga Tipe Blade.
Sekering berbentuk tabung atau silinder sering ditemukan pada peralatan listrik rumah
tangga. Sedangkan yang berbentuk pisau lebih sering digunakan di sektor Otomotif
(kendaraan bermotor). Nilai Fuse biasanya dinyatakan pada tubuh Fuse sendiri atau diukir ke
Terminal Fuse, termasuk nilai Fuse.
• MiliAmpere (ma)
• MiliVolt (mV).
Dalam Sirkuit Elektronik atau Listrik, Fuse atau Fuse sering dilambangkan
dengan huruf “F”.
Jenis fuse
1. Fuse tipe blade / wedge
Pisau sekering adalah salah satu jenis sekering yang paling sering dan banyak
digunakan. Karena sekering jenis pisau ini dirancang dengan elemen logam dan lebih
kompak dan juga rumah pelindung tembus pandang. Sehingga pada saat putus akan terlihat
dan juga sekering memiliki warna untuk membuatnya lebih mudah. Selain itu jenis sekering
ini juga memiliki beberapa keunggulan, yaitu:
• Lebih ringan
2. Fuse Pelat
Fuse plat memiliki fungsi sebagai pelindung pada arus listrik yang utama. Jenis
sekering ini mempunyai kapasitas Ampere yang lumayan besar dan bisa mencapai 30A
keatas. Kapasitasnya bisa dilihat dengan mudah tepat dibawah pelat penghubung. Fuse
pelat dilengkapi dengan pengaman yang dibuat dari bahan plastik hitam dan tidak
transparan.
3. Fuse Tabung
Fuse yang memiliki bentuk tabung ini banyak digunakan sebagai komponen peralatan
listrik rumah tangga. Keberadaan fuse tabung sebagai salah satu komponen peralatan
elektronik memang memiliki peran yang sangat penting dalam mencegah korsleting listrik
dan kebakaran.
4. Fuse Kotak
Bentuk yang dimiliki oleh fuse kota hampir sama dengan fuse jenis blade. Akan
tetapi, fuse kota memiliki jendela transparan diatasnya. Untuk masalah ukuran, fuse
kotak memiliki ukuran yang lebih besar jika dibandingkan dengan jenis blade.
Jenis sekering yang satu ini juga memiliki warna beragam dengan kapasitas yang
bervariasi. Contohnya adalah warna merah muda 30A, hijau 40A, merah 50A, kuning
60A, hitam 80A dan biru 100A.
Sebab, jika dibiarkan mengalir maka komponen lain yang ada pada rangkaian tersebut
juga akan ikut rusak. Meski demikian, pada fuse yang sudah mengamankan rangkaian
elektronik dari arus yang berlebih umumnya kawat tipis yang ada didalamnya akan
menjadi rusak atau bahkan terbakar.
Jadi supaya terhindar dari korsleting listrik maka harus segera melakukan pengecekan
pada kondisi fuse dan kemudian langsung menggantinya jika mengalami kerusakan.
• Apakah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian lebih dari kapasitas
sekering maksimum.
• Sirkuit Pendek
• Ada hubungan pendek yang terhubung sehingga arus yang mengalir ke fuse
melebihi kapasitas sekering.
• Sekring tidak memiliki polaritas, sehingga posisi Probe Merah dan Probe Hitam tidak
akan diperdebatkan.
• Pastikan nilai yang ditampilkan pada Multimeter Layar adalah “0” Ohm. Kondisi itu
menunjukkan Fuse dalam kondisi baik (Pendek).
Kesimpulan
Fuse merupakan sebuah komponen penting disetiap rangkaian listrik. Dengan
adanya fuse, maka rangkaian listrik akan terlindungi jika terjadinya aliran arus yang
tidak stabil atau korslet. Biasanya, saat terjadi korslet maka fuse akan melakukan
proses Open Circuit, untuk memutus alirannya ke rangkaian listrik tersebut.
Selanjutnya, kita dapat mengecek kondisi fuse dengan melihatnya langsung atau
dengan menggunakan multimeter.
Tanya Jawab Kelompok 1
Soal
1. Bagaimana cara merawat fuse? (Septia Pratiwi Kelompok 4)
2. apakah ada cara untuk mengetahui fuse itu dalam kondisi baik atau sudah
terputus? (Alfarrel Puja Muhammad Kelompok 5)
3. Mengapa fuse tipe Blade ada berbagai macam warna? (Hana Shaqinah
Rahman Kelompok 3)
Jawaban
1. Perawatan berguna untuk memperpanjang umur dari komponen. Perawatan
juga perlu dilakukan pada komponen fuse mengingat fungsinya yang sangat
penting. Untuk merawat fuse dapat melakukan beberapa langkah dibawah ini:
B. Fuse biasanya diletakkan pada fuse holder yang tertutup. Tutup fuse
holderdengan rapat sehingga jika kejatuhan benda keras fuse tidak pecah atau
rusak
10 A = Warna merah
15 A = Warna biru
20 A = Warna kuning
30 A = Warna hijau
4. Sekring dan MCB akan memutus aliran listrik dengan cara yang berbeda. Di
mana sebuah sekring terdiri dari sepotong logam yang meleleh apabila terlalu
panas, sedangkan MCB terdiri dari mekanisme saklar internal yang terputus
oleh arus listrik saat tidak aman. Sekring sendiri lebih cepat digunakan untuk
memutus aliran listrik, namun mesti diganti jika sudah meleleh, sedangkan
sirkuit pemutus hanya perlu diatur ulang.